Republika Yogya Jumat (23-10-2009)

  • Uploaded by: heri purwata
  • 0
  • 0
  • June 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Republika Yogya Jumat (23-10-2009) as PDF for free.

More details

  • Words: 4,683
  • Pages: 2
Yogyakarta I Semarang I Solo I Purwokerto I Magelang I Pekalongan

kabarkota

REPUBLIKA

15

Jumat, 23 Oktober 2009 WAHYU PUTRO A/ANTARA

kilas

KOLOM ENTREPRENEUR

Pembuatan Jalan:

Digelar Seminar Budi Pekerti YOGYAKARTA — Forum Komunikasi Pemerhati Pendidikan Yogyakarta dan Fakultas Ilmu Budaya UGM akan menggelar seminar ‘’Pendidikan Budi Pekerti bagi Generasi Muda Indonesia’‘ di Auditorium Poerbatjaraka-Fakultas Ilmu Budaya UGM, 25 Oktober mendatang. Menurut Koordinator FKPPY, Dr Gideon Hartono, seminar ini adalah langkah awal untuk mengusahakan kembali masuknya mata pelajaran budi pekerti dalam kurikulum di pendidikan dasar dan menengah. Seminar ini terbuka bagi 400 orang peserta, terutama untuk guru TK/SD/SMP/SMA/SMK, dosen dan mahasiswa, serta para pemerhati pendidikan. Seorang panitia seminar mengatakan sertifikat hasil mengikuti seminar ini(ditandangai oleh FIBUGM) dapat dipakai sebagai bahan para guru untuk mendapat sertifikasi. Gideon mengatakan bahwa seminar ini berangkat dari keprihatinan sejumlah pemerhati pendidikan dengan semakin menurunnya kesadaran anak-anak muda terhadap budi pekerti, padahal budi pekerti adalah bagian dari budaya bangsa, dan juga menjadi kekayaan kearifan lokal, yang dibutuhkan bangsa ini. Katanya, melalui seminar ini diharapkan timbul kesadaran bersama pada komunitas pendidik untuk menggali lagi kearifan-kearifan lokal yang menonjolkan nilai-nilai budi pekerti. ■ yoe

Pemkot Yogyakarta Jaring 407 CPNS YOGYAKARTA — Pemerintah Kota Yogyakarta membuka pendaftaran CPNS Daerah untuk mengisi 407 formasi CPNS di lingkungan Pemkot Yogyakarta untuk tahun 2009. Formasi itu, 147 untuk tenaga guru, 114 untuk tenaga kesehatan, 111 untuk tenaga teknis lainnya, dan 34 untuk tenaga hononer yang selama ini telah bekerja di Pemkot Yogyakarta. Menurut Kepala Badan Kepegawaian Daerah Yogyakarta, Tri Widayanto, pelamar sudah bisa mengikuti proses lamaran Kamis (22/10) kemarin, dengan mengisi formulir secara online melalui website www.cpnsd-2009.jogjakota.go.id. Selanjutnya, panitia penerimaan hanya akan memproses para pendaftar yang telah mengisi formulir itu secara online, katanya. Peluang ini terbuka bagi seluruh warga Indonesia, dengan dilengkapi KTP, karena nomor pada KTP itu akan dipakai sebagai username dalam mengisi formulir secara online. Syaratnya adalah umur 18-35 tahun dengan dilengkapi ijazah yang dilegalisi, dan bukan tanda lulus. Mereka yang berusia di atas 35 tahun dapat mendaftar dengan syarat minimal telah bekerja selama minimal 12 tahun delapan bulan pada instansi pemerintahan. ■ yoe

120 Minimarket Boleh Berdiri di Bantul BANTU — Bupati Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Idham Samawi, menegaskan hingga jangka panjang jumlah minimarket maupun swalayan tidak lebih dari 120 unit. Saat ini Bantul sudah mempunyai 98 minimarket dan bupati belum memberikan izin untuk membuka bisnis padat modal dalam beberapa tahun ke depan. Pembatasan tersebut dilakukan untuk melindunggi keberadaan pasar dan melestarikan pasar tradisional. ‘’Ini bukti bahwa pemerintah berpihak pada rakyat,’‘ tegasnya, Kamis (22/10). Bupati mengakui, saat ini ada tujuh minimarket yang mengajukan izin pendirian di wilayah Bantul. Ketujuh minimarket itu, dua akan berdiri di sekitar Jogja Ekspo Center, dua unit sekitar Universitas Muhammadiyah Yogyakarta dan sisanya di sekitar kantor PT Perusahaan Listrik Negara (PLN). Menurut dia banyak warga Bantul yang menggantungkan hidupnya dengan berdagang di pasar, sehingga jumlah minimarket harus dibatasi dan jangan sampai menggeser keberadaan pasar. Idham mengatakan pembatasan itu juga dituangkan Surat Keputusan Bupati Nomor 503/5439 tertanggal 27 September 2008 tentang penundaan pemberian izin pendirian minimarket dan swalayan. ■ ant

Sejumlah pekerja memecah batu yang digunakan untuk jalan, di Desa Pampang, Paliyan, Gunung Kidul, Yogyakarta, Rabu (21/10). Pembuatan jalan sejauh 1.800 meter tersebut digunakan sebagai transportasi untuk mengangkut hasil pertanian masyarakat.

Indonesian Islamic Business Forum

Knock The Right Door

YOGYAKARTA — Pada tahun ini diharapkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DIY sudah mempunyai dokumen Rencana Penanggulangan Bencana (RPB) dalam bentuk peraturan gubernur (pergub). Jika hal itu terwujud, maka Yogyakarta menjadi provinsi kedua di Tanah Air yang memiliki RPB setelah Provinsi Padang Sumatera Barat. Kepala Bidang Penanggulangan Bencana Badan Kesbanglinmas Provinsi DIY, Rusdiyanto berharap akhir tahun ini rancangan yang sangat dibutuhkan dalam penanggulangan bencana itu sudah selesai. ‘’Kita tunggu saja akhir tahun ini mudah-mudahan selesai,’‘ katanya di sela acara Workshop Sosialisasi Rencana Penanggulangan Bencana (RPB) Propinsi DIY, di Hotel Santika Yogyakarta, Kamis (22/10). RPB ini dibuat berdasarkan UU Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana yang mengamanatkan kepada daerah untuk menyusun perencanaan penanggulangan bencana atau Rencana Penanggulangan Bencana (RPB). ‘’Kalau tidak ada dokumennya maka dalam penanganan bencana akan mencari-cari,’‘ kata Rusdiyanto. Dengan adanya UU Penanggulangan Bencana tersebut, Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah bertanggungjawab atas penyelenggaraan penanggulangan bencana.

Di pusat sendiri telah berdiri BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) dan sementara di daerah dengan peraturan akan terbentuk BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah). ‘’BP BD ini untuk provinsi itu wajib sedang kabupaten/kota sifatnya sukarela.’‘ Dari sisi manajemen maka BN PB dan BPBD harus mempunyai Rencana Penanggulangan Bencana (RPB). Kalau di Pusat RPBnya berskala nasional sedangkan di provinsi sesuai dengan daerahnya/ wilayahnya. RPB ini setelah dikaji khusus, untuk di DIY dalam rangka legalisasinya akan diajukan dalam bentuk Peraturan Gubernur (pergub). ‘’Karena dengan pergub itu dapat mengikat sampai kabupaten/ kota. Tapi kalau dengan Perda tidak bisa mengikat karena hanya produk tingkat provinsi. Dengan adanya RPB dengan pergub yang mengikat sampai kabupaten/kota, diharapkan meskipun di kabupaten/kota tidak membentuk BPBD, maka perencanaan penanggulangan bencananya mengacu pada RP Bnya provinsi yang disusun saat ini. RPB ini, jelas Rusdiyanto, sesuai kajian tim merupakan implementasi dari “siapa merencanakan apa?”. Selain RPB juga akan muncul Rencana Aksi Daerah (RAD) yang dipakai sebagai implementasi dari RPB. Sehingga RAD itu menjadi “siapa mengerjakan apa?” Diharapkan RPB yang disusun menjadi buku acuan bagi pemangku kepentingan penanggulangan bencana di provinsi DIY. RPB disusun berdasarkan multi hazard, tidak ada spesialisasi dan prioritas, semua ancaman direncanakan di situ seperti banjir, gempa bumi, merapi, longsor ,

kait dengan aktivitas Gunug Merapi yang saat ini dalam status normal. Menurut Subandrio, jalur yang aman bagi pendaki bisa dilakukan lewat jalur utara (daerah Selo Boyolali) atau barat (melalui pos Babadan Magelang). Selain aman bagi pendaki Merapi juga masih aman bagi para penambang pasir yang biasa berada di kawasan Kaliboyong atau Kaligendol. Namun, kata dia, diperkirakan potensi material hasil erupsi tahun 2006 lalu telah habis. ‘’Di daerah itu memang marak penambangan pasir tapi saya rasa potensi material hasil erupsi 2006 sudah habis untuk bisa ditambang,’‘tutur dia. Diakui Subandrio beberapa

Ibunda Wali Kota Yogyakarta Berpulang YOGYAKARTA — Ibunda Wali Kota Yogyakarta Herry Zudianto, Siti Djirzanah binti Hisyam, berpulang ke Rahmatullah pada Kamis pukul 04:55 di Rumah Sakit Sardjito Yogyakarta dalam usia 75 tahun. Jenazah akan dikebumikan di pemakaman keluarga Semoyan Kotagede pada pukul 15:00 dan diberangkatkan dari rumah duka di Jalan Tamansiswa Nomor 149 Yogyakarta. “Beliau sudah dirawat di Rumah Sakit Sardjito sekitar satu pekan sebelum meninggal dunia,” kata Dyah Suminar, istri Herry Zudianto di Yogyakarta, Kamis (22/10). Siti Djirzanah menderita sakit yang kemudian didiagnosa sebagai kanker usus sejak Agustus 2008, bahkan

angin puting beliung semua direncanakan penanggulangannya. Kalau spesifikasi akan disusun dalam rencana kontijensi seperti Merapi, Banjir, dll. Dengan RPB dari sisi manejemen sudah disiapkan, aturan main dari perencanaan penanggulangan jelas, kesiapan ada dan siapapun melaksanakan. Contoh, di Bantul terjadi bencana maka masing-masing kecamatan diberi bantuan dari SKPD dalam rangka distribusi bantuan sehingga di kecamatan itu tidak collaps.

Anggaran BPBD Masih terkait penanggulangan bencana, BPBD Provinsi Jateng telah mengajukan anggaran tambahan sebesar Rp 5 miliar. Dana tambahan itu rencananya akan dipakai untuk pembelian peralatan baru dan penambahan simulasi tanggap bencana. Sebelumnya dari APBD 2010, badan ini telah mendapat alokasi dana Rp 9,2 miliar. Namun setelah diinventarisir sejumlah kebutuhan ternyata masih terdapat kekurangan dana. Kepala BPBD Jawa Tengah, Priyantono Djarot Nugroho di Semarang, Rabu (21/10) menjelaskan, dana tambahan tersebut rencananya akan diperbanyak untuk pelaksanaan kegiatan simulasi. ‘’Untuk penambahan peralatan saja butuh Rp 3,5 miliar sedang untuk simulasi Rp 1,5 miliar,’‘ ungkapnya. Ihwal penambahan anggaran ini, anggota Komisi E DPRD Jawa Tengah, Dwi Yasmanto mengatakan, persetujuan penambahan anggaran ini harus didasarkan atas faktor kebutuhan mendesak dari badan yang bersangkutan. Selain itu juga termasuk usulan inventarisasi terhadap kondisi peralatan yang dimiliki. ■ nri/owo

Pendaki Gunung Merapi Dilarang Lewat Selatan YOGYAKARTA - Saat ini aktivitas Gunung Merapi masih aman dan statusnya normal sehingga aman untuk para pendaki. Namun pendaki jangan lewat dari arah selatan (Kinahrejo) dan tenggara (Deles), karena masih terjadi guguran lava yang berasal dari kubah lava hasil erupsi tahun 2006 yang saat ini belum stabil. Hal itu dikemukakan Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kegunungapian (BPPTK) Subandrio pada wartawan, di sela-sela acara Workshop Sosialisasi Rencana Penanggulangan Bencana Provinsi DIY, Kamis (22/10). Namun, kata dia, guguran lava ini bersifat insidentil dan tak ter-

sempat menjalani perawatan di Singapura. Menurut Dyah, Siti Djirzanah, yang lahir di Yogyakarta 31 Desember 1934 tersebut adalah seorang pekerja keras dan taat menjalankan agamanya. “Beliau menjalankan ibadah dengan tekun dan terus menjaga tali silaturahmi dengan rutin mengadakan pengajian atau mengikuti pengajian di beberapa tempat,” katanya. Sekitar seribuan pelayat memenuhi rumah duka termasuk pejabat di jajaran Pemerintah Kota Yogyakarta seperti kepala masing-masing satuan kerja perangkat daerah (SKPD) atau instansi lain di DIY, serta masyarakat di sekitar tempat tinggal dan juga pekerja di tempat usaha milik keluarga.

sai memenangkan sebuah pertempuran, seorang jenderal di sebuah kerajaan China kuno membawa pasukannya pulang ke kota raja. Agar cepat sampai tujuan dia memerintahkan pasukannya mengambil jalan pintas hingga tiba di pinggir sebuah sungai yang cukup lebar. Sang Jenderal kemudian bertanya kepada seorang anak kecil yang sedang bermain di tempat itu. “Nak, bisa tidak kuda-kuda saya melewati sungai ini?” tanyanya. “Bisa,” jawab anak kecil itu dengan sangat yakin. Jenderal itupun memerintahkan pasukan untuk menyeberangi sungai tersebut. Makin ke tengah air makin dalam hingga Jenderal dan pasukan berkudanya hanyut terbawa arus. Dengan susah payah Jenderal ini menyelamatkan diri dengan berenang ke pinggir. Di pinggir sungai dia bertemu lagi dengan anak kecil tadi. “Hei anak kecil,..! tadi kamu bilang kami bisa menyeberang sungai ini,” katanya dengan penuh amarah. “Mengapa kamu bohong?” “Saya tak tidak bohong.” Jawab anak kecil itu tenang. “Saya melihat kudamu besar-besar dan saya yakin kudamu bisa menyeberang. Bebek saja yang tubuhnya jauh kecil bisa dengan mudah menyeberang sungai ini,” jawab anak ini tanpa rasa bersalah. Cerita China kuno ini juga sering terjadi pada seorang entrepreneur ketika sedang menghadapi masalah. Dia bertanya kepada seseorang yang dia anggap bisa menjawab masalahnya. Tetapi baru tahu bahwa jawabannya itu salah setelah masalah semakin dalam karena mengikuti saran itu. Minggu lalu seorang pengusaha ekspedisi di Jakarta datang ke saya menceritakan tentang kerugian yang dialaminya. “Pak Heppy, saya baru kehilangan uang Rp 4,2 miliar,” begitu katanya. “Kok bisa?” tanyaku singkat. “Uang itu saya beli property setelah mendengar saran dari seorang trainer bisnis,” jawabnya. Pengusaha ini kemudian panjang lebar menceritakan sejarah usahanya dan kronologis pertemuannya dengan trainer itu. Dari kisah pengusaha ini diketahui bahwa Sang trainer yang memberi saran itu dulunya adalah seorang professional yang dikenal sebagai ahli marketing yang sangat handal. Kemudian mengundurkan diri sebagai profesional dan mendirikan sebuah lembaga training bisnis. Trainer ini telah menolong puluhan perusahaan dengan meningkatkan angka penjualannya. Track Record ini yang membuat pengusaha tadi yakin mengikuti saran trainer itu. Padahal masalah yang dihadapinya bukan masalah penjualan tetapi keputusan untuk berinvestasi. Atas saran Si Trainer pengusaha itu kemudian membeli property senilai Rp 4,2 miliar dalam bentuk beberapa unit rumah. Akibatnya dia mengalami kesulitan cash flow sehingga mengganggu operasional usahanya. Salahkah Si Trainer itu? Tidak. Dia tidak bermaksud menjerumuskan pengusaha itu. Bahkan sebaliknya ingin membantu pengusaha untuk keluar dari masalahnya. Sama seperti anak kecil yang hampir menenggelamkan jenderal dan pasukannya tadi. Anak itu tidak bermaksud menenggelamkan jenderal dan pasukannya. Dia hanya menyarankan berdasarkan keyakinannya saja setelah membandingkan antara kuda dan bebek. Tetapi dia sendiri tidak pernah mengalami langsung bagaimana caranya menyeberangi sungai itu. Apalagi sampai mengetahui kedalaman air dan kekuatan arusnya. Agar tidak mengalami hal yang sama seperti jenderal itu maka kita harus bertanya kepada orang yang tepat sesuai dengan masalah yang kita hadapi. Ketika saya mengalami kejatuhan usaha dan terlilit utang yang cukup besar saya memutuskan mencari seorang mentor bisnis. Teman dekat saya, seorang ustadz menasehati saya dengan kalimat yang singkat dan selalu saya ingat, “Hep, mencari ilmu itu harus dengan ilmu”. Dengan nasehat singkat itu membuat saya selalu berupaya untuk mencari orang yang tepat untuk bertanya tentang masalah bisnis saya. Seorang mentor saya di Austin Texas menganjurkan untuk mencari orang yang tepat ini dengan sebuah ungkapan pendek, “Knock The Right Door“. ■

U

Mendesak Pergub Penanggulangan Bencana RPB disusun berdasarkan multi hazard tidak ada spesialisasi.

Oleh: Heppy Trenggono Founder & CEO United Balimuda

Petugas dari Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta dibantu Satuan Polisi Pamong Praja dan petugas Dinas Ketertiban Kota Yogyakarta menutup akses masuk Jalan Tamansiswa dari simpang tiga Jalan Kusumanegara dan hanya memperbolehkan kendaraan yang ingin melayat ke rumah duka untuk lewat. Sekitar pukul 10:30, Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X juga menyempatkan diri untuk mengucapkan bela sungkawa secara pribadi kepada wali kota. Siti Djirzanah meninggalkan enam anak yaitu Herry Zudianto, Ellys Yudhiantie, Rusi Sastiawan, Liesnani Sintawati, Retno Savitri dan Gunawan Wibisono serta cucu dan cicit. ■ nri/ant

hari ini, sehubungan dengan pergantian cuaca dari kemarau ke penghujan kondisi puncak Merapi kering. Sehingga ada abu sisa erupsi tahun 2006 yang terbawa angin. Saat ini panas yang dirasakan oleh masyarakat itu murni cuaca dan bukan berasal dari Gunung Merapi. Walaupun di beberapa daerah terjadi gempa, juga tidak mempengaruhi aktivitas Gunung Merapi. ‘’Gempa-gempa tektonik jauh yang selama ini terjadi secaraberuntun tidak berpengaruh terhadap aktivitas Gunung Merapi. Yang berpengaruh biasanya hanya gempa-gempa tektonik lokal, itupun terjadi pada saat Gunung Merapi pada fase aktif. ■ nri

R

E

P

Berlangganan U B L I

K

A

Hubungi (0274) 541582

Mulia

”MULIA”

AUTHORIZED MONEY CHANGER

Inna Garuda Hotel Jl. Malioboro 60 Yogyakarta (Depan Tiket Counter Garuda Indonesia) Senin - Jumat : 07.00 - 19.00, Sabtu - Minggu : 08.00 - 15.00 WIB Telp. 0274-563314 (Hunting), 566353 Ext. 8901 Fax.(0274) 549777

B U M I A RTA

Tanggal : 22 Oktober 2009 CURRENCY USD EURO AUD CAD GBP CHF SGD HKD JPY RM KWD WON NT BND NZD PHP THB YUAN SAR

BELI BN 9,450 14,075 8,700 8,925 15,550 9,275 6,750 1,190 102.75 2,725 31,750 7.1/7.6 275/285 6,700 7,025 200 280 1,365 2,500

TC 9,250 13,825 8,500 15,300 8,875 96.75

Catatan : kurs sewaktu-waktu dapat berubah

JUAL 9,575 14,200 8,825 9,050 15,850 9,400 6,875 1,265 105.75 2,850 34,750 8.75 315 6,850 7,175 240 330 1,455 2,625

Yogyakarta I Semarang I Solo I Purwokerto I Magelang I Pekalongan

kabarkota

REPUBLIKA

16

Jumat, 23 Oktober 2009 ANIS EFIZUDIN/ANTARA

kilas Reklame di Simpanglima akan Ditertibkan SEMARANG — Pemasangan iklan di kawasan Simpanglima Semarang akan ditertibkan seiring dengan keluarnya Surat Keputusan (SK) Wali Kota Tahun 2009 Tentang Penataan Tata Letak Reklame di Kota Semarang. ‘’Di kawasan Simpanglima akan terus ditata baik itu dari sisi jumlah maupun ukuran, khususnya untuk di kawasan publik,’‘ kata Kepala Dinas Penerangan Jalan dan Pengelolaan Reklame (PJPR), Kota Semarang Adi Tri Hananto, di Semarang, Kamis (22/10). Ia mengatakan, berdasarkan aturan yang berlaku, jumlah reklame di kawasan publik Simpanglima jumlahnya hanya 15 buah. Namun, sekarang mencapai lebih dari 20 buah. Adi mengatakan, karena penerapan SK Wali Kota tersebut harus mengacu pada perjanjian atau kontrak iklan yang sudah berjalan, maka tidak bisa langsung direalisasi dalam waktu dekat. ‘’Rata-rata masa kontrak iklan di kawasan Simpanglima selesai tahun 2010. Jadi penataan reklame di kawasan Simpanglima baru akan dilihat hasilnya pada 2011,’‘ katanya. ■ ant

Banjarnegara Ajukan UMK 2010 Rp 662 Ribu BANJARNEGARA — Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kabupaten Banjarnegara mengajukan upah minimum kabupaten (UMK) tahun 2010 di wilayah ini sebesar Rp 662 ribu kepada Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. ‘’Angka tersebut kami ajukan sebagai bahan pertimbangan gubernur untuk menetapkan UMK 2010 bagi 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah. Surat keputusannya diperkirakan akan turun sekitar akhir Oktober atau awal November mendatang,’‘ kata Kasi Hubungan Industrial dan Syarat Kerja Dinsosnakertrans Banjarnegara, Setyo Adi, Kamis (22/10). Ia mengatakan, penetapan jumlah UMK Banjarnegara tahun 2010 ini dilakukan setelah Dinsosnakertrans melakukan survei pasar mengenai kebutuhan hidup layak (KHL) untuk pekerja lajang. Menurut dia, survei pasar yang digunakan sebagai alat ukur KHL tersebut dilakukan sejak Januari hingga Agustus silam dengan melibatkan Dewan Pengupahan, Serikat Buruh, dan Asosiasi Pengusaha di Kabupaten Banjarnegara. Dalam hal ini, kata dia, ada 46 komponen pertanyaan yang dibagi dalam tujuh kelompok sebagai bahan pertimbangan yang ditanyakan kepada para pedagang di empat pasar Kabupaten Banjarnegara. ‘’Keempat pasar yang dijadikan objek survei di antaranya Pasar Kota Banjarnegara, Karangkobar, Purwonegoro, dan Purwareja Klampok,’‘ katanya. ■ ant

Trans Semarang Rugi Rp 321 Juta SEMARANG — Konsorsium Trans Semarang yang merupakan operator bus rapid transit (BRT) mengaku merugi sejak mengoperasikan bus massal tersebut dari H-2 Lebaran sampai sekarang. ‘’Perkiraan kami, kerugian operasional sampai akhir bulan ini bisa mencapai Rp 321 juta. Belum lagi untuk investasi seperti kursi tunggu yang ditempatkan di shelter dan untuk mengurus STNK (Surat tanda Nomor Kendaraan) dan uji kir sebesar Rp 227 juta,’‘ kata Direktur Utama PT Trans Semarang, Tutuk Kurniawan, di Semarang, Kamis (22/10). Tutuk mengatakan, kerugian tersebut terjadi karena target penumpang 6.800 orang tidak tercapai dan hanya terealisasi sekitar 2.500 penumpang per harinya. ‘’Kita selalu merugi, akan tetapi kendaraan jalan terus. Sebenarnya target penumpang 6.800 orang sesuai hitung-hitungan penumpang bis Damri. Akan tetapi ternyata berbeda dan tidak bisa diterapkan di BRT,’‘ katanya. Tutuk mengaku, untuk menarik minat masyarakat dirinya telah menjalankan trik memberikan hadiah satu buah handphone bagi penumpang yang beruntung. ‘’Sejak Ahad (18/10) pemberian hadiah handphone menjadi lima buah per hari. Ya, biar masyarakat tertarik naik BRT,’‘ katanya. ■ ant HERI PURWATA/REPUBLIKA

Sertijab: Kepala Stasiun RRI Yogyakarta, Drs Moh Saleh MBA (kiri) bersalaman dengan Drs Nuryudi MM di saksikan Direktur Lembaga Penyiaran Publik (LPP) H Parni Hadi seusai serah terima jabatan di Yogyakarta, Rabu (21/10). Moh Saleh selanjutnya akan menjabat Kepala Pemberitaan di RRI Jakarta, sedangkan Nuryudi sebelumnya Kepala Stasiun RRI Semarang.

Telepon Hotel Inna Garuda Yogya Wisma LPP Yogya Sahid Yogya Patra Hotel Semarang Solo Inn

Tambah Daya dengan Program Online

Tera Ulang:

(0274) 566353 (0274) 588380 (0274) 488888 (024) 8414141 (0271) 716075

Seorang petugas Dinas Metrologi memperbaiki timbangan meja saat dilakukan Tera Ulang alat-alat Ukur, Takar, Timbang dan Perlengkapannya (UTTP) di halaman kantor dinas Pasar kabupaten Temanggung, Rabu (21/10). Tera ulang timbangan dilaksanakan setahun sekali di seluruh wilayah kecamatan untuk mengukur keakuratan timbangan dan takaran agar tidak merugikan konsumen maupun pedagang.

turun,’‘ imbuhnya. Sekretaris Komite Penyelidikan dan Pemberantasan Korupsi Kolusi dan Nepotisme (KP2KKN) Jawa Tengah menganggap hal ini sebagai sinyal positif yang harus segera ditangkap elemen pro penegakan hukum korupsi. Pasalnya, dalam UU Nomor 32 — khususnya pasal 36 — sangat jelas mengatur masalah perizinan pemeriksaan ini. ‘’Namun di lapangan kondisinya sangat jauh berbeda,’‘ ujar Sekretaris KP2KKN, Eko Haryanto. Menurutnya, ini pula yang terjadi dalam penanganan sejumlah kasus dugaan korupsi di Jawa Tengah. Sehingga kepala daerah yang sudah ditetapkan sebagai tersangka tak kunjung diperiksa. KP2KKN dan sejumlah presidium masyarakat anti korupsi akan segera menindaklanjuti hal ini dengan secepatnya melakukan uji meteri. ‘’Kita akan segera wujudkan demi penegakan hukum korupsi di Jawa Tengah,’‘ ujarnya.

SEMARANG — Maraknya praktik percaloan penambahan daya listrik di tengah masyarakat membuat PT PLN Distribusi Jateng dan DIY meluncurkan program penambahan daya listrik secara online. Program baru yang memberikan kemudahan masyarakat ini diprediksikan bakal menjadi ‘senjata ampuh’ untuk meminimalisir praktik percaloan ini. Pasalnya, para pelanggan yang akan melakukan penambahan daya listrik tak perlu datang ke kantor PLN. Namun cukup mendatangi outlet pembayaran rekening listrik sistem payment online bank (PPOB). ‘’Kami menyediakan 1.000 outlet PPOB Kantor Pos dan Bank BRI yang tersebar di Jawa Tengah dan DIY,’‘ ujar General Manager PLN Distribusi Jateng-DIY, Fery Krisna, di Semarang, Kamis (22/ 10). Program ini telah resmi diberlakukan sejak Senin (19/10) lalu. Untuk tahap awal masih dilakukan sosialisasi kepada masyarakat luas. Namun secara resmi, outlet ini telah siap melayani penambahan daya listrik secara online. Untuk sementara, lanjut Fery, hanya PPOB Kantor Pos dan Bank BRI yang bisa melayani penambahan daya online. Ke depan juga akan dioptimalkan di PPOB bank lainnya. ‘’Pelanggan cukup datang ke outlet PPOB BRI dan Kantor Pos serta menunjukkan ID nomor pelanggan PLN,’‘ imbuhnya. Melalui outlet online ini, penambahan daya dapat dilakukan untuk kapasistas 450 volt ampere (VA), 900 VA, 1.300 VA, 2200 VA, 3.500 VA dan 4.400 VA. Pada tahap awal proses penambahan daya melalui online rampung dalam waktu 2X24 jam atau selama dua hari. Namun, kelak proses ini hanya butuh waktu 1X24 jam saja. Sistem ini , lanjut Fery, merupakan upaya PLN dalam upaya memberikan pelayanan terbaik dan transparan kepada masyarakat. Namun yang tak kalah penting, sistim ini diarahkan untuk menghapuskan praktik percaloan dalam proses penambahan daya listrik. ‘’Salah satu tujuan diluncurkan program online guna menghapus calo yang merugikan masyarakat pelanggaran PLN,’‘ imbuhnya.

■ owo

■ owo

MK Siap Uji Materiil Undang-undang Korupsi Pasal 36 undangundang pemerintah daerah kontra produktif dengan semangat pemberantasan korupsi.

SEMARANG — Saat ini, di Jawa Tengah ada empat kelapa daerah yang sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi. Namun pemeriksaan terhadap mereka terkendala izin dari presiden yang tidak kunjung turun. Menghadapi permasalahan ini, Ketua Mahkamah Konstitusi Prof Dr Mahfud MD menandaskan masyarakat bisa mengajukan uji materiil. Khususnya, terhadap Pasal 36 Undang-undang Pemerintah Daerah yang mengatur izin pemeriksaan terhadap kepala daerah tersangka korupsi.

‘’Silakan, MK berwenang untuk menguji undang-undang jika ada masyarakat yang dirugikan hak konstitusionalnya,’‘ kata Mahfud MD di sela memberi kuliah umum di Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang, Kamis (22/10). Apa yang disampaikan Mahfud ini untuk menanggapi keinginan sejumlah elemen masyarakat anti korupsi Jawa Tengah yang ingin mengajukan uji materiil terhadap Pasal 36 Undang-undang Pemerintah Daerah. Pasalnya, produk hukum ini dinilai sangat kontraproduktif dengan semangat pemberantasan korupsi. Lamanya proses izin dari presiden ini dianggap menghambat proses pengungkapan kasus dugaan korupsi di daerah. Menurut Mahfud, jika masyarakat korban korupsi atau LSM pro pemeberantasan korupsi merasa dirugikan, akibat upaya pemberantasan korupsi ‘terganjal’ izin presiden bisa mengajukan uji materiil. Nanti, jelasnya, MK akan mem-

pelajari sejauh mana masalah perizinan ini. Apakah benar izin pemeriksaan dari presiden ini menghambat pengungkapan kasus korupsi. ‘’Bagaimana hubungan masalah perizinan ini dengan konstitusi. Pasalnya yang diuji oleh MK adalah undang-undang yang bertentangan dengan konstitusi,’‘ lanjut Mahfud. Ia juga menjelaskan, jika pilihan politik tidak mungkin dibatalkan MK. Namun terkait perizinan pemeriksaan terhadap kepala daerah ini tentu bukanlah sebuah pilihan politik. Mahfud juga mengaku pernah membicarakan masalah ini langsung dengan presiden. Presiden mengatakan setiap permintaan izin pemeriksaan kepala daerah yang diajukan maka tak lebih dari sepekan sudah turun. ‘’Saya pernah diperlihatkan sendiri daftar pengajuan izin pemeriksaan ini — baik dari kejaksaan maupun kepolisian dan kapan izin yang dimaksud

Fakultas Syariah Miliki Bank Mini Syariah

HERI PURWATA/REPUBLIKA

akultas Syariah Universit as Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta kini memiliki Laboratorium Bank Syariah. La● Yudian Wahyudi boratorium yang berada di salah satu ruang kuliah Fakultas Syariah ini dimaksudkan sebagai tempat berlatih bagi mahasiswa agar menjadi profesional di perbankan syariah. Laboratorium ini akan diresmikan Rektor UIN Suka Yogyakarta, Prof Dr HM Amin Abdullah, Jumat (23/10). Di laboratorium ini mahasiswa Fakultas Syariah akan berlatih menjadi operator bank syariah. ‘’Di laboratorium, mahasiswa seperti magang di perbankan syariah. Sehingga mereka setelah lulus telah memiliki pengalaman kerja dan bisa terserap di pasar kerja,’‘ kata Dekan Fakultas Syariah, Prof Drs Yudian Wahyudi MA PhD kepada Republika di ruang kerjanya, Rabu (21/10). Dijelaskan Yudian, untuk mendirikan Laboratorium Bank Mini Syariah telah melalui serangkaian persiapan. Di antaranya, pertama, penyiapan fisik laboratorium. Kedua, pelatihan calon trainer perbankan syariah. Ketiga, penyiapan modul praktikum. Untuk penyiapan tenaga trainer, Fakultas Syariah bekerjasama dengan universitas dan Bank Syariah Mandiri (BSM). ‘’Diharapkan keberadaan Bank Mini Syariah ini dapat menjadi stimulan bagi pengembangan kajian dan praktik ekonomi syariah,’‘ tandas Yudian. Tahap pertama, lanjut Yudian, pengembangannya difokuskan pada laboratorium perbankan. Ke depan, diproyeksikan menjadi pusat penelitian, konsultasi dan pelatihan ekonomi syariah. Sedang kesiapan suber daya, Prodi Keuangan Ekonomi Islam dan Jurusan Muamalah Fakultas Syariah memiliki kompetensi untuk menjalankan kegiatan ini. ‘’Ada 20 dosen yang telah mengikuti pelatihan perbankan syariah yang diisi oleh Bank Syariah Mandiri.

F

Diharapkan mereka bisa menjadi pembimbing mahasiswa yang belajar perbankan syariah,’‘ kata Yudian. Ada tiga bidang garapan yang menjadi perhatian Laboratorium Bank Mini Syariah yaitu pusat pelatihan ekonomi syariah, pusat konsultasi ekonomi syariah, dan pusat penelitian dan data ekonomi syraiah. Sebagai pusat pelatihan ekonomi syariah meliputi pendirian dan manajemen organisasi berbasis syariah, akuntasi perbankan syariah, akuntan syariah, manajemen keuangan BPR dan BMT Syariah, manajemen resiko BPR dan BMT Syariah, ketrampilan negosiasi ekonomi syariah dan lain-lain. Sebagai pusat konsultas ekonomi syariah, menggarap pendampingan dan konsultasi masalah-masalah ekonomi syariah terkait organisasi dan manajemen. Sedang sebagai pusat penelitian dan data ekonomi syariah menggarap penelitian dan pusat data ekonomi syariah. Ekonomi Kerakyatan Selain meluncurkan Laboratorium Bank Mini Syariah, Fakultas Syariah juga akan menggelar seminar nasional ‘’Implementasi Ekonomi Kerakyatan di Indonesia: Perspektif Ekonomi Syariah.’ Seminar ini akan menghadirkan pembicara Prof Dr Sri Edy Swasono, Aries Mufti SH SE (Ketua Absindo Pusat), dan Prof Dr Musa Asy’Ari. Dijelaskan Yudian, seminar ini digelar menyusul krisis keuangan global yang mendera berbagai dunia telah menyadarkan pelaku ekonomi. Mereka berpendapat bahwa sektor keuangan (financial sector) dan sektor riil (real sector) harus ada keseimbangan. Selama ini sektor keuangan sangat mendominasi transaksi ekonomi dunia jika dibandingkan dengan sektor riil. Kenyataanya, sektor finansial hanya melibatkan sedikit pelaku ekonomi, tidak sebanding dengan pelaku ekonomi yang melibatkan di sektor riil. Karena itu, banyak tokoh dan ahli ekonomi yang menyerukan pemerintah dan berbgai pihak terkait agar kembali kepada perekonomian berbasis sektor riil. Perekonomian ini menitikberatkan kepada pelibatan rakyat banyak dalam rangka menghasilkan barang dan jasa yang diperdagangkan di pasar. Sehingga muncul ekonomi kerakyatan atau ekonomi rakyat. ■ hep

Kabar Medika RS Bedah An Nur

Miliki Pemecah Batu Ginjal Tanpa Operasi NENI RIDARINENI/REPUBLIKA

ngin mempersiapyang dilakukan dekan hari tua dengan tindakan ESWL ngan ilmu yang sekitar 10 pasien per bermanfaat dan bulan. Sedangkan dapat beramal saat ini rata-rata sekijariyah. Itulah latar tar 50 pasien per belakang dr HR bulan. ‘’Selama Danarto SpB SpU setahun pasien di sini mendirikan Rumah yang sudah dilakukan Sakit Bedah An Nur tindakan dengan pada tanggal 2 Mei ESWL sudah di atas 2007. Danarto 800 orang. Mereka selain sebagai pemibanyak juga yang dari lik RS Bedah An Nur luar Jawa, seperti juga sebagai Direktur Sumatera, ● Extracorporeal Shock Wave Lithotripsy Pelayanan Medik. Kalimantan, Papua, Menurut dia, dan bahkan dari untuk melakukan aktualisasi tidak sekedar Singapura sudah ada tiga orang. ilmu saja, melainkan juga alat. Sementara alatLebih lanjut dia mengatakan berdasarkan alat medik yang digunakan untuk memberikan teori, batu ginjal yang bisa dikeluarkan dengan pelayanan kepada pasien semakin berkemESWL berukuran maksimal sekitar 2,5-3 cenbang. ‘’Saya ingin mengusahakan secara maktimeter dengan syarat harus dipasang selang simal alat-alat yang digunakan oleh dokter di di dalam yang namanya Double G Sten supaya di atas terhubung di ginjal dan di bawah terluar negeri, di sini juga bisa pakai. Sementara sambung di kantong kencing, dengan harapan di rumah sakit lain di Yogyakarta belum ada. pecahan batu (pasir-pasirnya) tidak menyumbat Diantaranya alat pemecah batu ginjal yang saluran tersebut. disebut ESWL (Extracorporeal Shock Wave Lithotripsy),’‘ jelas Danarto pada Republika, di Kalau batunya itu ada di ureter, biasanya RS Bedah An Nur, Rabu (21/10). untuk mengeluarkan batunya dilakukan dengan uretrolithotomy, sedangkan di RS Bedah An ESWL mulai digunakan di RS An Nur sejak Nur dengan endoscopy yaitu dengan URS 18 Oktober 2008. ESWL merupakan tindakan (Uretero Renoscopy). URS ini selain untuk diagmemecahkan batu dari luar tubuh dengan nostik (melihat saluran kencing), sekaligus menggunakan gelombang kejut yang dapat bisa disambungkan dengan alat pemecah batu, memecah batu menjadi pecahan halus. sehingga batunya bisa dihancurkan. Di An Nur Sehingga pecahan tersebut dapat keluar alat endoscopik yang tersedia dengan ukuran bersama air seni. Tindakan ini dilakukan tanpa paling kecil (6 frame). membuat luka, tanpa pembiusan dan dapat Caranya, kata Danarto, endoscopik dimatanpa rawat inap, jelas Sekretaris Ikatan Ahli sukkan melalui saluran kemih ke dalam ureter, Bedah Indonesia Yogyakarta ini. kemudian batu dipecahkan dengan gelombang Karena tidak terasa sakit, Bupati Non Aktif pneumatik. Pecahan batu akan keluar bersama Ibnu Subiyanto pada saat pengambilan batu air seni. Selain itu, saat ini di RS An Nur ada ginjalnya pada tanggal 7 September lalu memilsuatu alat yang mungkin tidak dimiliki rumah ih dengan tindakan ESWL di RS An Nur. sakit lain di Yogyakarta, kata Danarto, yaitu Biasanya alat untuk mengeluarkan batu ginjal alat untuk terapi prostat namanya TUNA dengan invasif (operasi) sehingga menim(transurethral needle ablation. bulkan sakit. Kemudian para pakar mencari Di sini prostatnya tidak dikerok melainkan jalan keluar dengan alat yang minimal invasif dengan ablasi, yaitu dengan pemanasan tersehingga ditemukan alat PCNL (Percutaneous nephrolithotomy). tentu prostatnya akan mengerut. Ini bisa diguKarena dengan alat PCNL tersebut masih nakan pada orang yang mempunyai gangguan melukai, lalu para pakar di luar negeri berpikir jantung, supaya tidak ada perdarahan. Orangsupaya orang tidak cedera. Kemudian timbul orang yang minum obat untuk prostat lama, ide alat untuk memecah ginjal dengan ESWL, maka dengan alat TUNA tidak perlu dioperasi, ungkap urolog RSUP Sardjito ini. tetapi obat-obatan bisa dihentikan. ■ nri Pada awalnya, pasien di RS Bedah An Nur

I

Related Documents


More Documents from "heri purwata"