Perkembangan Peserta Didik Tugas.docx

  • Uploaded by: Ickien Alhasanie
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Perkembangan Peserta Didik Tugas.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 572
  • Pages: 4
PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK

Oleh : Nama

: SHOLIHIN, S.Pd

NO. Peserta PPG

: 19050618010168 : A – MTK Unej

Kelas

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENGETAHUAN PENDIDIKAN PROFESI GURU UNIVERSITAS JEMBER

2019

Ciri – ciri perkembangan anak didik sesuai dengan karakternya (menurut salah satu ahli) Teori Perkembangan Menurut Jean Piaget

1. Tahap sensorimotorik (0-2 tahun) Pemikiran bayi termasuk ke dalam pemikiran sensoris motorik, tahap sensoris motorik berlangsung dari kelahiran hingga kira-kira berumur 2 tahun. Selama tahap ini perkembangan mental

ditandai

dengan

perkembangan

pesat

dengan

kemampuan

bayi

untuk

mengorganisasikan dan mengkoordinasikan sensasi melalui gerakan-gerakan dan tindakantindakan fisik. Bayi baru lahir menerima secara aktif rangsangan-rangsangan terhadap alatalat indranya dengan memberikan respons terhadap rangsangan tersebut melalui gerakgerak refleks.

2. Tahap Preoperasional (2-7 tahun) Perkembangan preoperasional (preoperational stage) berlangsung dari usia 2 hingga 7 tahun. Pada tahap ini konsep-konsep yang stabil dibentuk, penalaran mental muncul, egosentisme mulai kuat dan kemudian melemah, serta terbentuknya keyakinan terhadap hal yang magis. Pemikiran praoperasional merupakan tahap awal dari pemikiran operasional. Pada tahap praoperasional mayoritas label-label yang digunakan anak belum menekankan pada tahap berpikir secara operasional. Pada tahap preoperasional pemikiran anak masih kacau dan kurang terorganisir secara baik. Pemikiran praoperasional merupakan kemampuan awal anak untuk merekonstruksi pemikiran pada level yang telah ditetapkan dalam tingkah laku. Pemikiran praoperasional juga mencakup transisi dari penggunaan simbol-simbol primitif kepada yang lebih maju.

3. Tahap Operasioanal Kongkrit (7-11 tahun) Pemikiran anak-anak pada usia 7-11 disebut pemikiran operasional kongkrit (concrete operational thought). Menurut Piaget operasi adalah hubungan-hubungan logis di antara konsep-konsep atau skema-skema. Sedangkan operasi konkrit adalah aktivitas mental yang difokuskan pada objek-objek atau peristiwa-peristiwa nyata atau kongkrit dapat diukur. Anak-anak pada tahap operasional kongkrit sudah mengembangkan pikiran logis dan mulai mampu memahami operasi sejumlah konsep. Mereka memahami alam sekitarnya tanpa terlalu mengandalkan informasi yang bersumber dari panca indra. Mereka mulai mampu membedakan apa yang tampak oleh mata dengan kenyataan sesungguhnya juga antara yang bersifat sementara dengan yang bersifat menetap

4.

Tahap Operasional Formal (11-15 tahun)

Ditinjau dari perspektif teori kognitif Piaget, maka pemikiran masa remaja telah mencapai tahap pemikiran operasional formal (formal operational thought), yakni suatu tahap perkembangan kognitif yang dimulai kira-kira 11 atau 12 tahun dan terus berlanjut sampai remaja mencapai masa tenang atau dewasa. Pada tahap ini anak sudah mulai berfikir abstrak dan hipotesis. Pada masa ini anak sudah mampu memikirkan sesuatu yang akan atau mungkin terjadi, sesuatu yang abstrak.

Karakter mana yang tidak sesuai lagi dilapangan Saya rasa ciri-ciri perkembangan anak didik yang dikemukakakan oleh Jean piaget masih relevan pada saat ini. Sebab, skema Piaget mencakup baik kategori pengetahuan maupun proses perolehan pengetahuan tersebut juga prinsip perkembangan menurut piaget juga masih relevan. Beberapa hal tentang prinsip perkembangan menurut piaget : a) Perkembangan kognitif merupakan suatu proses gentik. Yaitu suatu perkembangan yang didasarkan atas mekanisme biologis perkembangan sistem syaraf. b) Semakin bertambah umur maka semakin bertambah kompleks susunan syarafnya dan akan meningkat pula kemampuannya. Daya pikir anak yangb berbeda usia akan berbeda secara kualitatif. c) Proses adaptasi mempunyai 2 bentuk dan terjadi secara simultan yaitu akomidasi dan asimilasi. d) Asimilasi adalah proses perubahan apa yang di pahami seseuai denganstruktur kognitif. (apabila individu menerima infomasi atau pengalaman baru maka informasi tersebut akan dimodifikasi sehingga cocok dengan struktur kognitif yang dipunyai). e) Akomodasi adalah proses perubahan struktur kognitif sehingga dapat dipahami (apabila struktur kognitif yang sudah dimiliki harus disesuaikan dengan informasi yang diterima). f) Proses belajar akan terjadi jika mengikuti tahap-tahap asimilasi, akomodasi dan ekuilibrasi (penyeimbangan).

Ini menunjukkan bahwa teori Jean Piaget masih relevan sampai saat ini.

Related Documents


More Documents from "Abu Shifwa"