DIIT dan Cara Mengatasi Hiperemesis Gravidarum
Apa itu Hiperemesis Gravidarum?? 2. Faktor
organik
karena
masuknya vili khoriales Hiperemesis gravidarum adalah mual dan muntah berlebihan pada wanita hamil sampai mengganggu pekerjaan sehari-hari
dalam sirkulasi maternal dan
perubahan
metabolik. 3. Faktor
Apa Penyebab Hiperemesis Gravidarum ??
psikologik,
keretakan rumah tangga, kehilangan rasa
takut
pekerjaan, terhadap
kehamilan dan persalinan, takut memikul tanggung 1. Sering
terjadi
pada
primigravida (ibu yang baru
Elvira Dwi Natila
pertama
hamil),
mola hidatidosa (hamil anggur), dan kehamilan
PROGRAM DIII KEPERAWATAN STIKES. ST ELISABETH SEMARANG
ganda peningkatan HCG.
akibat
jawab dan sebagainya.
Tanda dan Gejala
Cara Mengatasi Hiperemesis Gravidarium
Diit Mengatasi Hiperemesis Gravidarium
Tingkat I DIIT HIPEREMESIS I
Lemas, mual terus menerus
Diet ini diberikan kepada klien hiperemesis gravidiun Nyeri pada perut dan BB menurun
1. Banyak minum air putih dan jus
ringan.
kemampuan diberikan
Diet
klien,
dan
bersamaan
diberikan
sesuai
minuman
boleh
dengan
makanan.
Makanan pada diet ini mencukupi kebutuhan energy dan semua zat gizi. Tingkat II Lebih melemas, suhu badan meningkat
2. Hindari
kopi,
teh,
makanan
berminyak, berlemak, santan
DIIT HIPEREMESIS II Diberikan bila ada rasa mual dan muntah sudah
berkurang.
Diet
diberikan
secara
bertahap dan dimulai dengan memberikan bahan makanan yang bernilai gizi tinggi. Napas bau aseton dan BB menurun
Minuman tetap tidak diberikan bersamaan
3. Konsumsi biskuit atau roti
dengan makanan. Pemilihan bahan makanan yang tepat pada tahap ini dapat memenuhi kebutuhan gizi kecuali kebutuhan energi. Jenis makanan ini rendah kandungan gizinya,
Tingkat III 1.
Koma
4. Pemberian vitamin B1 dan B6
kecuali vitamin A dan D. DIIT HIPEREMESIS III Diberikan kepada klien dengan hiperemesis
2.
Terjadi komplikasi fatal pada susunan saraf yang dikenal sebagai ensefalopati werniele dengan gejala kekurangan vitamin B kompleks
gravidum berat. Makan hanya terdiri atas roti
5. Istirahat yang cukup
kering, singkong bakar atau rebus, ubi bakar atau rebus dan buah-buahan. Cairan tidak diberikan bersama dengan makanan tetapi 1-2 jam setelahnya.