Analisis Masalah Blok 18 Skenario A.docx

  • Uploaded by: Muhammad Daffa Al Farid
  • 0
  • 0
  • December 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Analisis Masalah Blok 18 Skenario A.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 360
  • Pages: 2
Nama : Anastashya Maharani Sekar Putri NIM

: 04011181621029

Kelas : Beta 2016

Analisis Masalah

2. ( b ) Apa yang menyebabkan keluhan demam tinggi disertai batuk dan pegal-pegal? Jawab : Demam merupakan salah satu gejala utama dari penyakit cacar. Walaupun banyak yang menganggap cacar adalah kelainan pada kulit, sebenarnya virus cacar menyebar di seluruh tubuh. Virus Varisella zoster masuk ke tubuh melalui saluran napas dan berkolonisasi pada saluran napas atas. Dalam 2-4 hari virus bereplikasi (memperbanyak diri). Selanjutnya 4-6 hari kemudian, virus menyebar ke hati, limpa, dan tempat lain untuk memperbanyak diri. Setelah satu minggu, virus kemudian menyebar ke kulit, sehingga menyebabkan lesi pada kulit. Penyebaran virus ke seluruh tubuh ini tentunya memicu sistem pertahanan tubuh untuk melawan virus. Tubuh membentuk antibodi untuk melawan virus cacar air. Proses perlawanan tubuh terhadap virus cacar air menyebabkan keluarnya berbagai macam sitokin, yakni zat kimia yang keluar akibat suatu peradangan. Sitokin inilah yang menyebabkan Anda mengalami demam saat terkena cacar air. Demam bisa mencapai 40o celcius dan terkadang menyebabkan rasa tidak nyaman.

2. ( c ) Bagaimana hubungan keluhan 5 hari yang lalu dengan keluhan saat ini? Jawab : Masa inkubasi dari Varicella berkisar 14-21 hari. Dibagi menjadi 2 stadium yaitu stadium prodromal dan stadium erupsi. 1. Stadium prodromal Gejala klinis mulai dari demam yang tidak terlalu tinggi, malese, nyeri kepala, kemudian disusul timbulnya erupsi kulit berupa papul eritematosa yang salam waktu beberapa jam berubah menjadi vesikel. Bentuk vesikel ini khas berupa tetesan embun ( tear drops ). Penyebaran terutama di daerah badan dan kemudian menyebar secara sentrifugal ke muka dan esktremitas. Dapat menyerang selaput lendir mata, mulat, dan saluran napas bagian atas. Jika terdapat infeksi sekunder maka dapat terjadi pembesaran kelenjar getah bening regional.

2. Stadium erupsi Dimulai dengan terjadinya papul eritematosa, kecil, dan berubah menjadi vesikel dan mempunyai dasar eritematous. Permukaan vesikel tidak menampakkan cekungan ( unumbilicated). Vesikel akan berubah menjadi pustul dalam waktu 24 jam dan kemudian pecah menjadi krusta. Biasanya vesikel sudah pecah sebelum berubah menjadi pustul. Sementara proses ini berlangsung selama 3-4 hari erupsi tersebar disertai

rasa gatal. Timbul lagi vesikel-vesikel yang baru sehingga menimbulkan gambaran polimorfi. Stadium erupsi yang seperti ini disebut sebagai stadium erupsi bergelombang.

Related Documents


More Documents from "william"

Learning Issue Daffa.docx
December 2019 8
Glomerulonephritis.docx
December 2019 8
Nama.docx
May 2020 13
70161.docx
December 2019 7