ANGGARAN DASAR HIMPUNAN MAHASISWA PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG
Perubahan Terakhir Atas Dasar Keputusan Pada Musyawarah Besar Perihal Peninjauan Ulang AD / ART
BAB I NAMA, WAKTU, DAN TEMPAT Pasal 1 Nama Organisasi ini bernama Persatuan Mahasiswa Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Palembang, selanjutnya disebut PERMATEK.
Pasal 2 Waktu Persatuan Mahasiswa Teknik Kimia didirikan pada tanggal 18 Juli 1986.
Pasal 3 Tempat Kedudukan PERMATEK berkedudukan di Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Palembang, Sumatera Selatan.
BAB II AZAS DAN LANDASAN Pasal 4 Azaz PERMATEK berazaskan Pancasila dengan nilai – nilai persaudaraan, keilmuan, profesionalisme, integritas, akuntabilitas, kerjasama tim, dan saling menghargai.
Pasal 5 Landasan PERMATEK Berlandaskan Undang-Undang Dasar 1945, tri dharma perguruan tinggi, berdasarkan BAB III
BAB III Visi dan Misi Organisasi
Pasal 6 VISI “Menjadikan PERMATEK sebagai himpunan yang mampu berkreativitas, profesional,
beretika,
bermoral,
berwawasan,
religious,
dan
dapat
mengaplikasikan disiplin, ilmu dalam bentuk kegiatan kemahasiswaan untuk memajukan Program Studi Teknik Kimia Universitas Muhammadiyah Palembang yang bertaraf Internasional”.
Pasal 7 MISI 1. Meningkatkan kualitas dan peran Mahasiswa Teknik Kimia melalui program kerja yang terencana. 2. Menciptakan kreatifitas untuk meningkatkan profesionalisme organisasi. 3. Menjadikan PERMATEK sebagai organisasi kebanggaan Teknik Kimia Universitas Muhammadiyah Palembang 4. Membekali mahasiswa Teknik Kimia UMPalembang dengan ilmu Kepemimpinan yang Islami 5. Membekali mahasiswa dengan wawasan lingkungan serta prinsip-prinsip mengenai wirausaha yang berbasis Teknik Kimia. 6. Menumbuh kembangkan kepekaan terhadap kebutuhan masyarakat dan kemampuan untuk mencari pemecahannya sehingga siap menghadapi era globalisasi 7. Mempersiapkan mahasiswa untuk menjadi generasi muda yang memiliki Integritas, Kreatifitas, Disiplin, Religius dan Solidaritas. 8. Membantu prodi menaikkan akreditasi A
BAB IV STRUKTUR ORGANISASI, KEANGGOTAAN, KEPENGURUSAN Pasal 8 Struktur Organisasi Dalam melaksanakan aktivitasnya, organisasi ini dikelola oleh struktur organisasi yang terdiri dari: 1. Penanggung Jawab 2. Dewan Penasehat 3. Pengurus.
Pasal 9 Keanggotaan
Keanggotaan dalam organisasi ini adalah: 1. Anggota Biasa. 2. BPP (Badan Pengurus PERMATEK). 3. Dewan Penasehat. 4. PERALTEK (Persatuan Alumni Teknik Kimia)
Pasal 10 Kepengurusan Kepengurusan terdiri dari: 1. Ketua Umum. 2. Ketua 1. 3. Ketua 2. 4. Sekretaris Umum. 5. Sekretaris 1 6. Sekretaris 2 7. Bendahara Umum. 8. Ketua Koordinator. 9. Anggota Koordinator.
BAB V LAMBANG Pasal 1 PERMATEK mempunyai lambang dan atribut yang diatur dalam Anggaran Rumah Tangga.
ANGGARAN RUMAH TANGGA HIMPUNAN MAHASISWA PROGRAM STUDI TEKNIK KIMIA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG
BAB I KEANGGOTAAN, SYARAT KEANGGOTAAN, SERTA HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA Pasal 1 Keanggotaan 1. Anggota biasa adalah mahasiswa prodi Teknik Kimia UMPalembang yang tidak mengikuti tahap kaderisasi PERMATEK. 2. BPP adalah badan pengurus PERMATEK Teknik Kimia UMPalembang yang mengikuti tahap kaderisasi dan kegiatan PERMATEK. 3. Dewan penasehat adalah mahasiswa prodi Teknik Kimia UMPalembang yang telah purna jabatan dari PERMATEK. 4. PERALTEK (Persatuan Alumni Teknik Kimia) UMPalembang.
Pasal 2 Syarat-syarat keanggotaan 1. Mahasiswa yang berstatus aktif di Prodi Teknik Kimia UMPalembang. 2. Mahasiswa yang telah menyelesaikan studinya atau telah lulus di prodi Teknik Kimia UMPalembang.
Pasal 3 Kewajiban dan Hak Anggota 1. Kewajiban BPP, anggota biasa, dan dewan penasehat adalah : a. Menghormati AD/ART PERMATEK dan peraturan organisasi yang lain. b. Menjaga nama baik PERMATEK. c. Ikut serta menyukseskan tujuan PERMATEK. d. Mengikuti kegiatan yang dilakukan oleh PERMATEK.
e. Patuh dan taat kepada pimpinan kecuali dalam hal-hal yang melanggar AD/ART.
2. Hak BPP adalah : a. Mendapatkan kesempatan yang sama untuk mengeluarkan pendapat, mengajukan usul secara lisan maupun tertulis kepada pengurus, dan mempunyai hak suara. b. Memanfaatkan fasilitas yang dimiliki oleh PERMATEK. c. Berhak menjadi pengurus harian PERMATEK dengan melalui LDO dan LKMTD.
3. Hak Anggota Biasa adalah: a. Mendapatkan kesempatan yang sama untuk mengeluarkan pendapat, mengajukan usul secara lisan maupun tertulis kepada pengurus, dan mempunyai hak suara. b. Berhak menjadi pengurus harian PERMATEK dengan melalui LDO. 4. Kewajiban PERALTEK adalah: a. Menjaga nama baik PERMATEK b. Ikut serta menyukseskan tujuan PERMATEK 5. Hak Dewan Penasehat dan PERALTEK adalah: Memberi saran dan kritik untuk kemajuan PERMATEK
BAB II PENGURUS, HAK DAN KEWAJIBAN, SYARAT KEPENGURUSAN DAN MASA KEPENGURUSAN Pasal 4 Pengurus 1. Pengurus : a. Pengurus adalah anggota yang diusulkan oleh Ketua umum yang kemudian
dimusyawarahkan
bersama
pengurus
serta
diketahui
Penanggung Jawab dan dewan penasehat yang berfungsi sebagai pelaksana organisasi yang mempunyai hak dan kewajiban tertentu. b. Pengurus yang dimaksud adalah BPP.BPP terdiri dari Ketua Umum, Wakil ketua ,ketua umum bidang, Sekretaris Umum,Wakil Sekretaris , Bendahara Umum,Wakil Bendahara . Ketua Koordinator, dan Anggota Koordinator. 2. Ketua Umum a. Ketua Umum adalah seorang anggota yang diberi amanah (dipilih dan disahkan) oleh Musyawarah Pemilihan Pimpinan. b. Ketua Umum bertanggung jawab memimpin musyawarah kerja, Rapat BPP, Rapat Pleno dan Rapat lain yang diatur dalam AD/ART ini. c. Berhak mendelegasikan tugas-tugas dan wewenang organisasi kepada sekertaris umum atau pengurus lainnya. d. Mengesahkan pembentukan panitia kegiatan. e. Syarat-syarat bagi ketua umum diatur dalam ketentuan tersendiri. f. Membuat pertanggungjawaban kepengurusan.
3. Wakil Ketua Umum a. Menggantikan Ketua Umum jika berhalangan hadir dalam rapat. b. Membantu Ketua Umum dalam melaksanakan tugas. c. Mengkoordinasikan dan memantau kegiatan yang sedang berlangsung. d. Menghadiri rapat-rapat internal.
4. Ketua Umum Bidang a. Mengkoordinir dari masing-masing bidang. b. Memantau kegiatan per bidang 5. Sekretaris Umum: a. Sekretaris Umum adalah pembantu umum Ketua Umum yang diberi amanah (dipilih dan disahkan) oleh Musyawarah Pemilihan Pemimpin. Menggantikan Ketua Umum jika ketua umum berhalangan hadir dalam sebuah kegiatan. Menyelenggarakan administrasi organisasi, suratmenyurat dan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Ketua Umum. b. Bertanggung jawab kepada Ketua Umum. c. Membuat pertanggung jawaban kepengurusan secara tertulis kepada forum.
6. wakil sekertaris 1. Memberi Saran dalam Musyawarah 2. Membuat pertanggung jawaban kepengurusan secara tertulis kepada forum. 3. Menyimpan surat-surat penting dan arsip-arsip yang penting 7. Bendahara Umum a. Bendahara Umum adalah pengurus yang mempunyai tugas mengelola keuangan organisasi dan diberi amanah (dipilih dan disahkan) oleh Musyawarah Pimpinan untuk menjalankan organisasi secara umum. b. Bertanggungjawab kepada Ketua Umum. c. Berhak membuat kebijakan keuangan organisasi atas persetujuan Ketua Umum. d. Membuat Pertanggung jawaban secara tertulis kepada forum. 8. Wakil Bendahara a. Menggantikan Bendahara jika berhalangan hadir b. Membantu dan ikut serta dalam pelaksanaan tugas bendahara umum 6. Ketua Koordinator Bidang a. Ketua Koordinator adalah pengurus yang membawahi bidang tertentu
b. Ketua Koordinator bertanggungjawab atas program kerja yang berada dibawah koordinasinya c. Koordinator dan ketua dibentuk berdasarkan pertimbangan kebutuhan pada kepengurusan periode bersangkutan d. Ketua Koordinator berhak menyusun dan menjalankan program kerja dalam musyawarah kerja e. Mengkoordinasikan anggota koordinasi yang ada di bawahnya f. Bertanggungjawab kepada ketua umum g. Membuat laporan pertanggungjwaban kepengurusan secara tertulis kepada forum.
7. Sekretaris Koordinator Bidang a. Sekretaris
Koordinator bidang dipilih oleh Ketua koordinator dan
disahkan oleh Ketua Umum. b. Membantu kerja dari ketua koordinator bidang c. Bertanggungjawab kepada koordinator bidang d. Dapat menggantikan ketua koordinator bidang dalam mengerjakan tugasnya
8. Anggota Koordinator: a. Anggota Koordinator adalah anggota bidang yang berfungsi untuk membantu memperlancar kerja-kerja bidang. b. Anggota Koordinator dipilih oleh Ketua koordinator dan disahkan oleh Ketua Umum. c. Anggota Koordinator bertugas membantu koordinator dalam melaksanakan tugas harian. d. Bertanggungjawab kepada kepala koordinator e. Anggota Koordinator harus merupakan BPP.
ketua dan sekretaris
Pasal 5 Kewajiban Pengurus 1. Melaksanakan amanah dan tanggung jawab yang telah diterima. 2. Membuat dan melaksanakan program kerja. 3. Lebih mengutamakan kepentingan oganisasi dari pada kepentingan pribadi. 4. Saling melindungi antar pengurus dalam rangka kebaikan dan tidak menyimpang dari AD/ART. 5. Wajib melaksanakan ketentuan yang telah disepakati bersama berdasarkan pada BAB VII.
Pasal 6 Hak Pengurus
1. Dapat memanfaatkan fasilitas sebagai pengurus. 2. Memberikan usulan kepada ketua umum dalam suatu permasalahan organisasi. 3. Berhak mendapat informasi secara jelas dan adil.
Pasal 7 Persyaratan Pengurus
1. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. 2. Aktif dalam berbagai kegiatan PERMATEK. 3. Dalam keadaan tertentu, penentuan syarat seorang pengurus ditetapkan oleh Ketua Umum atas pertimbangan penanggungjawab.
Pasal 8 Masa Kepengurusan 1. Masa kepengurusan adalah satu periode baik untuk pengurus harian maupun pengurus biasa.
2. Dalam keadaan luar biasa maka masa kepengurusan dapat diperpanjang atau diperpendek sesuai dengan kebutuhan organisasi atas persetujuan penanggungjawab. 3. Merupakan kesepakatan para pengurus dengan Dewan Penasehat dan pengurus Harian lain dalam rangka menyelesaikan amanah yang belum diselesaikan hingga habisnya masa kepengurusan. 4. Pimpinan pengurus dapat mencalonkan kembali.
BAB III Struktur Organisasi, Bagan Dan Permusyawaratan
Pasal 9 Struktur Organisasi 1. Penanggung jawab: a. Adalah penanggung jawab organisasi yang terdiri dari seorang ketua prodi sepakat dengan visi dan misi organisasi dan disetujui oleh BPP. b. Penanggung Jawab
melakukan tugas pembinaannya jika diminta oleh
pengurus atau atas usulan dari anggota yang lain atau atas inisiatif sendiri. 2. Dewan Penasehat a. Adalah anggota PERMATEK yang telah purna jabatan dan alumni b. Dewan nasehat bertugas memberikan nasehat, saran, bimbingan dan lainlain untuk membantu dan mendukung PERMATEK.
3. Pengurus: a. Pengurus merupakan personal yang bertanggung jawab atas kerja-kerja harian organisasi dan yang mewakili organisasi baik ke dalam maupun ke luar. b. Susunan, kedudukan dan tugas-tugas serta hak dan kewajiban seperti disebutkan pada pasal 4, 5 dan 6 ART. c. Pengurus Harian secara otomatis menjadi anggota Pleno Organisasi.
Pasal 10 Bagan Struktur Organisasi
Penanggung Jawab Dewan Penasehat Ketua Umum
Sekretaris Umum
Bendahara Umum
Ketua Koordinator Bidang
Sekretaris Bidang
Anggota Bidang Bagan Struktur Organisasi ini dapat diubah sesuai kebutuhan organisasi oleh Ketua Umum dengan pertimbangan Penanggung Jawab. Pasal 11 Permusyawaratan
1. Musyawarah Pemilihan Pimpinan a. Adalah forum pemegang kekuasaan tertinggi dalam organisasi PERMATEK b. Musyawarah untuk menetapkan Ketua Umum PERMATEK yang dihadiri oleh seluruh BPP dan Dewan Penasehat. c. Dilakukan 1 x dalam satu periode. d. Dipimpin oleh pemimpin sidang yang dipilih oleh anggota BPP. e. Dalam memilih dan menetapkan Ketua Umum, anggota BPP dan dewan penasehat yang memiliki hak suara untuk memilih kandidat calon ketua umum.
2. Musyawarah Besar
a. Minimal dilakukan satu kali dalam satu periode kepengurusan dalam hal Musyawarah Besar. b. Dipimpin oleh pemimpin sidang yang dipilih oleh anggota BPP. c. Pengurus harian PERMATEK bertanggungjawab atas penyelenggaraan musyawarah besar d. Peserta musyawarah besar adalah anggota BPP, anggota Luar biasa, dan PERALTEK, penanggungjawab. e. Mempunyai kekuasaan dan wewenang antara lain: membuat, menetapkan dan meninjau AD/ART; membuat rekomendasi; menetapkan GBHK; menerima, menolak atau menerima dengan syarat pertanggungjawaban pimpinan pengurus yang bersangkutan. f. Dalam memilih dan menetapkan Ketua Umum hanya BPP yang memiliki hak suara untuk memilih kandidat calon ketua umum.
3. Musyawarah Kerja
a. Adalah musyawarah yang dihadiri oleh semua Pengurus Harian guna membahas dan menetapkan program-program kerja organisasi. Dan dilaksanakan setelah kepengurusan terbentuk. b. Memilih ketua pelaksana pada setiap rancangan yang akan dilaksanakan.
4. Rapat Pleno
Merupakan rapat yang diselenggarakan untuk menyelesaikan permasalahan khusus diluar wewenang Pengurus Harian.Rapat Pleno ini dihadiri oleh seluruh Pengurus Harian ditambah anggota Dewan Penasehat dan Penanggungjawab.
5. Rapat Harian
Adalah rapat yang diselenggarakan sewaktu-waktu sesuai dengan kebutuhan dan kebijaksanaan Pengurus Harian. Rapat Harian ini terdiri dari: a. Rapat Pengurus Harian adalah rapat antar koordinator yang diselenggarakan oleh Ketua Umum guna membahas permasalahan-permasalahan organisasi, evaluasi program kerja dan lain-lain. b. Rapat koordinator adalah rapat yang diselenggarakan oleh Ketua Koordinator untuk menyelesaikan atau membuat kebijakan koordinator bidang.
6. Rapat Panitia a. Rapat Panitia Kegiatan adalah rapat yang diselenggarakan oleh suatu kepanitiaan dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan organisasi. b. Rapat panitia kegiatan harus terjadwal minimal 1 bulan sebelum kegiatan tersebut dilaksanakan. c. Rapat Panitia dipimpin oleh ketua pelaksana kegiatan.
BAB IV Lambang Dan Atribut Pasal 12 Lambang Makna lambang PERMATEK UMPALEMBANG : Bentuk 1. Bunga yang berkelopak lima melambangkan bahwa PERMATEK adalah sebagai organisasi mahasiswa yang berasaskan pancasila. Kelopak lima melambangkan ke lima sila yang ada dalam pancasila 2. Lingkaran melambangkan kedinamisan, kebersamaan, dan persatuan mahasiswa Teknik Kimia yang tidak akan putus
3. Industri yang PERMATEK
melambangkan PERMATEK adalah bentuk tujuan untuk membentuk organisasi yang berkualitas dalam
bidang keteknik kimiaan dan kemahasiswaan yang memenuhi Tri Darma Perguruan Tinggi. 4. Simbol Muhammad yang menunjukan bahwa organisasi PERMATEK mempunyai sisi latar belakang islami, yaitu Muhammadiyah
Warna 1. Hitam menggambarkan ketangguhan, ketegasan sebagai lembaga independen 2. Kuning emas mencerminkan intelektualitas dengan hati yang suci, berkualitas integritas, profesionalisme dan kredibelitas yang tinggi
Pasal 13 Atribut Organisasi ini memiliki atribut-atribut sebagai berikut: 1. Motto organisasi yakni “Jangan tanya apa yang kamu dapatkan dari PERMATEK tapi tanyakan apa yang bisa kamu berikan untuk PERMATEK”. 2. Atribut
lain
ditetapkan
oleh
Ketua
Umum
atas
pertimbangan
Penanggungjawab.
BAB V Sanksi Pasal 14 1. Sanksi adalah hukuman yang diberikan organisasi kepada setiap pengurus dan Dewan Penasehat atas pelanggaran yang dilakukan. 2. Pelanggaran yang dilakukan meliputi pelanggaran terhadap disiplin organisasi. 3. Disiplin organisasi adalah semua bentuk aturan organisasi baik yang tertulis maupun tidak tertulis yang tidak bertentangan dengan AD/ART. 4. Sanksi diatur di pasal 15
5. Prosedur pemberian sanksi diatur lebih lanjut oleh pengurus harian.
Pasal 15 1. Jenis pelanggaran berupa : a.
Tidak mengikuti rapat sebanyak 5 x
b.
Tidak membayar uang kas selama 3 bulan
c.
Tidak melaksanakan piket 5 x
d.
Datang telat 30 menit setiap kali rapat
e.
Tidak patuh pada keputusan pimpinan berdasarkan AD-ART
f.
Melanggar AD-ART dan peraturan yang tertulis maupun tidak tertulis
g.
Tidak menjaga nama baik PERMATEK
h.
Konflik internal yang dibawa di PERMATEK.
i.
Merusak asset yang dimiliki PERMATEK
j. Ip dan Ipk dibawah 3,00 k.
Perbuatan asusila
l.
Melakukan kekerasan
m. Merokok didalam sekret n.
Membawa obat-obatan terlarang, senjata tajam
o.
Tidak memakai pakaian sopan
p.
Keterlambatan evaluasi
Pelanggaran-pelanggaran yang belum diatur dalam pasal 15 akan diatur lebih lanjut oleh pengurus harian sesuai kesepakatan bersama yang tidak bertentangan AD-ART.
2. Sanksi -sanksi a. Denda mulai dari Rp. 5.000 - 50.000 langsung cash b. Sp satu berupa teguran dan peringatan berupa lisan c. Sp dua berupa surat panggilan d. Sp tiga berupa surat pemberhentian / pencabutan jabatan dan hak anggota
BAB VI Keuangan Pasal 16 Keuangan 1. Sumber keuangan PERMATEK berasal dari Dana Kemahasiswaan baik dari tingkat Fakultas maupun Universitas, dan juga dari sumbangan, hibah, donasidari alumni, denda atau pihak tertentu. 2. Keuangan organisasi dikelola oleh Bendahara Umum. 3. Penggunaan uang organisasi atas persetujuan Ketua Umum. 4. Keuangan organisasi diusahakan secara bersama-sama oleh anggota maupun pengurus. 5. Keuangan organisasi dapat diberdayakan melalui usaha organisasi dan lainlain dengan tetap berpedoman pada nilai-nilai syariat Islam. 6. Besarnya iuran anggota dan pengurus ditetapkan oleh pimpinan pengurus. 7. Apabila terdapat sisa dana dari kepengurusan sebelumnya, maka wajib diserahkan ke kepengurusan selanjutnya. 8. Bendahara Umum melakukan transparansi keuangan setiap periode kepada pengurus. 9. Sumber dana lain yang tidak melanggar hukum negara Indonesia, Halal dan tidak bertentangan dengan AD/ART PERMATEK serta tidak mengikat.
BAB VII Ketentuan Lain Pasal 17 Audiensi Ketua Umum wajib mengadakan audiensi dengan penanggung jawab dan berbagai pihak mengenai permasalahan, program kerja, kegiatan dan lain – lain.
Pasal 18 Pembentukan Kepanitiaan 1. Kepanitiaan dibentuk oleh seorang Orginazing Committee terpilih. 2. Kepanitiaan terdiri dari Anggota PERMATEK dan ataupun Badan Pengurus PERMATEK 3. Pembentukan kepanitiaan dilakukan sesuai kebutuhan, tujuan, dan sasaran suatu program kerja. Pasal 19 Steering Committe 1. Setiap kepanitiaan disertai oleh pembentukan Steering Committee (SC). 2. SC berasal dari pimpinan pengurus PERMATEK berjumlah maksimal 3 orang. 3. SC bertanggung jawab langsung kepada penanggungjawab PERMATEK
Pasal 20 Fungsi dan Tugas SC 1. SC berfungsi sebagai perantara antara kepanitiaan dan BPH PERMATEK. 2. SC bertugas untuk memastikan kegiatan berjalan sesuai dengan visi, misi, dan tujuan PERMATEK. Pasal 21 Hak dan Kewajiban SC 1. SC berhak mengetahui segala perkembangan kondisi yang telah dicapai kepanitiaan berhubungan dengan kegiatan. 2. SC berhak menilai kinerja kepanitiaan berhubungan dengan pelaksanaan kegiatan. 3. SC wajib memberikan saran dan pertimbangan berkaitan dengan pelaksanaan kegiatan.
Pasal 22
Hak dan Kewajiban Panitia 1. Panitia berhak mendapat saran dan pertimbangan dari SC berkaitan dengan pelaksanaan kegiatan. 2. Panitia berhak mengambil keputusan untuk mendukung keberlangsungan kegiatan. 3. Panitia wajib menjelaskan segala sesuatu hal yang mengenai pelaksanaan kegiatan kepada seluruh pihak yang berkepentingan. Pasal 23 Evaluasi Kegiatan Para pengurus PERMATEK wajib mengadakan evaluasi dari setiap kegiatan yang dilaksanakan dalam bentuk rapat harian maksimal 7 hari setelah pelaksanaan kegiatan yang kemudian hasilnya dijadikan acuan untuk memperbaiki program kerja kedepannya.
Pasal 24 Agenda Kegiatan Para pengurus PERMATEK wajib membuat agenda satu periode yang telah direncakan dan kemudian didiskusikan bersama dengan pengurus harian. Agenda dapat berupa proposal yang terdiri dari tabel atau yang lain, yang kemudian ditempel pada papan pengumuman di sekretariatan, dilaporkan ke program studi dan fakultas di awal kepengurusan.
Pasal 25 Rekomendasi Adalah keinginan pengurus lama kepada pengurus yang baru sebagai hasil evaluasi pertanggung jawaban dalam Forum Musyawarah Besar dan Musyawarah Kerja.
BAB VII Penutup Pasal 26
Penutup Hal-hal yang belum diatur dalam ketentuan AD/ART ini akan diatur lebih lanjut oleh Pengurus Harian, sepanjang tidak bertentangan dengan AD/ART, putusan Musyawarah, Musyawarah Besar dan Musyawarah Kerja.