Riview Jurnal 1.docx

  • Uploaded by: arie ayu
  • 0
  • 0
  • December 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Riview Jurnal 1.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 592
  • Pages: 5
BAB IV RIVIEW JURNAL 4.1 Riview Jurnal 1 Judul

Infeksi Nosokomial di RSUD Setjonegoro Kabupaten Wonosobo

Jurnal

KESEHATAN

Volume &

Vol. 11 No. 1

Halaman Tahun

2012

Penulis

Ratna Nugraheni, Suhartono, Sri Winarni

Reviewer

1. Arie Ayu Widiyaningsih 2. Murni Nur Hafiani 3. Siti Nur Khoifa

Tujuan Penelitian

Tujuan

penelitian

ini

dilakukan

untuk

mengetahui angka kejadian dan prevalensi angka kejadian infeksi nosokomial di RSUD Setjonegoro Kabupaten Wonosobo.

Subjek Penelitian

Seluruh

penderita

penyakit

infeksi

nosokomial di RSUD Setjonegoro sebanyak 258 data pasien dari bulan Juli tahun 2009 sampai Desember tahun 2011 Metode Penelitian

Metode penelitian yang digunakan adalah rnetode penelitian deskriptif dengan studi pendekatan cross sectional.

Faktor Pengaruh

Faktor

pengaruh

dari

kejadian

infeksi

nosokomial karena adanya kuman penyakit

yang berkembang di lingkungan RS seperti : udara, air, lantai, makanan dan benda-benda peralatan medis maupuu non medis.

Alasan dilakukan

Karena kejadian infeksi nosokomial banyak

penelitian ini

terjadi di beberapa Rumah Sakit, salah satunya yaitu di RSUD Setjongoro Kabupaten Wonosobo yang angka kejadian nosokomial mengalami peningkatan dari tahun ke tahun.

Variabel

Beberapa variabel dalam penelitian ini adalah tempat/ruang, waktu, orang (jenis kelamin) dan kejadian infeksi nosokomial di RSUD Sefionegoro Kabupaten Wonosobo.

Langkah-langkah

1. Yang pertama dilakukan dalam jalannya penelitian ini adalah tahap persiapan yang meliputi : menentukan lokasi yang akan dijadikan tempat penelitian, mengurus surat perijinan di kampus, mengurus perijinan di lokasi penelitian, melakukan survei pendahuluan untuk mendapatkan data awal. 2. Setelah itu dalam tahap penelitian meliputi :

melakukan

pengarnbilan

data

dan

wawancara, melakukan pengolahan data, melakukan

analisis

data,

melakukan

pendeskipsian hasil analisis data. 3. Dalam menganalisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis univariat yang digunakan

untuk

distribusi

angka

nosokornial kabupaten

di

rnelihat

gambaran

kejadian RSUD

Wonosobo.

infeksi

Setjonegoro Dan

Analisis

bivariat dilakukan untuk rnenghubungkan variabel-variabel

yang

diteliti

dengan

menggunakan tabel. 4. Selanjutnya data yang didapat dari hasil penelitian akan dianalisis secara deskriptif yang kemudian disajikan dalam bentuk grafik dan prosentase. Hasil Penelitian

1. Kejadian infeksi nosokomial yang banyak terjadi di RSUD Setjonegoro kabupaten Wonosobo adalah infeksi Plebitis, Infeksi Luka Operasi (ILO) dan Dekubitus. 2. Prevalensi jenis infeksi nosokomial yang terjadi di RSUD Setjonegoro dari bulan Juli 2009 sampai 2011 yang tertinggi adalah phlebitis yaitu 5,02 per 1000 pasien rawat inap. 3. Angka kejadian infeksi nosokomial di RSUD Setjonegoro Kabupaten Wonosobo adalah pada semester II 2009 prevalensi 2,67 per 1000 pasien rawat inap, semester I 2010 prevalensi 3,12 per 1000 pasien rawat inap, semester II 2010 prevalensi 4,36 per 1000 pasien rawat inap, semester I 2011 prevalensi 9,68 dan semester II 2011 prevalensi 19,71 per 1000 pasien rawat inap.

Kelebihan

1. Kekuatan dalam penelitian ini bersifat dekriptif dengan studi pendekatan cross sectional. 2. Dan menggunakan analisis univariat yang dapat melihat gambaran distribusi angka kejadian infeksi nosokomial di RSUD Setjonegoro

kabupaten

Wonosobo.

Juga

menggunakan

analisis

bivariat

yang

menghubungkan variabel-variabel yang diteliti dengan menggunakan tabel.

3. Bahasa yang digunakan

oleh penulis

mudah dipahami maksud dan tujuannya oleh pembaca.

Kekurangan

Tidak ada halaman di dalam jurnal

Referensi

Dari beberapa referensi yang didapat dari jurnal ada yg sesuai dan tidak.  Selain yang ada dibawah ini, referensi lainnya sesuai dengan pedoman atau sumber untuk membuat jurnal mengenai infeksi nosokomial.  Yang tidak sesuai dengan jurnal yg dibahas seperti : a. Hidayati.

Faktor-Faktor

Yang

Berhubungan Dengan Kejadian Malaria Di Puskesmas Kepil I Kabupaten Wonosobo

Tahun

2004.

Fakultas

Kesehatan Masyarakat, UNDIP, 2004 Alasan: Menurut kami referensi ini tidak

sesuai,

karena

referensi

ini

membahas mengenai kejadian malaria bukan membahas mengenai infeksi nosokomial. b. Murti, Bhisma. Prinsip dan Metode Riset

Epidemiologi.

Gadjah

Mada

University Press, 1995 Alasan: Menurut kami referensi ini tidak sesuai, karena tidak membahas

mengenai

pedoman

atau

mengenai infeksi nosokomial.

sumber

Related Documents


More Documents from "Devi Sarvika"

Riview Jurnal 1.docx
December 2019 23
Isi.docx
December 2019 18
Isi.docx
November 2019 16
Helping Relationship.docx
December 2019 22
Isi Mater.docx
December 2019 17
Isi.docx
December 2019 21