Pengujian Tahan Air Hujan Bundesman.docx

  • Uploaded by: Sarah Fadhlillah
  • 0
  • 0
  • June 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Pengujian Tahan Air Hujan Bundesman.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 1,156
  • Pages: 8
PENGUJIAN TAHAN AIR HUJAN CARA BUNDESMAN

BAB I MAKSUD DAN TUJUAN 1.1 Maksud Agar dapat mengetahui dan memahami bagaimana cara pengujian tahan air hujan cara Bundesman bahan tekstil secara tepat dan benar. 1.2 Tujuan  Mengetahui dan melakukan pengujian tahan air hujan cara Bundesman  Mengetahui factor-faktor yang mempengaruhi

LAPORAN PRAKTIKUM PENGUJIAN EVALUASI 3

BAB II TEORI DASAR Kedua cara uji tahan air dengan uji siram Dan uji penetrasi bermaksud untuk menyerupai curah hujan yang jatuh pada kain. Uji

tahan air hujan yang lebih

mendekati adalah uji tahan air cara Bundesmann dengan menggunakan alat uji jenis Bundesman. Kain dipasang tepat dibawah curahan air hujan

buatan. Air yang

menetes kain ditampung dalam tabung dan jumlah air yang tertampung tersebut itu diukur, begitu pila yang tertinggal diatas kain diukur jumlahnya. Penyiraman air hujan dipasang sejauh 150 cm dari kempat tabung yang dipasang pada alas yang berputar dengan kecepatan 5 putaran per menit. Padasaat kain yang dipasang pada tabung berputar dibawah curahan air hujan buatan, alat penghapus yang berada didalam tabung akan menggosok kain bagian dalam untuk meniru gosokan mekanis yang ditimbulkan oleh pemakai jas hujan didalam pemakaian sebenarnya. Gerakan menggosok kain ini akan membantu penetrasi air kedalam kain. Setelah curah hujan disiramkan selama 10 menit, penyiraman dihentikan dan contoh uji diambil secara hati-hati untuk penilaian hal-hal sebagai berikut :  Penetrasi air  Air yang tertampung didalam tabung diukur jumlahnya dan volume rata-rata diperhitungkan sebagai ketelitian 1 ml.  Penyerapan  Dari berat contoh ujis ebelum dan sesudah pengujian apat diukur banyaknya air yang tertinggal pada setiap contoh uji dan diperhitungkan sebagai % air yang terserap oleh kain.  Kondisi Pengujian Untuk mendapatkan hasil ujiyang serba asma dan dapt diulang-ulang, mak perlu dicatat kondisi pengujian berikut ini: 1. Suhu air hujan buatan yaitu 18-20o C. 2. pH air 6-8 3. Kecepatan siraman air = 62-68 ml/menit untuk setiap tabung 4. Tetesan air yang jatuh harus sama besar dengan berat rata-rata antara 0,075 ± 0,005 g 5. Sebelum pengujian contoh uji dikondisikan didalam atmosfir standar selama 24 jam, kemudian ditimbang didalam botol timbang. Menurut Baxser dan Cassie, kekuatan air hujan dari alat jenis Bundesmann adalah 5,8 kali tembusan awan, 91 kali kekuatan tetesan hujan lewat, 480 kali tetesan hujan biasa dan 21000 kali kekuatan hujan ringan.

LAPORAN PRAKTIKUM PENGUJIAN EVALUASI 3

BAB III PERCOBAAN 3.1 Prisnip Percobaan Prinsip uji hujan adalah menyiramkan air dengan tekanan tetesan tetesan air tertentu pada permukaan kain dengan kondisi tertentu selama waktu tertentu. Diukur jumlah air yang menembus kain dan numlah air yang terserap kain. Kondisi pengujian yang berhubungan dengan tekanan tetesan air, seperti besar tetesan air, jarak penyiraman dari contoh uji, letak contoh uji terhadap arah tetesan air dan waktu penyiraman berbeda anatara standar satu dengan standar lainnya. 3.2 Alat Dan Bahan  Bundesmann Rain Tester. Alat terdiri Dari penyiram dan tabung-tabung pemegang contoh uji. Penyiram menghasilkan tetesan-tetesan air dengan ukuran rata-rata 0,075 dan diatur dengan jarak tetesan seragam. Penyiram diletkan 150 cm diatas empat tabung pemegang contoh uji yang dipasang dalam satu kesatuan dan berputar dengan kecepatan lima putaran permenit. Posisi tabung pemegang contoh uji sedemikian sehingga

contoh uji

membentuk sudut 10- 150 terhadap horizontal. Dalam tabung pemegang contoh uji diputar dibawah siraman air, meniru gesekan yang terjadi pada jas hujan ketika dipakai. Air yang digunakan dengan pH 6,0- 8,0 dan suhu 25- 290 C.  Pemotong contoh uji berbentuk lingkaran.  Alat pemutar contoh uji untuk menghilangkan tetesan=tetesan air permukaan contoh uji.  Kain contoh uji berbentuk lingkaran.

3.3 Cara Kerja  Rangkaian tabung-tabung pemegang contoh uji tanpa contoh uji dipasang pada alat. Tutup penahan siraman air masih menutup dan kran air dibuka. Jalankan motor pemutar tabung contoh uji, buka tutup penahan siraman air selama satu menit, kemudian tutup kembali. Dengan membuka kran pada tabung pemegang contoh uji dengan gelas ukur jumlah air yang tertampung pada masing-masing pemegang contoh uji dengan gelas ukur damapi mililiter terdekat.  Timbang masing-masing contoh uji.

LAPORAN PRAKTIKUM PENGUJIAN EVALUASI 3

 Setelah air masing-masing tabung pemegang contoh uji dikeluarkan, tutup kemabli kran pada tabunh tersebut. Pasang contoh uji pada tabung pemegang contoh uji sehingga tidak terdapat kerutan-kerutan pada permukaan contoh uji.  Tutup penahan siraman air masih menutup, pasang rangkaian pemegang contoh uji dengan contoh ujinya pada alat.  Jalankan motor pemutar rangkaian tabung pemegang contoh uji, kemudian buka tutup penahan siraman air, sehinngga air menyirami contoh uji yang berputar selama 10 menit dan tutup kembali.  Matikan motor, ambil rangkaian pemegang contoh uji  Masing-masing contoh uji diambil dari tabung pemegang contoh uji. Pasang pada alat pemutar contoh uji untuk menghilangkan tetesan-tetesan air pada permukaan contoh uji. Timbang berat contoh uji tersebut.  Dengan membuka kran masing-masing contoh uji dengan gelas ukur. Jumlah air yang tertampung tersebut adalah jumlah air yang menembus contoh uji selama 10 menit. 3.4 Data Percobaan

Berat Kering (k)

Berat basah (b)

11,43 gram

14,43 gram

% Kapasitas penyerapan

Volume perembesan 0 ml

= ( b – k ) x 100 % k = (14,43 – 11,43) x 100 % 11,43 = 26,25 %

LAPORAN PRAKTIKUM PENGUJIAN EVALUASI 3

CONTOH UJI Kain Tahan Air hujan cara Bundesman

LAPORAN PRAKTIKUM PENGUJIAN EVALUASI 3

BAB IV DISKUSI DAN KESIMPULAN 4.1 Diskusi Pada Pengujian tolak air hujan dengan cara bundessman ini ditunjukan untuk menilai efektivitas penyempurnaan tolak air pada bahan tekstil terhadap siraman atau turun hujan. Perlakukan dengan cara bundessman ini kain yang telah dipola dan diletakan di dalam alat budessman diberikan perlakuan siraman hujan buatan setelah waktu 10 menit. Selain itu, jumlah air yang terserap pada kain tekstil dan air yang merembas dicatat. Perbedaannya dengan uji sebelumhya yaitu uji spray test atau uji siram, uji ini disiram oleh hujan buatan dengan jarak sekitar 1 meter dari tabung yang berputar selama 10 menit ini Cara uji daya tolak Bundesman ini ada pada nomor SNI ISO 9865:2012. Setelah pengujian ini dilakukan didapatkan data jumlah air yang terserap pada contoh uji yaitu sebesar 26,25% dengam jumlai air yang merembes yaitu 0 ml. dibandingkannya dengan persyaratan mutu bahan jadi tekstil yaitu tenun untuk tenda dengan nomor SNI 2159-2010. Berikut persyaratannya: Jenis uji Kekuatan tarik kain: 1. Lusi 2. pakan Kekuatan sobek: 1. Lusi 2. Pakan Perubahan dimensi Tahan air Uji Bundesman 1. Penyerapan 2. Perembesan Uji tekanan hidrostatik Ketahanan luntur warna terhadap: 1. Air - Perubahan warna - Penodaan 2. Sinar

Satuan N (kg)

Persyaratan Minimum 400 (50) Minimum 343 (35)

N (kg)

%

Minimum 98 (10) Minimum 39 (4) Maksimum 4

% Ml cm

Maksimum 15 Maksimum 0 Mimum 40

Minimum 4 Minimum 3-4 Minimum 5

Dari persyaratan diatas dikatakan bahwa kain yang diuji didapat hasil 26,25% tidak memenuhi syarat dari SNI diatas, SNI dikatakan bahwa tahan air uji bundesman penyerapan maksimum 15% dan perembesan maksimum 0ml.

LAPORAN PRAKTIKUM PENGUJIAN EVALUASI 3

4.2 Kesimpulan Bedasarkan hasil pengujian contoh uji yang diuji memiliki daya tahan hujan yang cukup jauh dengan syarat dari SNI dengan jumlah air yang terserap sebanyak 26,25% namun hasil perembesan 0 ml/10 menit.

LAPORAN PRAKTIKUM PENGUJIAN EVALUASI 3

LAPORAN PRAKTIKUM PENGUJIAN EVALUASI 3

Related Documents

Hujan Air Batu.docx
June 2020 13
Sanitasi Air Hujan Fix
June 2020 16
Hujan
November 2019 43
Hujan...
June 2020 30

More Documents from "Warsa"