A.
ANAMNESIS GIZI ( IDENTITAS PASIEN )
Nama
: Ny.H.H
Umur
: 49 tahun
Jenis Kelamin
: Perempuan
Pekerjaan
: PNS
Agama
: Kristen prostestan
Status
: Menika
Asal
: Kalabbahi
MRS
: 13 Desember 2018
B.
ASSESMENT 1. Antropometri BB
: 55,0 Kg
BBI menurut TB estimasi : 55,35 Kg TB
: 157 Cm
IMT
: 22,9 Kg ( Normal )
TL
: -
Riwayat personal a. Keluhan utama
: Sejak bulan oktober 2018 pasien merasa gata-gatal dan
timbul benjolan kecil di payudara sebelah kiri,pertenggahan bulan oktober pasien tidak bias bangun dan berjalan hanya tidur di tempat tidur,terasa sakit sampai pinggan belakang.
b. Riwayat penyakit sekarang : ca Mammae + Metastose Tulang. c. Riwayat penyakit dahulu
: Tidak Ada.
d. Riwayat penyakit keluarga : Tidak ada e. Sosial ekonomi Pekerjaan
: Guru
Pendidikan
: SMA
Penghasilan
: Rp. 1.000.000 – RP. 2.000.000
1. Biokimia Tabel Hasil Pengamatan Laboratorium Sebelum Pengamatan13/12/2018 Jenis Pemeriksaan
Hasil
Satuan
Ket.
Normal
Hemoglobin
9,7
g/dl
13 – 16
Lekosit
17,8
10ˆ3 / ul
4,0 – 10,5
Hemotokrit
34,5
%
37 – 47
Albumin
3,4
g/dl
3,5-5,2
Trombosit
229
10ˆ3 / ul
8,6 – 10,2
SGPT
21
u/l
< 41
SGOT
39
u/l
< 35
Normal
Normal
Dari hasil pemeriksaan laboratorium di ketahui Hb dan Albumin rendah dai hasil diagonosis penyakitnya adalah Ca Mammae + Mastesta Tulang 2.
Clinic / Fisik a. Clinic Tabel Hasil Pemeriksaan Klinik Sebelum Pengamatan
Jenis Pemeriksaan
Hasi
Satuan
Normal
Keterangan
Tekanan darah
130/90
mmHg
120/80
Normal
Suhu
36,9
o
36 – 37,5
Normal
Nadi
68
x/menit
60 – 100
Normal
RR
20
x/mnt
12-20
Tinggi
C
Tabel Hasil Pemeriksaan Klinik Sebelum Pengamatan Jenis Pemeriksaan
Hari I ( 14/12/2018 )
Tekanan darah
130/90 g/dL
Suhu
68 x/mnt
Nadi
36,9x/mnt
RR
20x/mnt
b.
Fisik - Rasa sakit pada pinggan belakang.
4.Dietary History
Pola makan -
Pasien makan 2x sehari dengan porsi banyak atau besar yaitu 3 – 4 centong.seneck 1 kali waktu jam istirat lebig suka makanan gorengan ( pisang goring 2-3 potong ).
-
Pasien suka mengkomsumsi lauk hewani seperti dagin ayam,telur ayam,ikan 1minggu 2-3 x/har.
-
Pasien lebih sering mengkomsumsi makanan siap saji dan makan di warung.
Perhitungan kebutuhan ( SMRS ) menggunakan Rumus BENEDICT BEE
= 655 + ( 9,56 x BBA ) + ( 1,85 x TB ) – ( 4,68 x U ) = 655 + ( 13,5 x 55,0 ) + ( 1,85 x 157 ) – ( 4,68 x 49 ) = 655 + 525,8 + 290,45 – 229,32 = 1471,25-229,32 = 1241,9 Kkal.
TEE
= BEE x FA x FS = 1241,9 x 1,3 x 1,5 = 2421,71 Kkal
IMT
=
𝐵𝐵 𝑘𝑔 TB²
=
55 𝑘𝑔 TB²1,57x1,57
= 22,9 cm/kg² ( Status Normal ) Protein
= 20 % x 2421,71 : 4 = 121,08 gram
Lemak
= 20% x 2421,71 : 9 = 53,81 gram
Karbohidrat
= 60% x 2421,71 : 4 = 363,25 gram
=
55,0𝑘𝑔 2,4
Tabel Asupan sebelum pengamatan Zat gizi
Asupan
Kebutuhan
% Asupan
Energi
1518,9 kkal
2412,71 kkal
62,72 %
Protein
61,4 grm
121,08 grm
50,71 %
Lemak
58,8 grm
53,81 grm
109,29 %
Karbohidrat
177,2 grm
363,26 grm
48,78 %
Ket
Dari table diatas dapat disimpulkan bahwa asupan pasien secara oral berdasarkan perbandingan asupan oral dengan kebutuhan pasien sebagai berikut : a) Energi
: 62,27 % (⬇ )
b) Prootein
: 50,71 % (⬇)
c) Lemak
: 109,29 % (⬆ )
d) KH
: 48,78 (⬇ )
C. Diagnosa Gizi Domain Prilaku ( NB ) NB- 1.2 Pemilihan makanan yang salah berkaitan dengan lebih sering mengkomsumsi gorengan dan makanan siap saji yang ditandai dengan Tekanan darah di atas normal yaitu : 130/90 g/dL. NB- 5.1 Peningkatan kebutuhan Zat gizi yaitu zat Besi ( Fe ) berkaitan dengan Anemia yang ditandai dengan Kadar Hb : 9,7 g/dL NI–5.10.1 Kekurangan intake makanan yang mengadung mineral yang berkaitan dengan rendahnya asupan protein 50,71 % yang ditandai dengan kadar Hb dibawah normal : 9,7 g/dL,
D. Intervensi Gizi Perhitungan kebutuhan ( MRS ) BEE
= 655 + ( 9,56 x BBA ) + ( 1,85 x TB ) – ( 4,68 x U ) = 655 + ( 13,5 x 55,0 ) + ( 1,85 x 157 ) – ( 4,68 x 49 ) = 655 + 525,8 + 290,45 – 229,32 = 1471,25-229,32 = 1241,9 Kkal.
TEE
= BEE x FA x FS = 1241,9 x 1,1 x 1,5 = 2049,14 Kkal
IMT
=
𝐵𝐵 𝑘𝑔 TB²
=
55 𝑘𝑔 TB²1,57x1,57
=
55,0𝑘𝑔 2,4
= 22,9 cm/kg² ( Status Normal ) Protein
= 20 % x 2049,14 : 4 = 102,45 gram
Lemak
= 20% x 2049,14 : 9 = 45,53 gram
Karbohidrat
= 60% x 2049,14 : 4 = 307,37 gram
1.
Pemberian Diet Jenis diet : TKTP Tujuan
: Mempertahankan status gizi pasien dan meningkatkan kadar Hemoglobin pasien.
Syarat diet 1.
Energi diberi diatas kebutuhan normal dengan memperhitungkan Faktor Aktifitas dan Faktor Stres. 2049,14 kkal
2.
Protein diberikan 20% dari kebutuahn energi total yaitu 104,9 gram.
3.
Lemak diberikan 20% dari kebutuhan energi total yaitu 46,64 gram
4.
Karbohidrat diberikan 65% dari kebutuhan energi total yaitu 314,82 gram.
Bentuk makanan
: Lunak
Cara pemberian
: Oral
E. Monitoring Dan Evaluasi 1. Antropometri -
Dikarenakan tidak ada pengukuran antropometri setelah pasien dioperasi maka tidak dapat dilakukan monitoring dan evalausi Data Antropometri.
2. Biokimia -
Dikarenakan tidak ada pengujian kembali pada data Biokimia setelah pasien operasi ,maka tidak dapat dilakukan monitoring dan evaluasi data biokimia.
-
Clinic / Fisik a. Klinik
Tabel Hasil Pengamatan Selama empat Hari Jenis Pemeriksaan
14/12/2018 15/12/2018 16/12/2018 17/12/2018
Tekanan
130/90
130/100
120/80
120/70
darah
mmHg
mmHg
mmHg
mmHg
Suhu
36,5 oC
37 oC
36,5 oC
37,8 oC
Nadi
80 x/menit
82 x/menit
80 x/menit
62 /menit
1.
Pada pemeriksaan klinik tekanan darah mulai dari hari pertama pengamatan sampai dengan hari ketiga tetap berada pada nilai normal
2.
Untuk pemeriksaan klinik pada hari pertama suhu pasien mengalami peningkatan yang sangat tinggi. Tetapi pada hari kedua dan ketiga mengalami penurunana sampai pada batas normal. sedangkan hari keempat suhu tubuh pasien meningkat lagi yaitu 37,8 0C.
3.
Pada pemeriksaan klinik nadi dari hari pertama sampe keempat tetap pada nilai normal.
b.
Fisik -
Rasa sakit pada pinggan belakang
-
Kondisi pasien lemah setelah pasca operasi
Tabel Asupan setelah Pengamatan Zat gizi
13-12-2018
14-12-2018
15-12-2018
Energi
2124,8 Kkal
1518,9 Kkal 1627,7 Kkal
Protein
44,9 gram
61,4 gram
57,0 gram
Lemak
82,5 gram
58,8 gram
54,8 gram
KH
290,8 gram
177,2 gram
226 gram
16-12-2018
Berdasarkan tabel di atas dapat dapat simpulkan bahwa tingkat asupan pasien Ny. H.H selama tiga hari yang diperoleh melalui hasil recall 3 x 24 jam. Dengan adanya hasil recall selama tiga hari,dapat menggambarkan perbandingan antara tingkat asupan zat gizi dengan kebutuhan selama tiga hari melalui persentil asupan sebagai berikut 1. Tingkat asupan energi dari hari pertama sampai hari ketiga mengalami peningkatan yaitu dari hari pertama ke hari ke dua sebesar 10,17% dengan kategori masih kurang, sedangkan dari hari ke dua ke hari ke tiga 20,71% dengan kategori baik.
2. Tingakat asupan protein dari hari pertama ke hari ke dua sebesar 22,71% masih dengan kategori kurang,sedangkan dari hari kedua ke hari ke tiga juga meningkat sebesar 30,98% dengan kategori baik. 3. Tingkat asupan lemak dari hari pertama sampe hari ketiga terus meningkat yaitu hari pertama ke hari ke dua sebesar 8,12% dengan kategori kurang sedangkan dari hari ke dua ke hari ketiga 17,24% dengan kategori baik. 4. Tingkat asupan karbohidrat dari hari pertama sampai hari ketiga meningkat tetapi masih dengan kategori kurang, Yaitu hari pertama ke hari kedua 6,31%, sedangkan dari hari kedua ke hari ketiga
yaitu
22,91%. Untuk asupan pasien selama tiga hari ini berarah ke kategori baik karena kemauan dari pasien sendiri serta dukungan dari keluarga pasien untuk menerima terapi diet yang diberikan selama tiga hari. Rata – rata Asupan Saat Pengamatan Selama Tiga Hari No
Kebutuhan
Rata – rata
Zat Gizi
Asupan
1
Energi
2
Protein
3
Lemak
4
Karbohidrat
% Asupan
Ket
Rata – rata asupan selama tiga hari pengamatan, berada pada kategori kurang, dikarenakan kurangnya nafsu makan pasien pada hari pertama dan kedua.
Rumus : HI + HII + HII 3 Kategori : Lebih ( >100 % ) Baik ( ≥80 %) Kurang ( 51 – 79 % ) Buruk ( < 51 % )
63 Terapi obat Nama Obat
Dosis
Frekuensi
Cara Pemberian