Lapkas Dera - Dr. Arif (1).docx

  • Uploaded by: desmawita
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Lapkas Dera - Dr. Arif (1).docx as PDF for free.

More details

  • Words: 2,945
  • Pages: 26
LAPORAN KASUS SIROSIS HEPATIS

Disusun oleh: Dera Des Robiah 030.14.046

Pembimbing: dr. Arief Gunawan, Sp.PD

KEPANITERAAN KLINIK ILMU PENYAKIT DALAM RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KARAWANG FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS TRISAKTI JAKARTA PERIODE 27 AGUSTUS – 3 NOVEMBER 2018

Laporan Kasus:

Sirosis Hepatis Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat menyelesaikan Kepaniteraan Klinik Ilmu Penyakit Dalam RSUD Karawang periode 27 Agustus – 3 November 2018

Disusun oleh: Dera Des Robiah 030.14.046

Telah diterima dan disetujui oleh dr. Arif Gunawan, Sp.PD selaku pembimbing Kepaniteraan Klinik Ilmu Penyakit Dalam RSUD Karawang

Karawang, 4 Oktober 2018

dr. Arif Gunawan, Sp.PD

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT karena atas berkat, rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan kasus ini yang berjudul “Sirosis Hepatis” dengan baik dan tepat waktu. Laporan kasus ini dibuat untuk memenuhi tugas Kepaniteraan Klinik Stase Ilmu Penyakit Dalam di RSUD Karawang Periode 27 Agustus – 3 November 2018. Dalam menyelesaikan laporan kasus ini penulis mendapatkan bantuan dan bimbingan, untuk itu pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada: 1. dr. Arif Gunawan, Sp.PD selaku pembimbing yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk menimba ilmu dan menjalani Kepaniteraan Klinik Stase Ilmu Penyakit Dalam di RSUD Karawang 2. Staf dan paramedis yang bertugas di RSUD Karawang 3. Serta rekan-rekan Kepaniteraan Klinik selama di RSUD Karawang Penulis menyadari bahwa laporan kasus ini masih memiliki kekurangan, maka dari itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak agar laporan kasus ini dapat menjadi lebih baik lagi. Semoga pembuatan referat ini dapat memberikan manfaat, yaitu menambah ilmu pengetahuan bagi seluruh pembaca, khususnya untuk rekan-rekan kedokteran maupun paramedis lainnya dan masyarakat pada umumnya.

Karawang, 4 Oktober 2018 Dera Des Robiah

BAB I LAPORAN KASUS

1.1 Identitas Pasien

Nama

: Tn. S

Nomor Rekam Medis

: 00.74.19.86

Jenis Kelamin

: Laki-laki

Usia

: 46 Tahun 4 Bulan 23 Hari

Tempat, Tanggal Lahir

: Karawang, 15 April 1972

Alamat

:Dusun

Cinta

Sari

RT001/RW004

Kertamulya. Kab Karawang Agama

: Islam

Suku Bangsa

: Sunda

Pekerjaan

: Buruh

Pendidikan Terakhir

: SMA

Status Pernikahan

: Menikah

Tanggal Masuk

: Sabtu, 8 September 2018 dari Instalasi Gawat Darurat

Ruangan

: 132 - Rengasdengklok

1.2 Anamnesis Dilakukan secara autoanamnesis dan alloanamnesis dengan pasien pada tanggal 10 September 2018, pukul 06.00 WIB di Ruangan 132 Rengasdengklok.

Keluhan Utama

Pasien datang ke IGD RSUD Karawang dengan keluhan perut membesar sejak lebih kurang 1 minggu SMRS. Perut terasa kembung dan merasa sesak nafas setiap selesai

Keluhan Tambahan

makan. Mual dan batuk berdarah. BAB berwarna hitam, BAK berwarna seperti teh. Nafsu makan menurun semenjak sakit. Berat badan menurun. Pasien datang ke IGD RSUD Karawang dengan keluhan perut membesar sejak lebih kurang 1 minggu SMRS. 3 minggu SMRS pasien sempat di rawat di RS Proklamasi dengan keluhan muntah darah sebanyak lebih kurang setengah ember sejak 1 hari SMRS. Pasien di rawat inap di RS Proklamasi

Riwayat Penyakit Sekarang

selama 5 hari tetapi tidak ada perbaikan dan pulang. Setelah pulang pasien merasa semakin membesar dan terasa sesak nafas lalu memutuskan untuk berobat ke RSUD Kab. Karawang. Perut terasa kembung dan merasa sesak nafas dan begah setiap selesai makan. Mual, batuk berdarah, BAB berwarna hitam, BAK berwarna seperti teh. Nafsu makan menurun semenjak sakit. Berat badan menurun. Pasien tidak memiliki riwayat penyakit hipertensi. Penyakit

Riwayat Penyakit Dahulu

Diabetes Melitus, Hipertensi, Penyakit Jantung, Penyakit Paru, Penyakit Ginjal dan Penyakit Hati disangkal. Pasien tidak mengetahui ada alergi makanan maupun riwayat alergi obat. Dalam anggota keluarga tidak ada yang memiliki keluhan

Riwayat Penyakit Keluarga

yang sama. Ayah pasien penderita penyakit hipertensi. Penyakit Diabetes Melitus, Penyakit Jantung, Penyakit Paru, Penyakit Ginjal dan Penyakit Hati pada keluarga disangkal.

Pasien suka mengkonsumsi obat anti nyeri (Bodrex) untuk Riwayat Pengobatan

menghilangkan rasa nyeri pada kepala dan pinggang. Dari RS proklamasi obatnya sudah habis dan pasien tidak tau nama obat yang dikonsumsi selama di RS Proklamasi. Merokok (+) sehari 1 bungkus tetapi dalam 4 bulan terakhir sudah berhenti, mengkonsumsi madu Herbal (+) 1 hari per

Riwayat Kebiasaan

hari, Kopi (+) bisa sampai 4 gelas per hari. Pasien sering telat makan dikarenakan bekerja. Konsumsi alkohol dan NAPZA disangkal.

1.3 Pemeriksaan Fisik Keadaan

Kesadaran: Compos Mentis

umum

Kesan sakit: Tampak sakit sedang Tekanan darah: 90/50 mmHg Nadi: 95 x/menit

Tanda vital

Respirasi: 22 x/menit Suhu: 37.4°C SpO2: 97% Kepala: Normosefali Rambut: Hitam, distribusi merata dan tidak mudah dicabut Mata: Oedem palpebra (-/-), ptosis (-/-), lagoftalmus (-/-), konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik +/+, pupil isokor, refleks

Kepala

cahaya langsung dan tidak langsung +/+ Telinga: Bentuk (normotia), hiperemis (-), oedem (-), serumen (-), nyeri tekan tragus (-), nyeri tarik auricula(-), liang telinga (-/-), serumen (-/-) Hidung: Deformitas (-), deviasi septum (-), sekret (-), napas cuping hidung (-)

Tenggorokan: Uvula di tengah, arcus faring simetris, Tonsil T1/T1, hiperemis (-) Mulut: Sianosis (-), mulut kering (+), gusi berdarah (-), gusi hiperemis (-), lidah tidak kotor, plak gigi (-) Bentuk tidak tampak kelainan, trakea teraba di tengah, tidak Leher

terdapat pembesaran KGB maupun tiroid, JVP dalam batas normal Paru-paru: Inspeksi: bentuk dada fusiformis, bentuk thorax simetris pada saat statis dan dinamis, retraksi intercostal (-), sela iga melebar (-), kelainan kulit (-), tipe pernapasan thoracoabdominal Palpasi: gerak dinding dada simetris, nyeri tekan (-), benjolan (-), vocal fremitus tidak melemah atau meningkat di kedua lapang paru depan dan belakang Perkusi: Hemitoraks kanan dan kiri sonor, batas paru hepar setinggi ICS VI linea midclavicularis dextra dan batas paru lambung setinggi ICS VIII linea axillaris anterior sinistra

Thorax

Auskultasi: Suara nafas vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/-

Jantung: Inspeksi: pulsasi ictus cordis tidak tampak Palpasi: thrill (-), ictus cordis teraba Perkusi: batas jantung kanan setinggi ICS VI linea sternalis dextra, batas jantung kiri setinggi ICS VI linea medioclavicularis sinistra, batas atas jantung setinggi ICS II linea parasternalis sinistra Auskultasi: bunyi jantung I dan II reguler, gallop (-), murmur (-)

Inspeksi: Simetris, supel, ikterik (+), hiperemis (-), spider nevi (-), benjolan (-), jejas (-), gerak dinding perut saat bernapas simetris Auskultasi: bising usus (+) 2-3x/menit, arterial bruit (-) Abdomen

Palpasi: teraba supel, massa (-), nyeri tekan (-), ascites (+) hepar dan lien tidak membesar, ballottement ginjal (-), undulasi (+), turgor kulit kembali cepat Perkusi: shifting dullness (+)

Genitalia

Tidak ada kelainan Ekstremitas Atas Simetris kanan dan kiri, deformitas -/-, Capillary Refill Time < 2 detik, akral hangat +/+, oedem -/-, ptekie +/+ (Palmar eritem) , jejas -/-

Ekstremitas Ekstremitas Bawah Simetris kanan dan kiri, deformitas -/-, Capillary Refill Time < 2 detik, akral hangat +/+, oedem +/+, ptekie -/-, jejas -/Sawo matang, tidak tampak sianosis, tampak ikterik, tidak Kulit

tampak ruam, turgor kulit cepat < 2 detik

1.4 Pemeriksaan Penunjang  Pemeriksaan Laboratorium (08/09/2018) PARAMETER

HASIL

SATUAN

NILAI RUJUKAN

HEMATOLOGI Hemoglobin

7,9

g/dL

11,7 – 15,5

Eritrosit

2,79

x106/µl

4,1 – 5,1

Leukosit

19,06

x103/µl

4,4 – 11,3

Trombosit

257

x103/µl

150 – 400

Hematokrit

22,8

%

35 – 47

MCV

82

fl

80 – 100

MCH

28

pg

26 – 34

MCHC

35

g/dl

32 – 36

18,4

%

12,0 – 14,8

134

mg/dl

126 – 200

Ureum

39,8

mg/dl

15,0 – 50,0

Creatinin

0,62

mg/dl

0,60 – 1,10

RDW-CV Golongan Darah ABO

B

Golongan Darah Rhesus

Positif

KIMIA Glukosa Darah Sewaktu

1.5 Diagnosis  Working Diagnosis :  

1.6

1.7

Anemia ec Hematemesis + Ascites ec Susp. Sirosis Hepatis

Differential Diagnosis : 

Anemia ec Hematemesis + Ascites ec Sirosis Hepatis



Anemia ec Hematemesis + Ascites ec CHF



Anemia ec Hematemesis + Ascites ec Sindroma Nefrotik

Tatalaksana 

IVFD Nacl 0,9% 20 Tpm



Inj Kalnex 3 x 1 gram



Inj Ranitidine 2 x 40 mg



Sucralfat Syr 3 x 1



Transfusi PRC 2 Kolf

Prognosis 

Ad vitam

: Dubia ad bonam

1.8



Ad functionam

: Dubia ad malam



Ad sanationam

: Dubia ad malam

Follow Up Hari 1 (09/09/2018) S

Pasien mengeluh nyeri ulu hati, sesak nafas, BAB hitam

O Keadaan umum: Tampak sakit sedang Kesadaran: Compos mentis TD : 110/70 mmHg

HR : 108 x/menit

T : 37,6˚C

RR : 20 x/menit

SpO2 : 95%

Kepala: normocefali, CA -/-, SI +/+ Leher: Kelenjar Getah Bening dalam batas normal Thorax: Pul: Suara Nafas Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Wheezing -/Cor: S1 S2 Reguler, Murmur (-), Gallop (-) Abdomen: Bising Usus (+), Nyeri tekan (-), Ascites (+) Ekstremitas: Akral Hangat + +

+ Oedem +

+

-

Palmar Eritem (+)

+

A Anemia ec. Hematemesis Susp Sirosis Hepatis P

IVFD Nacl 0,9% 20 tpm Inj. Kalnex 3x1 Inj. Omeprazole 40mg 2x1 Transfusi PRC 2 Kolf

Hari 2 (10/09/2018) S

Pasien mengeluh perut kembung, nafsu makan menurun, batuk berdahak, dan BAB hitam

O Keadaan umum: Tampak sakit sedang Kesadaran: Compos mentis TD : 90/50 mmHg T : 37,4˚C

HR : 95 x/menit RR : 22 x/menit

SpO2 : 97%

Kepala: Normocefali, CA -/-, SI +/+ Leher: Kelenjar Getah Bening dalam batas normal Thorax: Pul: Suara Nafas Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Wheezing -/Cor: S1 S2 Reguler, Murmur (-), Gallop (-) Abdomen: Bising Usus (+), Nyeri tekan (-), Ascites (+) Ekstremitas: Akral Hangat + +

+ Oedem +

+

-

Palmar Eritem (+)

+

A Anemia ec. Hematemesis Susp Sirosis Hepatis P

IVFD Nacl 0,9% 20 tpm Inj. Kalnex 3x1 Inj. Omeprazole 40mg 2x1 Inj. Ceftriaxone 2x1 Inj. Lasix 3x1 Spironolakton 100 3x1 Sucralfat syr 3x1 Curcuma 2x1

Hari 3 (11/09/2018) S

Pasien mengeluh badan panas, sulit tidur

O Keadaan umum: Tampak sakit sedang Kesadaran: Compos mentis TD : 80/60 mmHg T : 37,3˚C

HR : 99 x/menit

SpO2 : 99%

RR : 20 x/menit

Kepala: Normocefali, CA -/-, SI +/+ Leher: Kelenjar Getah Bening dalam batas normal Thorax: Pul: Suara Nafas Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Wheezing -/Cor: S1 S2 Reguler, Murmur (-), Gallop (-) Abdomen: Bising Usus (+), Nyeri tekan (-), Ascites (+) Ekstremitas: Akral Hangat + +

+ Oedem +

-

-

+

+

Palmar Eritem (+)

A Anemia ec. Hematemesis Susp Sirosis Hepatis P

IVFD Nacl 0,9% 20 tpm Inj. Kalnex 3x1 Inj. Omeprazole 40mg 2x1 Inj. Ceftriaxone 2x1 Inj. Lasix 3x2 amp. Spironolakton 100 3x1 Sucralfat syr 3x1

Hari 4 (12/09/2018) S

Pasien BAB sulit dan berwarna hitam, lemas

O Keadaan umum: Tampak sakit sedang Kesadaran: Compos mentis TD : 90/50 mmHg

HR : 92 x/menit

T : 37,3˚C

RR : 20 x/menit

SpO2 : 96%

Kepala: Normocefali, CA -/-, SI +/+ Leher: Kelenjar Getah Bening dalam batas normal Thorax: Pul: Suara Nafas Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Wheezing -/Cor: S1 S2 Reguler, Murmur (-), Gallop (-) Abdomen: BU (+), Nyeri tekan (-), Ascites (+) Ekstremitas: Akral Hangat

A Anemia ec. Hematemesis Susp Sirosis Hepatis P

IVFD Nacl 0,9% 20 tpm Inj. Kalnex 3x1 Inj. Omeprazole 40mg 2x1 Inj. Ceftriaxone 2x1 Inj. Lasix 3x2 amp.

+

+ Oedem -

- Palmar Eritem (+)

+

+

+

+

Spironolakton 100 3x1 Sucralfat syr 3x1 Rencana USG

Hari 5 (13/09/2018) S

Pasien mengeluh apabila setelah makan perut terasa begah.

O Keadaan umum: Tampak sakit sedang Kesadaran: Compos Mentis TD : 90/60 mmHg

HR : 90 x/menit

T : 36,7˚C

RR : 24 x/menit

SpO2 : 99%

Kepala: Normocefali, CA -/-, SI +/+ Leher: Kelenjar Getah Bening dalam batas normal Thorax: Pul: Suara Nafas Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Wheezing -/Cor: S1 S2 Reguler, Murmur (-), Gallop (-) Abdomen: BU (+), Nyeri tekan (-), Ascites (+) Ekstremitas: Akral Hangat +

+ Oedem -

+ +

+

-

Eritem Palmar (+)

+

A Anemia ec. Hematemesis Susp Sirosis Hepatis P

IVFD Nacl 0,9% 20 tpm Inj. Kalnex 3x1 Inj. Omeprazole 40mg 2x1 Inj. Ceftriaxone 2x1 Inj. Lasix 3x2 amp. Spironolakton 100 3x1 Sucralfat syr 3x1 Pungsi Asites

Hari 6 (14/09/2018) S

Pasien mengeluh lemas, sesak nafas, seluruh tubuh dan perut terasa panas

O Keadaan umum: Tampak sakit sedang Kesadaran: Compos Mentis TD : 110/60 mmHg

HR : 79 x/menit

T : 36.7˚C

RR : 24 x/menit

SpO2 : 95%

Kepala: normocefali, CA -/-, SI +/+ Leher: Kelenjar Getah Bening dalam batas normal Thorax: Pul: Suara Nafas Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Wheezing -/Cor: S1 S2 Reguler, Murmur (-), Gallop (-) Abdomen: BU (+), Nyeri tekan (-), Ascites (+) Ekstremitas: Akral Hangat +

+

Oedem -

-

+ +

+

+

Palmar Eritem (+)

A Anemia ec. Hematemesis Susp Sirosis Hepatis P

IVFD Nacl 0,9% 20 tpm Inj. Omeprazole 40mg 2x1 Inj. Ceftriaxone 2x1 Inj. Lasix 3x2 amp. Spironolakton 100 3x1 Sucralfat syr 3x1 Curcuma 2x1 Pungsi Asites cairan = 5000cc Amenoleban/24jam

Hari 7 (15/09/2018) S

Pasien mengeluh lemas

O Keadaan umum: Tampak sakit ringan Kesadaran: Compos Mentis TD : 100/70 mmHg

HR : 77 x/menit

T : 36.9˚C

RR : 22 x/menit

SpO2 : 98%

Kepala: normocefali, CA -/-, SI +/+ Leher: Kelenjar Getah Bening dalam batas normal

Thorax: Pul: Suara Nafas Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Wheezing -/Cor: S1 S2 Reguler, Murmur (-), Gallop (-) Abdomen: BU (+), Nyeri tekan (-) , Ascites (+) Ekstremitas: Akral Hangat +

+

Oedem -

-

+ +

+

+

Palmar Eritem (+)

A Anemia ec. Hematemesis Susp Sirosis Hepatis P

IVFD Nacl 0,9% 20 tpm Inj. Omeprazole 40mg 2x1 Inj. Ceftriaxone 2x1 Inj. Lasix 3x2 amp. Spironolakton 100 3x1 Sucralfat syr 3x1 Curcuma 2x1 Amenoleban/24jam

Hari 8 (16/09/2018) S

Pasien mengeluh lemas

O Keadaan umum: Tampak sakit ringan Kesadaran: Compos Mentis TD : 100/60 mmHg

HR : 105 x/menit

T : 37.2˚C

RR : 20 x/menit

SpO2 : 96%

Kepala: normocefali, CA -/-, SI +/+ Leher: Kelenjar Getah Bening dalam batas normal Thorax: Pul: Suara Nafas Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Wheezing -/Cor: S1 S2 Reguler, Murmur (-), Gallop (-) Abdomen: BU (+), Nyeri tekan (-), Supel, Ascites (+) Ekstremitas: Akral Hangat +

+ Oedem -

+ + A Anemia ec. Hematemesis Susp Sirosis Hepatis

+

+

P

IVFD Nacl 0,9% 20 tpm Inj. Omeprazole 40mg 2x1 Inj. Ceftriaxone 2x1 Inj. Lasix 3x2 amp. Spironolakton 100 3x1 Sucralfat syr 3x1 Curcuma 2x1 Amenoleban/24jam

Hari 9 (17/09/2018) S

Pasien merasa sudah lebih baik

O Keadaan umum: Tampak sakit sedang Kesadaran: Compos Mentis TD : 90/60 mmHg

HR : 82 x/menit

T : 36.2˚C

SpO2 : 99%

RR : 22 x/menit

Kepala: normocefali, CA -/-, SI +/+ Leher: Kelenjar Getah Bening dalam batas normal Thorax: Pul: Suara Nafas Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Wheezing -/Cor: S1 S2 Reguler, Murmur (-), Gallop (-) Abdomen: BU (+), Nyeri tekan (-), Ascites (+) Ekstremitas: Akral Hangat +

+ Oedem - -

+ + A Anemia ec. Hematemesis Sirosis Hepatis ec. Hepatitis B P

IVFD Nacl 0,9% 20 tpm Inj. Omeprazole 40mg 2x1 Inj. Ceftriaxone 2x1 Inj. Lasix 3x2 amp. Spironolakton 100 3x1 Sucralfat syr 3x1 Curcuma 2x1

+ +

Palmar Eritem (+)

Amenoleban/24jam

PARAMETER

08/09/18

10/09/18

12/09/18

18:34

08.35 17:25

13:44

SATUAN

NILAI RUJUKAN

HEMATOLOGI Hemoglobin

7,9

8,8

g/dL

11,7 – 15,5

Eritrosit

2,79

3,16

x106/µl

4,1 – 5,1

Leukosit

19,06

17,95

x103/µl

4,4 – 11,3

Trombosit

257

154

x103/µl

150 – 400

Hematokrit

22,8

26

%

35 – 47

MCV

82

82

fl

80 – 100

MCH

28

28

pg

26 – 34

MCHC

35

34

g/dl

32 – 36

18,4

17,9

%

12,0 – 14,8

RDW – CV

IMUNOLOGI HBs Ag Rapid

Non Reaktif

Reaktif

Bilirubin Direk

-

-

7,07

mg/dL

s/d 0,25

Bilirubin Indirek

-

-

0,96

mg/dL

s/d 0,75

Bilirubin Total

-

-

8,03

mg/dL

s/d 1,00

SGOT

-

-

90

U/L

< 31

SGPT

-

-

207,9

U/L

< 33

Albumin

-

-

2,36

ug/dL

3,8 – 5,0

Globulin

-

-

3,81

ng/mL

3,10 – 3,70

Protein total

6,17 KIMIA

Gula Darah Sewaktu

134

-

-

mg/dl

126 - 200

Ureum

39,8

-

-

mg/dl

15,0 – 50,0

Creatinin

0,62

-

-

mg/dl

0,50 – 0,90

URINE Warna Kejernihan

Kuning muda

Kuning

Keruh

Jernih

Sedimen : Ephitel

Positif 1

Leukosit

0-1

<6

Eritrosit

0-1

<1

Kristal

Garam Amorf

Silinder

Negatif

Bakteri

Negatif

Lain-lain

Negatif

Negatif

1,025

1,010 – 1,025

6,5

4,80 – 7,50

Protein

Negatif

Negatif

Glukosa

Negatif

Negatif

Keton

Negatif

Negatif

Darah/Hb

Negatif

Negatif

Bilirubin

Negatif

Negatif

0,2

0,2 – 1,0

Nitrit

Negatif

Negatif

Leukosit Esterase

Negatif

Negatif

Berat jenis pH

Urobilinogen

FAECES Warna

Kuning kecoklatan

Konsistensi Darah

Lembek -

Negatif

Lendir

Negatif

Negatif

Nanah

-

Negatif

Leukosit

0-1

Negatif

Eritrosit

0-1

Negatif

Telur cacing

Negatif

Negatif

Amoeba

Negatif

Negatif

Darah Samar

Negatif

Negatif

PEMERIKSAAN PENUNJANG  ULTRASONOGRAPHY ABDOMEN (12/09/2018)

EXPERTISE Hepar

: Tidak membesar, permukaan ireguler, echoparenchym heterogen kasar, tampak nodul hyperechoic uk. 1,9 x 2,7 cm di lobus kiri

Lien

: Membesar, tak tampak nodul

Pancreas

: Tidak tervisualisasi

Gall Bladder

: Tidak membesar, tak tampak batu

Ginjal Kanan Kiri

: Tidak membesar, systema pelviocalyses normal, tak tampak batu

Buli-buli

: Kesan normal

Tampak echo cairan bebas di subdiafragma kanan kiri, hepatorenal dan perivesica dengan floating intestine.

KESAN -

Cirrhosis hepatis dengan nodul degenerasi maligna

-

Splenomegali

-

Ascites

BAB II ANALISIS KASUS

3.1 Dasar Diagnosis a) Anamnesis Pada anamnesis didapatkan:  Pasien datang dengan keluhan perut membesar sejak lebih kurang 1 minggu SMRS.  Perut terasa kembung dan merasa sesak nafas setiap selesai makan  Batuk berdarah  BAB berwarna hitam dan BAK berwarna seperti teh  Nafsu makan menurun semenjak sakit serta berat badan menurun

b) Pemeriksaan Fisik  Tekanan darah: 90/50 mmHg  Nadi: 95 x/menit  Respirasi: 22 x/menit  Suhu: 37.4°C  Saturasi oksigen: 97%  Didapatkan kedua sklera ikterik  Didapatkan palmar eritem di kedua telapak tangan  Didapatkan ascites pada abdomen  Didapatkan oedem pada kedua ekstremitas bawah

c) Pemeriksaan Penunjang  Pada pemeriksaan hematologi rutin dan kimia, ditemukan kadar :  Hb 7,9 g/dL  Eritrosit 2,79 x106/µl  Leukosit 19,06 x103/µl  Hematokrit 22,8 %  RDW-CV 18,4%

 HbsAg Rapid Reaktif  Bilirubin Direk 7,07 mg/dL  Bilirubin Indirek 0,96 mg/dL  Bilirubin Total 8,03 mg/dL  SGOT 90 U/L  SGPT 207,9 U/L  Albumin 2,39 ug/dL  Globulin 3,81 mg/dL  Pada pemeriksaan radiologis USG :  Cirrhosis hepatis dengan nodul degenerasi maligna  Splenomegali  Ascites

Related Documents


More Documents from ""