IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
HARI/TGL
JAM
Senin, 14
14:00
November 2016
DIAGNOSA
IMPLEMENTASI
EVALUASI PROSES
1.1 Mengauskultasi suara nafas sebelum dan
Do; Suara nafas gurgling , adanya suara secret
KEPERAWATAN Ketidakefektifan bersihan nafas b/d
jalan
pada jalan nafas atau di endotrakea tube.
benda
asing dalam jalan nafas
sesudah suctioning
(terpasang
1.2 Menggunakan
alat
yang
steril
setiap
melakukan tindakan
ETT)
Do; Mencusi tangan 6 langkah dan menjaga steril cateter
suction,
memberikan
Sebelum
terapi
nebulizer
tindakan terlebih
suction, dahulu
dengan Nacl 3 % ( 4 cc/ 8 jam )
1.3 Memberikan o2 untuk memfasilitasi suction
Do; Terpasang ETT ventilator mode ASV PS 6.0, peep 5 FI02 : 40 %, Tidal Volume 193
1.4 Memposisikan pasien untuk memaksimalkan ventilasi
( posisi semifowler 30 derajat)
1.5 Mengukur respirasi dan status O2
Do :Posisi kepala Ny.R semifowler 30 derajat dan terlihat ekspansi dinding dada.
Do; Saturasi O2 klien 100 %, RR = 30 x/menit dengan bantuan ventilator mode ASV
1.6 Melakukan terapi suction secara berkala
Do; Melakukan terapi suction pada saat adanya secret pada mulut klien atau pada ETT
1.7 Berkolaborasi
dalam
pemberian
terapi
nebulizer
Senin, 14
14:30
Ketidakefektifan
November
pola
nafas
2016
gangguan neuromuscular
b/d
2. 1 Memposisikan pasien untuk memaksimalkan
Do : Terapi nebulizer dengan Nacl3% sebanyak 4cc/ 8 jam dan dengan combivent 1 Fl + Ns 2cc
Do; Posisi kepala Ny.R semifowler 300
ventilasi 2. 2 Mengauskultasi suara nafas , catat adanya
Do: Suara nafas gurgling di endotrakea tube
suara tambahan 2. 3 Memasangan alat jalan nafas
Do: Terpasang ETT ventilator mode ASV Sa02 100 %, PEEP 5 Flow tringger 3,5 PIP 18 , Flo2 40 % , VT 193
Senin, 14 November
15:00
Resiko Infeksi
2. 4 Mengukur aliran oksigen
Do : Saturasi oksigen 100%, RR 32×/menit
3.1 Membersihkan lingkungan setelah dipakai
Do: Membuang sampah medis ke tempat sampah
pasien lain
medis atau infeksius
2016 3.2 Mempertahankan teknik isolasi
Do: Mempertahankan teknik isolasi dengan cara mencuci tangan dengan 6 langkah dan five moment, dan menjaga teknik steril saat melakukan tindakan keperawatan
3.3 Membatasi pengunjung bila perlu
Do; Membatasi pengunjung maksimal 2-3 orang
3.4 Menginstruksikan pada pengunjung untuk
Do; Menginstruksikan kepada keluarga klien untuk
mencuci tangan saat berkunjung dan setelah
mencuci tangan sebelum dan setelah berkunjung
berkunjung
dengan
memakai
sabun
antimikroba
atau
Menggunakan
sabun
antimikroba
untuk
handscrab 3.5 Menggunakan
sabun
antimikroba
untuk
mencuci tangan
3.6 Menggunakan
Do;
mencuci tangan
kateter
intermiten
untuk
Do; Terpasang kateter dan produksi urine ada
menurunkan infeksi kandung kencing
3.7 Meningkatkan intake nutrisi
Do; Mendapatkan Diit nutrisi MLP 3x150 cc dan Hepatosol 3x200 cc serta jus buah 1x200 cc
3.8 Menghitung granulosit, WBC
Do; Leukosit
: 11,35 10'3/ Ul
( 4,80-
10,80)
3.9 Membrikan terapi cairan
Hb
: 7,2 g/dl
Ht
: 22,4 %
( 12,0-16,0 ) `
( 37,0-54,0 )
Do; degan menggunakan infuse pump cairan Ringer Fundin : Nacl 0,9% sebanyak 20 cc/jam
Senin, 14 November 2016
16:00
Hipertermi
b/d
4.1 Mengukur suhu sesering mungkin
Do; Suhu tubuh klien 39, 0 C
4.2 Mengukur warna dan suhu kulit
Do; Warna kulit kemerahan dan suhu kulit terasa
Sepsis
hangat
4.3 Mengukur WBC, Ht, dan Hb
Do; Leukosit
: 11,35 10'3/ Ul
( 4,80-
10,80)
4.4 Memberikan antipiretik
Hb
: 7,2 g/dl
Ht
: 22,4 %
( 12,0-16,0 ) `
( 37,0-54,0 )
Do; Memberikan terapi antgipiretik PCT 500 mg diberikan melalui NGT
4.5 Melakukan tapid sponge
Do; Melakukan tapid sponge di saat tubuh tinggi, mengkompres bagian badan, paha dan ketiak
4.6 Berkolaborasi pemberian cairan intravena
Do; Memberikan terapi infus Ringer Fundin : Nacl 0,9 % sebanyak 20 cc/ jam
Selasa, 15
08:00
Ketidakefektifan
November
bersihan
2016
nafas b/d
jalan
1.1 Mengauskultasi suara nafas sebelum dan sesudah suctioning
Do; Ada suara nafas gurgling , adanya secret pada jalan nafas
benda
asing dalam jalan nafas ( terpasang
1.2 Menggunakan
alat
yang
steril
setiap
melakukan tindakan
Do; Sebelum tindakan suction, memberikan terapi nebulizer terlebih dahulu dengan Nacl 3 % ( 4 cc/ 8
ETT)
jam )
1.3 Memberikan o2 untuk memfasilitasi suction
Do; Terpasang ETT ventilator mode ASV PS 6.0/17, peep 5, Fio2 40%, tidal volume 187.
1.4 Memposisikan pasien untuk memaksimalkan ventilasi
Do; Posisi kepala Ny.R semifowler 30 derajat
( posisi semifowler 30 derajat)
1.5 Mengukur respirasi dan status O2
Do; Saturasi O2 klien 100 %, RR = 30 x/menit
1.6 Melakukan terapi suction secara berkala
Do; Melakukan terapi suction pada saat adanya secret pada mulut klien atau pada endotrakea tube
1.7 Berkolaborasi nebulizer
dalam
pemberian
terapi
Do; Terapi nebulizer dengan Nacl3% sebanyak 4cc/ 8 jam dan dengan combivent 1 Fl + Ns 2cc
Selasa, 15
08:30
Ketidakefektifan
November
pola
nafas
2016
gangguan neuromuscular
b/d
2. 1 Memposisikan pasien untuk memaksimalkan
Do; Posisi kepala Ny.R semifowler 300
ventilasi 2. 2 Mengauskultasi suara nafas , catat adanya
Do; Suara nafas gurgling
suara tambahan 2. 3 Memasangan alat jalan nafas
Do : Terpasang ETT ventilator mode ASV Sa02 100 %, PEEP 5 Flow tringger 3,5 PIP 18 , Flo2 40 % , VT 186
Selasa, 15 November
09:00
Resiko Infeksi
2. 4 Mengukur aliran oksigen
Do; Saturasi oksigen 100%
2. 5 Mengukur status hemodinamik
Do; RR = 28 x / menit
3.1 Membersihkan lingkungan setelah dipakai
Do; Membuang sampah medis ke tempat sampah
pasien lain
medis atau infeksius
2016 3.2 Mempertahankan teknik isolasi
Do; Mempertahankan teknik isolasi
3.3 Membatasi pengunjung bila perlu
Do; Membatasi pengunjung maksimal 2-3 orang
3.4 Menginstruksikan pada pengunjung untuk
Do; Menginstruksikan kepada keluarga klien untuk
mencuci tangan saat berkunjung dan setelah
mencuci tangan sebelum dan setelah berkunjung
berkunjung
dengan handscrab
memakai
sabun
antimikroba
atau
3.5 Menggunakan
sabun
antimikroba
untuk
mencuci tangan 3.6 Menggunakan
Do;
Menggunakan
sabun
antimikroba
untuk
mencuci tangan kateter
intermiten
untuk
Do; Terpasang kateter dan produksi urine ada
menurunkan infeksi kandung kencing 3.7 Meningkatkan intake nutrisi
Do; Mendapatkan Diit nutrisi MLP 3x150 cc + Vcom 3x10 cc dan Hepatosol 3x200 cc
3.8 Menghitung granulosit, WBC
Do; Leukosit
: 12,05 10'3/ Ul
( 4,80-
10,80)
3.9 Mendorong masukan cairan
Hb
: 6,5 g/dl
Ht
: 20,8 %
( 12,0-16,0 ) `
( 37,0-54,0 )
Do; Terpasang infus Ringer Fundin : Nacl 0,9% sebanyak 20 cc/jam
Selasa, 15 November
09:00
Hipertermi Sepsis
b/d
4.1 Mengukur suhu sesering mungkin
Do; Suhu tubuh klien 38,7 0
4.2 Mengukur warna dan suhu kulit
Do; Warna kulit kemerahan dan suhu kulit terasa
2016
hangat 4.3 Mengukur WBC, Ht, dan Hb
Do; Leukosit
: 12,05 10'3/ Ul
( 4,80-
10,80)
4.4 Memberikan antipiretik
Hb
: 6,5 g/dl
Ht
: 20,8 %
( 12,0-16,0 ) `
( 37,0-54,0 )
Do; Memberikan terapi antgipiretik PCT 500 mg diberikan melalui NGT
4.5 Melakukan tapid sponge
Do; Melakukan kompres air dingin pada seluruh badan
4.6 Berkolaborasi pemberian cairan intravena
Do; Memberikan terapi infus Ringer Fundin : Nacl 0,9 % sebanyak 20 cc/ jam
Rabu,
16
21:00
Ketidakefektifan
November
bersihan
2016
nafas b/d
jalan
1.1 Mengauskultasi suara nafas sebelum dan sesudah suctioning
D0; Suara nafas gurgling , adanya secret pada jalan nafas
benda
asing dalam jalan nafas ( terpasang
1.2 Menggunakan
alat
yang
steril
setiap
melakukan tindakan
ETT)
Do; Sebelum tindakan suction, memberikan terapi nebulizer terlebih dahulu dengan Nacl 3 % ( 4 cc/ 8 jam )
1.3 Memberikan o2 untuk memfasilitasi suction
Do; Terpasang ETT ventilator mode ASV PS 6.0/17, peep 5, fi02 40%, tidal volume 169.
1.4 Memposisikan pasien untuk memaksimalkan ventilasi
Do; Posisi kepala Ny.R semifowler 30 derajat
( posisi semifowler 30 derajat)
1.5 Mengukur respirasi dan status O2
1.6 Melakukan terapi suction secara berkala
Do; Saturasi O2 klien 100 %, RR = 28 x/menit
Do; Melakukan terapi suction pada saat adanya secret pada mulut klien atau pada ETT
1.7 Berkolaborasi
dalam
pemberian
terapi
nebulizer
Rabu,
16
21:30
Ketidakefektifan
November
pola
nafas
2016
gangguan neuromuscular
b/d
2.1 Memposisikan pasien untuk memaksimalkan
Do; Terapi nebulizer dengan Nacl3% sebanyak 4cc/ 8 jam dan dengan combivent 1 Fl + Ns 2cc
Do; Posisi kepala Ny.R semifowler 300
ventilasi 2.2 Mengauskultasi suara nafas , catat adanya
Do; Suara nafas gurgling
suara tambahan 2.3 Memasangan alat jalan nafas
Do; Terpasang ETT ventilator mode ASV Sa02 100 %, PEEP 5 Flow tringger 3,5 PIP 18 , Flo2 40 % , VT 191
Rabu,
16
November
22:15
Resiko Infeksi
2.4 Mengukur aliran oksigen
Do; Saturasi oksigen 100%
2.5 Mengukur status hemodinamik
Do; RR = 30 x / menit
3.1 Membersihkan lingkungan setelah dipakai
Do; Membuang sampah medis ke tempat sampah
pasien lain
medis atau infeksius
2016 3.2 Mempertahankan teknik isolasi
Do;
Mempertahankan
steril
setiap
tindakan
3.3 Membatasi pengunjung bila perlu
keperawatan.
3.4 Menginstruksikan pada pengunjung untuk
Do; Membatasi pengunjung maksimal 2-3 orang
mencuci tangan saat berkunjung dan setelah
Do; Menginstruksikan kepada keluarga klien untuk
berkunjung
mencuci tangan sebelum dan setelah berkunjung
dengan
memakai
sabun
antimikroba
atau
Menggunakan
sabun
antimikroba
untuk
handscrab 3.5 Menggunakan
sabun
antimikroba
untuk
mencuci tangan 3.6 Menggunakan
Do;
mencuci tangan kateter
intermiten
untuk
Do; Terpasang kateter dan produksi urine ada
menurunkan infeksi kandung kencing 3.7 Meningkatkan intake nutrisi
Do; Mendapatkan Diit nutrisi MLP 3x150 cc dan Hepatosol 3x200 cc serta jus buah 1x200 cc
3.8 Mendorong masukan cairan
Do; Terpasang infus Ringer Fundin : Nacl 0,9% sebanyak 20 cc/jam
Rabu,
16
November
22:45
Hipertermi Sepsis
b/d 4.1 Mengukur suhu sesering mungkin 4.2 Mengukur warna dan suhu kulit
2016
Do; Suhu tubuh klien 38,5 0 Do; Warna kulit kemerahan dan suhu kulit terasa hangat
4.3 Memberikan antipiretik
Do: Memberikan terapi antgipiretik PCT 500 mg diberikan melalui NGT
4.4 Melakukan tapid sponge
Do; Mengompres tubuh klien dengan air dingin di saat tubuh tinggi
4.5 Berkolaborasi pemberian cairan intravena
Do; Memberikan terapi infus Ringer Fundin : Nacl 0,9 % sebanyak 20 cc/ jam