GAYA KEPEMIMPINAN
Kelompok 3
Kepemimpinan Otoriter Kepemimpinan otoriter adalah gaya kepemimpinan yang memusat pada diri sendiri karena gaya kepemimpinan ini dikenal sebagai gaya kepemimpinan direktif. Ciri cirinya : 1. Mengandalkan pada kekuatan atay kekuasaan 2. Menganggap dirinya paling berkuasa 3. Keras dalam mempertahankan prinsip 4. Jauh dari para bawahan 5. Perintah diberikan secara paksa
Kepemimpinan Demokratis Kepemimpinan demokratis adalah gaya pemimpin yang memberikan wewenang secara luas pada para bawahan, setiap ada permasalahan selalu mengikutsertakan bawahan sebagai suatu tim yang utuh. Ciri cirinya : 1. Berpartisipasi aktif dalam kegiatan organisasi 2. Bersifat terbuka 3. Bawahan diberi kesempatan untuk memberi saran dan ide ide baru 4. Dalam pengambilan keputusan mengutamakan musyawarah mufakat 5. Menghargai potensi individu
Kepemimpinan Partisipatif Gaya kepemimpinan yang hampir sama dengan demokratif yang menuntut bawahan berperan aktif dalam pengambilan keputusan. 1.Bawahan harus berpartisipasi memberikan saran,ide dan pertimbangan dalam pengambilan keputusan 2. Keputusan tetap dilakukan pimpinan dalam mempertimbangkan saran dan ide yang diberikan bawahanya 3. Pemimpin menganut sistem manajemen terbuka dan desentralisasi wewenang 4. Pemimpin membina bawahanya untuk menerima tanggung jawab yang lebih besar
Kepemimpinan Laissez Faire / Bebas Pemimpin jenis ini hanya terlibat dalam kuantitas kecil dimana para bawahannya yang secara aktif menentukab tujuan dan penyelesaian masalah yang dihadapi Ciri cirinya : 1. Pemimpin melimpahkan wewenang sepenuhnya pada bawahan 2. Keputusan lebih banyak dibuat oleh bawahan 3. Kebijakan lebih banyak dibuat oleh bawahan 4. Pimpinan hanya berkomunikasi apabila diperlukan oleh bawahan 5. Hampir tidak ada pengawasan terhadap tingkah laku 6. Prakarsa selalu berasal dari bawahan 7. Hampir tidak ada pengarahan dari pimpinan 8. Peran pimpinan sangat sedikit dalam kelompok