Tugas Bahasa Indonesia Annes.docx

  • Uploaded by: Annesia Cindy Kinanti
  • 0
  • 0
  • November 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Tugas Bahasa Indonesia Annes.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 1,241
  • Pages: 8
MAKALAH BAHASA INDONESIA LIDAH BUAYA Disusun Oleh : Nama : Annesia Cindy Kinanti Npm

: E1G016099

Kelas : Teknologi Industri Pertanian A 016

ABSTRAK

Indonesia telah dikenal sebagai Negara yang kaya akan hasil pertanian, mulai dari tanaman pangan sayur, perkebunan, hingga tanaman obat. Hal itu dengan banyaknya Negara-negara eropa ke indonesia untuk mencari rempah serta bahan obat. Akan tetapi semenjak perkembangan IPTEK di dunia, banyak di usahakan penelitianpenelitian di bidang pertanian yang mempunyai tujuan untuk mengembangkan dunia tanaman, banyak tanaman yang keluar masuk di Indonesia . Salah satunya adalah lidah buaya (aloe vera).

PENDAHULUAN Tanaman lidah buaya (Aloe Vera; Latin: Aloe barbadensis Milleer) adalah sejenis tanaman yang dikenal sejak ribuan tahun silam dan digunakan sebagai penyubur rambut, penyembuh luka, dan untuk perawatan kulit. Tanaman ini dapat ditemukan dengan mudah di kawasan kering di Afrika. Seiring dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, pemanfaatan tanaman lidah buaya berkembang sebagai bahan baku industri farmasi dan kosmetik, serta sebagai bahan makanan dan minuman kesehatan. Secara umum, lidah buaya merupakan satu dari 10 jenis tanaman terlaris di dunia yang mempunyai potensi untuk dikembangkan sebagai tanaman obat dan bahan baku industri. Berdasarkan hasil penelitian, tanaman ini kaya akan kandungan zat-zat seperti enzim, asam amino, mineral, vitamin, polisakarida, dan komponen lain yang sangat bermanfaat bagi kesehatan.

RUMUSAN MASALAH Adapun rumusa masalah dari makalah tentang lidah buaya yaitu pengertian lidah buaya, dan bagaimana pemeliharaan lidah buaya.

TUJUAN Adapun tujuan dari makalah tersebut yaitu agar orang lebih memahami pentingnya manfaat lidah buaya.

METODELOGI PENELITIAN

Lidah Buaya telah lama dijuluki sebagai medical plant (tanaman obat ) atau master healing plant (tanaman penyembuh utama ). Tanaman ini menyerupai kaktus, daunnya meruncing berbentuk taji bergerigi. Cara menanamnya cukup mudah , hanya dengan memisahkan tunas dari batang daun induknya. Lidah buaya dapat tumbuh subur hamper disetiap benua, terutama didaerah beriklim panas seperti Indonesia. Lidah buaya sudah dibudidayakan secar intensif di Indonesia mulai beberapa tahun yang lau, utamanya di Pontianak, Kalimantan Barat. Hal ini dilakukan unruk memenuhi pasar dalam negeri dan ekspor, terutama ke Jepang. Jepang adalah Negara pengguna lidah buaya terbesar didunia, kebutuhan akan lidah buaya segar tidak kurang 20 kontainer (300 ton) per bulan yang sementara ini banyak dipasok oleh Brazil dan Thailand. Lidah buaya menjadi salah satu komoditas pertanian yang mempunyai peluang sangat besar untuk dikembangkan di Indonesia sebagai usaha agribisnis. Beberapa daerah di pulau Jawa dan Kalimantan telah membuktikan keberhasilan produksi lidah buaya . Budidaya lidah buaya di Pontianak ( Kalimantan Barat ) mampu menghasilkan produksi 8.000 kg/ha dengan berat pelepah mencapai 1,5 kg dan panjang 70 cm. potensi wilayah pertanaman lidah buaya di Kalimantan Barat kurang lebih seluas 20.000 ha, setara dengan produksi kira-kira 200.000 ton daun segar lidah buaya per bulan.

Proses melakukan lidah buaya tidaklah sulit. Hal ini dikarenakan lingkungan tumbuh dari tanaman lidah buaya sangat cocok untuk dikembangkan di daerah tropis seperti Indonesia. Dari berbagai macam jenis tanaman lidah buaya, ada tiga jenis tanaman lidah buaya yang memiliki nilai komersial tinggi, antara lain : 1. Aloe barbadensis dari Amerika 2. Aloe ferox dari Afrika dan 3. Aloe sinensis dari Asia (Cina) Lidah buaya yang umumnya dikenal adalah lidah buaya jenis Aloe barbadensis. Daun lidah buaya jenis ini tebal dan lezat dengan punggung berduri, yang membuat lidah buaya jenis ini mudah diidentifikasi. Sebuah daun lidah buaya barbadensis berisi gel, manis dingin. Ada 200 spesies tanaman lidah buaya, tapi yang disebut lidah buaya, yang berarti “buaya benar” dalam bahasa Latin, adalah yang paling umum dan dicari untuk sifat obat. Daun lidah buaya keseluruhan dapat dikeringkan dan digunakan, atau gel dapat diekstraksi dari itu dan digunakan secara topical atau oral. Terdapat lebih dari 350 jenis lidah buaya yang termasuk dalam suku liaiacea, sebagian di antaranya sebuah disilangkan . Menurut Dowling (1985) ada tiga jenis lidah buaya yang dibudidayakan secara komersial di dunia, yakni curacao aloe atau Aloe barbadensis Miller, cape aloe atau Aloe perryi Baker. Dari ketiga jenis tersebut yang banyak dimanfaatkan adalah spesies Aloe barbadensis Miller yang ditemukan pada tahun 1768 oleh Philip Miller, seorang pakar botani asal Inggris. Lidah buaya Pontianak dikategorikan sebagai Aloe cbinensis Baker , karena dideskripsikan oleh Baker pada tahun 1877. Tanaman ini berasal dari Cina , tetapi bukan tanaman asli Cina. Ciri-ciri tanaman ini adalah bunganya berwarna oranye, pelepah berwarna hijau muda, pelepah bagian atas agak cekung , dan mempunyai totol putih di daun saat tanaman masih muda.

Lidah buaya mempunyai kandungan zat gizi yang diperlukan tubuh dengan cukup lengkap, yaitu vitamin A, B1, B2, B3, b12, C, E, Choline, inositol, dan asam folat. Kandungan mineralnya antara lain terdiri dari: kalsium (Ca), magnesium (Mg), potassium (K), sodium (Na), besi (Fe), zinc (Zn) dan kromium ( Cr). Beberapa unsur vitamin dan mineral tersebut dapat berfungsi sebagai pembentuk antioksidan alami, seperti vitamin C , vitamin E , vitamin A , magnesium dan zinc. Antioksidan ini berguna untuk mencegah penuan dini, serangan jantung dan berbagai penyakit degenertif. Daun lidah buaya segar mengandung enzim amilase , selulosa , carboxypeptidase , dan lain-lain. Selain itu lidah buaya juga mengandung sejumlah asam amino arginin , asparagin , asam aspartat , alanin , serin , valin , glutamate , treonin , glisin , lisin , prolin , hisudin , leusin , dan isoleusin.

PEMBAHASAN Lidah buaya merupakan tanaman serba guna untuk kesehatan yang mudah ditanam, tumbuh di daerah berhawa panas (tropic) dan merupakan salah satu tanaman obat yang berkhasiat menyembuhkan berbagai penyakit. 1. Manfaat Lidah Buaya untuk Kesehatan a. Daun Keseluruhan daun dapat langsung digunakan, baik secara tradisional maupun dalam bentuk eksudat. Daun lidah buaya berfungsi sebagai antijamur, antibakteri, menurunkan kadar gula dalam darah, mengontrol tekanan darah, menstimulai kekebalan tubuh terhadap serangan penyakit kanker, serta dapat digunakan sebagai nutrisi bagi penderita HIV.

b. Eksudat Adalah getah yang keluar dari daun saat dilakukan pemotongan. Eksudat berbentuk kental, berwarna kuning dan rasanya pahit. Eksudat dapt berfungsi sebagai bahan pencahar. c. Gel Adalah bagian berlendir yang diperoleh dengan cara menyayat bagian dalam daun setelah eksudat dikeluarkan. Gel sangat mudah rusak karena mengandung bahan aktif enzim yang sangat sensitive terhadap suhu, udara, cahaya serta bersifat mendinginkan. Gel dapat berfungsi untuk meningkatkan kekebalan tubuh, menghilangkan keletihan, menghilangkan stress, bahan pembersih, bahan fungsi-fungi tubuh, mengeluarkan bahan kimia serta pengharum buatan dari dalam tubuh. Selain itu juga berfungsi sebagai pendorong pertumbuhan sel-sel yang tadinya rusak karena luka dan menciutkan jaringan sel.

2. Manfaat Lidah Buaya untuk Kecantikan a. Mengatasi Rambut Rontok Cara menggunakanya dengan mengoleskan hasil tumbukan daging lidah buaya pada kulit kepala, lalu diamkan beberapa saat. Langkah terakhir bilas atau keramas dengan menggunakan air bersih. b. Penyubur Rambut Selain bermanfaat untuk mengatasi rambu rontok, lidah buaya juga bermanfat untuk menyuburkan rambut. c. Perawatan Kulit (mencegah penuaan dini) Gunakan lidah buaya untuk memperlambat proses penuaan dini pada kulit wajah. Oleskan lidah buaya yang mengandung jel tersebut pada bagian kulit wajah yang keriput. Tanaman ini memiliki zat yang dapat

merangsang pertumbuhan elastin dan kologen. Kulit yang terlihat tua bisa menjadi lebih muda dan fresh dengan pemakain jeli lidah buaya yang teratur. d. Perawatan Kulit (mengatasi jerawat dan noda hitam) Lidah buaya bisa jadi pilihan yang cocok untuk perawatan wajah. Berbagai kandungan mengganggu yang melayang di udara biasanya menempel pada kulit berminyak dan dapat menyebabkan noda yang dengan memperburuk keadaan kulit bermasalah. e. Skin Scrub Cara membuat bahan scrub yaitu dengan mengambil daging lidah buaya, kira-kira satu sendok makan. Haluskan dan campur dengan sedikit minyak zaitun. f. Masker Wajah Lidah buaya untuk perawatan kulit berminyak bisa juga dijadikan sebagai masker wajah. Jika digunakan sebagai masker, haluskan jel atau daging lidah buaya yang telah dikupas, bisa dengan cara diblender.

DAFTAR PUSTAKA

Related Documents


More Documents from "nurhaqqi"