Transsaction And Media Gratifications Research

  • Uploaded by: Communication Management UI
  • 0
  • 0
  • November 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Transsaction And Media Gratifications Research as PDF for free.

More details

  • Words: 601
  • Pages: 8
Transsaction and Media Gratifications Research

John Dewey’s Notion of Transaction 

Konsep fundamental dalam pengamatan Dewey tentang transaksi, berputar disekitar pembedaan traksaksi dari terminologi tindakan diri (self action) dan interaksi. Dasar bagi konsep ini adalah pandangan ontologis bahwa manusia secara aktif membentuk makna dalam konteks sebuah sistem

Transaction and Transactional Psychology 

Pandangan psikologi transaksional mempunyai pandangan bahwa ’dunia yang kita alami adalah hasil dari persepsi bukan penyebab’ dan pendekatan ini berangkat dari individu aktif yang mempersepsikan dunia. Pergesaran fokus dalam psikologi yang disebabkan oleh pendekatan transaksional mirip dengan pergeseran akibat paradigma gratifikasi, dimana orientasi bergeser kepada apa yang dilakukan orang dengan media ketimbang sebelumnya apa yang dilakukan media terhadap orang.

Concepts from transactional psychology 





Transactions. Situasi yang melibatkan perilaku khalayak media hanya dapat dipelajari dengan merujuk pada transaksi gratifikasi sebagaimana mereka dialami oleh anggota kelompok khalayak. Dan sebagaimana mempelajari persepsi tidak dapat dipisahkan dari objek maka studi gratifikasi tidak dapat dipisahkan dari isi media. Personal Behavioral Center. Pusat perilaku personal didefinisikan oleh kombinasi pengalaman dan kebutuhan, dengan mempertimbangkan posisi unik seseorang dalam ruang dan waktu. Pengalaman dan kebutuhan merupakan dasar dalam pengunaan dan formulasi gratifikasi. Externalization process. Paradigma tentang logika umum psikologi transaksional dan gratifikasi media. Memahami bahwa orang tidak selalu mendapat apa yang mereka inginkan. Dalam psikologi transaksional hal tersebut tidak diabaikan, namun dipelajari melalui pengujian terhadap proses eksternalisasi.

Transaction in Communication Riset. 

Ide-ide transaksional sering ditemukan dalam riset komunikasi, meskipun seringkali mereka tidak dapat dikenali secara eksplisit. Bauer menyatakan bahwa “kita memandang komunikasi sebagai proses transaksional dimana khalayak dan komunikator keduanya mengambil inisiatif”.

Transaction in Media Gratification Riset. Ada 4 model :  the exposure-gratification model, melihat model transaksional sebagai sintesa yang layak pada hipodermis dan model efek terbatas, di mana karakteristik terpaan pesan dikombinasi dengan orientasi anggota audien dalam produksi efek.  the mixed background-gratification model, sebelum memisahkan pengaruh kombinasi variabel pendidikan, pilitik, terpaan media, menemukan pengukuran gratifikasi menjelaskan sejumlah varian tambahan penting dalam berbagai efek politis yang luas. Palmgreen dan Rayburn (1979), pengukuran discrepancy gratifikasi sering lebih penting dari pada pengukuran demografi dan terpaan dalam menjelaskan penonton televisi publik dan jaringan pilihan program berita.  the ordered background-gratification model, mengidentifikasi hirarkhi antara variabel bebas yang tidak tentu ditinggalkan dalam the mixed background-gratification model.  the ordered background-gratification sought and obtained model, menekankan pada perbedaan kekuatan makna antara pandangan gratifikasi dan yang dicapai, model yang sudah teruji bersandar pada peraturan hirarkhi yang lebih komplek.

Transactional Model 

Kebanyakan pengembangan model transaksional dalam gratifikasi media mengacu kepada pengamatan tentang hirarki. Pemikiran terkini menyarankan bahwa elemen konstekstual dan struktural dalam konsumsi isi media memediasi transaksi gratifikasi yang dicari dan didapatkan. Fakta bahwa model transaksional mengacu pada konsep hirarki adalah sangat konsisten dengan perspektif pragmatik dari Dewey. Model transaksional umum berupaya untuk mengambarkan hubungan sistemik yang memandu konsumsi media dan efeknya terhadap individu dan masyarakat.

Concluding Comment 





Hal yang penting dalam model ini, dan konsep mengenai transaksi sebagaimana diaplikasikan secara luas dalam riset gratifikasi media, adalah fokus yang nyata pada perubahan yang dinamis, tidak hanya yang terdapat pada individu, namun dalam dan antara individu media dan masyarakat. Teori transaksional tentang gratifikasi media didasarkan pada warisan filosofis dan teoritis yang pragmatik. Dalam mengaplikasikan pandangan transaksional terhadap riset gratifikasi media di masa depan, terdapat beberapa isu. Salah satu isu adalah bagaimana kita mencocokan dan merevisi asumsi kita terhadap bentuk baru dari media yang dikenalkan oleh perubahan teknologi dan dilegitimasi oleh struktur regulasi. Terakhir adalah penting bagi kita untuk memulai studi bagaimana proses revisi terhadap media berlangsung dari waktu ke waktu. Kita sebaiknya berhati-hati untuk tidak mengasumsikan bahwa orang selalu berubah sehingga demikian pula dengan media.

Related Documents


More Documents from "Communication Management UI"

Varel2001
November 2019 52
Operasionalisasi Konsep
November 2019 51
Budget
October 2019 64
Tingkatan Komunikasi
November 2019 48