Pada akhir fase ini, anggota kelompok menyadari produktivitas dan kemampuan yang bertambah disertai percaya diri dan kemandirian. Kemudian kelompok segera masuk ke fase berikutnya, yaitu perpisahan (fase terminasi).
Fase terminasi Terminasi dapat sementara atau akhir. Terminasi sementara adalah terminasi yang dilakukan untuk mengakhiri 1 sesi TAK, yaitu ketika ada sesi TAK berikutnya yang akan dilaksanakan titik terminasi akhir adalah terminasi di sesi terakhir TAK ketika TAK tidak dilanjutkan lagi karena tujuan terapi sudah tercapai atau karena alasan lain misal karena anggota kelompok atau pemimpin kelompok keluar dari kelompok. Pada fase terminasi terapis atau leader melakukani evaluasi umumnya difokuskan pada jumlah pencapaian atau perubahan perilaku baik kelompok maupun individu. Pada tiap sesi dapat pula dikembangkan instrumen evaluasi kemampuan Individual dari anggota kelompok determinasi dapat dilakukan pada akhir tiap sisi atau berapa sisi yang merupakan paket dengan memperhatikan pencapaian tertentu terminasi yang sukses ditandai oleh perasaan puas yang dirasakan anggota kelompok dan pengalaman kelompok (perubahan perilaku atau perilaku baru yang dipelajari dalam TAK) akan digunakan secara individual pada kehidupan sehari-hari. Pada akhir sesi perawat perlu mencatat atau mendokumentasikan proses yang terjadi berupa notulen TAK.perawat juga mendokumentasikan proses dan hasil TAK pada catatan implementasi tindakan keperawatan tentang pencapaian dan perilaku yang perlu dilatih pada klien di luar sesi.
Jenis terapi kelompok
Beberapa ahli membedakan kegiatan kelompok sebagai tindakan keperawatan pada kelompok dan terapi kelompok. Stuart dan laraia (2001) menguraikan beberapa kelompok yang dapat dipimpin dan digunakan perawat sebagai tindakan keperawatan bagi klien misalnya task groups,suportive groups,brief therapy groups,activity terapy groups dan peer support groups. Wilson dan Kneisl (1992) menyampaikan beberapa traffic kelompok seperti analitik psikoterapi, psiko drama,self help groups,remotivasion,reeducation, dan clien goverment groups. Dengan terapi aktivitas kelompok, Rawlins,William,dan Back (1993) membagi kelompok menjadi tiga yaitu terapi kelompok terapiutik dan terapi aktivitas kelompok.
Terapi kelompok Terapi kelompok adalah metode pengobatan ketika klien ditemui dalam rancangan waktu tertentu dengan tenaga yang memenuhi persyaratan tertentu fokus te-