CM 05 /PKM-DSGD
RENCANA MANAJEMEN MUTU POLI PTM Sasaran Mutu Standar Asuhan Keperawatan Diabetes Melitus CR100%
Strategi P: - Mengkaji Identitas Pasien - Mengkaji Pemeriksaan fisik pasien ( head to too) - Mengkaji Tanda-tanda vital( tekanan darah,nadi,suhu,pernapasan ) - Mengkaji riwayat kesehatan keluarga - Mengkaji riwayat kesehatan Pasien dan Pengobatan sebelumnya - Mengkaji Aktifitas /Istirahat - Mengkaji Sirkulasi - Mengkaji Integritas Ego - Mengkaji eliminasi - Mengkaji Makanan / cairan - Mengkaji neurosensori - Mengkaji nyeri dan kenyamanan - Mengkaji pernapasan - Mengkaji keamanan
D: - Pengkajian - Menegakkan Diagnosa Keperawatan Diabetes Melitus - Intervensi ( Perencanan tindakan yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan dan Kriteria hasil ) - Implementasi ( Tindakan yang akan dilakukan sesuai dengan perencanaan,rasional tindakan ) - Evaluasi ( SOAP)
Dokumen Mutu 1. Prosedur Konsultasi 2. Standar Asuhan keperawatan Diabetes Melitus 3. Prosedur Pelaporan
Catatan Mutu Persyaratan Mutu Penanggung Jawab 1. Status Rekam Medik - 100% Pengkajian Koordinator Poli PTM 2. Formulir rujukan dari Asuhan poli Umum,Poli Keperawatan Lansia dan Poli Diabetes Melitus MTBS telah dilaksanakan 3. Buku register 4. Format Pengkajian 5. Format Asuhan keperawatan Diabetes Melitus 6. Format laporan
-100% Keperawatan Melitus
Asuhan Diabetes
C: Monitoring Perkembangan Pasien A: - Bila tidak tercapai Asuhan keperawatan Diabetes Melitus maka akan dilakukan pengkajian ,intervensi,dan implementasi ulang.
-Tanda dan gejala berkurang/teratasi
Sasaran Mutu Standar diit Hipertensi (diit Rendah Garam) dengan CR100%
Strategi P: - Merekam data pasien - Mengkaji riwayat gizi pasien ( gizi dahulu dan sekarang) - Mengkaji hasil laboraturium - Pengukuran Antropometri (BB, TB dan status gizi) - Melihat tanda fisik dan klinis - Mengkaji riwayat personal (data sosial ekonomi, riwayat penyakit dan tanda klinis D: - Anamnesa diit meliputi recall makanan 24 jam sebelum - Intervensi gizi (tujuan, prinsip,macam, syarat diit, bentuk makanan dan perhitungan energy dan zat zat gizi) - Menyesuaikan aktifitas fisik, keadaan hamil/laktasi, adanya kmplikasi, penambahan atau pengurangan BB. - Menyusun Menu diit Rendah Garam.
Dokumen Mutu 1. Prosedur Konsultasi 2. Standar diit Rendah Garam 3. Prosedur Pelaporan
Catatan Mutu Persyaratan Mutu 1. Status Rekam Medik CR100% 2. Formulir rujukan dari poli dan rawat inap 3. Buku register 4. Software nutriclin 5. Leaflet diit Rendah Garam 6. Daftar bahan penukar 7. Format laporan
Penanggung Jawab Koordinator program Gizi
C: - Monitoring Antropometri - Mnitoring laboraturium
A: - Tindak lanjut hasil monitoring - Konsultasi lanjutan
Strategi Sasaran Mutu Standar diit Rendah Kolesterol dengan CR100%
P: - Merekam data pasien - Mengkaji riwayat gizi pasien ( gizi dahulu dan sekarang) - Mengkaji hasil laboraturium - Pengukuran Antropometri (BB, TB dan status gizi) - Melihat tanda fisik dan klinis - Mengkaji riwayat personal (data sosial ekonomi, riwayat penyakit dan tanda klinis D: - Anamnesa diit meliputi recall makanan 24 jam sebelum - Intervensi gizi (tujuan, prinsip,macam, syarat diit, bentuk makanan dan perhitungan energy dan zat zat gizi) - Menyesuaikan aktifitas fisik, keadaan
Dokumen Mutu
Catatan Mutu
1. Prosedur Konsultasi 2. Standar diit Rendah Kolesterol 3. Prosedur Pelaporan
1. Status Rekam Medik 2. Formulir rujukan dari poli dan rawat inap 3. Buku register 4. Software nutriclin 5. Leaflet diit Rendah Kolesterol 6. Daftar bahan penukar 7. Format laporan
Persyaratan Mutu CR100%
Penanggung Jawab Koordinator program Gizi
hamil/laktasi, adanya kmplikasi, penambahan atau pengurangan BB. - Menyusun Menu diit Rendah Kolesterol. C: - Monitoring Antropmetri - Mnitoring laboraturium
A: - Tindak lanjut hasil monitoring - Konsultasi lanjutan
Strategi Sasaran Mutu Standar diit Diabetes Mellitus dengan CR100%
P: - Merekam data pasien - Mengkaji riwayat gizi pasien ( gizi dahulu dan sekarang) - Mengkaji hasil laboraturium - Pengukuran Antropometri (BB, TB dan status gizi) - Melihat tanda fisik dan klinis - Mengkaji riwayat personal (data sosial ekonomi, riwayat penyakit dan tanda klinis D: - Anamnesa diit meliputi recall makanan 24 jam sebelum - Intervensi gizi (tujuan, prinsip,macam, syarat diit, bentuk makanan dan perhitungan energy dan zat zat gizi)
Dokumen Mutu
Catatan Mutu
1. Prosedur Konsultasi 2. Standar diit Diabetes Mellitus 3. Prosedur Pelaporan
1. Status Rekam Medik 2. Formulir rujukan dari poli dan rawat inap 3. Buku register 4. Software nutriclin 5. Leaflet diit Diabetes Mellitus 6. Daftar bahan penukar 7. Format laporan
Persyaratan Mutu -
Penanggung Jawab
100% PENGKAJIAN Koordinator program Gizi Gizi telah dilaksanakan
-100% asuhan gizi telah dilaksanakan
- Menyesuaikan aktifitas fisik, keadaan hamil/laktasi, adanya kmplikasi, penambahan atau pengurangan BB. - Menyusun Menu diit Diabetes Mellitus. C: -
- Monitoring Antropmetri - Mnitoring laboraturium A: - Tindak lanjut hasil monitoring - Konsultasi lanjutan
Strategi Sasaran Mutu Cakupan pemberian Vitamin A pada Balita dengan Indikator 85%
P: - Penetapan sasaran pertahun - Pendataan sasaran real - Menyusun jadwal kegiatan - Pemberitahuan ke lokasi kegiatan seminggu sebelum kegiatan - Pengadaan Kapsul Vitamin A - Menyiapkan formulir pemberian Vitamin A D: - Pemberian VitaminA pada bulan Februari dan Agustus - Pelapran C: - Monitoring dan Evaliasi apakah sudah mencapai target
Dokumen Mutu
Catatan Mutu
1. Prosedur Pemberian Vitamin A 2. Prosedur Pelaporan
1. Jadwal kegiatan 2. Surat pemberitahuan Kegiatan 3. Formulir pemberian Vitamin A 4. Format Lapran
Tercapainya status gizi normal BBI= (Tinggi badan – 100)-10% (Tingg
Persyaratan Mutu -
Penanggung Jawab
100% PENGKAJIAN Koordinator program Gizi Gizi telah dilaksanakan
-100% asuhan gizi telah dilaksanakan
A: - JIka cakupan rendah maka dilakukan Sweeping Vitamin A pada bulan Maret dan September -
Strategi Sasaran Mutu Cakupan Pemantauan Garam Beriodium dengan Indikator 100%
P: - Penetapan Jumlah Sampel - Menyusun jadwal kegiatan - Pemberitahuan ke lokasi kegiatan seminggu sebelum kegiatan - Pengadaan Iodinates D: - Pemeriksaan Garam dengan menggunakan Iodinates - pelaporan C:
Dokumen Mutu
Catatan Mutu
1. Prosedur Pemriksaan Garam beriodium 2. Prosedur Pelaporan
1. Jadwal kegiatan 2. Surat pemberitahuan Kegiatan 3. Fomat ceklis garam beriodium 4. Format Lapran
Tercapainya gizi normal BBN= BB-
Persyaratan Mutu 100%
status
Penanggung Jawab Koordinator program Gizi
- Monitoring dan Evaliasi apakah sudah mencapai target A: - Jika ditemukan garam yang tidak mengandung iodium atau kadar iodium rendah, maka dilakukan Survey untuk konsultasi cara penyimpanan dan bagai mana garam beriodium yang baik
Strategi Sasaran Mutu Pelacakan Kasus Gizi dengan Indikator 85%
P: - Penemuan kasus gizi - Cross chek data Pasien D: - Pelacakan gizi dengan ketelitian pengukuran Antrpometri - Menentukan Status gizi - Menelusuri riwayat gizi, pola asuh, serta pola makan - Konsling - Pelaporan
Dokumen Mutu 1. Prosedur Pelacakan gizi 2. Prosedur pelaporan
Catatan Mutu 1. Buku register 2. Laporan W2
Persyaratan Mutu 100%
Penanggung Jawab Koordinator program Gizi
C: - Melaporkan kepada kepala desa atas tmuan kasus gizi - Monitoring selama 90 hari tiap kasus dengan tetap memantau Antropometri setiap 2 minggu dibulan pertama selanjutnya tiap bulan pada bulan ke 2 dan 3 - Intervensi A: - Merujuk pasien jika ada penyakit penyerta
Strategi Sasaran Mutu Surveylens Gizi dengan Indikator 85%
P: - Menentukan rencana kegiatan - Mengontak pihak terkait - Mencari permasalahan gizi yang ada D: - Turun bersama kader dan pihak terkait untuk mengetahui permasalan gizi yang ada - Pemecahan masalah - Menyusun kesepakatan - Pelaporan
Dokumen Mutu 1. Prosedur kesepakatan
Catatan Mutu 1. Laporan kegiatan 2. Kesepakatan kerja
Persyaratan Mutu 100%
Penanggung Jawab Koordinator program Gizi
C: - Monitoring Kesepakatan - Intervensi A: - Mengadakan pertemuan kader lanjutan
Strategi Sasaran Mutu Cakupan Pemberian Asi Ekslusif dengan Indikator 85%
P: - Penetapan sasaran pertahun - Pendataan sasaran real - Menyusun jadwal kegiatan - Pemberitahuan ke lokasi kegiatan seminggu sebelum kegiatan - Menyiapkan format kegiatan D: - Menanyakan pada ibu tentang pemberian Asi Ekslusif dengan satu kata kunci “ apa saja yang anak ibu makan 24 jam terakhir” - Melakukan konsultasi dengan tujuan agar sang ibu relaktasi - Pelaporan
Dokumen Mutu 1. Peraturan yang menerangkan Pentingnya Asi Ekslusif 2. Prosedur plaporan 3. Rumusan Asi Ekslusif
Catatan Mutu 1. Formulir pengisian Pemberian Asi Ekslusif 2. KMS atau buku KIA
Persyaratan Mutu 100%
Penanggung Jawab Koordinator program Gizi
C: - Monitoring dan evaluasi
A: - Jika cakupan rendah maka dicari penyebabya - Memberi jalan keluar bagi permasalah asi ekslusif, misalnya punyuluhan kemasjlis takllim sebagai lingkungan terdekat pemberian Asi Ekslusif