Rpp Kd 3.9 Dan 4.9.docx

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah

: SMP Negeri 1 Koba

Mata Pelajaran

: Bahasa Indonesia

Kelas/Semester

: VII/ 2

Materi Pokok

: Puisi Rakyat

Alokasi Waktu

: 8 JP (3x Pertemuan)

A. Kompetensi Inti (KI) KI-1: KI-2:

Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli toleransi, gotong royong, santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya Memahami pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat dan ranah abstrak menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

KI-3:

KI-4:

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

KOMPETENSI DASAR

3.9

INDIKATOR PENCAPAIAN

KOMPETENSI Mengidentifikasi informasi (pesan, 3.9.1 Menyimpulkan ciri umum puisi rima, dan pilihan kata) dari puisi rakyat (pantun, syair, dan rakyat (pantun, syair, dan bentuk gurindam) pada teks yang puisi rakyat setempat) yang dibaca dibaca/didengar. dan didengar. 3.9.2 Membandingkan persamaan dan perbedaan struktur pantun, syair, dan gurindam pada teks yang dibaca/didengar. 3.9.3

Mendaftar kata/ kalimat yang digunakan pada puisi rakyat pada teks yang dibaca/didengar.

4.9 Menyimpulkan isi puisi rakyat (pantun, syair, dan bentuk puisi rakyat setempat) yang disajikan dalam bentuk tulis

4.9.1

Menyimpulkan isi pantun.

4.9.2

Menyimpulkan isi syair.

4.9.3

Menyimpulkan isi gurindam.

Sikap utama yang ditumbuhkan : peduli, jujur berkarya, tanggung jawab, toleran dan kerjasama , proaktif, dan kreatif.

C. Tujuan Pembelajaran Setelah mengikuti pembelajaran ini diharapkan peserta didik dapat : 1. Menyimpulkan ciri umum puisi rakyat (pantun, syair, dan gurindam) pada teks yang dibaca/didengar teliti. 2. Membandingkan persamaan dan perbedaan struktur pantun, syair, dan gurindam pada teks yang dibaca/didengar. 3. Mendaftar kata/ kalimat yang digunakan pada puisi rakyat pada teks yang dibaca/didengar secara tepat. 4. Menyimpulkan isi pantun. 5. Menyimpulkan isi syair 6. Menyimpulkan isi gurindam. D. Materi Pembelajaran 1. Materi Pembelajaran Reguler Pengetahuan a. Pengertian puisi rakyat b. Jenis puisi rakyat c. Tujuan komunikasi puisi rakyat d. Persamaan dan perbedaan puisi rakyat (syair, gurindam, pantun) e. Kata berima pada puisi rakyat f. Makna kata/ ungkapan pada puisi rakyat Keterampilan a. Memahami isi puisi rakyat (syair, gurindam, pantun) b. Praktik memahami isi puisi rakyat (menjawab pertanyaan hal yang dideskripsikan, apa saja informasi rincian) 2. Materi Pembelajaran Remedial a. Persamaan dan perbedaan puisi rakyat (syair, gurindam, pantun) b. Kata berima pada puisi rakyat c. Makna kata/ ungkapan pada puisi rakyat d. Praktik memahami isi puisi rakyat (menjawab pertanyaan hal yang dideskripsikan, apa saja informasi rincian)

3. Materi Pembelajaran Pengayaan Praktik memahami isi puisi rakyat (menjawab pertanyaan hal yang dideskripsikan, apa saja informasi rincian) secara kelompok. Sikap utama yang ditumbuhkan : peduli, jujur berkarya, tanggung jawab, toleran dan kerjasama , proaktif, dan kreatif.

E. Metode Pembelajaran 1. Pendekatan : Scientific 2. Model

: Inkuiri

3. Metode

: Penugasan

F. Media dan Bahan a. Media 1) Buku 2) Kamus Bahasa Indonesia 3) Gambar yang berhubungan dengan puisi rakyat b. Bahan

: Teks puisi rakyat

G. Sumber Belajar 1. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Bahasa Indonesia SMP/MTs. Kelas

VII.Edisi Revisi 2016. Halaman 179 s.d 186. 2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Buku Guru Bahasa Indonesia SMP/MTs.

Kelas VII. Edisi Revisi 2016. Halaman 95 s.d 96. 3. Kamus Besar Bahasa Indonesia (Elektronik). 4. Permendikbud No 50 Tahun 2015 tentang Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia.

30 November 2015. D.

Kegiatan Pembelajaran (8 JP) Pertemuan Pertama (2 JP) Kegiatan Pendahuluan (10 menit) a. Peserta didik berdoa dipimpin oleh ketua kelas untuk memulai pelajaran. (PPK) b. Peserta didik menjawab salam guru. (PPK) c. Guru mengondisikan kelas ke dalam situasi belajar dan memeriksa kehadiran peserta didik. d. Guru memberikan kata-kata motivasi bagi peserta didik. e. Guru bertanya-jawab tentang pelajaran yang telah dilaksanakan sebelumnya. f. Guru bertanya-jawab tentang kaitan isi puisi rakyat yang monumental (misal Gurindam Duabelas Raja Ali Haji, Syair Perahu dan Hamzah Fansuri) dengan

masalah-masalah sikap generasi muda masa kini. Guru bisa mengutip beberapa nilai penting yang sangat relevan untuk kehidupan masa kini. Misalnya, nilai kejujuran dan pantang menyerah yang ada pada puisi rakyat. g. Siswa secara berantai membaca nilai-nilai pada puisi rakyat tersebut sambil mengamati gambar hilangnya kejujuran dan sikap pantang menyerah dalam masyarakt kita. Siswa disadarkan adanya nilai-nilai luhur pada puisi rakyat yang ditinggalkan nenek moyang bangsa Indonesia. (LITERASI) h. Guru mengungkapkan kompetensi dasar dan indikator yang akan dicapai. i. Peserta didik menyimak, guru menyampaikan lingkup penilaian, dan teknik penilaian yang akan digunakan. Kegiatan Inti (55 menit) Peserta didik: a. Membentuk kelompok yang terdiri dari 5-6 siswa. (4C) b. Membaca contoh beragam puisi rakyat, gurindam, syair, pantun. (LITERASI) c. Menggali informasi tentang puisi rakyat. (LITERASI) d. Mendiskusikan dan menyimpulkan ciri umum puisi rakyat, menentukan persamaan dan perbedaan pantun, syair, dan gurindam. (4C) e. Mengomunikasikan pada diskusi kelas dan guru memberikan penguatan. (4C) Kegiatan Penutup (15 menit) Peserta didik: a. Mengumpulkan hasil kerja kelompoknya. b. Bersama guru menyimpulkan butir-butir pokok materi yang telah dipelajari. (4C) c. Bersama guru melakukan indentifikasi keunggulan dan kelemahan kegiatan pembelajaran yang sudah dilaksanakan. d. Menerima umpan balik tentang proses pembelajaran. e. Siswa diwajibkan membaca puisi rakyat ( gurindam, syair, pantun) minimal satu buah dan hasil bacaan dituangkan pada jurnal harian membaca dan mencatat jam membaca secara jujur. f. Menerima penyampaian tentang kegiatan pembelajaran pertemuan berikutnya.

Pertemuan Kedua (3 JP) Kegiatan Pendahuluan (10 menit) a. Peserta didik berdoa dipimpin oleh ketua kelas untuk memulai pelajaran. (PPK) b. Peserta didik menjawab salam guru. (PPK) c. Guru mengondisikan kelas ke dalam situasi belajar dan memeriksa kehadiran peserta didik. d. Guru memberikan kata-kata motivasi bagi peserta didik. e. Guru bertanya-jawab tentang ciri umum puisi rakyat dan mengaitkan dengan pelajaran yang akan. f. Guru mengungkapkan kompetensi dasar dan indikator yang akan dicapai. g. Peserta didik menyimak, guru menyampaikan lingkup penilaian, dan teknik penilaian yang akan digunakan.

Kegiatan Inti (95 menit) Peserta didik: a. Membaca puisi rakyat yang disajikan dengan teliti. (LITERASI) b. Mendiskusikan persamaan dan perbedaan struktur pantun, syair, dan gurindam pada teks yang dibaca dengan kelompok yang telah dibagi pada pertemuan sebelumnya. (4C) c. Mendaftar kata/ kalimat yang berima yang digunakan pada puisi rakyat pada teks yang disajikan. d. Mendaftar dan mencari makna kata sulit yang terdapat pada puisi rakyat yang telah disajikan. e. Mengomunikasikan pada diskusi kelas dan guru memberikan penguatan. (4C) Kegiatan Penutup (15 menit) Peserta didik: a. Mengumpulkan hasil kerja kelompoknya. b. Bersama guru menyimpulkan butir-butir pokok materi yang telah dipelajari. (4C) c. Bersama guru melakukan indentifikasi keunggulan dan kelemahan kegiatan pembelajaran yang sudah dilaksanakan. d. Menerima umpan balik tentang proses pembelajaran. e. Siswa diwajibkan membaca puisi rakyat ( gurindam, syair, pantun) minimal satu buah dan hasil bacaan dituangkan pada jurnal harian membaca dan mencatat jam membaca secara jujur. (PPK) f. Menerima penyampaian tentang kegiatan pembelajaran pertemuan berikutnya. Pertemuan Ketiga (3 JP) Kegiatan Pendahuluan (10 menit) a. Peserta didik berdoa dipimpin oleh ketua kelas untuk memulai pelajaran. (PPK) b. Peserta didik menjawab salam guru. (PPK) c. Guru mengondisikan kelas ke dalam situasi belajar dan memeriksa kehadiran peserta didik. d. Guru memberikan kata-kata motivasi bagi peserta didik. e. Guru bertanya-jawab tentang perbedaan dan persamaan struktur puisi rakyat dan mengaitkan dengan pelajaran yang akan. f. Guru mengungkapkan kompetensi dasar dan indikator yang akan dicapai. g. Peserta didik menyimak, guru menyampaikan lingkup penilaian, dan teknik penilaian yang akan digunakan. Kegiatan Inti (95 menit) Peserta didik: a. b. c. d.

Membaca dan menyanyikan puisi rakyat yang disajikan. (LITERASI) Mendiskusikan bersama kelompok mengenai isi ataupun pesan dalam puisi yang disajikan. (4C) Perwakilan kelompok mengambil nomor undian untuk menentukan urutan mempresentasikan hasil diskusi. Mengomunikasikan pada diskusi kelas dan guru memberikan penguatan. (4C)

e. f.

Mencermati penguatan tentang hasil diskusi yang disampaikan oleh guru. Melaksanakan evaluasi tertulis.(HOTS)

Kegiatan Penutup (15 menit) Peserta didik: a. b. c.

Mengumpulkan hasil kerja kelompoknya. Bersama guru menyimpulkan butir-butir pokok materi yang telah dipelajari. (4c) Bersama guru melakukan indentifikasi keunggulan dan kelemahan kegiatan pembelajaran yang sudah dilaksanakan. Menerima umpan balik tentang proses pembelajaran. Siswa diwajibkan membaca puisi rakyat ( gurindam, syair, pantun) minimal satu buah dan hasil bacaan dituangkan pada jurnal harian membaca dan mencatat jam membaca secara jujur. (PPK) Menerima penyampaian tentang kegiatan pembelajaran pertemuan berikutnya.

d. e.

f.

E. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan I. Penilaian 1. Teknik penilaian a. Sikap (spiritual dan sosial) - Observasi (jurnal) b. Pengetahuan - Tes tertulis c. Keterampilan - Tes tertulis 2. Instrumen penilaian 1) Instrumen penilaian sikap Jurnal Nama Sekolah : SMP Negeri 1 KOBA Kelas/Semester : VII/2 Tahun pelajaran : 2018/ 2019

No 1 2 3

Waktu

Nama Siswa

Catatan Perilaku

Butir Sikap

Ttd Tindak Lanjut

2)

Instrumen Penilaian Pengetahuan

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut: a. Apa sajakah yang termasuk puisi rakyat? b. Puisi lama yang berasal dari negeri India. Yang berarti “mula-mula” atau c. d. e. f.

g.

h. i. j.

“perumpamaan disebut …. Sebutkan ciri-ciri gurindam! Puisi Melayu yang mengakar dan membudaya dalam masyarakat yang berfungsi untuk mendidik sambil menghibur disebut … Sebutkan ciri-ciri pantun! Melalui pantun leluhur kita secara tidak langsung memberi nasihat. Ini bukan berarti tidak tegas kalau hendak mengatakan sesuatu, tetapi dapat dikatakan bahwa kita memiliki gaya tersendiri dalam mengungkapkan sesuatu. terkesan lebih santun untuk menegur atau menasihati. Mengapa demikian? Puisi lama yang berasal dari Persia dan dibawa masuk ke Nusantara bersama dengan masuknya Islam ke Indonesia yang memiliki arti “perasaan yang menyadari”, disebut… Penyair yang berperan besar dalam membentuk syair khas Melayu adalah …. Sebutkan 3 syair hasil karya Hamzah Fansuri! Sebutkan ciri-ciri syair!

Kunci jawaban a. Puisi rakyat berupa pantun, syair, gurindam. b. Gurindam. c. Ciri gurindam: (a) terdiri atas dua baris dalam sebait, (b) tiap baris memiliki

d. e.

f. g. h. i. j.

jumlah kata sekitar 10-14 kata, (c) tiap baris memiliki rima sama atau bersajak AA, B-B, C-C, dan seterusnya, (d) merupakan satu kesatuan yang utuh, (e) baris pertama berisi soal, masalah, atau perjanjian, (f ) baris kedua berisi jawaban, akibat dari masalah atau perjanjian pada baris pertama. (isi atau maksud gurindam terdapat pada baris kedua), (g) isi gurindam biasanya berupa nasihat, filosofi hidup atau kata-kata mutiara. Pantun Ciri-ciri pantun: (a) tiap bait terdiri atas empat baris (larik), (b) tiap baris terdiri atas 8 sampai 12 suku kata, (c) rima akhir setiap baris adalah a-b-a-b, (d) baris pertama dan kedua merupakan sampiran, (e) baris ketiga dan keempat merupakan isi. Agar orang yang kita tuju tidak merasa malu atau dipojokkan. Syair Hamzah Fansuri Syair Perahu, Syair Burung Pingai, Syair Dagang, dan Syair Sidang Fakir. Ciri-ciri syair antara lain : (a) setiap bait terdiri dari empat baris, (b) setiap baris terdiri atas 8-14 suku kata, (c) bersajak a-a-a-a, (d) semua baris adalah isi, (e) bahasa yang digunakan biasanya berupa kiasan.

3) Instrumen Penilaian Keterampilan Pantun karya nenek moyang

Pantun 1

Pantun 2

Air surut memungut bayam Sayur diisi ke dalam kantung Jangan diikuti tabiat ayam Bertelur sebiji riuh sekampung

Baik bergalas baik tidak Buli-buli bertali benang Baik berbalas baik tidak Asal budi sama dikenang

Pantun baru Pantun 3 Pergi melaut membawa jala Jala ditebar sambil mengingat Meski hidup banyak kendala Haruslah kita slalu semangat

Pantun 4 Enak rasanya bubur yang hangat Enak dimakan bersama kerupuk Hidup memang harus semangat Janganlah mudah kita terpuruk

Diskusikan hal berikut!

a. b. c. d.

Carilah makna kata sulit pada pantun tersebut! Uraikanlah dengan bahasamu sendiri isi pantun tersebut! Tulislah kembali nasihat dan ajakan yang terdapat dalam pantun! Bandingkan isi nilai-nilai/ tindakan baik yang terdapat pada pantun karya nenek moyang dan karya generasi sekarang!

Gurindam Jika hendak mengenal orang mulia, Lihatlah pada kelakuan dia. Jika hendak mengenal orang yang berilmu, Bertanya dan belajar tiadalah jemu. Jika hendak mengenal orang yang berakal, Di dalam dunia mengambil bekal. Apabila dengki sudah bertanah, Datanglah darinya beberapa anak panah. Mengumpat dan memuji hendaklah pikir, Di situlah banyak orang yang tergelincir. Pekerjaan marah jangan dibela, Nanti hilang akal di kepala.

Diskusikan hal berikut. a. Carilah makna kata sulit pada gurindam tersebut! b. Simpulkan nilai-nilai moral/ nasihat yang terdapat pada gurindam di atas!

Disajikan sebuah syair. a. Carilah makna kata sulit pada syair tersebut!

b. Simpulkan nilai-nilai moral/ nasihat yang terdapat pada syair di atas!

Mengetahui,

Koba,

Juli 2019

Kepala SMP Negeri 1 Koba

Guru Mata Pelajaran,

Hana Meilani, SP.

Ratih Amalia Wulandari

NIP 197305112003122002

NIP 199212312019022009