Resume K3 Bu Yetty.docx

NAMA : Mohammad Dheni Ardhiyanto NIM : 131711123007 KELAS : AJ1 B20

ALAT PELINDUNG DIRI 1. Dasar Hukum  Pemenakertrans No.Per..01/Men/1981 pasal 4 ayat (3) menyebutkan kewajiban pengurus menyediakan secara cuma-cuma APD yang diwajibkan penggunaannya oleh tenaga kerja yang berada dibawah pimpinannya untuk mencegah PAK.  Permenakertrans No.Per.03/Men/1982 pasal 2 menyebutkan memberikan nasehat mengenai perencanaan pembuatan tempat kerja, pemilihan alat pelindung diri yang diperlukan dan gizi serta penyelenggaraan makanan ditempat kerja  Keputusan menteri kesehatan republik indonesia nomor 362/KEMENKES/SK/III/2007 tentang pedoman pencegahan dan pengendalian infeksi di rumah sakit dan fasilitas kesehatan lainnya. 2. Syarat-syarat APD a. Enak dipakai b. Tidak menggangu kerja c. Memberikan perlindungan efektif sesuai dengan jenis bahaya ditempat kerja d. Perlindungan barier yang secara umum disebut sebagai alat pelindung diri APD e. Alat pelindung diri mancangkup, sarung tangan, topi masker, pelindung kaki, alat pelindung mata, gaun, apron, dan pelindung lainya. 3. Pedoman umum alat alat pelindung diri a. Tangan harus selalu bersi meskipun pakai APD b. Lepas dan ganti bila perlu segala perlengkapan APD yang dapat digunakan kembali yang sudah rusak atau sobek setelah anda tahu APD setelah anda tahu APD tersebut tidak berfungsi optimal c. Lepaskan semua APD sesegera mungkin setelah selesai memberikan pelayanan dan hindari kontaminasi, lingkungan diluar isolasi, pada pasien atau pekerjaan lain, diri anda sendiri. d. Buanglah semua perlengkapan APD dengan hati-hati dan segera membersihkan tangan. 4. Jenis jenis alat pelindung diri a. Sarung tangan Jenis-jenis sarung tangan :  Sarung tangan bersih  Sarung tangan steril

 Sarung tangan rumah tangga b. Masker c. Alat pelindung mata d. Topi e. Gaun pelindung f. Apron g. Pelindung kaki 5. Faktor-faktor penting yang harus diperhatikan pada pemakaian APD a. Kenakan APD sebelum kontak dengan pasien umumnya sebelum memasuki ruangan b. Gunakan dengan hati-hati jangan menyebarkan kontaminasi c. Lepas dan buang secara hati-hati ketempat limbah infeksius yang telah disediakan diruang ganti khusus d. Lepas masker diluar ruangan e. Segera lakukan pembersihan tangan dan langkah-langkah membersihakan sesuai pedoman. 6. Cara penggunaan APD Langkah-langkah mengenakan APD pada perawatan ruang isolasi kontak dan airbone adalah sebagai berikut a. Kenakan bajukerja sebagai lapisan pertama pakian pelindung b. Kenakan pelindung kaki c. Kenakan sepasang sarung tangan pertama d. Kenakan gaun luar e. Kenakan celmek plastik f. Kenakan sarung tangan kedua g. Kenakan masker h. Kenakan penutup kepala i. Kenakan pelindung mata 7. Cara pelepasan APD Langkah-langkah melepaskan APD pada perawatan ruang isolasi kontak dan airbone adalah sebgai berikut : a. Desinfeksi sepasang sarung tangan bagian luar b. Desinfeksi celmek dan pelindung kaki c. Lepaskan sepasang sarung tangan d. Lepaskan celmek e. Lepaskan gaun bagian luar f. Desinfeksi tangan yang menggunakan sarung tangan g. Lepaskan pelindung mata h. Lepaska penutup kepala i. Lepaskan masker j. Lepaskan pelindung kaki k. Lepaskan sarung tangan bagian dalam l. Cuci tangan dengan sabun dan air bersih