Pneumatic Test procedure
1. SCOPE Prosedur ini digunakan untuk uji pneumatic pada proyek Waingapu, NTT. 2. REFERENCE •API650 Twelfth Editions; March 2013. 3. PNEUMATIC PAD NOZZLE PROCEDURE 3.1. Sebelum dilakukan test hydrostatic, pad nozzle harus dilakukan pengujian. 3.2. Hubungkan lubang tale pada pad nozzle ke kompresor sebagai sisi masuk dari udara yang keluar dari kompresor, dan install indikator tekanan udara (SeeFig.1). 3.3. Tekanan udara yang digunakan untuk uji ini adalah 1 bar. 3.4. Semua alur pengelasan pada sekitar nozzle harus diuji menggunakan cairan sabun untuk mendeteksi adanya kebocoran. 3.5. Setiap adanya kebocoran harus ditandai dan diperbaiki setelah dilakukan uji pneumatic.
4. Peralatan 4.1. Blind flange untuk nozzles 4.2. Gasket sementara untuk uji Hydrostatic 4.3. Sambungan pembuangan Drainage 4.4. Mur dan baut 4.5. Alat pembacaan tekanan Pressure gauge
6. Pompa air 7. Kompresor udara 5. Keamanan Semua personil harus menggunakan Alat perlindungan diri 5.1 Hardhat (safetyhelmet), Penggunaan alat keselamatan kepala sepanjang waktu merupakan suatu keharusan dan bukan suatu pilihan. 5.2 Sepatu safety harus digunakan oleh pekerja dilingkungan proyek 5.3 Sabuk keselamatan atau peralatan keamanan harus tersedia untuk personil yang bekerja di ketinggian 2 m dari permukaan tanah. 5.4 Gunakan sarung tangan kulit atau sarung tangan yang terbuat dari kain yang dibutuhkan untuk pekerjaan dengan derajat perlindungan yang tinggi dari material yang kasar atau ujungujung yang tajam. 5.5 Pasang barikade dan tanda keselamatan.