PENYEBAB ANEMIA Defisiensi zat gizi
Perdarahan (loss of volume)
Hemolitik
1. Rendahnya asupan zat gizi baik hewani dan nabati yang merupakan pangan sumber zat besi 2. Pada penderita penyakit infeksi kronis seperti TBC, HIV/AIDS, dan keganasan seringkali disertai anemia, karena kekurangan asupan zat gizi atau akibat dari infeksi itu sendiri
1. Perdarahan karena kecacingan dan trauma atau luka yang mengakibatkan kadar Hb menurun 2. Perdarahan karena menstruasi yang lama atau berlebihan
1. Perdarahan pada penderita malaria kronis perlu diwaspadai karena terjadi hemolitik yang mengibatkan penumpukan zat besi (hemosiderosis) di hati dan limpa 2. Penderita thalasemia,kelainan darah terjadi secara genetik yang menyebabkan anemia karena sel darah mudah pecah
SEPUTAR TABLET TAMBAH DARAH 1. Terjadinya perubahan warna hitam pada tinja pada ibu hamil yang mengkonsumsi TTD menunjukkan TANDA YANG NORMAL, warna hitam pada tinja disebabkan adanya sisa Fe yang tidak digunakan oleh tubuh. 2. TTD yang didistribusikan untuk wilayah Program Kesehatan dan Gizi Berbasis Masyarakat mengandung zat besi setara dengan 60 mg besi elemental dan asam folat 0,400 mg 3. Konsumsi TTD hendaknya TIDAK BERSAMAAN dengan teh, kopi, susu, antasid atau suplemen calsium karena MENGHAMBAT PENYERAPAN. 4. TTD sebaiknya dikonsumsi bersamaan dengan bahan makanan sumber vitamin C karena dapat meningkatkan penyerapan .
ANJURAN UNTUK KONSUMSI TABLET TAMBAH DARAH 1. Ibu hamil dianjurkan untuk mengkonsumsi 1 Tablet Tambah Darah setiap hari selama masa kehamilan. 2. Untuk ibu hamil yang ANEMI, dosis pemberian TTD adalah 2 tablet setiap hari sampai pemeriksaan Hb selanjutnya menunjukkan peningkatan Hb 3. Jika pada pemeriksaan Hb selanjutnya BUMIL ANEMI yang sudah mendapat TTD dosis pengobatan TIDAK MENGALAMI perbaikan, maka bumil tersebut perlu dirujuk ke pelayanan kesehatan yang lebih tinggi 4. Jika Hb sudah naik menjadi normal, maka pemberian TTD dilajutkan dengan dosis untuk pencegahan