Pare, Catatan Dari Sebuah Cerita

  • Uploaded by: Erizally, Rizki
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Pare, Catatan Dari Sebuah Cerita as PDF for free.

More details

  • Words: 403
  • Pages: 1
Catatan ini adalah sebuah kritikan terhadap sebuah lembaga pendidikan kursus bahasa inggris di kampung inggris, pare, yang mempekerjakan seorang pengajar hanya melihat dari sisi kemampuannya dalam penguasaan materi ajaran dan tidak mempertimbangkan kemampuan mentalnya sebagai pengajar. Cerita ini saya dapat dari teman saya yang secara langsung terlibat dengan pengajar tersebut. Menurutnya, si pengajar itu hampir selalu mendekati murid wanita yang menurutnya menarik. Jika hanya sampai point tersebut saya dapat memakluminya, tetapi apabila pada saat pendekatan tersebut tidak mendapat respon dari murid yang didekatinya dan setelah murid tersebut menolak secara halus bahwa dia sudah mempunyai pasangan di kota asalnya dan pengajar tersebut tetap memaksakan dan rela untuk penjadi pasangan kedua ataupun sesaat hanya pada saat murid tersebut masih menuntut ilmu di kampung inggris, lalu dia seolah-olah menggunakan kekuasaannya sebagai pengajar yang menentukan nasib kelulusan dari si murid sebagai senjata untuk mendekati murid tersebut, maka hal tersebut sudah melewati batas Apalagi dari penangkapan yang di dapat dari cerita teman saya itu juga, bahwa karena ke’lugu’annya dia sempat meminta pendapat kepada salah seorang pengajar wanita di tempat kursus tersebut, bagaimana cara yang tepat untuk merespon kelakuan si pengajar itu. Dan pendapat dari pengajar wanita tersebut adalah si murid agar mengikuti kemauan si pengajar itu agar dia tidak tersinggung mengingat usia dari pengajar tersebut yang masih ABG dan memperlihatkan kecenderungan sikap yang belum dewasa. Mendengar cerita tersebut, langsung terbersit di benak saya, lembaga pendidikan macam apa yang mempekerjakan pengajar seperti itu? Dan apakah hal itu memang perilaku menyimpang dari salah seorang pengajar saja atau memang telah diketahui secara umum dan tetap di biarkan? Mungkin hal ini terkesan seperti hal yang sangat sepele dan tidak penting untuk dipermasalahkan, tetapi apabila kejadian itu berulang dan menimbulkan sebuah opini publik tentang metode pengajaran yang disusupi oleh kepentingan-kepentingan pribadi dari beberapa ataupun satu orang pengajar di kampung inggris, pare. Bukan tidak mungkin banyak pihak yang mengurungkan niatnya untuk belajar ataupun mendalami bahasa inggris di kampung inggris tersebut. Uraian ini hanyalah sebuah catatan yang saya tangkap dari cerita pengalaman teman saya dengan tanpa bermaksud mendiscreditedkan pihak manapun, karena toh perkembangan kemampuan bahasa inggris teman saya itu setelah beberapa bulan di kampung inggris meningkat cukup signifikan. Mudah-mudahan catatan dapat dijadikan masukan dan pelajaran bagi kawan-kawan yang hendak mendalami bahasa inggris di kampung inggris, pare. dan juga dapat dijadikan masukan bagi institusi-institusi pendididkan di kampung inggris, pare, agar dapat lebih menseleksi pengajar-pengajarnya, agar pengalaman teman saya itu tidak terulang di masa-masa yang akan datang.

Related Documents


More Documents from "Sandra Sos"