Model Pembelajaran Praktikum Sd.docx

Model Pembelajaran Praktikum SD tentang Pertumbuhan Dan Perkembangan Biji Kacang Hijau

Disusun oleh : 1. 2. 3. 4.

Siwi Nursari ( 2018827052 ) Sigit Wahyudi Ariyanto ( 2018827038 ) Ema Ratna Rosmawati ( 2018827071 ) Topan Ardianto ( 2018827067 )

Jl. KH. Ahmad Dahlan, Ciputat, Cireundeu, Ciputat Tim., Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 15419. 021-7492862 · [email protected]

2. Daftar Isi Daftar Isi Halaman Judul ......................................................................... (i) Kata Pengantar ........................................................................ (ii) Daftar Isi ................................................................................. (iii) Daftar Tabel Dan Daftar Grafik.................................................... (iv)

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang .............................................................. (1) B. Identifikasi Masalah ...................................................... (1) C. Pembatasan dan Perumusan Masalah ............................ (1) D. Tujuan dan Kegunaan Penelitian ................................... (1) BAB II KAJIAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN A. Dasar Teori ................................................................... (2) B. Kerangka Pemikiran ...................................................... (2) C. Hepotesis Penelitian ...................................................... (2) BAB III NETODOLOGI PENELITIAN A. Alat dan Bahan Penelitian............................................... (3) B. Rancangan penelitian .................................................... (3) C. Tata Cara Penelitian ...................................................... (3) D. Teknis Analisis Data ..................................................... (4) BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Dan Deskripsi Penelitian ..................................... (5) B. Pembahasan Hasil ......................................................... (7) BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Penelitian .................................................. (8) B. Implikasi DanSaran ...................................................... (8)

Daftar pustaka .......................................................................... (9)

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah Di dunia ini terdapat makhluk hidup dan makhluk tak hidup. Makhluk hidup ada 3 yaitu manusia, hewan, dan tumbuhan. Salah satu ciri makhluk hidup adalah tumbuh dan berkembang. Pada kesempatan ini kami akan menyajikan hasil penelitian kami tentang pengaruh sinar matahari terhadap pertumbuhan dan perkembangan biji kacang hijau. Pertumbuhan biji kacang hijau ada yang tumbuh secara normal dan ada pula yang tumbuh tidak secara normal. Pertumbuhan biji kacang hijau yang normal dialami oleh biji kacang hijau yang terkena sinar matahari, sedangkan pertumbuhan yang tidak normal dialami oleh biji kacang hijau yang tidak terkena sinar matahari. B. Identifikasi Masalah 1. Tumbuhan yang tidak terkena sinar matahri pertambahan tingginya lebih cepat dibandingkan yang terkena sinar matahari. Namun, ia tumbuh tidak normal C. Pembatasan dan Perumusan Masalah Banyak faktor yang mempengaruhi pertumbuhan tumbuhan. Namun, pada kali ini kami hanya meneliti pengaruh sinar matahari terhadap tumbuhan biji. 1.

Apakah pengaruh sinar matahari terhadap tumbuhan kacang hijau ?

2.

Mengapa tumbuhan yang tidak terkena sinar matahari pertumbuhannya tidak normal ?

D. Tujuan dan Kegunaan Penelitian Tujuan dari praktikum ini adalah untuk mengetahui pengaruh sinar matahari terhadap pertumbuhan dan perkembangan biji kacang hijau. Kegunaan praktikum adalah kita dapat memberikan pengetahuan tentang pertumbuhan yang normal dan tidak normal pada biji kacang hijau.

BAB II KAJIAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN A.

Dasar teori

sinar matahari sangat diperlukan tumbuhan hijau untuk kelangsungan hidupnya, sebab sinar matahari merupakan sumber energi yang digunakan untuk proses berlangsungnya fotosintesis di dalam daundaun tumbuhan hijau. Dari proses fotosintesis akan dihasilkan zat makanan yang sangat berpengaruhterhadap pembelahan sel pada pertumbuhan tanaman. Kecambah yang tumbuh dari biji dan diletakkan di tempat tidak ada sinar matahari (gelap) ternyata akan tumbuh lebih cepat, memiliki daun kecil dan tipis berwarna kekuning-kuningan, batangnya lemah, dan akarnya tidak banyak, sedangkan kecambah yang tumbuh dari biji dan diletakkan di tempat ada sinar matahari akan tumbuh lebih lambat, memiliki daun yang tumbuh di antara kotiledon, cepat menghijau dan tebal, batangnya kuat, dan akarnya banyak. Hal ini terjadi karena pada daun yang tidak mendapat sinar matahari akan mengandung air lebih banyak sedangkan zat gulanya lebih sedikit. Akibatnya jumlah jaringan mesofil meningkat sehingga daun yang terbentuk menjadi lebih lebar dan tipis. Adapun pada daun yang mendapat sinar matahari akan mengandung sedikit air dan jumlah gulanya banyak, akibatnya akan cepat mengadakan respirasi dan fotosintesis, sehingga daunnya menjadi lebih tebal menghijau, jaringan palisadenya berlapis-lapis, lapisan kutikula menebal sehingga terbentuk daun yang lebih tebal dan sempit, berwarna hijau. Dalam fotosintesis, cahaya berpengaruh langsung terhadap ketersediaan makanan. Tumbuhan yang tidak terkena cahaya tidak dapat membentuk klorofil, sehingga daun menjadi pucat.

B. Kerangka Pemikiran Judul : Pertumbuhan Dan Perkembangan Biji Kacang Hijau Tujuan : Untuk mengetahui pertumbuhan dan perkembangan biji kacang hijau yang terpekena sinar matahar. 1.

Pendahuluan

2.

Isi

3.

Penutup

C. Hipotesis Penelitian Apabila tumbuhan tidak terkena sinar matahari maka pertumbuhannya tidak normal.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN A.

Alat dan Bahan Praktikum

1.

Tempat

Tempat praktikum ini berlangsung di SDN SRENGSENG SAWAH 11 Pagi 2.

Alat Penelitian

·

Gelas plastik bekas air mineral 4 buah

·

Pipet tetes air

·

Mistar dengan skala mililiter

·

Buku tulis

·

Label

·

Spidol anti air

·

Kapas

3.

Bahan Penelitian

·

20 butir biji kacang hijau yang sehat

·

Air bersih

B.

Rancangan Penelitian

1.

Pendekatan penelitian

Dalam hal ini kami melakukakan pendekatan dengan studi eksperimen 2.

Variabel Penelitian

· Variabel bebas adalah : ·

Variabel terikat adalah :

3. Perlakuan Yang Pertama, wadah kacang hijau yang disinari cahaya matahari beperan sebagai kontrol pada perlakuan yang kedua yaitu ; kacang hijau yang tidak disinari cahaya matahari. C.

Tata Cara Penelitian

1. Mengelompokan 20 butir kacang hijau menjadi dua kelompok sehingga diperoleh kekompok A dan B masing-masing 10 butir kacang hijau. Kemudian direndam selama 3 jam.

2.

Menyediakan empat gelas bekas air mineral.

3.

Memberi tanda Apada dua gelas plastik kemudian tanda B pada dua gelas plastik berikutnya.

4.

Memasukan sepotong kapas pada masing-masing gelas plastik tersebut.

5. Menempatkan 5 butir kacang hijau ke dalam setiap wadah. Kacang hijau yang digunakan adalah kacang hijau yang sudah direndam.

6. Menandai biji-biji tersebut dengan spidol anti air di bagian luar wadah dengan angka 1-5 di satu gelas plastik dan 6-10 digelas plastik yang lain. Kita cukup memberi tanda posisi untuk satu biji didalam setiap gelas plastik, misalnya pada wadah A di gelas plastik pertama kita tinggal menunjuk satu biji dan kemudian beri tanda 1 (A1) di bagian luarnya. Melaui aturan searah jarum jam, kita dapat menentukan posisi biji A2-A10. Dengan cara yang sama, kita juga dapat menentukan posisi biji B1B10.

7. Menempatkan gelas plasik A pada tempat terang sebagai kontrol dan tempatkan gelas plastik B di tempat gelap sebagai kelompok perlakuan.

8. Menyiram biji-biji dalam setiap wadah dengan volume air yang sama. Misalnya 50 tetes untuk setiap kali penyiraman. Penyiraman dilakukan satu kali sehari pada tanaman percobaan, misalnya setiap pagi saat datang sekolah atau setiap sore saat pulang sekolah.

D.

Teknis Pengumpulan dan Analisis Data

Teknis pengumpulan dan analisis data menggunakan statistik deskriptif sederhana.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A.

Hasil dan Deskripsi Penelitian

1. Tabel pengamatan biji kacang hijau yang terkena sinar matahari

1. Tabel pengamatan biji kacang hijau yang terkena sinar matahari Har i ke-

Pertumbuhan Tinggi Biji Kacang Hijau A 1

A2 A3 A4 A5 A6 A7 A8 A9

1

-

-

-

-

-

-

-

-

-

2

0, 7

0, 5

B T

B T

B T

1

B T

B T

1

3

1

1, 5

1, 5

0. 5

1, 2

1, 5

0, 9

1

1, 6

4

1, 5

2

2, 1

1

1, 5

1, 9

1, 2

1, 3

2, 1

5

2, 2

2, 7

3

1, 5

1, 8

2, 6

1, 5

1, 9

2, 6

6

3, 4

5

4

2, 2

2, 1

3

2

2, 5

3, 6

7

4

7, 2

6, 1

2, 6

2, 8

3, 9

3, 6

3, 6

4, 5

8

5, 2

8, 3

7

3

3, 5

4, 8

4, 7

4, 4

5

A1 0 -

Keterangan

Belum Tumbuh

A1,A2,A6,A9 (Berkecambah), BT A3,A4,A5,A7,A8,A10 (Belum Tumbuh) A1,A2,A6,A9 (Tumbuh Akar), 1,1 A3,A4,A5,A7,A8,A10(Berkeca mbah) A1,A2,A6,A9 (Batang berwarna hijau), 1,7 A3,A4,A5,A7,A8,A10(Tumbuh Akar) A1,A2,A6,A9 (Tumbuh Kotiledon), 2 A3,A5,A8,A10 (Batang Berwaarna Hijau) A4,A7 (Batang Berwarna Hijau), 2.9 A3,A5,A8,A10 (Tumbuh Kotiledon) A4,A7 (Tumbuh Kotiledon), 3,5 A1,A2,A6,A9 (Kotiledon Kempes) A3,A5,A8,A10 (Kotiledon 4,3 Kempes), A1,A2,A6,A9 (Tumbuh Daun)

9

5, 5

8, 6

7, 8

3, 9

4

5, 6

5, 2

5

5, 4

5

A4,A7 (Kotiledon Kempes), A3,A5,A8,A10 (Tumbuh Daun)

10

M

9

8, 3

4, 2

4, 5

5, 8

5, 5

5, 7

M

5,3

A4,A7 (Tumbuh Daun), A1,A9 (Mati)

Keterangan : BT = Belum tumbuh M = Mati

2. Tabel pengamatan kacang hijau yang tidak terkena sinar matahari Har Jenis Biji Kacang Hijau i B6 B7 B8 B9 B10 ke- B1 B2 B3 B4 B5 1

-

2

1

1,3

1,2

2,6

4

2, 2

3,2

5

5

6

6

3

3,6

4

-

-

-

-

-

-

-

-

0,8

BT

1,3

3,2

2,8

BT

1

2

2,5

4

3

1,5

1,5

2,9

10

13

10

2,2

2

5,5

8,3

4,5

7,2

8,1

12, 7

6

9,5

9

1,5

4

7

13

0,9

1,5

2

15

3,1

18, 3

11,2

13,8

7

7,4

5,7

15

4,1

23, 8

8

9

7

15, 1

5

25, 7

18,9

16, 8

10, 3

16, 2

12

9

9,2

7,1

M

6,3

26

19,1

17

12, 9

16, 4

14, 1

10

M

7,4

-

7

M

M

M

13

M

14, 2

17

15

7,9

14

10

KETERANGAN Belum Tumbuh B4,B8 (Belum Tumbuh,)B1-B10 (Berkecambah) B2,B3,B5,B6,B7,B10 (Tumbuh akar), B4,B8 (Berkecambah) B1,B4,B9,B8 (Tumbuh Akar), B2,B3,B5,B6,B7,B10 (Batang Putih Pucat) B1,B4,B9,B8 (Batang Putih Pucat), B2,B3,B5,B6,B7,B10 (Tumbuh Kotiledon) B1,B4,B9,B8 (Tumbuh Kotiledon) B1-B10 (Mengalami Perubahan Tinggi Pada Bagian Batang) B2,B3,B5,B6,B7,B10 (Kotiledon Kempes) B3 (Mati), B5,B6,B7 (Tumbuhan Layu), B2,B10 (Tumbuh Daun), B1,B4,B9,B8(Kotiledo n Kempes) B1,B3,B5,B6,B7,B9 (Mati), B4,B8

(Tumbuh Daun)

Keterangan : BT = Belum Tumbuh M = Mati 3. Tabel rata-rata rertumbuhan dari kedua jenis Perlakuan Rata-Rata Pertumbuhan Biji Kacang Hijau PerHari Hari KeTempat Terang Tempat Gelap 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 B.

0 0,32 1,18 1,63 2,18 3,07 4,18 5,29 5,6 4,94

0 1,34 2,16 5,36 7,19 9,54 11,9 13,6 12,8 4,14

Pembahasan Hasil

1. Pengaruh sinar matahari terhadap tumbuhan adalah untuk membakar auksin dalam tumbuhan dan sinar matahari tersebut juga memebantu proses fotosintesis pada tumbuhan. Sehingga, memebuat tumbuhan tumbuh secara normal

2. Karena hormon auksin yang terdapat pada tumbuhan akan menyebabkan pertumbuhan tumbuhan meningkat dengan cepat,karena selnya memanjang dan membesar tiga kali lebih cepat dari pertumbuhan biasa.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A.

Kesimpulan Penelitian

Kesimpulan dari penelitian ini adalah pertumbuhan biji kacang hijau yang terkena sinar matahari pertumbuhanya normal karena mendapat asupan sinar matahari yang cukup untuk berfotosintesis.Sedangkan, pertumbuhan biji kacang yang tidak terkena sinar matahari pertumbuhanya tidak normal karena tidak ada yang menghambat hormon auksin dan tumbuhan tersebut tidak dapat berfotosintesis.Selain itu auksin yang menyebabkan tumbuhan tumbuh secara cepat juga akan menyebabkan tumbuhan tersebut cepat mati.

B.

Implikasi dan Saran

Saran kami adalah apabila anda menginginkan tumbuhan anda tidak cepat mati dan sehat, taruhlah tumbuhan tersebut dibawah sinar matahari karena itu dapat membunuh hormon auksin dan juga akan memberikan makanan melalui proses fotosintesis pada tumbuhan tersebut.

Daftar Pustaka Kristinah, idun., dan Sri lestari, endang. 2009. bse BIOLOGI Makhluk Hidup Dan Lingkungannya. Jakarta: Pusat Perbukuan. Subardi., Nuryani. dan Pramono, shidiq. 2009. bse BIOLOGI 3. Jakarta: Pusat Perbukuan

Drs. Sudjadi, Bagod, M.Ed. 2005. Biologi Sains dalam kehidupan 3A. Surabaya: yudhistira