Laporan Praktek Kerja Industri Inha Dkk.docx

LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DI HOTEL FLORES MANDIRI

DI SUSUN OLEH : NAMA NISN

: ANSIANA WONGA :

Program Keahlian Akomodasi Perhotelan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 7 Ende Ende 2018

HALAMAN PENGESAHAN Laporan Praktek Kerja Industri Pada Hotel Flores Mandiri Dilaksanakan oleh siswa

NAMA

: Ansiana Wonga

NISN

:

PROGRAM KEAHLIAN

: Akomodasi Perhotelan

Ditulis Sebagai Syarat Kenaikan Kelas dan Mengikuti Ujian Nasional

Menyetujui Pembimbing Sekolah

Pembimbing DU/DI

Kepala Prodi Akomodation Perhotelan

Manager Hotel Flores Mandiri

ARNOLDUS YANSEN DEWA A.Md Mengetahui, Kepala Sekolah SMKN 7 Ende

DAMIANUS SEA, S.Ag

ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat TUHAN YANG MAHA ESA yang telah memberikan jalan dan kemudahannya dalam pembuatan Laporan On The job Training, sehingga penulis dapat menyelesaikan dengan tepat pada waktunya. Penulisan laporan ini bertujuan sebagai syarat kenaikan ke kelas X11. Penulis menyadari akan kekurangan dan keterbatasan kemampuan dalam hal pembuatan laporan ini dengan sempurna, untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang dapat memberikan masukan-masukan berguna sebagai wujud menutupi dalam pembuatan makalah ini. Dalam penyelesaian laporan ini, penulis banyak mendapat bimbingan dari berbagai pihak yang telah memberikan dukungan kepada penulis dalam menyelesaikan laporan ini, maka dari itu penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada : 1. . 2. Bapak Arnoldus Yansen Dewa A.Md selaku kordinator training SMK N 7 ENDE 3. 4. Bapak dan Ibu guru yang telah membimbing penulis selama dalam mengikuti materi pembelajaran. 5. Kepada kedua Orang tua yang telah mendukung selama training di Hotel Flores Mandiri Akhir kata kami berharap semoga tugas akhir ini dapat bermanfaat bagi pihak yang membutuhkan.

Ende, 26September 2018

Penulis

iii

DAFTAR ISI Halaman HALAMAN PENGESAHAN…………………………………………………………….. ii KATA PENGANTAR………………………..…………………………………………… iii DAFTAR ISI………………………………………………………………………………. iv BAB I PENDAHULUAN……………………………………………………………..….. 1.1 Latar Belakang…...……………………………..…………………………………. 1.2 Tujuan penulisan laporan…………………………………………………………. 1.3 Manfaat Penulisan Laporan……………………………………………………….. BAB II GAMBARAN UMUM..………………………………………………………… 2.1 Sejarah Berdirinya Hotel……………………………………………………......... 2.2 Kepemilikan dan lokasi Hotel..………………….……………………………….. 2.3 Fasilitas Yang Dimiliki Hotel..…………………………..……………………….. a. Room……………………………………..………………….…………… b. Restoran …………………………………..……………………………… c. Fasilitas Penunjang………………………….………………………….... 2.4 Struktur Organisasi Hotel………………………………………………………… 2.5 Departemen Yang Ada di Puri Saron Hotel Denpasar…………………………… 2.6 Hubungan Departemen Housekeeping Dengan Departemen Lain………………. BAB III PELAKSANAAN PRAKTEK…………………………………………………. 3.1 Waktu Dan Pelaksanaan Praktek………………………………………………… 3.2 Bahan Dan Alat………………………………………………………………….. 3.3 Perbandingan Antara Teori Dan Praktek Kerja Industri………………………… 3.4 Kendala Dan Keberhasilan Yang Ditemui Selama Prakerin……………………. BAB IV PENUTUP…………………………………………………………………….. A. Kesimpulan……………………………………...……………………………..... B. Saran-saran……………………………………………...………………………. a. Saran Untuk Hotel…………………………………………………….… b. Saran Untuk Sekolah……………………………………………….…… c. Saran Untuk Trainee…………………………………………………….

Iv

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Praktek kerja industri merupakan salah satu mata pelajaran dalam kurikulum yang wajib di ikuti oleh seluruh siswa SMK ( Sekolah Menengah Kejuruan ). Praktek kerja industri ini merupakan suatu kegiatan yang dilakukan di luar sekolah untuk menambah pengetahuan siswa tentang dunia industri agar dapat mempraktekkan seluruh teori yang diperoleh di sekolah di dunia industry. Di dalam bidang pariwisata dan perhotelan, pengetahuan teori dan praktek yang di pelajari di sekolah harus di tunjang dengan praktek yang di lakukan dalam bentuk praktek kerja industri. Dari pelaksaan praktek kerja industri ini, siswa dapat menerapkan teori dan praktek yang dapat mendukung pelaksanaan di dunia industri serta siswa dapat membandingkan teori dan praktek yang didapat di sekolah dengan praktek kerja industri di dunia industry. Sehingga diharapkan akan sangat besar pengaruhnya dalam usaha peningkatan kemampuan serta profesionalisme kerja guna mempersiapkan diri untuk berhadapan langsung dalam dunia pariwisata Khususnya perhotelan.

1.2 Tujuan penulisan laporan Adapun tujuan penulisan laporan ini untuk : 

Mengetahui standar pelayanan yang digunakan hotel Flores Mandiri



Sebagai salah satu syarat naik ke kelas X11

1.3 Manfaat Penulisan Laporan a. Manfaat untuk penulis 

Untuk membandingkan teori dan praktek di SMKN 7 ENDE dengan praktek langsung dalam dunia industri yang sebenarnya.



Menambah wawasan dan pengelaman tentang dunia kerja yang akan kita hadapi di masa yang akan datang.



Mendapatkan gambaran yang nyata mengenai pelaksanaan praktek.



Dapat bersosialisasi dengan lingkungan perindustrian.



Memiliki pengelamankerja dalam bidang industry.



Dapat di jadikan bahan acuan untuk generasi di masa yang akan datang.

b. Manfaat Untuk Sekolah 

Mampu merelevansikan kurikulum pembelajaran dengan kebutuhan dunia kerja.



Dengan pelaksanaan praktek kerja industry, SMKN 7 ENDE mampu meningkatkan hubungan kemitraan ddengan hotel.



Dapat melihat sejauh mana penulis dapat menerapkan teori yang sudah didapat dalam bangku sekolah.



Menjalin hubungan kerja sama antara pihak sekolah dengan pihak hotel.

c Manfaat Untuk Hotel 

Dengan pelaksanaan praktek kerja industry, hotel mampu meningkatkan hubungan kemitraan dengan SMKN 7 ENDE.



Sebagai wadah penyerapan karyawan atau tenaga kerja.

BAB 11 GAMBARAN UMUM

2.1 Sejarah Berdirinya Hotel

2.2 Kepemilikan dan Lokasi Hotel Flores Mandiri

2.3 Fasilitas yang dimiliki Puri Saron Hotel Denpasar 1. Room Adapun kategori kamar di Puri Saron Hotel Denpasar yaitu : 

Standar room



Deluxe

2. Restoran

2.4 Struktur Organisasi Hotel

BAB III PELAKSANAAN PRAKTEK 3.1 Waktu Dan Pelaksanaan Praktek Waktu Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan (PKL) 3.2 Bahan Dan Alat

3.3 Perbandingan antara teori dan pelaksanaan praktek kerja industry Perbandingan antara teori dan pelaksanaan kerja industry bagi penulis sangat berkaitan, walaupun sedikit berbeda dalam pelaksanaannya.Teori merupakan suatu informasi untuk melakukan suatu tindakan atau tingkah laku seseorang untuk melakukan sesuatu pekerjaan yang harus dipertanggungjawabkan untuk menghindari adanya suatu konflik atau kesalahan baik terhadap tamu / pengunjung, teman kerja maupun atasan. Pelaksanaan praktek kerja industry akan berjalan dengan baik apabila didasari oleh kedisiplinan pribadi masing-masing. Dalam hal ini teori merupakan hal yang penting untuk pelaksanaan kerja industry.Dalam melaksanakan praktek kerja industry, waktu yang di sediakan sangat terbatas, maka dari itu di industry penulis tidak mungkin mengikuti teori sepenuhnya yang di dapat di SMKN 7 ENDE.

Jadi berdasarkan yang penulis rasakan selama praktek kerja industry bahwa teori dan praktek yang di berikan di SMKN 7 ENDE, dengan pelaksanaan praktek kerja industry tidak sepenuhnya sama dimana disebabkan oleh : 

Perbedaan fasilitas yang ada Saat mendapatkan teori didalam kelas beberapa siswa-siswi merasa kurang memahami teori yang sudah disampaikan oleh guru dan misalkan siswa-siswi di ajak praktek di sekolah itu merasakan kurang maksimalnya karena fasilitas yang digunakan hanya ala kadarnya bukan fasilitas yang sama seperti yang ada di dalam hotel.



Keterbatasan waktu Selama mendapatkan teori di dalam kelas, penulis tidak merasakan bahwa tidak semua teori tentang housekeeping dapat disampaikan oleh guru disebabkan oleh keterbatasan waktu di dalam kelas, sedangkan saat melakukan praktek krerja industry kita bias memaksimalkan setiap teori yang diberikan guru kepada kita walaupun ada sedikit perbedaan di dalamnya.

3.4 Kendala dan keberhasilan yang ditemui selama praktek kerja industry. Praktek kerja industry yang dilaksanakan penulis adalah suatu proses untuk siap terjun ke dunia industry. Selama melaksanakan praktek kerja industry di Housekeeping Puri Saron Hotel Denpasar, penulis dapat memahami tugas-tugas yang diberikan serta melaksanakannya dengan baik. Disini penulis berusaha menguraikan hal-hal tersebut : 

Kendala yang ditemui selama praktek kerja industry o Proses beradaptasi dengan tempat kerja o Proses beradaptasi dengan langkah kerja yang sedikit berbeda di tempat training o Kurangnya beradaptasi antar staff di tempat training, terutama pada saat awal di mulainya masa training di tempat tersebut, belum lagi ditambah dengan susahnya beradaptasi dengan senior-senior yang kurang ramah



Keberhasilan yang ditemui selama praktek kerja industry o Bertambah pengetahuan teori dan praktek yang penulis peroleh di tempat training

o Penulis dapat menerapkan ilmu yang didapat dari sekolah ke dalam dunia industry o Meningkatkan kualitas kerja di dalam melaksanakan tugas o Penulis dapat mengetahui SOP ( Standart Operational procedure ) yang belum penulis ketahui sebelumnya. Tentunya di setiap hotel memiliki SOP masing-masing yang berbeda o Selain itu, yang paling berkesan adalah penulis dapat menerapkan ilmuilmu yang telah diberikan oleh semua anggota bagian housekeeping.

BAB V PENUTUP

4.1 Kesimpulan Dari pelaksanaan praktek kerja industry, penulis dapat menyimpulkan bahwa dengan adanya praktek kerja industry sebagai salah satu kurikulum yang wajib diikuti, penulis dapat mempraktekkan teori dan praktek yang di dapat di sekolah di industry, sehingga penulis dapat membandingkan dan menambah ilmu yang kurang dari pelaksanaan praktek kerja industry tersebut. Bahwa dalam praktek kerja industry yang dilakukan di industry memiliki mnfaat yang sangat besar bagi penulis sebagai jenjang dalam meniti karier di bidang pariwisata dan perhotelan, sebab dengan melaksanakan training di industry, penulis bias mengetahui segala sesuatu yang ada di hotel dan apa yang di lakukan di hotel. Selain itu, melalui praktek kerja industry juga membuat penulis menjadi tahu bagaimana cara melayani tamu dengan baik, dan mengetahui standar minimum yang harus di ketahui dalam bekerja. Dari praktek kerja industry ini jugapenulis mengetahui bagaimana caranya bekerja dengan cepat dan tepat.

4.2 Saran a. Saran untuk hotel 

Untuk senior diharapkan agar dapat membimbing dan memberikan contoh yang baik bagi para trainee dan dapat memperlakukan traine sebagai murid atau junior



Dapat mengambil manfaat dari praktek kerja nyata



Penulis berharap agar pihak hotel memberikan kepada trainee untuk terjun langsung berhadapan dengan tamu



Sebaiknya management tidak memaksakan kehendak untuk memanfaatkan tenaga trainne untuk system kerja overtime



Sebaiknya management tidak melarang kewajiban trainne,seperti kegiatan gathering ketika tenaga trainee dibutuhkan pada saat occupancy tinggi.

b. Saran untuk sekolah



Pihak sekolah hendaknya memberikan pengarahan yang baik dan jelas serta terbuka kepada peserta pelaksanaan praktek kerja industry



Pemberian pembelajaran kepada siswa-siswi lebih ditingkatkan lagi agar lebih baik, dan juga agar mempunyai bekal agar lebih siap melakukan prakerin

c. Saran untuk trainee 

Ditingkatkan suasana kerja yang kompak dan kekeluargaan



Melaksanakan on the job training dengan penuh semangat dan total, sehingga setelah selesai nanti benar-benar mendapatkan hasil yang maksimal pula



Mempertahankan serta meningkatkan pelayanan kepada tamu



Sebagai seorang trainee sebaiknya digunakan sebaik mungkin sebagai tempat bertanya dan belajar banyak hal mengenai dunia industry perhotelan dan pariwisata



Sebaiknya semua trainee selalu disiplin dalam hal mentaati semua aturan yang berlaku di hotel

DAFTAR PUSTAKA

Baygono.2008. Modul Menyiapkan Kamar Untuk Tamu. Penerbit Erlangga.

LAMPIRAN 1. Foto kegiatan 2. Copy nilai training 3. Copy sertifikat