Tugas kelompok KEPERAWATAN KOMUNITAS II SKALA DEPRESI & SCREENING FALL
OLEH : KELOMPOK III Q2 KEPERAWATAN DOSEN PEMBIMBING : LA ODE SALTAR, S.Kep., Ns.,M.Kep
JAILAN DW. RAY YUNITA SARI ISRAH SITTI SUARNI HEBRIANTI IRMA YANTI FEBRIANTI NINA MARLIATI NUR MULYA NINGSIH ASMIRA MAHRINI ELANA SRI LESTARI
(P201601068) (P201601084) (P201601076) (P201601083) (P201601063) (P201601055) (P201601071) (P201601077) (P201601104) (P201601078) (P201601108) (P201601056)
PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MANDALA WALUYA KENDARI 2019
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas Rahmat serta hidayahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Skala Depresi & Screening Fall ”untuk memenuhi tugas mata kuliah Keperawatan komunitas II. Penulis menyadari bahwa makalah yang telah penulis buat tidak akan bisa tersusun dengan baik tanpa dorongan dan bantuan dari berbagai pihak dan pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada La Ode Saltar, S.Kep., Ns.,M.Kep selaku dosen pembimbing mata kuliah Keperawatan Komunitas II.
Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan tugas ini dan tugas selanjutnya.
Kendari,
Maret 2019
Penyusun
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL.................................................................................... ........... KATA PENGANTAR............................................................................................... DAFTAR ISI............................................................................................................... BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................... A. Latar Belakang......................................................................................................... B. Rumusan Masalah.................................................................................................... C. Tujuan...................................................................................................................... BAB II PEMBAHASAN............................................................................................ A. Skala Depresi.......................................................................................................... B. Screening Fall......................................................................................................... BAB III PENUTUP.................................................................................................... A. Kesimpulan.............................................................................................................. B. Saran........................................................................................................................ DAFTAR PUSTAKA................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
A. LatarBelakang Keperawatan komunitas sebagai suatu bidang keperawatan yang merupakan perpaduan antara keperawatan dan kesehatan masyarakat (public health) dengan dukungan peran serta mengutamakan pelayanan promotiv dan prefentif secara berkesinambungan tanpa mengebaikan perawatan kuratif dan rehabilitative secara menyeluruh dan terpadu yang di tunjukan kepada individu, keluarga, kelompok serta masyarakat sebagai kesatuan utuh melalui proses keperawatan (nursing process) untuk meningkatkan fungsi kehidupan manusia secara optimal, seingga mamp mandiri dalam upaya kesehatan (Mubarak,2006) Menurut Nugroho (2006) gerotik adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan lantut usia dengan segala permasalahannya, baik dalam keadaan sehat maupun sakit. Secara garis besar penilaian pada lansia meliputi penilaian kondisi medis, fungsional, psikologis dan status sosial. Penilaian pada lansia bertujuan untuk menentukan kemampuan medis, psikologis dan fungsional dari orang tua yang lemah dalam rangka untuk mengembangkan rencana yang terpadu untuk pengobatan dan tindak lanjut jangka panjang Definisi Skala depresi deriatrik (geriatric depression scale/ GDS) adalah laporan penilaian diri 30 item yang dirancang khusus untuk mengidentifikasi depresi pada orang tua.Setiap item dapat dijawab ya atau tidak, yang dianggap lebih sederhana daripada jawaban berskala untuk setiap item.Skala ini umumnya direkomendasikan sebagai bagian rutin dari evaluasi geriatri komprehensif. Penilaian resiko jatuh merupakan suatu penilaian terhadap faktor-faktor yang dapat menyebabkan pasien jatuh.Jatuh itu sendiri adalah suatu kejadian yang dilaporkan oleh penderita atau saksi mata yang melihat kejadian. Pada usia lanjut, kejadian jatuh merupakan permasalahan yang sering dihadapi, dikarenakan lansia mengalami penurunan fungsi tubuh yang meningkatkan kejadian jatuh. Kejadian jatuh pada lansia dapat mengakibatkan berbagai jenis cedera, kerusakan fisik dan psikologis. Kerusakan fisik yang paling ditakuti dari kejadian jatuh adalah patah tulang panggul. Dampak psikologis adalah walaupun cedera fisik tidak terjadi, syok setelah jatuh dan rasa takut akan jauh lagi dapat memiliki banyak konsekuen termasuk ansietas, hilangnya rasa percaya diri, pembatasan dalam aktivitas sehari-hari dan fobia jatuh (Stanley, 2006).
B. RumusanMasalah 1.
Bagaimana defenisi dari skala depresi dan screening jatuh?
2.
Bagaimana komponen atau indikator penilaian dari skala depresidan screening jatuh?
3.
Bagaimana interpretasi score dari skala depresi dan screening jatuh?
C. TujuanPenulisan 1.
Untuk mengetahui defenisi dari skala depresi dan screening jatuh.
2.
Untuk mengetahui komponen atau indicator penilaian dari skala depresi dan screening jatuh.
3.
Untuk mengetahui Bagaimana interpretasi score dari skala depresi dan screening jatuh.
BAB II PEMBAHASAN
A. Skala Depresi 1.
Defenisi Skala Depresi Definisi Skala depresi deriatrik (geriatric depression scale/ GDS) adalah laporan penilaian diri 30 item yang dirancang khusus untuk mengidentifikasi depresi pada orang tua.GDS ini dapat dimampatkan menjadi hanya 15 pertanyaan yang harus dijawab. Sederhana saja, hanya dengan “Ya atau Tidak”, suatu bentuk penyederhanaan dari skala yang mempergunakan lima rangkai respon kategori. Skala ini mendapatkan angka dengan memberi satu pokok untuk masing-masing jawaban yang cocok dengan apa yang ada dalam sintesa di belakang pertanyaan tertulis tersebut. Angka akhir antara 10 sampai 11, biasanya dipergunakan sebagai suatu tanda awal untuk memisahkan pasien tersebut masuk ke dalam kelompok depresi atau kelompok non depresi.
2.
Komponen/IndikatorPenilaian
No
Indikator Penilaian
.
Nilai Respon Ya
Tidak
1.
Apakah anda sebenarnya puas dengan kehidupan anda ?
0
1
2.
Apakah anda telah banyak meninggalkan kegiatan dan hobi 1
0
anda ? 3.
Apakah anda merasa kehidupan anda kosong ?
1
0
4.
Apakah anda sering merasa bosan ?
1
0
5.
Apakah anda masih memiliki semangat hidup ?
0
1
6.
Apakah anda takut bahwa sesuatu yang buruk akan terjadi 1
0
pada anda ? 7.
Apakah anda merasa bahagia untuk sebagian besar hidup 0
1
anda ? 8.
Apakah anda sering merasa tidak berdaya ?
1
0
9.
Apakah anda lebih suka tinggal di rumah, daripada pergi 1
0
keluar untuk mengerjakan sesuatu yang baru ? 10.
Apakah anda merasa mempunyai banyak masalah dengan 1
0
daya ingat andadibandingkan orang lain ? 11.
Apakah
anda
pikir
bahwa
hidup
anda
sekarang 0
1
menyenangkan ? 12.
Apakah anda merasa tidak berharga ?
1
0
13.
Apakah anda merasa penuh semangat ?
0
1
14.
Apakah anda merasa keadaan anda tidak ada harapan ?
1
0
15.
Apakah anda merasa bahwa orang lain lebih baik keadaanya 1
0
daripada anda ? SKOR
3.
Interpretasi score
Nilai Total Tingkatan Depresi 0-4
Normal
5-8
Depresi Ringan
9 - 11
Depresi sedang
12 - 15
Depresi berat
B. Screening Fall 1. Defenisi Screening Fall Penilaian resiko jatuh merupakan suatu penilaian terhadap faktor-faktor yang dapat menyebabkan pasien jatuh. Jatuh itu sendiri adalah suatu kejadian yang dilaporkan oleh penderita atau saksi mata yang melihat kejadian, yaitu seseorang mendadak terbaring/terduduk di lantai/ tempat yang lebih rendah dengan atau tanpa kehilangan kesadaran atau luka.
2. Komponen/Indikator Penilaian Penilaian,diagnosis,dan intervensi terhadap resiko jatuh dalam bidang keperawatan mengikuti Skala Jatuh Morse (Morse Fall Scala, MFS). MFS digunakan secara luas dalam kondisi keperawatan akut, dirumah sakit dan di ruang perawatan inap jangka panjang. MFS membutuhkan penilaian sistemik dan dapat di percaya terhadap faktor-faktir resiko jatuh pada pasien saat masuk perawatan, jatuh, perubahan status dan dipulangkan atau dipindahkan ke tempat lain. Subskala MFS mencakup penilaian hal-hal berikut:
No. Pengkajian 1.
2.
3.
Skala
Riwayat jatuh: apakah lansia pernah jatuh
Tidak
0
dalam 3 bulan terakhir?
Ya
25
Diagnosa sekunder: apakah lansia memiliki
Tidak
0
lebih dari satu penyakit?
Ya
15
Alat Bantu Jalan : -Bed rest/di bantu perawat
0
-Kruk/tongkat/walker
15
-Berpegangan pada benda-benda di sekitar
30
(kursi,lemari,meja) 4.
5.
Terapi intravena : apakah saat ini lansia
Tidak
0
terpasang infus?
Ya
20
Gaya berjalan/cara berpindah : -Normal/bed rest/immobile (tidak dapat
0
bergerak sendiri)
6.
-Lemah (tidak bertenaga)
10
-Gangguan/tidak normal (pincang/di seret)
20
Status Mental -Lansia menyadari kondisi dirinya
0
-Lansia menyalami keterbatasan daya ingat
15
3. Interpretasi Score
Tingkat Resiko
Nilai MFS
Tindakan
Tidak beresiko
0-24
Perawatan dasar
Resiko rendah
25-50
Pelaksanaan intervensi pencegahan jatuh standar
Resiko tinggi
.≥ 51
Pelaksanaan intervensi pencegahan jatuh resiko tinggi
BAB III PENUTUP A. Kesimpulan
Definisi Skala depresi deriatrik (geriatric depression scale/ GDS) adalah laporan penilaian diri 30 item yang dirancang khusus untuk mengidentifikasi depresi pada orang tua. Setiap item dapat dijawab ya atau tidak, yang dianggap lebih sederhana daripada jawaban berskala untuk setiap item. Skala ini umumnya direkomendasikan sebagai bagian rutin dari evaluasi geriatri komprehensif. Satu poin diberikan untuk setiap jawaban. Nilai 10 atau 11 atau lebih rendah adalah ambang batas untuk membedakan pasien stress dengan depresi. Penilaian resiko jatuh merupakan suatu penilaian terhadap faktor-faktor yang dapat menyebabkan pasien jatuh.Jatuh itu sendiri adalah suatu kejadian yang dilaporkan oleh penderita atau saksi mata yang melihat kejadian, yaitu seseorang mendadak terbaring/terduduk di lantai/ tempat yang lebih rendah dengan atau tanpa kehilangan kesadaran atau luka. Penilaian,diagnosis,dan intervensi terhadap resiko jatuh dalam bidang keperawatan mengikuti Skala Jatuh Morse (Morse Fall Scala, MFS). MFS digunakan secara luas dalam kondisi keperawatan akut, dirumah sakit dan di ruang perawatan inap jangka panjang
B. Saran Diharapkan baik mahasiswa, perawat maupun tenaga kesehatan lainnya lebih memperhatikan masalah-masalah yang terjadi pada lansia, dan dapat memberikan perhatian khusus serta dapat melakukan penilaian kesehatan pada pasien lansia dengan teliti.
DAFTAR PUSTAKA
https://edoc.site/skala-depresi-pdf-free.htmlDiakses pada tanggal 16 Maret 2019.
eprints.mercubuana-yogya.ac.id/773/3/BAB%20II.pdf. Diakses pada tanggal 16 Maret 2019