Evaluasi Pembelajaran

BAB I Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan memilih jawaban yang paling benar dari option a, b, c atau d! 1. Suatu proses pemanasan dan pendinginan logam dalam keadaan padat untuk mengubah sifat – sifat mekaniknya adalah pengertian dari ? a. Hardening b. Annealing c. Heat treatment* d. Nornalizing 2. Menurtut George Krauss (1995;1-4), diagram keseimbangan besi karbon dapat digunakan sebagai dasar untuk melaksanakan perlakuan panas. Penggunaan diagram keseimbangan relatif terbatas karena beberapa metode perlakuan panas digunakan untuk menghasilkan struktur ? a. Equilibrium b. Non-Equilibrium* c. Allotropik d. Martensit 3. Yang tidak termasuk jenis proses dasar ekstrusi adalah ? a. langsung (direct) b. tak langsung (indirect) c. hidrostatis d. statis* 4. Proses pemanasan serbuk logam yang dikompaksi dalam dapur pemanas (furnace) yang terkontrol suhunya dibawah suhu leleh, tapi cukup tinggi untuk memungkinkan terjadinya ikatan antar partikel, disebut juga dengan ? a. Sintering* b. Atomasi c. Reduksi d. Deposisi Elektrolit 5. Pada proses pengujian kekerasan dengan menggunakan alat uji kekerasan Universal HT dan sistem uji Vickers HT indentor yang digunakan berbentuk ? a. Bola b. Piramida* c. Balok d. elips 6. Baja karbon medium dan tinggi memiliki kekerasan yang tinggi dan sulit untuk dikerjakan dengan mesin dan dideformasi, untuk melunakkan baja ini dilakukan salah satu proses Annealing, yaitu ? a. Spheroidizing* b. Carburizing c. Heat treatment d. Hardening 7. Pada proses pendinginan martemper, struktur mikrro yang terbentuk adalah ? a. Martensit temper* b. Bainit

c. Perlid d. Austenit 8.

BAB II Jawablah peratanyaan dibawah ini dengan menentukan jawaban betul (B) atau salah (S)! 1. Media dalam penambahan atom carbon pada proses carburizing adalah pack carburizing, Liquid carburizing, dan Gas carburizing. (B/S)b 2. Carbonotriding merupakan proses pengerasan pernukaan dengan mendifusikan nitrogen dan carbon ke permukaan baja. (B/S)b 3. Pada proses pengerasan (Hardening) struktur yang didapat adalah austenit. (B/S)s:martensit 4. Pembuatan serbuk (powder production), penyampuran (blending), pemadatan, sintering merupakan langkah – langkah dasar teknik metalurgi serbuk. (B/S)b 5. Speroidizing, normalizing dan full annealing merupakan proses pelunakan (Annealing). (B/S)b 6. Pelumasan sangat penting pada proses ektrusi panas. (B/S)b 7. Pada proses ekstrusi tak langsung disebut juga dengan ektrusi balik atau mundur (reverse or backward ekstrusion), cetakan (die) bergerak menjauhi billlet. (B/S)s:menuju billet 8. Perubahan bahan yang mengarah pada suatu keadaan yang kurang baik atau pengurangan bahan yang dikarenakan pengrusakan secara kimiawi, adalah pengertian dari korosi. (B/S)b 9. Pada diagram Isotermal Anealing,struktur mikro yang terbentuk adalah Bainit. (B/S)s:ferid dan perlit 10.

BAB III Jawanlah pertanyaan – pertanyaan dibawah ini dengan benar! 1. Sebutkan 4 langkah – langkah dasar pada teknik metalurgi serbuk! • Pembuatan serbuk (powder production) • Penyampuran (blending) • Pemadatan (compaction) • Sintering 2. Terdapat 5 metode yang digunakan untuk membuat serbuk logam, yaitu? • Atomisasi • Reduksi

• Deposisi Elektrolitik • Dekomposisi termal carbonyl • Communinution 3. Sebutkan 4 proses ekstrusi! • Langsung (direct) • Tak langsung (indirect) • Hirostatis • Impak (kejut) 4. Terdapat 3 media yang digunakan dalam carburizing, yaitu? • Pack Carburizing • Liquid Carburizing • Gas Carburizing 5. Pada diagram isotermal annealing terbentuk 2 struktur, yaitu? • Ferit dan Perlit BAB IV Jawablah pertanyaan – pertanyaan dibawah ini dengan benar ! 1. Sebutkan dan berikan contoh aspek pemilihan bahan teknik ! Kebutuhan servis : kekerasan bahan, keuletan bahan, elastisitas bahan Kebutuhan ekonomis : harga bahan, waktu pengerjaan, ongkos pengerjaan Kebutuhan fabrikasi : mampu tempa, mampu di las, mampu di cor,dll 2. Apa yang dimaksud dengan proses karburising ? Karburising merupakan proses penambahan unsur karbon pada baja karbon rendah secara difusi sehingga karbon dari media karburising akan masuk ke permukaan baja dan meningkatkan kadar karbon pada permukaan baja karbon rendah tersebut. 3. Apa yang dimaksud dengan korosi dan faktor terjadinya korosi ? Korosi adalah Perubahan bahan yang mengarah pada suatu keadaan yang kurang baik atau pengurangan bahan yang dikarenakan pengrusakan secara kimiawi. Faktor penyebab terjadinya korosi : a. Direct corosion : pengrusakan kimiawi b. Electrochemical corocion : disebabkan karena pengaruh lingkungan dari bahan baku, misal plat kapal dengan uap air laut c. Oxidation : diakibatkan oleh reaksi oksigen pada temperatur yang tinggi d. Evolusi hidrogen e. Penyerapan oxygen 4. Usaha apa yang harus dilakukan guna mencegah terjadinya korosi ? Usaha yang dilakukan untuk mencegah korosi adalah : a. Penggunaan logam dan paduan dengan tingkat kemurnian yang tinggi. b. Penggunaan bahan paduan tambahan / perlakuan panas khusus c. Pelapisan permukaan d. Perlindungan kalodik e. Penyempurnaan desain untuk mengurangi potensi terjadinya korosi 5.