FAKULTAS KEDOKTERAN UKRIDA (UNIVERSITAS KRISTEN KRIDA WACANA) Jl. Arjuna Utara No.6 Kebon Jeruk - Jakarta Barat KEPANITERAAN KLINIK STATUS ILMU KESEHATAN ANAK FAKULTAS KEDOKTERAN UKRIDA SMF ANAK RUMAH SAKIT : RSU BETHESDA LEMPUYANGWANGI
Nama
: Destin Marseli
NIM
: 112017209
Tanda Tangan
........................ dr. Pembimbing/Penguji: dr. Bambang HB, Sp. A
IDENTITAS PASIEN Nama lengkap : An. AWR Tempat / tanggaI lahir :
Jenis kelamin : Laki-laki Umur: 3 Tahun
Purwanggan, 20/06/20015 Suku bangsa: Jawa
Agama : Islam
Pendidikan : -
Alamat : Jl. Teratai No.12
Hubungan dengan orang tua: Anak kandung
Orang tua / Wali Ayah Namalengkap
: Tn. W
Agama
: Islam
Tanggallahir (umur) : 34 tahun
Pendidikan
: SD
SukuBangsa
: Jawa
Pekerjaan
: Pedagang
Alamat
: Jl. Teratai No.12
Penghasilan
: Rp 1.000.000,00/bulan
Ibu Namalengkap
: Ny. T
Agama
: Islam
Tanggallahir (umur) : 33 tahun
Pendidikan
: SMA
SukuBangsa
: Jawa
Pekerjaan
: IbuRumahTangga
Alamat
: Jl. Teratai No.12
Penghasilan
:
-
Wali Namalengkap
:
-
Agama
:
-
Tanggallahir (umur) :
-
Pendidikan
:
-
SukuBangsa
:
-
Pekerjaan
:
-
Alamat
:
-
Penghasilan
:
-
Hubungan dengan orang tua :Anak kandung / angkat/ tiri/ asuh
A. ANAMNESIS Diambil dari : Alloanamnesis dengan ibu pasien, Tanggal 29 Juli 2018. Keluhan utama: Sesak napas sejak 1 hari SMRS. Riwayat Penyakit Sekarang: Ibu pasien mengatakan bahwa anaknya sesak napas sejak 1 hari SMRS pada siang hari. Ibu pasien juga mengatakan bahwa pada pagi hari sebelum sesak pasien batuk berlendir akan tetapi lendir tidak bisa dikeluarkan, batuk terus menerus sepanjang hari. Ibu pasien mengatakan 2 hari SMRS pasien menderita pilek, keluar sekret berwarna bening dari hidung yang lama kelamaan berubah menjadi warna hijau. Ibu pasien mengatakan bawa pasien juga sempat mengalami demam SMRS. Keluhan lain seperti batuk, sakit kepala, mual, muntah disangkal oleh ibu pasien. Nafsu makan pasien tidak mengalami penurunan dan pasien masih bisa minum air putih. Pasien sudah diberikan obat penurun panas SMRS dan demam sudah menurun ketika pasien tiba di rumah sakit. BAB dan BAK lancar.
Riwayat Kehamilan dan Kelahiran Kehamilan
Ibu rutin memeriksakan kandungan sebulan sekali Perawatan Antenatal
dari usia kehamilan 2 bulan di Puskesmas dekat rumah.
Kelahiran
Penyakit Antenatal
Tidak ada penyakit selama kehamilan.
Tempat Kelahiran
Rumah Sakit
Penolong Persalinan
Dokter
Cara Persalinan
Sectio Caesarea
Masa Gestasi
Cukup Bulan
Berat badan lahir : 3400 gram Panjang badan lahir : - cm (tidak ingat) Lingkar kepala : - cm (tidak ingat) Keadaan Bayi
Langsung menangis Pucat (-); Biru (-); Kuning (-); Kejang (-) Nilai APGAR : Kelainan bawaan : tidak ada
Riwayat Perkembangan
Pertumbuhan gigi pertama : 5 bulan
Psikomotor
Tengkurap
: 5 bulan
Duduk
: 8 bulan
Berdiri
: 1 tahun
Berjalan
: 1 tahun
Membaca dan menulis : 5 tahun
Perkembangan pubertas
Rambut pubis
:-
Payudara
:-
Menars
:-
Gangguan perkembangan mental/emosi : tidak ada
Riwayat Imunisasi VAKSIN
DASAR
ULANGAN
(umur)
(umur)
BCG
1 bln
DPT/DT
2 bln
4 bln
6 bln
Polio
0 bln
2 bln
4 bln
Campak
9 bln
Hepatitis B
0 bln
MMR
15 bln
TIPA
-
18 bln 6 bln
18 bln 24 bln
1 bln
6 bln
Penyakit Dahulu (Tahun, diisi bila ya ( + ), bila tidak ( - ) ) (-) Sepis
(-) Meningoencephalitis
(-) Kejang demam
(-) Tuberkulosis
(-) Pneumoni
(-) Alergi lainnya
(+) Asma
(-) Alergi Rhinitis
(-) Gastritis
(-) Diare akut
(-) Diare Kronis
(-) Amoebiasis
(-) Disentri
(-) Kolera
(-) Difteri
(-) Tifus Abdominalis
(-) DHF
(-) Polio
(-) Cacar air
(-) Campak
(-) Penyakit Jantung Bawaan
(-) Batuk rejan
(-) Tetanus
(-) ISK
(-) Demam Rematik Akut (-) Penyakit Jantung Rematik
(-) Kecelakaan
(-) Glomerulonephritis
(-) Operasi
(-) Sindroma Nefrotik
Riwayat Keluarga Penyakit
Ya
Tidak
Hubungan
-
-
-
-
Alergi Asma Tuberkulosis Hipertensi Diabetes Kejang Demam Epilepsy
Riwayat Sosial Personal (Socio-personal history) Sehari-hari pasien di rumah bersama kedua orang tuanya, keseharian pasien dihabiskan dengan bermain. Perawatan diri masih dibantu oleh orang tua.
Riwayat Nutrisi ( Nutritional History): Saat ini pasien selalu makan masakan rumah, dengan komposisi harian nasi, lauk (daging/ayam/ikan/telur), tidak terlalu suka makan buah dan sayur. Pasien makan dengan porsi 1 piring, 3 sampai 4x/ hari. Pasien juga biasanya mengonsumsi susu formula setiap pagi dan malam hari sebanyak 1 gelas. Kesan : Kualitas dan kuantitas nutrisi cukup
Pemeriksaan Fisik Tanggal: 29 Juli 2018
Jam: 10.20 WIB
Pemeriksaan Umum Keadaan umum
: Tampak sakit sedang (tenang) dengan kesadaran compos mentis
Tanda-tanda vital Frekuensi nadi
: 118x/menit
Tekanan darah
:-
Frekuensi napas
: 30x/menit
Suhu tubuh
: 37,2oC
Data Antropometri Berat badan
: 14 kg
Tinggi badan
: 98 cm
Lingkar kepala
:-
Lingkar dada
:-
Lingkar lengan atas
: - cm
ANAMNESIS SISTEM Catat keluhan tambahan positif disamping judul - judul yang bersangkutan Harap diisi: Bila ya (+), bila tidak (-). Kulit (-) Bisul
(-) Rambut
(-) Keringat malam
(-) Kuku
(-) Kuning / Ikterus
(-) Sianosis
(-) Sakit Kepala
(-) Nyeri pada sinus
Kepala (-) Trauma
Mata (-) Merah
(-) Nyeri
(-) Sekret
(-) Kuning/ikterus
(-) Trauma
(-) Ketajaman penglihatan
Telinga (-) Nyeri
(-) Gangguan pendengaran
Hidung (+) Rhinnorhea
(-) Tersumbat
(-) Nyeri
(-) Gangguan penciuman
(+) Sekret
(-) Epistaksis
(-)Trauma
(-) Benda asing/foreign body
(-) Bibir
(-) Lidah
(-) Gusi
(-) Mukosa
Mulut
Tenggorokan (-) Nyeri tenggorokan
(-) Perubahan suara
(-) Benjolan
(-) Nyeri leher
Leher
(-) Sekret
Thorax (Jantung/Paru-Paru) (+) Sesak napas
(+) Mengi
(+) Batuk
(-) Batuk darah
(-) Nyeri dada
(-) Berdebar-debar
Abdomen (Lambung/Usus) (-) Mual
(-) Muntah
(-) Diare
(-) Konstipasi
(-) Nyeri tekan epigastrium bagian suprapubik
(-) Nyeri kolik
(-) Tinja berdarah
(-) Tinja berwarna dempul
(-) Benjolan
Saluran kemih/Alat kelamin (-) Disuria
(-) Hematuria
(-) Eneuresis (mengompol)
Saraf dan otot (-) Riwayat trauma
(-) Nyeri
(-) Bengkak
Ekstremitas (-) Bengkak
(-) Deformitas
(-) Nyeri
(-) Sianosis
BERAT BADAN Berat badan rata – rata
: Tidak Diketahui
Berat tertinggi kapan
: Tidak Diketahui
Berat badan sekarang
: 14kg (+)Tetap
(-) Turun
(-)Naik
Kepala Bentuk dan ukuran
: Bentuk dan ukuran normocephali
Rambut dan kulit kepala
: Warna rambut hitam, distribusi merata, tidak mudah dicabut
Mata
: Bentuk simetris, palpebral cekung (-), konjungtiva anemis (-), sclera ikterik (-)
Telinga
: Bentuk normotia, membran timpani utuh pada kedua telinga
Hidung
: Deviasi septum (-), secret (+), perdarahan (-), nafas cuping (-)
Gigi-geligi
: Perdarahan gusi (-), caries dentis (-)
Mulut
: Mukosa kering (-), pucat (-), lesi (-)
Lidah
: Kotor (-), kering (-)
Tonsil
: Pembesaran (-)
Faring
: Hiperemis (-)
Leher
: Pembesaran tiroid (-)
Toraks Dinding toraks
: Simetris, Retraksi sela iga (-)
Paru
: Nyeri (-), massa (-) Sonor pada seluruh lapang paru Suara nafas wheezing +/+, ronkhi (-)
Jantung
: Tidak tampak pulsasi iktus kordis Bunyi jantung I-II regular, murmur (-), gallop (-)
Abdomen Inspeksi
: sawo matang, tidak ada bekas luka operasi, perut mencekung
Auskultasi
: bising usus normoperistaltik
Palpasi
: hati dan limpa tidak teraba membesar, nyeri (-), turgor baik
Perkusi
: timpani
Anus dan rectum
: tidak dilakukan pemeriksaan
Genitalia
: tidak dilakukan pemeriksaan
Tulang belakang
: kelainan bentuk tulang belakang (-)
Kulit
: warna sawo matang, sianosis (-), ikhterik (-), effloresens (-),turgor kulit kembali cepat
Kelenjar getah bening
: tidak ada pembesaran kelenjar getah bening
Ekstremitas (lengan & tungkai) Tonus: normotonus Massa: normal
Sendi:
Kekuatan :
Edema :
+5
+5
+5
+5
-
-
-
Sensori :
Sianosis :
-
+
+
+
+
-
-
-
-
Lain-lain : Akrar tangan hangat Pemeriksaan neurologi Tingkat kesadaran
: GCS 15 (E 4 M 6 V 5 )
Delirium
:-
Orientsi tempat, waktu, orang
: dapat mengenali tempat pasien berada
Adanya tremor, korea, ataksia, dll
: tidak ada
Rangsang meningeal: kaku kuduk (-), Kernig (-), Brudzinsky (-), Laseque (-) Saraf otak I
: tidak dilakukan
Saraf otak II
: tidak dilakukan
Saraf otak III
: tidak dilakukan
Saraf otak IV
: tidak dilakukan
Saraf otak V
: tidak dilakukan
Saraf otak VI
: tidak dilakukan
Saraf otak VII
: tidak dilakukan
Saraf otak VIII
: tidak dilakukan
Saraf otak IX
: tidak dilakukan
Saraf otak X
: tidak dilakukan
Saraf otak XI
: tidak dilakukan
Saraf otak XII
: tidak dilakukan
Uji koordinasi
: tidak dilakukan
Refleks Kanan
Kiri
Refleks Tendon
Positif
Positif
Bisep
Positif
Positif
Trisep
Positif
Positif
Patella
Positif
Positif
Achiles
Positif
Positif
Refleks Patologis
Negatif
Negatif
Refleks Primitif
Negatif
Negatif
PEMERIKSAAN PENUNJANG Pemerisaan laboratorium di ambil pada tanggal 29 Juli 2018 pukul 01.26 WIB Hematologi : 1. Hemoglobin
: 11,9 g/dl
2. Hematokrit
: 34,7 %
3. Leukosit
: 10,66 (103 / uL)
4. Trombosit
: 436 (103 / uL)
5. PCT
: 0,39 ng/ml
6. Eosinofil
: 0,47
RINGKASAN (RESUME) Anamnesis
: Anak AWR umur 3 tahun, datang bersama ibunya dengan keluhan sesak napas sejak 1 hari SMRS pada siang hari, disertai demam dan batuk pada pagi hari SMRS, dan pilek 2 hari SMRS
Pemeriksaan Fisik
: Anak tampak sakit sedang, kesadaran compos mentis, Suhu 37,2oC, Nadi 129x/menit, pernafasan 30x/menit, wheezing +/+
Pemeriksaan Penunjang
: Pada pemeriksaan darah Hemoglobin: 11,9 g/dl, Hematokrit: 34,7 %, Leukosit: 10.66 (103 / uL), Trombosit: 436 (103 / uL), PCT 0,39 ng/ml, Eosinofil 0,47
DIAGNOSIS KERJA : Asma Bronkial Dasar diagnosis :
Anamnesis: Sesak Napas, batuk, pilek, riwayat asma, riwayat alergi pada keluarga
Pemeriksaan fisik : Pernapasan cepat, Wheezing +/+
Pemeriksaan penunjang : PCT = 0,39 ng/ml, Eosinofil 0,47
DIAGNOSIS DIFERENSIAL : Bronkitis Dasar diagnosis diferensial : Bronkitis adalah suatu peradangan pada cabang tenggorok (bronkus) atau saluran udara di dalam paru-paru. Penyakit ini ditandai dengan adanya gejala sesak napas, batuk berdahak, rinorea, demam.
Pneumonia Dasar diagnosis diferensial: Pneumonia adalah inflamasi parenkim paru, biasanya berhubungan dengan pengisian alveoli dengan cairan. Penyebabnya karena agen infeksi, irirtan kimia dan terapi radiasi. Penyebab tersering adalah bakteri streptococcus pneumonia. Penyakit ini ditandai dengan adanya gejala sesak napas, batuk berdahak, rinorea, demam.
PENATALAKSANAAN : Medika mentosa 1. Ventolin Nebulizer 2,5 mg diberikan 2 kali sehari 2. Kalmethason Inj 3x1 CC 3. Cetirizin sirup 5mg/ml dengan dosis 2x1 sendok perhari 4. Cefadroxil sirup 125mg/5ml dengan dosis 2 x 1 sendok perhari 5. Guaifenesin sirup 100mg/5ml dengan dosis 3x1 sendok perhari
Non-medika mentosa 1. Tirah Baring 2. IVFD RL 3. Oksigen
Edukasi
Memberikan informasi kepada individu dan keluarga mengenai seluk beluk penyakit, sifat penyakit, perubahan penyakit (apakah membaik atau memburuk), jenis dan mekanisme kerja obat-obatan dan mengetahui kapan harus meminta pertolongan dokter.
Pola hidup sehat.
Menjelaskan pentingnya melakukan pencegahan dengan: Menghindari setiap pencetus. Menggunakan bronkodilator/steroid inhalasi sebelum melakukan exercise untuk mencegah exercise induced asthma.
Rencana Pemeriksaan Lanjutan 1. Rontgen Thorax 2. Pemeriksaan Spirometri 3. Kultur Sputum
PROGNOSIS : Ad vitam
: Ad Bonam
Ad fungsionam
: Ad Bonam
Ad sanationam
: Ad Bonam