Bed Side Teaching
Sindroma Steven Johnson
Oleh : Fariz Hidayatullah
1840312247
Preseptor : Dr. Rina Gustia, Sp. KK(K), FINSDV, FAADV Dr. Gardenia Akhyar, Sp.KK
BAGIAN ILMU KESEHATAN KULIT DAN KELAMIN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ANDALAS RSUP DR. M DJAMIL PADANG 2019
BAB I LAPORAN KASUS I.
IDENTITAS PASIEN
Nama
: Tn. S
Umur
: 56 tahun
Jenis Kelamis
: Laki-laki
Pekerjaan
: Wiraswasta
Alamat
: Jalan Tanjung Berok Kurao Nanggalo Padang
Status
: Menikah
Agama
: Islam
Negara Asal
: Indonesia
Suku
: Guci
Nama Ibu Kandung
: Ny. F
Tanggal Pemeriksaan
: 20 Maret 2019
II.
ANAMNESIS
Seorang pasien laki-laki usia 56 tahun datang ke poliklinik RSUP Dr. M Djamil Padang pada tanggal 19 Maret 2019 dengan: Keluhan Utama •
Bintik-bintik berwarna kemerahan pada punggung wajah, leher, badan, punggung, dan kemaluan sejak 1 Minggu sebelum masuk rumah sakit.
Riwayat Penyakit Sekarang • Bintik-bintik berwarna kemerahan pada punggung wajah, leher, badan, punggung, dan kemaluan sejak 1 Minggu sebelum masuk rumah sakit. •
Awalnya pasien merasakan nyeri saat menelan , demam , sakit kepala dan badan yang terasa lemas sebelum bintik bintik muncul.
•
Bitnik bintik muncul pertama kali pada daerah leher dan meluas ke wajah, badan, punggung, dan kemaluan.
•
Bintik bintik terasa panas.
•
Sebelum di rujuk ke RSUP Dr. Mdjamil pasien di rawat di salah satu RS Swasta di padang selama 5 hari.
•
Pasien merasakan nyeri menelan dan lesi di daerah bibir terasa perih
•
Pasien juga merasa nyeri ketika BAK dan BAB
•
Pada mata pasien terlihat konjungtiva hiperemis
•
3 bulan yang lalu pasien mengokonsumsi obat asam urat.
Riwayat Penyakit Dahulu
Pasien tidak pernah mengalami keluhan seperti sekarang sebelumnya.
Pasien memiliki riwayat Diabetes mellitus sejak tahun 2018
Pasien memiliki riwayat pemasangan PTCA pada tahun 2018
Riwayat Penyakit Keluarga
Tidak ada keluarga / teman yang menderita penyakit seperti ini sebelumnya
Keluarga pasien memiliki alergi terhadap debu (adik pasien)
Riwayat Pengobatan •
Pasien dirawat di salah satu RS Swasta dikota padang selama 5 hari.
•
Pasien mengkonsumsi obat Diabetes mellitus dan Obat Jantung sejak diagnosis pada tahun 2018
•
Pasien memiliki riwayat pemberian obat asam urat 3 bulan yang lalu.
Riwayat Sosial/ekonomi •
Pasien merupakan seorang wiraswasta.
Riwayat Atopi Pasien memiliki riwayat alergi terhadap debu. III. PEMERIKSAAN FISIK STATUS GENERALIS Keadaan Umum
: Sedang
Kesadaran
: Komposmentis Kooperatif
Tekanan Darah
: 130/80
Nadi
: 84x / menit
Nafas
: 20
Suhu
: Afebris
STATUS DERMATOLOGIKUS Lokasi
: wajah, leher, dada, punggung, kemaluan
Distribusi
: Terlokalisir
Bentuk
: Tidak khas
Susunan
: Tidak khas
Batas
: tidak tegas
Ukuran
: Milier sampai plakat
Efloresensi
: papul eritem, plak eritem dan erosi disertai krusta berwarna merah Kehitaman
STATUS VENEREOLOGIKUS
: tidak dilakukan pemeriksaan
•
Kelainan selaput
: erosi pada mukosa bibir dan oue
•
Kelainan kuku
: tidak ada kelainan
•
Kelainan rambut
: tidak ada kelainan
•
Kelainan KGB regional
: tidak ada kelainan
RESUME ■ Seorang pasien laki-laki usia 13 tahun datang ke poliklinik RSUP Dr. M Djamil Padang pada tanggal 19 Maret 2019 dengan Bintik-bintik berwarna kemerahan pada punggung wajah, leher, badan, punggung, dan kemaluan sejak 1 Minggu sebelum masuk rumah sakit. ■ Awalnya pasien merasakan nyeri saat menelan , demam , sakit kepala dan badan yang terasa lemas sebelum bintik bintik muncul. ■ Bitnik bintik muncul pertama kali pada daerah leher dan meluas ke wajah, badan, punggung, dan kemaluan. ■ 3 bulan yang lalu pasien mengokonsumsi obat asam urat ■ Pasien merasakan nyeri menelan dan lesi di daerah bibir terasa perih ■ Pasien juga merasa nyeri ketika BAK dan BAB. DIAGNOSA KERJA
Sindroma Steven Johnson Susp. ec Allupurinol
DIAGNOSA BANDING
Erupsi Obat Alergik
PEMERIKSAAN ANJURAN
Histopatologi Pemeriksaan darah tepi Pemeriksaan kadar elektrolit.
DIAGNOSIS
Sindroma Steven Johnson Susp. ec Allupurinol
TATALAKSANA 1. Umum
Deteksi dini, penghentian obat
Perawatan supportif (pertahankan keseimbangan cairan, elektrolit, perawatan kulit secara aseptic)
2. Khusus Sistemik : -
Topikal : Hidrokortison 2,5 % krim pada lesi dikulit 2 x per hari
Kompres NaCl 0,9% pada lesi dibibir dan kemaluan 2 x per hari selama 15-20 menit
PROGNOSIS Quo ad sanam
: dubia ad bonam
Quo ad vitam
: dubia ad malam
Quo ad kosmetikum
: dubia ad bonam
Quo ad functionam
: bonam
RESEP dr. Fariz Hidayatullah SIP. 777/2019 Praktik Dokter Umum Praktik hari Senin - Jumat Pukul 18.00-20.00 Jalan Ahmad Yani No. 29, Padang Telepon 089653613333
Padang, 20 Maret 2019
R/ Hidrokortison 2,5% krim Tube No. I S 2.d. d applic loc dol. R/ Nacl 0,9% Kolf No. I Kassa steril Box No. I S.2. d. d applic. Loc. Dol.
Pro
: Tn. S
Umur
: 56 tahun
Alamat
: Jalan Tanjun Berok Kurao ggalo Padan