BENTUK FORM KREDENSIAL DOKTER SPESIALIS BEDAH Proses Kredensial Proses Rekredensial Proses Penambahan Kewenangan Klinis
Perihal
Lampiran
:
: 1 (Satu) Berkas
Kepada Yth, Direktur Utama Rumah Sakit Di tempat.
Dengan hormat, Dengan ini kami mengajukan permohonan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis sebagai staf medis rumah sakit. Demikianlah permohonan ini kami sampaikan, atas perhatiannya di ucapkan terima kasih
……………………… Pemohon
………………………
Berkas yang diperlukan : 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Foto copy STR Foto copy Ijazah Curiculume Vitae Foto copy Surat Ijin praktek Foto copy KTP Pas Foto 4 x 6 Berwarna (1 lbr)
7. Format Rincian kewenangan klinik yang sudah di isi ………………………………………………………………………………………………… ………… Nomor Lampiran Perihal
: : 1( satu) berkas : Rekomendasi Surat Penugasan Klinis Dengan Rincian Kewenangan Klinis
.......................20.. Kepada Yth. Direktur RS. ...... di Tempat
Dengan Hormat, Menindak lanjuti rekomendasi direktur utama rumah sakit No………. tanggal………….tentang Kredensial/Rekredensial bagi staf Medis di RS, setelah melalui proses kredensial/rekredensial maka dengan ini Komite Medis merekomendasikan nama yang tercantum dibawah ini untuk diberikan Surat Penugasan Klinis atas; Nama : …………………………………. Keahlian : SPESIALISASI BEDAH UMUM . Dengan kewenangan klinis sebagamana tercantum dalam Rincian Kewenangan Klinis yang terdapat dalam lampiran surat ini Demikian dan terima kasih atas perhatiannya.
Hormat Kami, Ketua Komite Medis RS. ......,
………………………………………………………………………………………………… ………… RINCIAN KEWENANGAN KLINIS
Rekomendasi Rincian Kewenangan klinis untuk dokter dalam menjalankan prosedur tindakan medis di Rumah Sakit ......diberikan dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan dan keselamatan pasien dengan kemampuan bersikap secara bertanggung jawab dan mentaati semua disiplin dan etika kedokteran serta moral yang baik kepada pasien, sejawat dan masyarakat. Kewenangan ini diberikan kepada: Nama Kualifikasi :
:
SPESIALISASI BEDAH UMUM
Kewenangan prosedur yang diberikan termasuk inti pelayanan yaitu melakukan diagnosis, pemeriksaan penunjang, penatalaksanaan dan terapi konsultasi medis dalam penatalaksanaan penyakit dalam bidang
SPESIALISASI BEDAH UMUM dengan rincian untuk prosedur tindakan
sebagai berikut:
NO
PROSEDUR TINDAKAN
DIMINTA
DISETUJUI M
1
2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
DS
DITOLAK TA
KET
TK
Hernia Inguinalis Lateral / Medial / Bilateral Tumor Jinak Payudara Tumor Ganas Payudara / Kanker Payudara Appendisitis Akut (App non perforasi) Appendisitis Perforasi (App perforasi) Hemorroidektomy Classic Kolesistektomi Open Insisi Abcess (Drainage & Debridement) Eksisi Soft Tissue Tumor Ekstraksi Kuku (LA) Ekstirpasi Soft Tissue Tumor Circumsisi (GA) Water Seal Drainage (WSD) Polip Recti Fistulektomy Simple Laparatomy Explorasi Trauma atau Diagnostik Reseksi Anastomose karena Trauma Istmulobektomy Repair Stump (Finger tip injury) Nekrotomy Debridement
KETERANGAN : M : Mandiri DS : Dibawah Supervisi TA : Tak Ada Alat TK : Tak Ada Kompetensi Demikianlah RINCIAN KEWENANGAN KLINIS ini diberikan sebagai acuan dalam melaksanakan penata laksanaan prosedur tindakan, dengan ketentuan dilarang melakukan prosedur tindakan diluar rincian
kewenangan klinis kecuali dalam keadaan darurat dan tidak ada sejawat lain yang memiliki kewenangan tersebut
Mengetahui
………………………
Ketua Komite Medis
Ketua Sub Komite Kredensial
..........................................
..........................................
………………………………………………………………………………………………… ………… KOP KEPUTUSAN DIREKTUR RS Nomor :……………………….... Tentang : Surat Penugasan Klinis Dan Rincian Kewenangan Klinis Rumah Sakit … DIREKTUR RUMAH SAKIT .... Menimbang :
Bahwa untuk mendukung terwujudnya pelayanan medis yang optimal dan meningkatkan Keselamatan Pasien, perlu ditetapkan Surat Penugasan klinis dengan Rincian Kewenangan Klinis
Mengingat
: Peraturan Menteri Kesehatan Republik 755/MENKES/PER/IV/2011 tanggal 11 April penyelenggaraan Komite medik di rumah sakit.
Indonesia No 2011 tentang
Menetapkan : MEMUTUSKAN PERTAMA
KEDUA
KETIGA KEEMPAT KELIMA
:
Nama Dr I Wayan Wisnu Brata, SpB Kualifikasi : SPESIALISASI BEDAH UMUM mendapat Surat Penugasan Klinis dengan Rincian kewenangan klinis di lingkungan Rs : Surat Penugasan Klinis ini memberikan hak kepada ybs untuk melaksanakan kegiatan profesinya dilingkungan Rs sesuai dengan Rincian Kewenangan Klinik terlampir : Rincian Kewenangan klinis dapat dikurangi atau ditambah atas rekomendasi Komite Medis cq Sub Komite Kredensial. : Surat Penugasan Klinis Staf Medis berlaku untuk jangka waktu 3 tahun, dan tidak akan melebihi masa berlaku STR ybs. : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, bila kemudian hari diketemukan kekeliruan akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya DITETAPKAN DI ….
Pada tanggal : 05 Juni 2015 Direktur Rs
direktur ………………………………………………………………………………………………… …………
Lampiran SK Direktur Utama NO. ………………
RINCIAN KEWENANGAN KLINIS Rincian Kewenangan klinis diberikan kepada dokter dalam menjalankan prosedur/tindakan medis dan diberikan dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan dan keselamatan pasien agar supaya dokter bersikap, bertindak dan berperilaku secara bertanggung jawab dan mentaati semua disiplin dan etika kedokteran serta moral yang baik kepada pasien, sejawat dan masyarakat. Rincian Kewenangan Klinis ini diberikan kepada: Nama Kualifikasi
: :
SPESIALISASI BEDAH UMUM
Kewenangan yang diberikan termasuk inti pelayanan yaitu melakukan diagnosis, pemeriksaan penunjang, dan terapi serta
konsultasi medis dalam penanganan penyakit dalam bidang
spesialisasinya dengan rincian untuk prosedur/tindakan medis sebagai berikut: DISETUJUI
NO
1
2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
PROSEDUR TINDAKAN
Hernia Inguinalis Lateral / Medial / Bilateral Tumor Jinak Payudara Tumor Ganas Payudara / Kanker Payudara Appendisitis Akut (App non perforasi) Appendisitis Perforasi (App perforasi) Hemorroidektomy Classic Kolesistektomi Open Insisi Abcess (Drainage & Debridement) Eksisi Soft Tissue Tumor Ekstraksi Kuku (LA) Ekstirpasi Soft Tissue Tumor Circumsisi (GA) Water Seal Drainage (WSD) Polip Recti Fistulektomy Simple
MANDIRI
DIBAWAH SUPERVISI
Keterangan
16 17 18 19 20
Laparatomy Explorasi Trauma Diagnostik Reseksi Anastomose karena Trauma Istmulobektomy Repair Stump (Finger tip injury) Nekrotomy Debridement
atau
Demikianlah RINCIAN KEWENANGAN KLINIS ini diberikan sebagai acuan dalam melaksanakan prosedur/tindakan, dengan ketentuan dilarang melakukan prosedur tindakan medis diluar rincian kewenangan klinis kecuali dalam keadaan darurat dan tidak ada sejawat lain yang memiliki kewenangan tersebut
Tanggal : ......... 201… Direktur RS …………................................. ………………………………………………………………………………………………… ………… Lampiran SK Direktur Utama NO. ……………… RINCIAN KEWENANGAN KLINIS Rincian Kewenangan klinis diberikan kepada dokter dalam menjalankan prosedur/tindakan medis dan diberikan dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan dan keselamatan pasien agar supaya dokter bersikap, bertindak dan berperilaku secara bertanggung jawab dan mentaati semua disiplin dan etika kedokteran serta moral yang baik kepada pasien, sejawat dan masyarakat. Rincian Kewenangan Klinis ini diberikan kepada: Nama Kualifikasi
: :
Kewenangan yang diberikan termasuk inti pelayanan yaitu melakukan diagnosis, pemeriksaan penunjang, dan terapi serta
konsultasi medis dalam penanganan penyakit dalam bidang
spesialisasinya dengan rincian untuk prosedur/tindakan medis sebagai berikut:
NO
PROSEDUR TINDAKAN
DISETUJUI MANDIRI
1
2
Hernia Inguinalis Lateral / Medial / Bilateral Tumor Jinak Payudara
DIBAWAH SUPERVISI
Keterangan
3
Tumor Ganas Payudara / Kanker Payudara
4
Appendisitis Akut (App non perforasi)
5
Appendisitis Perforasi (App perforasi)
6
Hemorroidektomy Classic
7
Kolesistektomi Open
8
Insisi Abcess (Drainage & Debridement)
9
Eksisi Soft Tissue Tumor
10
Ekstraksi Kuku (LA)
11
Ekstirpasi Soft Tissue Tumor
12
Circumsisi (GA)
13
Water Seal Drainage (WSD)
14
Polip Recti
15
Fistulektomy Simple
16
Laparatomy Explorasi Trauma atau Diagnostik
17
Reseksi Anastomose karena Trauma
18
Istmulobektomy
19
Repair Stump (Finger tip injury)
20
Nekrotomy Debridement
21
Hernia insisional
22
Hernia femoralis
23
Hernia umbilicalis
24
Hypospodia
25
Total hydrodectomy
26
Sub Total Thyrodectomy
27
Soft tissue tumor jinak
28
Soft tissue tumor ganas
29
Explorasi CBD
30
Peritonitis TB / Non TB
31
Ca Recti
32
Atresia Ani
33
BPH (BENIGNA PROSTAT HIPERPLASIA)
34
Batu Saluran kencing
35
Fraktur tulang panjang
36
Divertikulektomi meckel’s
37
Divertikulektomi Band
38
Divertikulektomi cysta
39
Laboischisis simple & bilateral
40
Tumor kulit ganas epidermoid ca
41
Tumor kulit ganas basal cell ca
42
Tumor kulit ganas melanoma maligna
43
Varises
44
Hemangioma
45
Pankreatitis
Demikianlah RINCIAN KEWENANGAN KLINIS ini diberikan sebagai acuan dalam melaksanakan prosedur/tindakan, dengan ketentuan dilarang melakukan prosedur tindakan medis diluar rincian kewenangan klinis kecuali dalam keadaan darurat dan tidak ada sejawat lain yang memiliki kewenangan tersebut
Tanggal : ......... 201… Direktur RS ………….................................