Bab Iv Komunikasi Bisnis.pptx

BAB 4 PENULISAN SURAT, LAPORAN DAN MEMO 1. Hani Fatikhatur R. (170301009) 2. Een Supriyatin (170301034) 3. Maulana Aminuddin (170301035) 4. Ibnu Yazid AY (170301048) 5. Triono (170301062) 6. Galoh Saputro (170301063)

GAYA PENULISAN BISNIS Gaya penulisan bisnis 1. Gaya formal : membutuhkan lebih bayak detail, wajib mematuhi aturan penulisan 2. Gaya informal : menceminkan pola bicara sehari-hari 3. Gaya birokratis : Strategi penulisan bisnis a. Pembukaan langsung dan tidak langsung b. Menambah penekanan c. Kalimat aktif vs kalimat pasif

SURAT BISNIS Surat bisnis adalah pesan singkat yang dikirimkan pada penerima yang berada diluar organisasi Fungsi gambar

JENIS SURAT BISNIS 1. Surat pribadi : bersifat informal dan diulis untuk bertukar berita atau mencari bantuan Contoh gambar 2. Surt nonpribadi : digunakan untuk tujuan bisnis dan harus ditulis dalam gaya formal Contoh gambar

BENTUK SURAT BISNIS YANG UMUM DIGUNAKAN DALAM ORGAISASI 1. Official latters ( surat resmi ) 2. Demi-official latters (DO) 3. Internal latters ( surat internal) atau memo 4. Form latters ( surat formulir )

Format surat bisnis 1. block format 2. Modified block format

LAPORAN BISNIS Laporan bisnis : dokumen yang dirancang untuk merekam dan menyampaikan informasi kepada pembaca Jenis laporan bisnis 1. Berdasarkan aspek legal fomalnya a. Laporan informal : ditulis dalam bentuk surat dari 1 orang kepada orang lain b. Laporan formal : disajikan sesuai prosedur yang ditetapkan kepada otoritas yang ditentukan 2. Berdasarkan pada frekuensi masalahnya a. Laporan berkala / rutin : disajikan pada interfal yang ditentukan secara teratur dalam rutinitas bisnis yang biasa b. Laporan khusus : laporan yang terkait dengan sebuah kesempatan / situasi tertentu

MEMORANDUM (MEMO) Memorandum : tulisan singkat yang digunakan petugas dari sebuah organisasi untuk berkomunikasi dalam lingkup internal organisasi Keungggulan : Murah, nyaman, referensi masa depan, cepat, mendukung akuntabilitas

Cara menulis memo yang efektif 1. 2. 3. 4. 5.

Orientasi audiens Profesionalitas (resmi) Penekanan subjek Format langsung objektifitas

TERIMA KASIH, SEMOGA BERMANFAAT