Bab Iv & Bab V & Bab Vi

  • Uploaded by: restu
  • 0
  • 0
  • June 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Bab Iv & Bab V & Bab Vi as PDF for free.

More details

  • Words: 3,664
  • Pages: 52
BAB IV Proses Produksi/Jasa 4.1 Waktu dan Tempat Pelaksanaan Waktu Tempat Pelaksanaan

: :

15 Juni – 30 july Wartnet kopegtel cianjur

Prosedur kegiatan Prakerin dimulai dari mempersiapkan/merencanakan kebutuhan dan spesifikasi Jaringan LAN ,mendesain/membuat konsep jaringan LAN yang akan dibangun. Merencanakan pengalamatan IP yang digunakan. Testing produk yang dibuat dari pengerjaan laporan Prakerin, dan akan dipresentasikan didepan penguji. 4.2 Alat dan Bahan Seperti yang telah dijelaskan persiapan dari mulai mempersiapkan dan menyediakan semua kebutuhan untuk pengerjaan proyek laporan Prakerin, termasuk setting ruangan. Tetapi persiapan alat dan bahan merupakan persiapan yang paling utama yang harus dilakukan. Beberapa perlengkapan alat dan bahan yang harus dipersiapkan adalah sebagai berikut : No. Nama Alat 1.

Komputer

Spesifikasi 1.

Clien dan Server

Intel Pentium 4 3.2 GHz

2.

Monitor 14 “

3.

HDD 80 GB

4.

DVD-ROM 52x

5.

Motherboard

Jumlah 1 unit server 15 unit client

ASUS 6.

VGA Card 64MB atau 128MB

7.

Mouse/keyboard PS/2

2.

Crimping Tool

1 set

3.

Obeng (+) dan (-)

1 set

4.

Kabel UTP

100 M

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

23

5. 6.

Konektor RJ-45 LAN Card/NIC

40 buah Table 4.1 Alat dan Bahan

4.3 Gambar Kerja

WAN WAN

Speedy 1

Speedy 2

Speedy 3

PFSENSE PC ROUTER As Firewall , Load Balancing and Fail Over Router

SWITCH 24 PORT DLINK

Gambar.4.1 Gambar Kerja

4.4 Proses Produksi

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

24

4.4.1 Persiapan Instalasi Jaringan dan PC Sebelum kita melakukan konfigurasi IP, alangkah baiknya kita membuat persiapan sebagai langkah proses pertama pengerjaan project tersebut. Persiapan tersebut dimulai dari penyediaan alat dan bahan seperti yang telah ditentukan diatas. Peralatan tersebut telah disesuaikan dengan alat yang dibutuhkan untuk kegiatan tersebut. 4.4.2 Pembuatan Kabel Untuk pembuatan kabel jaringan, kabel yang digunakan adalah kabel jenis kabel straight. Susunan kabel tersebut terbagi atas 2 yaitu straight dan cross. Cross digunakan untuk menghubungkan computercomputer

dan hub-hub

sedangkan straight digunakan

untuk

menghubungkan computer dengan hub. Alat dan bahan untuk pembuatan kabel yaitu :

Gambar 4.2 kabel UTP Kabel UTP terdiri dari 8 kabel yang dimana berfungsi untuk menghubungkan

computer dengan computer, maupun computer dengan hub

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

25

Gambar 4.3 konektor RJ 45 Rj 45 yaitu untuk konektor computer dengan kabel

Gambar 4.4 krimping tool Krimping tool yaitu untuk mengepress rj 45

Gambar 4.5 lan tester Lan tester yaitu untuk mengecek ke konektifitasan kabel utp Susunan kabel jaringan :

Konektor 1

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

No.

Konektor 2

26

Putih Orange Orange Putih Hijau Biru Putih Biru Hijau Putih Coklat Coklat

1 2 3 4 5 6 7 8

Putih Orange Orange Putih Hijau Biru Putih Biru Hijau Putih Coklat Coklat

Table 4.2 Susunan kabel straight

Konektor 1 Putih Orange Orange Putih Hijau Biru Putih Biru Hijau Putih Coklat Coklat

No. 1 2 3 4 5 6 7 8

Konektor 2 Putih Hijau Hijau Putih Orange Biru Putih Biru Orange Putih Coklat Coklat

Table 4.3 Susunan kabel cross

4.4.3 Cara membuatan kabel:  Siapkan semua peralatan terutama kabel, konektor RJ-45 dan Crimping tool.  Kupas bagian luar kabel (pembungkus kabel-kabel kecil) kira-kira sepanjang 1 cm dengan menggunakan pengupas kabel yang biasanya ada pada crimp tool (bagian seperti dua buah silet saling berhadapan itu untuk mengupas)  Susun kabel sesuai dengan keperluan. Untuk konektor pertama selalu susun dengan susunan standar untuk Stright atau T568A. Apabila anda merasa kurang nyaman dengan susunan kabel coba tarik sedikit semua kabel yang telah dikupas sementara tangan yang satu lagi memegang bagian kabel yang tidak terkupas. Kemudian susun kembali dengan cara memelintir dan membuka lilitan pasangan kabel.

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

27

Rapihkan susunan kabel dengan cara menekan bagian yang dekat dengan pembungkus kabel supaya susunan kabel terlihat rata. Potong ujung-ujung kabel yang tidak rata dengan pemotong kabel (bagian yang hanya memiliki satu buah pisau dan satu bagian lagi datar pada crimp tool adalah pemotong kabel) sampai rapih. Usahakan jarak antara pembungkus kabel sampai ujung kabel tidak lebih dari 1cm. Dengan tetap menekan perbatasan antara kabel yang terbungkus dan kabel yang tidak terbungkus, coba masukan kabel ke konektor RJ-45 sampai ujung-ujung kabel terlihat dibagian depan konektor RJ-45. Kalau masih belum coba terus ditekan sambil dipastikan posisi kabel tidak berubah. Setelah anda yakin posisi kabel tidak berubah dan kabel sudah masuk dengan baik ke konektor RJ-45 selanjutnya masukan konektor RJ-45 tersebut ke crimpt tool untuk di pres. Ketika konektor dalam kondisi didalam crimp tool anda bisa memastikan kembali kabel sudah sepenuhnya menyentuh bagian dapet RJ-45 dengan cara mendorong kabel kedalam RJ-45. Pastikan juga bahwa bagian pembungkus kabel sebagian masuk kedalam konektor RJ-45. Kemudian anda bisa menekan crimp tool sekuat tenaga supaya semua pin RJ-45 masuk dan menembus pelindung kabel UTP yang kecil. Apabila anda kurang kuat menekan kemungkinan kabel UTP tidak tersobek oleh pin RJ-45 sehingga kabel tersebut tidak konek. Dan apabila pembungkus bagian luar tidak masuk kedalam konektor RJ-45, apabila kabel tersebut sering digerak-gerakan, kemungkinan besar posisi kabel akan bergesar dan bahkan copot. Lakukan langkah-langkah diatas untuk ujung kabel yang satu nya lagi. Apabila anda yakin sudah memasang kabel UTP ke RJ-45 dengan kuat selanjutnya adalah test dengan menggunakan LAN tester apabila ada. Apabila anda tidak memiliki LAN tester jangan takut anda cukup melihat kembali kabel yang sudah terpasang, memastikan bahwa anda sudah cukup kuat memasang nya dan semua ujung kabel terlihat dari bagian depan RJ-45 maka hampir bisa dipastikan pemasangan kabel UTP tersebut sukses 4.4.4 Install Windows XP 1. 2. 3. 4. 5.

Sipakan CD Installer Windows XP dan Serial Number. Siapkan CD Drive Motherboard. Settingan Booting dari CD ROM, jika belum silahkan ubah Bios. Boot computer dan masukan CD Windows XP. Tunggu monitor muncul “ Press Any Key to Boot From CD”

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

28

Gambar 4.6 press any key 6. Tekan “Enter” 7. Selanjutnya proses installasi akan mengecek konfigurasi Hardware Komputer. 8. Akan muncul tulisan “Windows Setup” dilayar warna biru.

Gambar 4.7 starting win xp 9. File – file yang ada di CD ROM akan diload kedalam memori selama proses intallasi ini. Selanjutnya layer “Welcome to Setup Windows”.

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

29

Gambar 4.8 starting win xp 10. Tekan “Enter” untuk install, tekan “R” untuk Repair, tekan Esc Untuk Keluar. 11. Selanjutnnya akan muncul EULA ( End User License Aggrement). Baca dan jika setuju tekan F8 atau esc untuk tidak setuju.

Gambar

4.9 starting win xp

12. jika setuju, maka proses intallasi mencari dan membaca partisi harddisk. 13. Akan ditampilkan semua partisi harddisk anda. Anda bisa mengtur partisi Harddisk. Untuk menginstall Windows Xp setidaknya butuh 1 buah paartisi.

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

30

Gambar 4.10 pengpartisian 14.Setelah partisi dibuat, langkah berikutnya. Menentukan dipartisi mana windows XP di install (biasa di C: ) tekan “Enter”. 15.Selanjutnya akan muncul Windows yang menanyakan bagaimana anda akan memformat partisi tadi.

Gambar 4.11 pengformatan 16.Pilih NTFS File System. 17. Partisi Harddisk akan diformat.

Gambar 4.12 proses peng formatan 18. Partisi Harddisk akan diformat, lanjutkan mengcopy semua file yang dibutuhkan ke dalam Folder installasi Windows.

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

31

Gambar 4.13 proses pengcopyan

19. sesudah semua Fule anda tercopy ke folder installasi windows, proses installasi Windows akan merestart computer anda .

Gambar 4.14 Proses sutdown 20. Setelah restart akan muncul “ Press Any Key to Boot From CD”. Jangan ditekan apapun karena apabila ditekan akan kembali ke proses intalasi awal.

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

32

Gambar 4.15 starting windows xp

21. Selanjutnyya Windowa akan meng-copy file-file ke Harddisk anda.

Gambar 4.16 pengcopyan driver 22. selama proses itu akan muncul beberapa windows untuk konfirmasi. Yang pertama Regional and language Option.

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

33

Gambar 4.17 regional options 23. Klik tombol “costumize” untuk memilih Negara, Bahasa, dll. Sudah tekan “OK”. 24. Pilih Next. Windows akan menanyakan Nama dan Organisasi.

Gambar 4.18 personalizen your softwere 25. Jika sudah terisi tekan tombol “Next” 26. Selanjutnya anda akan diminta untuk memasukan Serial Number anda.

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

34

Gambar 4.19 pemasangan serial nomber

27. Jika sudah tekan Next, apabila anda salah memasukkkan Serial Number akan ada peringatan ERROR. 28. Selanjutnya akan muncul Computer and Administrator Password.

Gambar 4.20 penamaan komputer 29. Masukkan nama computer dan password. Lalu tekan NEXT. 30. Kemudian akan muncul “Date and Time Setting”.

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

35

Gambar 4.21 date dan time setting 31. Tentukan juga TimeZino untuk Jakarta GMT +7. 32. Klik Next. 33. Selanjutnya Windows akan menginstall jaringan ( Installing Network).

Gambar 4.22 pengcopyan driver 34. Kita anggap computer kita mempunyai kartu jaringan. Windows Networking Setting akan ditampilkan.

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

36

Gambar 4.23 network setting 35. Akan muncul windows “ Workgroup or Computer Domain”. Masukkan domain jika terhubung dengan sebuah domain. Jika tidak pilih Radio Button yang pertama. (Next).

Gambar 4.24setting wokgrup 36. Windows melanjutkan proses copy file. 37. Proses intalasi akan selesai. Masuk tahap “finalizing Installation” dimana windows akan menginstall start menu icons. 38. Komputer akan merestart.

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

37

39. Setelah merestart akan muncul “Press Any Key to Boot From CD” jangan tekan apapun kerana apabila ditekan akan kembali pada proses awal.

Gambar 4.25 starting windows xp 40. Akan terlihat dilayar logo Windows.

Gambar 4.26starting windows xp 41. Pertama kali windows diload, windows akan mengatur resolusi monitor anda klik OK

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

38

Gambar 4.27 starting windows xp 42. Jika suka perubahan resolusi klik OK. 43. Windows akan menerima settingan computer anda. (Apply the Computer Setting) 44. Tampilan “Welcome to Mocrosoft Windows”. Akan tampil.

Gambar 4.28 starting windows xp 45. Klik Next 46. Anda akan diminta mengaktifkan firewall dan update otomatis.

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

39

Gambar 4.29 conpiguration proteck 47. Windows akan mengecek aktivasi internet computer.

Gambar 4.30ceking computer conection 48. Selanjutnya computer akan tanya sapa saja yang akan menggunakan komputer anda. Masukan beberapa nama user.

Gambar 4.31Melakukan penamaan user dan admin 49. Selanjutnya akan muncul “Thank You” dan “Welcome”

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

40

Gambar 4.32 finish

Gambar 4.33 tampilan windows XP

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

41

4.4.5 Konfigurasi IP di windows xp Setelah melakukan proses pembuatan kabel jaringan maka yang selanjutnya dilakukan adalah konfigurasi IP, sebagai berikut :  Klik kanan Network neigh borhod  Klik properties

Gambar.4.34Propertie

 Muncul dialog box Network  Pilih TCP/IP

Gambar.4.35 TCP/IP  Klik Properties

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

42

 Lalu muncul kotak dialog TCP/IP properties  Pilih menu IP Addres  Pilih specipy an IP Addres  Masukan IP Addres computer tersebut  192.168.0.10 / 255.255.255.0 (karena IP 1-9 sudah dipakai oleh server dan computer yang berada dilab).  Klik menu gateway masukan ip untuk gateway  Klik add, klik ok  Pilih file and print sharring  Cekllis keduanya  Klik ok  Klik ok  Muncul system setting change  Klik yes



Untuk mengetahui atau menentukan computer terkoneksi atau tidaknya kedalam jaringan

 Klik start  Pilih Run maka muncul seperti dibawah ini:

Gambar.4.36. Run  Masukan ping IP Address  Tulis : ping.192.168.0.10  Klik ok

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

43

 Kemudian jika computer kita sudah terkoneksi kedalam jaringan maka muncul reply. Jika muncul request stand out berarti computer belum terhubung dengan computer server yang berada diruang lab. Seperti gambar dibawah ini:

Gambar.4.37 Test Koneksi

no 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

Komputer (pc) Pc 01 Pc 02 Pc 03 Pc 04 Pc 05 Pc 06 Pc 07 Pc 08 Pc 09 Pc 10 Pc 11 Pc 12 Pc 13 Pc 14 Pc 15 Pc 16

Ip address

Subnet mask

192.168.10.225 192.168.10.226 192.168.10.227 192.168.10.228 192.168.10.229 192.168.10.230 192.168.10.231 192.168.10.232 192.168.10.233 192.168.10.234 192.168.10.235 192.168.10.236 192.168.10.237 192.168.10.238 192.168.10.239 192.168.10.240

255.255.255.224 255.255.255.224 255.255.255.224 255.255.255.224 255.255.255.224 255.255.255.224 255.255.255.224 255.255.255.224 255.255.255.224 255.255.255.224 255.255.255.224 255.255.255.224 255.255.255.224 255.255.255.224 255.255.255.224 255.255.255.224

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

44

Table 4.2 tabel ip address 4.4.6 Instalasi Windows 2000 Server Untuk menginstal sebuah sistim oprasi windows 2000 server maka yang akan anda siapkan adalah sebagai berikut…. 1. Siapkan 1 buah pc lengkap dengan kapasitasnya untuk menginstalwindows 2000 server 2. setting bios dengan first boot pada cdrom 3. masukan cdrom installer win2000server 4. dan akan tampil tampilan spt ini ketika cdinstaller diload oleh komputer 5. press f6 jika anda ingin menginstall additional SCSI adapters atau storage devices 6. tambahan jika tidak lewatkan saja dgn tanpa memencet tombol f6,

Gambar 4.38 starting instalation 7. selang beberapa waktu akan tampil tampilan welcome setup

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

45

Gambar 4. 39 starting instalation 8. tekan enter untuk melanjutkan installasi selanjutnya Anda akan diminta utk membaca agrremen instalasi silahkan dibaca lalu tekan tombol F8, selalnjutnya anda diminta utk menentukan partisi

Gambar 4.40 starting instalation 9. kemudian anda akan diminta untuk membuat sebuah partisi yang akan digunakan sebagai partisi sitem nanti silahakan tentukan besar pertisi anda dan kemudian tekan enter

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

46

Gambar 4.41 pengpartisian 10. buatlah 2 partisi 1 partisi untuk sistem anda dan satu partisi untuk data server anda tentukan besar partisi sesuai dengan keinginan anda

Gambar 4.42 pengpartisian 11. tekan enter dan akan tampil tampilan seperti dibawah ini maka pilih opsi pertama untuk memformat dengan sistem file NTFS

Gambar 4.43 pengformatan

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

47

12. dan sistem segera melakukan pemformatan pada hardisk yang akan diinstall sistem windows 2000 server

Gambar 4.44 jalannya fengformatan 13. setelah hardisk sitem selesai di format maka windows akan mengcopy file file yang dibutuhkan dalam instalasi

Gambar 4.45 starting pengcopyan file

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

48

14. setelah file file selesai di copy ke dalam hardisk sistem selanjutnya windows melakukan inisialisasi konfigurasi dan sesaat kemudian restart , kemudian startup untuk melanjutkaninstakasi dalam bentuk GUI

Gambar 4.46 starting windows 2000 server

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

49

Gambar 4.47 starting windows 2000 server 15. selanjutnya tampil jendela welcome setup wizard dari windows untuk melanjutkan proses instalasi berikutnya

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

50

Gambar 4.48 starting sever setup 16. klik next untuk memulainya dan windows akan melakukan pendeteksian untuk penginstallan device device pada server anda

Gambar 4.49 starting sever setup 17. setelah selesai melakukan instalasi pada device device server anda, maka tiba saat nya untukmelakukan regional setting utk menentukan sistem local, layout keyboard, dsb, sesuai dengankebutuhan anda

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

51

Gambar 4.50 starting sever setup 18. kemudian klik next dan isikan nama anda pada tampilan berikut nya berikutnya

Gambar 4.51 starting sever setup 19. setelah mengisinya klik next anda diminta mengisi number licensi key pada produk windows perhatikan dengan benar dan teliti

Gambar 4.52 pemasukan serial number

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

52

20. setelah selesai di isi klik next dan akan tampil wizard licensing mode yang bertujuan untuk menetapkan berapa jumlah client yang akan konek ke server anda nanti,

Gambar 4.53 lisensi mode 21. setelah itu klik next dan isikan nama administrator berikut passwordnya di kolom bawahnya

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

53

Gambar 4.54 computer name dan administrator 22. klik next utk melanjutkan dan tampil wizard windows 2000 component klik next saja, karena kita bisa menambahkan komponen komponen yang diperlukan nanti setelah instalasi selesai

Gambar 4.55 windows componen 23. Klik next dan sesuaikan tanggal dan zona waktu dengan waktu daerah anda

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

54

Gambar 4.56 date dan time setting 24. Klik next kemudian windows akan menginstal software network server anda

Gambar 4.57 network setting 25. setelah selesai maka windows akan menginstall komponen untuk server anda

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

55

Gambar 4.58 instalasion componen

26. kemudian melakukan final installation utuk menyelesaikan semua instalasi

Gambar 4.59 final taks 27. setelah selesai maka akan tampil wizard yang memberitahukan bahwa instalasi telah selesai d ilakukan

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

56

Gambar 4.60 finish setup 28. klik finish kemudian windows akan restart untuk memulai sistem operasi windows 2000 server kita untuk pertama kali nya

Gambar 4.61 setarting windows 29. dan kemudian akan tampil jendela awal ketika anda akan masuk ke dalam server yang meminta anda menekan tombol ctrl + alt + del pada keyboard anda

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

57

Gambar 4.62 setarting windows 30. tekanlah ctrl + alt + del dan jendela login disuguhkan kehadapan anda

Gambar 4.63 setarting windows a. sekarang anda sudah bisa menggunakan server anda namun silahkan masukan password administrator yang tadi telah anda buat, setelah anda memasukan password anda dan logon ke dalam server maka anda akan menemui sebuah wizard configure your server untuk melakukan tahap tahap konfigurasiserver anda berikutnya,

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

58

4.4.7 Konfigurasi Windows 2000 server •

Active Directory Langkah-langkah menginstal Active Directory



Klik Start, - Program, - Administrative Tools, - Configure Your Server Maka akan muncul layar seperti dibawah ini:

Gambar .4.64conpiguration your server

 Klik menu Active Directory, kemudian geser vertical ruler bar kebawah, lalu pilih dan klik menu Start  Klik tombol Next untuk melanjutkan

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

59

Gambar 4.65 actype directori instalasi wizard

 Klik radio button Domain controller for a new domain, kemudian klik Next

Gambar 4.66 actype directori instalasi wizard



Klik radio button Create a new domain tree, kemudian klik Next

Gambar 4.67 actype directori instalasi wizard



Klik Create a new forest of domain trees, kemudian klik Next

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

60

Gambar 4.68 actype directori instalasi wizard  Isikan nama domain baru pada text box Full DNS name……, sebagai contoh tkj.com kemudian klik Next

Gambar 4.69 actype directori instalasi wizard  Klik Next untuk melanjutkan

Gambar 4.70 actype directori instalasi wizard



Informasi folder penyimpanan Database & Log, klik Next untuk melanjutkan

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

61

Gambar 4.71 actype directori instalasi wizard



Informasi folder penyimpanan System Volume, klik Next

untuk melanjutkan 

Bila muncul pesan berikut, klik tombol OK

Gambar 4.72 actype directori instalasi wizard



Klik radio button Yes install and configure DNS on this computer [recommended]

Gambar 4.73 actype directori instalasi wizard 

Klik radio button Permission compatible with pre-Windows 2000 servers

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

62

Gambar 4.74 actype directori instalasi wizard 

Masukan Password Administrator & ulangi, kemudian klik tombol Next

Gambar 4.75 actype directori instalasi wizard  Informasi langkah-langkah yang telah kita kerjakan, klik tombol Next untuk melanjutkan

Gambar 4.76 actype directori instalasi wizard 

Proses konfigurasi AD, tunggu beberapa saat

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

63

Gambar 4.77 actype directori instalasi wizard



Proses instalasi AD sudah selesai, klik Finish

Gambar 4.78 actype directori instalasi wizard

4.4.8 Konfigurasi IIS 

Klik Start, - Programs, -Administrative Tools, - Internet services

Manager 

Klik ganda pada nama computer kita (software-a38028), kemudian

klik kanan, -

Gambar 4.79 IIS (internet information service )

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

64



Konfigurasi IIS akan segera dimulai, klik Next untuk melanjutkan

Gambar 4.80 website comperation wizard  Isi deskripsi untuk web siteyang akan kita buat

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

65

Gambar 4.81 website comperation wizard  Masukkan IP Address untuk web site kita, kemudian klik Next

Gambar 4.82 website comperation wizard

 Tentukan lokasi web site yang akan diakses, kemudian klik Next

Gambar 4.83 website comperation wizard

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

66

 Klik check box Browse, kemudian klik Next

Gambar 4.84 website comperation wizard

 Konfigurasi IIS sudah selesai, kemudian klik Finish

Gambar 4.85 finish

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

67

4.4.9 Konfigurasi DNS Klik Start, - Programs, -Administrative Tools, - DNS Klik ganda pada nama computer kita (SOFTWARE-A38028)

Gambar 4.86 DNS ( Domain name server )

Klik ganda pada Forward Lookup Zones, kemudian klik kanan, lalu pilih New Zone

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

68

Gambar 4.87 DNS (domain name server) Konfigurasi DNS akan segera dimulai, klik Next untuk melanjutkan

Gambar 4.88 new zone wizard

Klik radio button Standard primary, kemudian klik Next

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

69

Gambar 4.89 new zone wizard Isi nama Zone, sebagai contoh tkj.com

Gambar 4.90 new zone wizard

Klik Next untuk melanjutkan

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

70

Gambar 4.91 new zone wizard Konfigurasi DNS sudah selesai, kemudian klik Finish

Gambar 4.92 finishing new zone wizard

4.5 Hasil Yang Dicapai Hasil yang dari kegiatan yang telah dilaksanakan adalah sebagai berikut: 1. Terciptanya sistem informasi dan komunikasi berbasis teknologi jaringan. 2. Adanya kemajuan dalam kegiatan pencarian data yang lebih cepat dan efisien.

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

71

BAB V TEMUAN 5.1 Keterlaksanaan 1.Faktor Pendukung Adapun faktor-faktor yang mendukung dalam pelaksanaan terselesaikannya Laporan Tugas Akhir ini sebagai berikut:karena adanya bimbingan terlebih dahulu dari guru-guru,adanya modul pembelajaran,dan adanya fasilitas-fasilitas yang ada disekolah. Sehingga dalam mengerjakan laporan akhir prakerin menjadi bantuan bagi penulis. 2. Faktor Penghambat Dalam proses pembuatan Tugas Akhir ini penulis juga memiliki factorfaktor yang menghambat diantaranya:kurangnya ilmu pengetahuan yang penulis miliki, kurangnya Praktikum,dan keterbatasan waktu yang diberikan dalam proses pembuatan laporan akhir prakerin, shingga menjadi hambatan bagi penulis. 3. Manfaat yang dirasakan Adapun manfaat yang dirasakan oleh penulis setelah terselesaikannya laporan akhir prakerin ini,yaitu adanya sedikit manfaat bagi penulis dan pembaca serta dapat dijadkan panduan dan memperlancar proses kegiatan belajar mengajar. 4. Pengembangan/Tindak Lanjut Adapun kedepanya atau tindak lanjut yang penulis lakukan setelah terselesaikannya laporan akhir prakerin ini, penulis akan meningkatkan pengetahuan tentang bagaimana cara membangun jaringan local atau LAN sehinggabisa dapat di pelajari oleh orang orang.

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

72

BAB VI PENUTUP 6.1 Kesimpulan Dari pembahasan yang telah diuraikan penulis akan menarik kesimpulan sebagi berikut: 1. jaringan computer: Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan data bergerak melalui kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar data, mencetak pada printer yang sama dan bersama-sama menggunakan hardware/software yang terhubung dengan jaringan. Setiap komputer, printer atau periferal yang terhubung dengan jaringan disebut node 2. Penertian IP Address IP address adalah alamat yang diberikan pada jaringan komputer dan peralatan jaringan yang menggunakan protokol TCP/IP. IP address terdiri atas 32 bit angka biner yang dapat dituliskan sebagai empat kelompok angka desimal yang dipisahkan oleh tanda titik seperti 192.168.0.1. 3. topologi jaringan Topologi adalah suatu cara menghubungkan komputer yang satu dengan komputer lainnya sehingga membentuk jaringan. Konfigurasi yang digunakan untuk membentuk jaringan secara fisik disebut topologi jaringan. Cara yang saat ini banyak digunakan adalah bus, token-ring, dan

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

73

star. Masing-masing topologi ini mempunyai ciri khas, dengan kelebihan dan kekurangannya sendiri. .

6.2 Saran Adapun saran yang penulis sampaikan,di era globalisasi ini dimana ilmu teknologi yang sangat berkembang pesat menuntut kita untuk bersaing dalam dunia industry.dan adapun saran gagi pembaca supaya terus belajar tentang jaringan karena jaringan bias memudahkan kita untuk mendapatkan informasi.

SMK Teknologi Plus Padjadjaran

74

Related Documents

Bab Iv Dan Bab V
May 2020 29
Bab Iv Dan Bab V
June 2020 24
Bab Iv,bab V, Bab Vi.docx
December 2019 41
Bab Iv V Titin.docx
July 2020 17

More Documents from "Sunarti usman"

Jurnal.doc
May 2020 25
1vtumy789g3zr1zggfat
December 2019 29
Diagram Blok.docx
May 2020 25
Bab I
June 2020 13