Ak Hotel Bab 3 Print.docx

  • Uploaded by: Ekaa Maspratiwi
  • 0
  • 0
  • July 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Ak Hotel Bab 3 Print.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 2,392
  • Pages: 13
SOAL DAN JAWABAN BAB 3

PERTANYAAN DAN SOAL - SOAL 1. Jelaskan peran akuntansi pada usaha perhotelan? Jawab: Dimana peran akuntansi dalam usaha hotel ditunjukkan pada jenjang antara cost yang berhubungan dengan layanan, dimana memerlukan keakuratan dan keandalan dalam pencatatannya.

2. Jelaskan siklus akuntansi pada usaha perhotelan ? Jawab: Siklus akuntansi pada usaha perhotelan secara garis besar sama dengan siklus akuntansi pada jenis usaha lainnya. Dalam setiap periode akuntansi, siklus akuntansi akan diawali dengan pencatatan transaksi berakhir dengan post-closing trial balance. Proses akuntansi bisa dilakukan secara manual maupun menggunakan aplikasi komputer. Beberapa transaksi penting dalam operasi hotel, yaitu: a) Penjualan produk jasa, Agar efisiensi dan mempermudah pekerjaan bagian akuntansi maka transaksi harian penjualan produk dan jasa dicatat dalam buku khusus penjualan. Diakhir periode akuntansi baru dibuatkan jurnal khusus penjualan. b) Penerimaan kas dan pengeluaran kas (cash disbursement) Penerimaan kas merupakan transaksi dari penagihan dan penjualan tunai. Pengeluaran kas merupakan aktivitas pembayaran hutang ataupun pembelian tunai. Penjualan tunai dan pengeluaran kas harian dicatat dalam buku khusus yang disebut dengan buku kas dan buku bank. Setelah diakhir periode dibuatkan jurnal khusus dan jasa secara kredit. c) Pembelian produk dan jasa secara kredit Untuk efisiensi dan mempermudah pekerjaan bagian akuntansi transaksi harian pembelian produk dan jasa secara kredit dicatat dalam buku khusus pembelian, diakhir periode akuntansi dibuatkan jurnal khusus pembelian.

1

d) Payroll, karena dihotel terdiri dari beberapa departemen maka bagian personalia membuat rekapitulasi daftar gaji, upah dab Pph 21 sesuai dengan departemen dimana karyawan tersebut bekerja. Setelah itu baru dibuat jurnal alokasi sesuai dengan departemennya.

3. Gambarkan kerangka konseptual akuntansi keuangan! Recogniton, Measurement, and Disclosure Concepts

ASSUMPTIONS 1. 2. 3. 4.

Economic entity Going concern Monetary unit Periodicity

PRINCIPLES 1. 2. 3. 4.

CONTRAINTS

Measurement Revenue recognition Expense recognition Full disclosure

QUALITATIVE CHARACTERISTICS 1. Fundamental qualities A. Relevance (1) Predictive value (2) Confirmatory value (3) Materiality B. Faithful representation (1) Completeness (2) Neutrality (3) Free from error 2. Enchancing qualities (1) Comparability (2) Verifiability (3) Timerliness (4) Understandability

1. 2.

Cost Industry pratice

ELEMENTS 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10.

Assets Liabilities Equity Investment by owner Distribution by owners Comprehensive income Revenues Expenses Gains Losses

OBJECTIVE Provide information about the reporting entity that is useful to present and potential equity investors, lenders, and other creditors in their capacity as capital providers

2

4. Jelaskan apa itu SPI, dan unsur-unsur dari SPI! Jawab: Untuk melaksanakan sistem pengendalian intern dalam mencapai tujuan pokok, Sistem Pengendalian Intern (SPI) suatu perusahaan terdiri dari unsur-unsur berikut : A. Struktur yang memisahkan tanggung jawab fungsional secara tegas. Struktur organisasi merupakan kerangka (frame work) dalam pembagian tanggung jawab fungsional pada unit-unit organisasi yang dibentuk untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan utama perusahaan. Pembagian tanggung jawab fungsional dalam organisasi ini didasarkan pada 2 prinsip berikut ini : 

Harus dipisahkan antara fungsi-fungsi operasi dan penyimpangan dari fungsi akuntansi . Fungsi operasi adalah fungsi yang memiliki wewenang dalam melaksanakan suatu kegiatan contohnya pembelian. Fungsi penyimpanan

adalah

fungsi

yang

mempunyai

wewenang

untuk

menyimpan aktiva perusahaan. fungsi akuntansi memiliki fungsi untuk mencatat semua peristiwa keuangan. 

Suatu fungsi tidak boleh diberikan tanggung jawab secara penuh untuk melaksanakan semua tahap pada suatu transaksi.

B. Sistem wewenang dan prosedur pencatatan yang memberikan upaya perlindungan yang cukup terhadap kekayaan, uang, pendapatan dan biaya. Dalam suatu organisasi, setiap transaksi biaya hanya terjadi atas dasar otorisasi dari pihak yang memiliki wewenang untuk menyetujui terjadinya transaksi tersebut. Sehingga dalam organisasi harus dibuat suatu sistem yang mengatur pembagian wewenang untuk setiap otorisasi atas terlaksananya setiap transaksi. C. Praktik yang sehat dalam melaksanakan tugas dan fungsi setiap unit organisasi. Pada pembagian wewenang tanggung jawab fungsional dan pada sistem wewenang dan prosedur pencatatan yang telah ditetapkan tidak akan terlaksana dengan baik jika tidak diciptakan cara-cara untuk menjamin praktik-praktik yang sehat dalam pelaksanaannya. Berikut ini cara-cara yang dapat digunakan oleh perusahaan dalam melaksanakan praktik yang sehat adalah:

3



Penggunaan formulir bernomor urut cetak yang pemakaiannya harus di pertanggungjawabkan oleh yang berwenang,



Keharusan mengambil cuti bagi karyawan yang berhak,



Setiap transaksi tidak boleh dilaksanakan dari awal sampai akhir oleh satu orang atau satu unit organisasi, tanpa ada campur tangan dari orang atau unit organisasi lain,



Pemeriksaan mendadak (surprised audit) dengan jadwal yang tidak teratur,



Perputaran jabatan (job rotation) yang diadakan secara rutin yang akan menghindari persekongkolan para pejabat dalam melaksanakan tugasnya,



Secara periodik diadakan pencocokan fisik kekayaan dengan catatannya, untuk menjaga kekayaan organisasi dan mengecek ketelitian dan keandalan catatan akuntansi,



Pembentukan unit organisasi yang bertugas untuk mengecek efektivitas unsur-unsur SPI yang lain.

D. Karyawan yang mutunya sesuai dengan tanggung jawabnya. Bagaimanapun baiknya struktur organisasi, sistem otorisasi dan prosedur pencatatan serta berbagai cara yang diciptakan untuk mendorong praktik yang sehat perlu ditunjang dengan sumberdaya manusia yang melaksanakan. Unsur mutu karyawan merupakan unsur pengendalian yang sangat penting. Cara organisasi untuk mendapat karyawan yang kompeten dan dapat dipercaya, bisa diatasi ditempuh dengan cara berikut : 

Seleksi calon karyawan berdasarkan kriteria persyaratan yang dituntut oleh jenis pekerjaannya



Pengembangan

pendidikan

karyawan

selama

menjadi

karyawan

perusahaan, sesuai dengan tuntutan perkembangan pekerjaannya.

4

5. Gambarkan struktur organisasi departemen akuntansi pada usaha hotel kelas menengah! Jawab: Struktur Organisasi Departemen Akuntansi Head Departement

Accounting

Credit

Personalia

Cost Control

Night Audit

EDP

Purchasing

Storeroom

General Cashier Cashier Outlet Account Receivable Account Payable Income Audit

6. Sebutkan dan jelaskan fungsi dari masing-masing bagian yang ada pada struktur organisasi yang saudara buat dalam poin 3! Jawab: Adapun bagian-bagian dan fungsi yang ada dalam departemen akuntansi yaitu: a. General Cashie, merupakan kasir yang mempunyai tanggung jawab penuh atas semua penerimaan dan pengeluaran hotel. b. Cashier Outlet, seperti front office, restoran, bar, kasir outlet bertanggung jawab atas penerimaan pada masing-masing outlet. c. Income Auditor, adalah orang mempunyai tugas untuk mencocokkan semua hasil penjualan hotel dan mengkoreksi kembali pekerjaan night auditor. d. Night Audit, merupakan orang yang bertanggung jawab atas kebenaran dan ketelitiam pemasukan data penjualan dalam satu hari dari masing-masing outlet. e. Credit, merupakan bagian yang mempunyai tanggung jawab atas besarnya krdit yang telah digunakan oleh tamu, dan menyetujui batas kredit untuk setiap tamu, serta melakukan anlisa atas guest bill.

5

f. Account Receivable, merupakan bagian yang bertanggung jawab atas penyiapan tagihan dan penagihan kepada tamu yang melakukan reservasi melalui agen. g. Account Payable, merupakan bagian yang bertanggung jawab atas utang hotel pada pihak luar. h. Cost Control, bertanggung jawab atas pengendalian biaya-biaya yang dikeluarkan oleh masing-masing departemen. i. Personalia, bertanggung jawab atas perhitungan pengalokasian dan pembayaran gaji karyawan j. Electronic data processing (EDP), bertanggung jawab atas sistem informasi yang digunakan dihotel. k. Purchasing, bertanggung jawab dalam pembelian barang dihotel l. Storeroom, bertanggung jawab dalam menerima barang yang dibeli dan menyimpannya melakukan pencatatan, atas persediaan digudang. m. Accounting/Bookkeeper, bertanggung jawab dalam menyiapkan laporan keuangan. 7. Bandingkan fungsi-fungsi yang ada di departemen akuntansi pada usaha perhotelan dengan jenis usaha lain, dan buat simpulan atas temuan yang saudara peroleh! Jawab : Departemen akuntansi yang kami bandingkan adalah pada usaha perhotelan dan perusahaan manufaktur. Adapun bagian-bagian dan fungsi yang ada dalam departemen akuntansi pada usaha perhotelan, antara lain: 1. General Cashier, merupakan kasir yang mempunyai tanggung jawab penuh atas semua penerimaan dan pengeluaran hotel. 2. Chasier Outlet, terdiri dari front office, restoran, bar. Kasir outlet bertanggung jawab atas penerimaan pada masing-masing outlet. 3. Income Auditor, adalah orang yang mempunyai tugas untuk mecocokkan semua hasil penjualan hotel dan mengoreksi kembali pekerjaan night auditor. 4. Night Audit, merupakan orang yang bertanggungjawab atas kebenaran dan ketelitian pemasukan data penjualan dalam satu hari dari masing-masing outlet. 5. Credit, merupakan bagian yang mempunyai tanggung jawab atas besarnya kredit yang telah digunakan oleh tamu, dan menyetujui batas kredit untuk setiap tamu, serta melakukan analisa atas guest bill. 6. Account Receivable, merupakan bagian yang bertanggung jawab atas penyiapan tagihan dan penagiha kepada tamu yang melakukan reservasi melalui agen. 6

Account receivable juga bertanggung jawab atas pencatatan piutang untuk tamu yang masih menginap di hotel (guest ledger) dan tamu yang sudah keluar dari hotel (city ledger). 7. Account Payable, merupakan bagian yang bertanggung jawab atas hutang hotel pada pihak luar khususnya supplier. 8. Cost Control, bertanggung jawab atas pengendalian biaya-biaya yang dikeluarkan oleh masing-masing departemen, mencek harga barang di pasar, menyetujui pembelian barang untuk keperluan hotel. 9. Personalia,

bertanggung

jawab

atas

penghitungan,

pengalokasian,

dan

pembayaran gaji karyawan. 10. Electrinoc data processing (EDP), bertanggungjawab atas sistem informasi yang digunakan di hotel, khususnya dalam pemrosesan data. 11. Purchasing, bertanggungjawab dalam pembelian barang keperluan hotel. 12. Storeroom, bertanggungjawab dalam menerima barang yang dibeli dan menyimpannya, melakukan pencatatan atas persediaan di gudang. 13. Accounting atau bookkeeper, bertanggungjawab dalam menyiapkan laporan keuangan. Sedangkan, bagian-bagian dan fungsi yang ada dalam departemen akuntansi pada perusahaan manufaktur antara lain : 1.

Internal audit - Memeriksa dan menilai baik tau tidaknya pengendalian akuntansi dan pengendalian administratif dan mendorong penggunaan cara-cara yang efektif dengan biaya yang efisien atau minimum. - Menentukan sampai seberapa jauh pelaksanaan kebijakan manajemen puncak dipatuhi. - Memberikan rekomendasi perbaikan kegiatan-kegiatan perusahaan

2.

Operational Manager  Turut serta dalam penyusunan sasaran dan anggaran perusahaan  Memantau dan menjaga pengeluaran biaya sesuai dengan anggaran yang telah ditetapkan oleh perusahaan

3.

Sales & Marketing Manager -

Menentukan harga jual, produk yang akan dilaunching, jadwal kunjungan serta sistem promosi untuk memastikan tercapainya target penjualan. 7

-

Memonitor perolehan order serta merangkumkan forecast untuk memastikan kapasitas produksi terisi secara optimal.

-

Memonitor jumlah stock seluruh Dept. Sales & Marketing untuk memastikan umur stock perusahaan tidak melebihi target yang telah ditentukan.

4.

Financial Manager -

Mengelola fungsi akuntansi dalam memproses data dan informasi keuangan untuk menghasilkan laporan keuangan yang dibutuhkan perusahaan secara akurat dan tepat waktu.

-

Mengkoordinasikan dan mengontrol perencanaan, pelaporan danpembayaran kewajiban pajak perusahaan agar efisien, akurat, tepatwaktu, dan sesuai dengan peraturan pemerintah yang berlaku.

-

Merencanakan, mengkoordinasikan dan mengontrol arus kas perusahaan (cashflow), terutama pengelolaan piutang dan hutang,sehingga memastikan ketersediaan dana untuk operasional perusahaan dan kesehatan kondisi keuangan.

-

Merencanakan dan mengkoordinasikan penyusunan anggaran perusahaan, dan mengontrol penggunaan anggaran tersebut untukmemastikan penggunaan dana secara efektif dan efisien dalam menunjang kegiatan operasional perusahaan.

-

Merencanakan dan mengkoordinasikan pengembangan sistem dan prosedur keuangan dan akuntansi.

-

Mengkoordinasikan dan melakukan perencanaan dan analisa keuangan untuk dapat memberikan masukan dari sisi keuangan bagi pimpinanperusahaan dalam mengambil keputusan bisnis.

-

Merencanakan dan mengkonsolidasikan perpajakan seluruh perusahaan untuk memastikan efisiensi biaya dan kepatuhan terhadap peraturan perpajakan.

Jadi, simpulan dari perbadingan diatas : 

Pada usaha perhotelan untuk kasir dibagi menjadi dua yaitu General Cashier dan Chasier Outlet, sedangkan pada usaha manufaktur tidak terdapat Chasier.



Pada usaha perhotelan tidak ada Sales & Marketing Manager sedangkan pada usaha manufaktur ada.



Bagian departemen akuntansi pada usaha perhotelan lebih banyak dari pada usaha manufaktur.

8



Industri perhotelan terdiri atas beberapa departemen yang berhubungan dengan aktivitas operasional hotel. Sedangkan pada perusahaan manufaktur tidak terdapat pembagian akun-akun tersebut lebih terinci.



Jumlah akun pada usaha perhotelan lebih banyak dari pada jumlah akun pada usaha manufaktur.

KASUS DAN LATIHAN 1.

Pada SFAC nomor 8, informasi keuangan yang relevan adalah mampu membuat perbedaan dalam keputusan jika memiliki nilai prediktif (predictive value) dan nilai konfirmasi (confirmatory value). Hal yang sama juga berlaku pada faithful representation, dalam SFAC nomor 8, untuk menjadi faithful representation yang sempurna maka harus memiliki karakteristik lengkap (complete), netral (neutral), dan bebas dari kesalahan (free from error). Sementara dalam SFAC nomor 2, faithful representation atau representational faithfulness menjadi bagian dari reliability. Dalam SFAC No. 2 disebut sebagai Qualitatitive Characteristics of Accounting Information, sedangkan dalam SFAC No. 8 juga hampir sama dengan SFAC No. 2 yaitu disebut sebagai Qualitative Characteristics of Useful Financial Information.

9

2. Pada kasus ini kami menggunakan laporan keuangan dari PT. Hotel Sahid Jaya International Tbk. pada 31 Desember 2017. a. Penyajian laporan keuangan PT. Hotel Sahid Jaya International Tbk. pada 31 Desember 2017 menurut kelompok kami sama dengan BAPEPAM No.SE02/PM/2002 tertanggal 27 Desember 2002. Hal tersebut dapat dilihat dari hal berikut sebagaimana tertera dalam BAPEPAM No.SE-02/PM/2002 tertanggal 27 Desember 2002 : -

Komponen laporan keuangan terdiri dari Neraca, Laporan Laba Rugi, Laporan Perubahan Ekuitas, Laporan Arus Kas, dan Catatan Atas Laporan Keuangan.

-

Bahasa Laporan Keuangan menggunakan Bahasa Indonesia.

-

Mata Uang yang digunakan adalah Rupiah.

-

Periode Pelaporan yang digunakan satu tahun, yaitu per 31 Desember 2017.

Pembahasan per komponen laporan keuangan : 1. Laporan Posisi Keuangan / Neraca Format Laporan Posisi Keuangan / Neraca PT. Hotel Sahid Jaya International Tbk. menyajikan informasi mencakup pos – pos aktiva lancar, aktiva tidak lancar, kewajiban jangka pendek, kewajiban jangka panjang, serta ekuitas. 2. Laporan Laba Rugi Laporan Laba Rugi melaporkan pendapatan dan beban PT. Hotel Sahid Jaya International Tbk. Disini, disajikan pendapatan usaha terlebih dahulu lalu diikuti dengan perhitungan beban, dan terakhir diperoleh laba bersih setelah dikurangi pajak penghasilan, dan dihitung laba per saham dasar. 3. Laporan Perubahan Ekuitas Laporan Perubahan Ekuitas PT. Hotel Sahid Jaya International Tbk.telah memuat informasi sebagaimana diatur dalam BAPEPAM No.SE-02/PM/2002 tertanggal 27 Desember 2002. 4. Laporan Arus Kas Laporan Arus Kas PT. Hotel Sahid Jaya International Tbk. telah mencakup Arus Kas dari Aktivitas Operasi, Arus Kas dari Aktivitas Investasi, dan Arus Kas dari aktivitas pendanaan. 5. Catatan Atas Laporan Keuangan Telah memuat informasi sebagaimana diatur dalam BAPEPAM No.SE02/PM/2002 tertanggal 27 Desember 2002. 10

b.

Pada sistem USALI dijelaskan bahwa Akuntansi Hotel merupakan akuntansi departemental, yang artinya setiap departemen hotel menyajikan laporan keuangan seuai dengan ciri departemen bersangkutan. Laporan keuangan PT. Hotel Sahid Jaya International Tbk. penyajiannya tidak sesuai dengan USALI. Hal tersebut karena Laporan Keuangan PT. Hotel Sahid Jaya International Tbk. tidak menyajikan laporan keuangan di setiap departemennya.

3.

Inti dari isi SOP (Standard Operating Procedure) di departemen akuntansi pada hotel adalah tentang tujuan, sasaran, penanggung jawab, serta langkah dalam melaksanakan kegiatan yang berhubungan dengan akuntansi pada suatu perhotelan. Misalnya, SOP tentang Standar Transaksi Penerimaan Uang yang salah satunya berisi tentang langkah membuat kwitansi/ bukti penerimaan uang. SOP sangat penting bagi departemen akuntansi karena dengan adanya SOP dapat memberikan arahan bagi para akuntan di hotel untuk melaksanakan tugasnya, serta para akuntan dapat mengetahui apa saja lingkup pekerjaannya di bidang akuntansi perhotelan.

11

DAFTAR PUSTAKA

Widanaputra, A.A.GP., Suprasto, H Bambang., Ariyanto, Dodik., Sari, Maria M Ratna. 2016. Akuntansi Hotel (Pendekatan Sistem Informasi) https://simdos.unud.ac.id/uploads/file_penelitian_1_dir/50bc34a6b26e2179164833287c3a316 d.pdf (diakses Minggu, 3 Maret 2019) http://www.pthsji.com/file/annual/pdf/2017.pdf (diakses Minggu, 3 Maret 2019) https://www.slideshare.net/SadarSop/contoh-sop-accounting (diakses Minggu, 3 Maret 2019) https://www.academia.edu/27985479/Merancang_Struktur_Organisasi_Perusahaan_Manufak tur (diakses Minggu, 3 Maret 2019) http://kaseiur.blogspot.com/2013/06/karakteristik-kualitatif-informasi.html (diakses Minggu, 3 Maret 2019)

12

AKUNTANSI HOTEL SOAL LATIHAN DAN KASUS BAB 3

KELOMPOK 1 Putu Eka Mas Pratiwi

(1607532094 / 19)

Pradnya Paramita

(1607532097 / 22)

Ni Putu Krisna Dewi

(1607532100 / 25)

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana 2019

13

Related Documents

Ak Hotel Bab 2.docx
December 2019 16
Ak Hotel Bab 6.docx
November 2019 15
Ak Hotel Sap 2
October 2019 35

More Documents from "Kristina Dewi"