LAPORAN HASIL PRAKTIKUM “MEDIA & ALAT BANTU” Dosen pembimbing : Syifa’ul Lailiyah SKM., MKes
Oleh : Nama
: Ajeng Diniyah Izzati
NIM
: B4110055
Prodi
: Gizi Klinik
POLITEKNIK NEGERI JEMBER 2012
A. Tujuan Intruksional Khusus
1. Mahasiswa dapat memilih alat bantu yang paling mungkin menjangkau khalayak sasaran 2. Mahasiswa dapat mengembangkan poin pesan kunci yang akan ditampilkan dalam alat bantu 3. Mahasiswa dapat membuat dan memadukan pesan dengan alat bantu
B. Teori Dalam memutuskan materi dan media yang akan dibuat, hendaknya penyuluh mampu memilih saluran komunikasi yang paling tepat menjangkau khalayak sasaran. Ada beberapa pilihan yang dapat dijadikan bahan pertimbangan antara lain :
a. Mengambangkan jangkauan khalayak dengan cepat Penggunaan beberapa saluran komunikasi dengan saluran utama yang dapt menjangkau banyak orang dalam waktu singkat.
Jangkauan adalah
jumlah atau presentase anggota segmen khalayak yang akan menerima pesan minimal satu kali. Di beberapa Negara, televisi dianggap sebagai media yang mampu menjangkau khalyak luas dalam waktu singkat. Sementara di negara lain,radio dianggap sebagai media yang efektif. b. Menekankan frekuensi(kekerapan pengulangan pesan) Frekuensi yang dimaksud adalah jumlah rata-rata berapa kali seseorang menerima pesan. Frekuensi membantu memastikan masuknya pesan di benak khalayak. Jika pesan bertujuan guna menanamkan ingatan dalam benak khalayak dalam waktu yang cukup lama, gunakan suatu media yang barangkali tidak bisa menjangkau banyak orang dengan cepat, namun punya cukup kemampuan untuk mengulang isi pesan secara berulangulang atau teratur untuk waktu yang lebih lama. Iklan rradio merupakan salah satu contoh, relatife tidak mahal, dan spot bisa disampaikan berulang-ulang.
Dengan memilih media yabg tepat untuk pesan kunci yang akan kita kembangkan, maka selanjutnya adalah menentukan bagaimana mengolah pesan tersebut. Menurut Beighly (1952) pesan yang di organisasikan dengan baik lebih mudah dimengerti daripada pesan yang tidak tersusun baik.Orang lebih mudah mengingat pesan yang tersusun, walaupun organisai pesan tidak tidak mempengaruhi kadar perubahan sikap. Untuk mengembagkan pesan, ikuti 7C berikut ini untuk komunikasi efektif: 1. Command attention: bangkitkan perhatian Kembangkan suatu idea atau pesan pokok yang merefleksikan strategi desain suatu pesan. Bila terlalu banyak ide, hal tersebut akan membingungkan khalayak sasaran dan mereka akan mudah melupakan pesan tersebut 2. Clarify the message: perjelas pesan Pesan haruslah mudah, sederhana dan jelas. Person yang efektif harus memberikan informasi yang relevan dan baru bagi khalayak sasaran. Kalau pesan dalam media diremehkan oleh sasaran, secara otomatis pesan tersebut gagal. 3. Create trust: ciptakan kepercayaan Pesan harus dapat dipercaya, tidak bohong, dan terjangkau. X: cuci tangan pakai sabun dapat mencegah penyakit diare.untuk itu harus dibarengai dengan harga sabun terjangkau dan mudah didapat dekat tempat tinggalnya. 4. Communicate a benefit: sampaikan manfaatnya Hasil yang diharapkan kan memberikan keuntungan. Saasaran termotivasi
membuat
jamban
misalnya,
karena
mereka
aka
memperoleh keuntungan dimana anaknya tidak akan terkena penyakit diare. 5. Consistency :sampaikan pesan yang konsisten Pesan harus konsisten, artinya bahwa sampaikan satu pesan utama dimedia apapun secara berulang, missal di poster, stiker, dll, tetapi maknanya akan tetap sama. 6. Cater to the heart and head: pengaruhi emosi dan pikiran
Pesan dalam suatu media harus bisa menyentuh akal da rasa. Komunikasi yang efektif juga harus menyentuh nilai-nilai emosi dan membangkitkan kebutuhan nyata. 7. Call to action: ajaklah untuk bertindak Pesan dalam suatu media harus dapat mendorong khalayak sasaran untuk bertindak sesuatu.
Dengan mengembangkan pesan kunci, kini telah dapat dipadukan pesan dengan media yang telah dipilih dengan mempertimbangkan konsistensi pesan.
C. Alat dan Bahan Praktikum Beberapa kebutuhan yang diperlukan dalam melaksanakan kegiatan praktikum ini Antara lain : 1. Buku Kegiatan Praktek Mahasiswa (BKPM) Penyuluhan dan Konsultasi Gizi 2. Poin-poin pesan kunci 3. Kertas HVS atau Folio masing-masing 5 lembar untuk setiap mahasiswa 4. Laptop atau seperangkat alat tulis, alat warna 5. CD-RW (Blank) sebanyak 1 keping untuk masing-masing golongan
D. Pelaksanaan Praktek 1. Mahasiswa bekerja secara mandiri 2. Mahasiswa mamilih dan menentukan madia yang akan digunakan untuk menyampaikan pesan beserta alas an pemilihan, kelebihan dan kekurangan media tersebut 3. Selanjutnya mahasiswa mengembangkan poin-poin pesan kunci sesuai dengan tujuan perubahan yang diinginkan 4. Gabungkan antara pesan dengan media dengan memperhatikan a. Efektifitas b. Efisiensi c. Nilai artistic 5. Uji coba media penyuluhan yang telah anda buat pada teman sekelas anda, catat masukannya dan lakukan perbaikan
E. Data Pengamatan
F. Pembahasan Dalam paktek ini media yang saya pilih adalah poster yang berjudul “bahaya merokok”. Alasan saya memilih media poster karena media ini simple, tetapi lengkap, bisa di baca dimana saja dan sangat mudah menemukannya. Kelebihan dari poster karena memiliki ukuran yang besar. Kekurangannya karena ukuran dia yang begitu besar, terkadang poster terdapat di pinggir-pinggir jalan atau d sebarkan.
Poin-poin pesan 7C : a. Command attention: dibuat semenarik mungkin untuk membuat perhatian pada masyarakat. b. Cater to the heart and head: mempengaruhi masyarakat, agar tidak megkonsumsi rokok lagi. c. Clarifythe message: kata slogan untuk membangkitkan perhatian d. Communicate of benefit: terdapat kata-kata untuk menyampaikan manfaat e. Create trust:
Merokok dapat menyebabkan Kanker, Serangan Jantung,
Impotensi, Gangguan Kehamilan dan Janin f. Confey a consistent message: pesan kata yang diulang-ulang, tp maknanya tetap sama g. Call for action: terdapat suatu pesan atau kata yang bersifat mengajak atau mendorong khalayak
G. Kesimpulan Dengan adanya praktek tersebut kita dapat mengetahui tentang media cetak dan tujuan dari poin-poin 7C. Poin-poin pesan 7C : a. Command attention: dibuat semenarik mungkin untuk membuat perhatian pada masyarakat. b. Cater to the heart and head: mempengaruhi masyarakat, agar tidak megkonsumsi rokok lagi. c. Clarifythe message: kata slogan untuk membangkitkan perhatian d. Communicate of benefit: terdapat kata-kata untuk menyampaikan manfaat e. Create trust:
Merokok dapat menyebabkan Kanker, Serangan Jantung,
Impotensi, Gangguan Kehamilan dan Janin f. Confey a consistent message: pesan kata yang diulang-ulang, tp maknanya tetap sama g. Call for action: terdapat suatu pesan atau kata yang bersifat mengajak atau mendorong khalayak