HIPOTESIS PENELITIAN
OLEH: DR. I.B.INDRA GOTAMA,SKM,MSi
Pokok Bahasan -
Pendahuluan Pengertian hipotesis Perumusan hipotesis Jenis hipotesis Bentuk hipotesis Ciri-ciri hipotesis yang baik Kegunaan hipotesis Sumber hipotesis
Pendahuluan • hipo = dibawah dasar • tesis = pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen unt dikemukakan.. • pernyataan dasar yang harus diuji kebenarannya • Tidak semua penelitian memerlukan hipotesis penelitian bersifat deskriftip tidak memerlukan hipotesis penelitian bersifat analitik/mencari hubungan
Pengertian Hipotesis • Hipotesis adalah jawaban sementara atas pertanyaan penelitian, yang kebenarannya akan dibuktikan kemudian dalam penelitian tsb. • Hipotesis adalah pernyataan tentang duga -an hubungan antara dua variabel atau lebih, yaitu antara variabel independent dengan variabel dependent.
JUDUL PENELITIAN 1. Tinjauan Tentang Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kualitas Bakteriologis Air Pada Sumur Gali di Desa Cibarusah Jaya Kabupaten Bekasi Tahun 2008 JUDUL PENELITIAN 2. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kualitas Bakteriologis Air Pada Sumur Gali di Desa Cibarusah Jaya Kabupaten Bekasi Tahun 2008
KERANGKA KONSEP Faktor konstruksi • Dinding • Lantai • Bibir • Tutup Faktor jarak Pada sumber Pencemar : • SPAL • Kandang • Septictank • Genangan
Kualitas Bakteriologi air Sumur gali
Aspek Perilaku Penggunaan air Variabel Bebas
Variabel Terikat
Air sumur gali Yg tidak Memenuhi syarat kesehatan Air sumur gali Yg memenuhi Syarat kesehatan
Perumusan Hipotesis • Rumusan hipotesis sudah dapat dirancang dari uraian masalah, tujuan penelitian, kerangka teori, kerangka konsep sehingga rumusaannya harus sejalan • Rumusan hipotesis sebagai petunjuk arah dalam rancangan penelitian, metode pengumpulan data dan analisis data serta penyimpulannya.
Perumusan Hipotesis • Dinyatakan sebagai kalimat pernyataan (deklaratif) • Melibatkan minimal dua variabel • Mengandung suatu prediksi • Harus dapat diuji (testable)
Jenis Hipotesis 1) Hipotesis Kerja atau Hipotesis Alternatif (Ha) Hipotesis ini menyatakan pembenaran dari suatu fenomena atau menyatakan ada hubungan antara dua variabel atau lebih. • Rumusan pernyataan : “Jika….maka….”artinya jika suatu faktor terjadi pada suatu situasi, maka ada akibat yg ditimbulkan
Contoh : a. Jika sanitasi lingkungan suatu daerah buruk, maka penyakit menular di daerah tersebut tinggi b. Jika persalinan dilakukan oleh dukun yang belum terlatih, maka angka kematian bayi di daerah itu tinggi c. Jika pendapatan per kapita suatu negara rendah, maka status kesehatan masyarakat di negara tsb rendah
Rumusan lain : a. Ada hubungan antara sanitasi lingkungan dengan penyakit menular b. Ada hubungan antara persalinan yang ditolong dukun terlatih dengan kematian bayi c. Ada hubungan antara pendapatan per kapita dengan status kesehatan masyarakat
2) Hipotesis Nihil atau Hipotesis Nol (Ho) • Hipotesis ini menyatakan ketidak benaran suatu fenomena atau menyatakan tidak ada hubungan antara dua variabel atau lebih. • Rumusan pernyataan : “tidak ada hubungan antara….. dengan…..” atau “tidak ada perbedaan antara…….. dengan ………”
Contoh : a. Tidak ada perbedaan tentang angka kematian akibat penyakit jantung antara penduduk kota dan desa b. Tidak ada perbedaan antara status gizi anak balita yang mendapat ASI pada waktu bayi, dengan status gizi anak balita yang mendapat ASI pada waktu bayi c. Dst.
Rumusan lain : a. Tidak ada hubungan antara sanitasi lingkungan dengan penyakit menular b. Tidak ada hubungan antara persalinan yang ditolong dukun terlatih dengan kematian bayi c. Tidak ada hubungan antara pendapatan per kapita dengan status kesehatan masyarakat
Bentuk Hipotesis 1) Hipotesis Korelatif yaitu pernyataan tentang ada atau tidak adanya hubungan antara dua variabel atau lebih 2) Hipotesis Komparatif yaitu pernyataan tentang ada atau tidak adanya perbedaan antara dua kelompok atau lebih
Contoh : a. Hipotesis hubungan berisi dugaan tentang adanya hubungan antara dua variabel : Ada hubungan antara tingkat pendidikan ibu dengan praktek pemeriksaan kehamilan. b. Hipotesis perbedaan menyatakan adanya ketidak samaan atau perbedaan diantara dua variabel : Praktek pemberian ASI ibu-2 di kelurahan X berbeda dengan kelurahan Y
Ciri-ciri Hipotesis yang baik : 1. Hipotesis hanya dinyatakan dalam bentuk pernyataan (statement) 2. Hipotesis harus berkaitan dengan teori atau fakta yg sedang atau akan diteliti 3. Hipotesis harus dapat diuji atau terdiri dari variabel-2 yg dapat diukur atau dibandingkan. 4. Hipotesis harus sederhana dan terbatas artinya tidak memiliki pengertian ganda
Kegunaan Hipotesis a. Memberi batasan dan memperkecil jangkauan penelitian b. Memfokuskan perhatian dalam rangka pengumpulan data c. Sebagai panduan dalam pengujian serta penyesuaian dengan fakta atau data d. Membantu mengarahkan dalam mengidentifikasi variabel-2 yg akan diteliti
Sumber-sumber Hipotesis 1) Memperoleh sendiri dari sumber aslinya, yaitu pengalaman langsung dilapangan, spt rumah sakit, puskesmas, laboratorium. 2) Fakta yg diidentifikasi dari hasil penelitian orang lain 3) Fakta yg diperoleh dari generalisasi fakta /teori/ ilmu pengetahuan tertentu
Kesimpulan -
Pengertian hipotesis Perumusan hipotesis Jenis hipotesis Ciri-ciri hipotesis yang baik Kegunaan hipotesis Sumber hipotesis PRAKTIKUM Membuat hipotesis (kerja dan nihilI