UKS merupakan saluran utama pendidikan kesehatan yang ada di sekolah untuk meningkatkan kemampuan hidup sehat dan selanjutnya membentuk perilaku hidup sehat, yang nantinya akan menghasilkan kesehatan peserta didik secara optimal. Program UKS adalah program pemerintah yang wajib ada dan dilaksanakan di sekolah dalam pelayan dan pendidikan 2 kesehatan atau kebiasaan hidup sehat di sekolah dan diterapkan di lingkungan sekitar. UKS wajib dilaksanakan pada semua tingkatan pendidikan, baik sekolah negeri maupun swasta mulai dari tingkat SD hingga SMA.
Menurut Departemen Kesehatan RI (1976: 18-27), program UKS dapat dikelompokkan menjadi 3 yaitu lingkungan kehidupan sekolah yang sehat, pendidikan kesehatan dan pelayanan kesehatan di sekolah. Menurut Djoned Sutatmo dalam Andi Untara (2013: 22-24), lingkungan sekolah yang sehat meliputi: (1) Pengadaan ruang/sudut UKS, (2) Pembinaan kantin sekolah, (3) Pengadaan sarana air bersih yang memenuhi syarat, (4) Pengadaan tempat pembuangan sampah yang memenuhi syarat, (5) Pengadaan tempat pembuangan air limbah yang memenuhi syarat, (6) Pengadaan kamar mandi/WC khusus siswa, (7) Pengadaan kamar mandi/WC khusus guru dan karyawan.
Program UKS ini harus dilaksanakan dengan baik sehingga sekolah menjadi tempat yang dapat meningkatkan kesehatan peserta didik. Penyelenggaraan program kesehatan sekolah sebagai upaya untuk mencapai tujuan pengembangan kemampuan hidup dan kesehatan yang optimal. Penyelenggaraan program kesehatan yang baik dapat menghasilkan anak didik yang berkualitas. Peningkatan kualitas manusia Indonesia memerlukan berbagai upaya yang diantaranya melalui upaya pendidikan dan kesehatan yang baik di sekolah maupun luar sekolah. Pendidikan kesehatan memiliki beberapa tujuan, yaitu memiliki pengetahuan tentang isu kesehatan, memiliki nilai sikap positif terhadap prinsip hidup sehat, memiliki ketrampilan dalam pemeliharaan, 3 pertolongan dan perawatan kesehatan. UKS adalah saluran utama untuk pendidikan kesehatan, diharapkan bukan hanya masyarakat sekolah saja yang menjalankan hidup sehat, tetapi masyarakat sekitar juga akan menjalankan hidup sehat.
Berdasarkan pendapat di atas sudah dapat diketahui bahwa pendidikan kesehatan melalui UKS adalah sangat penting dan harus digalakkan. Pendidikan kesehatan melalui UKS merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kesehatan masyarakat. UKS adalah upaya untuk meningkatkan kemampuan hidup sehat peserta didik agar dapat menciptakan lingkungan yang sehat sehingga memiliki pengetahuan, sikap, dan keterampilan untuk melaksanakan prinsip hidup sehat, baik fisik dan mental maupun sosial. Melalui kegiatan pendidikan kesehatan di sekolah setiap orang secara timbal balik dapat berusaha memelihara kesehatan baik dengan kesehatan jasmani, rohani, maupun sosial sehingga dalam usaha tertentu dapat dicapai tingkat status kesehatan masyarakat secara optimal. Sebagai tempat yang baik untuk tumbuh dan kembang generasi penerus, maka sekolah perlu memperhatikan hal-hal yang mendukung dalam proses perkembangan dan pertumbuhan, serta mereka dapat tumbuh secara harmonis, efisien dan optimal, maka perlu diciptakan lingkungan yang sehat dan memupuk kebiasaan hidup sehat.
Keterlaksanaan UKS secara optimal dan dapat membantu atau berperan penting dalam pelayanan dan pendidikan kesehatan di sekolah. Menurut Yanto Kusyanto (1996:
163-164),
fungsi
dari
pendidikan
kesehatan
di
sekolah
adalah
memperbaiki/mempertinggi nilai kesehatan, memupuk kebiasaan-kebiasaan 4 hidup yang baik, memberikan pengetahuan, memberi contoh sikap yang baik terhadap masalah-masalah kesehatan, serta menyediakan tempat agar setiap anak didik dapat belajar dan memperoleh pengalaman hidup yang baik. Menurut Djoned Sutatmo (1979: 48), tujuan dari pelayanan kesehatan di sekolah adalah mengikuti pertumbuhan dan perkembangan anak didik, mengetahui gangguan/kelainan kesehatan sedini mungkin, pencegahan penyakit menular, pengobatan secepat-cepatnya dan rehabilitasi. Diharapkan sarana dan prasarana yang lengkap serta penanganan dalam UKS yang optimal dapat membantu anak dalam membentuk kebiasaan hidup yang sehat baik untuk dirinya sendiri atau untuk lingkungan sekitar.
Tujuan Usaha Kesehatan Sekolah Menurut Tim Esensi (2012: 4-5), UKS dibentuk untuk meningkatkan mutu pendidikan dan prestasi belajar siswa dengan cara meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat, UKS diharapkan bisa memupuk kebiasaan hidup bersih dan sehat dengan cara memberikan pengetahuan, contoh sikap, dan keterampilan untuk melaksanakan prinsip hidup bersih dan sehat. Menurut Kemendikbud dalam Rizky Mahardhani (2016: 9), secara umum UKS bertujuan meningkatkan mutu pendidikan dan prestasi belajar peserta didik dengan upaya meningkatkan perilaku hidup sehat dan bersih, serta menjaga derajat kesehatan peserta didik. Menurut Yanto Kusyanto (1996: 163), tujuan UKS ialah mencapai keadaan kesehatan anak-anak sekolah dan lingkungannya sehingga dapat memberi kesempatan tumbuh dan belajar secara harmonis, efisien, dan optimal. Sedangkan menurut Departemen Kesehatan RI (1976: 18), tujuan UKS adalah untuk mencapai keadaan kesehatan anak yang sebaik-baiknya.
Menurut Tim Esensi (2012: 5-6), dalam pelaksanaannya UKS memiliki dua fungsi dasar yaitu fungsi pendidikan serta fungsi pemeliharaan dan pelayanan. 23 a. Fungsi Pendidikan Usaha Kesehatan Sekolah berperan dalam memberikan pengetahuan yang berkaitan dengan masalah-masalah kesehatan kepada para siswa/anak sehingga ke depannya mereka bisa terus mempraktikkan gaya hidup sehat dimanapun mereka berada (Tim Esensi, 2012: 5). b. Fungsi Pemeliharaan dan Pelayanan Menurut Tim Esensi (2012: 5-6), ada beberapa hal yang bisa dilakukan oleh uks dalam fungsi pemeliharaan dan pelayanan yaitu: 1) Pemeriksaan kesehatan umum kepada para murid dan warga sekolah lainnya. 2) Pencegahan penyakit menular. Sebagai contoh, jika disuatu sekolah dijumpai satu atau beberapa warga sekolah yang terjangkit flu burung, UKS dapat berperan untuk mencegah terjadinya penularan penyakit tersebut. Hal yang bisa dilakukan misalnya mengadakan
penyuluhan dan pemberian masker kepada warga sekolah. 3) Pertolongan pertama pada kecelakaan. UKS bisa menjadi tempat pertolongan atau pengobatan sementara untuk melakukan tindakan medis kepada korban sebelum bantuan medis dari rumah sakit/Puskesmas. 4) Pengawasan kebersihan sekolah. UKS bisa menjadi pengawal umtuk mewujudkan kondisi kebersihan sekolah. 24 5) Peningkatan kesehatan para siswa dan warga sekolah, misalnya pemberian vitamin dan makanan bergizi lainnya secara cumacuma. Berdasarkan beberapa pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa UKS sangat berperan penting dalam tercapainya pendidikan kesehatan dalam meningkatkan kesadaran peserta didik akan budaya hidup sehat. Pelatihan dan keterampilan terhadap pencegahan, pertolongan dan pengawasan dalam peningkatan kesehatan. Dapat juga dijadikan mitra kerjasama bagi orang tua murid, kantin sekolah, dan Puskesmas dalam rangka mencapai kesehatan manusia yang seutuhnya dan optimal.