Nomor SOP
(sesuai nomor puskesmas masing2)
Tanggal Pembuatan
28 Oktober 2014
Tanggal Revisi
kosong
Tanggal Efektif Disahkan oleh
tanggal saat sop ditandatangani Kepala Puskesmas
PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA nama Kepala Puskesmas NIP. ........
DINAS KESEHATAN DKI JAKARTA PUSKESMAS ………. Dasar Hukum (yang terkait dengan judul SOP) 1 .UU No...... 2. PP No. .... 3. Permendagri No. ....
Judul SOP
PELAYANAN PASIEN GAWAT DARURAT DI PUSKESMAS
Kualifikasi pelaksana 1. Memahami mekanisme / tatacara pengagendaan surat masuk 2. Mengetahui seluruh nomenklatur jabatan di instansinya 3. Mampu mengoperasikan aplikasi office
4. Pergub. D Keterkaitan SOP Pendaftaran Pasien SOP Pelaksanaan Tindakan Rujukan SOP Penanganan Rawat Inap
Peralatan/perlengkapan 1. Formulir 2. Rekam Medis 3. Alkes 4. Obat-obatan
Peringatan
Pencatatan dan pendataan (untuk memberikan klarifikasi yang mengelola surat masuk)
Penanganan pasien gawat darurat paling lambat 3 menit Seluruh rekam medis dan catatan lainnya di simpan pada ruang data setelah pasien datang pasien Apabila pasien menolak persetujuan medis maka segala resiko menjadi tanggungan keluarga pasien
LEMBAR KERJA IDENTIFIKASI KEGIATAN A. Data Kegiatan 1. Judul SOP 2. Jenis Kegiatan 3. Penanggung Jawab a. Produk b. Pelaksanaan Kegiatan 4. Scope (Ruang Lingkup) B. Identifikasi Kegiatan Judul Kegiatan Langkah Awal Langkah Utama Langkah Akhir
C. Identifikasi Langkah Langkah Awal
URUSAN LEGALISIR IJAZAH PELAYANAN SISWA KEPALA SEKOLAH SMK NEGERI 26 JAKARTA Petugas Kesiswaan Kesiswaan
PELAYANAN PENERIMAAN IJAZAH DARI SISWA VERIFIKASI OLEH KASUBAG TU PENGEMBALIAN IJAZAH YANG SUDAH DILEGALISIR
1
2
3
4
Langkah Utama
5
6
7
Langkah Akhir
8
JA IDENTIFIKASI KEGIATAN
URUSAN LEGALISIR IJAZAH PELAYANAN SISWA KEPALA SEKOLAH SMK NEGERI 26 JAKARTA Petugas Kesiswaan Kesiswaan
PELAYANAN PENERIMAAN IJAZAH DARI SISWA VERIFIKASI OLEH KASUBAG TU PENGEMBALIAN IJAZAH YANG SUDAH DILEGALISIR
Pemohon/Siswa mengajukan permintaan Legalisir Ijazah kepada Petugas Kesiswaan Petugas Kesiswaan menerima permohonan dan dokumen Ijazah Asli dan foto copy untuk diteliti keasliannya, jika diragukan keasliannya Petugas Kesiswaan melaporkan kepada Kasubbag TU untuk diverifikasi Kasubbag TU memerintahkan kepada Petugas kesiswaan untuk mencocokan keaslian Ijazah dengan Buku Kalper dan Buku Induk Siswa Setelah Ijazah dicocokan dengan Nomor Induk Siswa dan Buku Klaper dan ternyata benar maka Petugas Kesiswaan menyerahkan Ijazah Asli kepada Pemohon/siswa dan Foto Copy Ijazah diberikan Stempel Pengesahan/Legalisir Petugas Kesiswaan menyerahkan foto copy ijazah yang sudah distempel pengesahan/legalisir kepada Kasubag TU untuk di Paraf.
Kasubag TU menyerahkan foto copy ijazah yang sudah diparaf kepada kepala sekolah untuk ditanda tangani
Kepala Sekolah menyerahkan foto copy ijazah yang sudah ditanda tangani kepada Kasubag TU, dan Kasubbag TU menyerahkan foto copy ijazah tersebut kepada Petugas Kesiswaan untuk distempel sekolah Petugas Kesiswaan memanggil Pemohon/Siswa dan menyerahkan Ijazah yang sudah di legalisir, dan mengambil foto copy ijazah untuk di arsipkan dan siswa mengisi Buku Penulusuran Tamatan.
Prosedur Diagnosis dan Terapi Diare
No.
1 Langkah Awal
Kegiatan Dokter melakukan anamnesa kepada pasien :1. Diare sudah berapa kali, sudah berapa lama/hari ? 2. Apakah ada lendir / darah ? 3. Makan / minum apa sebelumnya ? 4. Apakah juga ada orang lain yang diare ? 5. Apakah ada keluhan lain ?
2
Paramedis mengukur tanda vital (tekanan darah, suhu, frekuensi napas, nadi)
2
Dokter melakukan pemeriksaan fisik : 1. Inspeksi : keadaan umum, pernapasan, mata cekung/tidak 2. Auskultasi : denyut jantung normal, bradikardia atau takikardia 3.Turgor : apakah baik atau buruk 4. Nyeri tekan abdomen : kalau ada keluhan sakit perut 5. Peristaltik : apakah normal, meningkat atau menurun ( kalau ada keluhan nyeri abdomen ) 6. ekstremitas : akral hangat atau dingin
3
Pada kondisi tertentu dokter menyarankan untuk pemeriksaan penunjang : Saat kondisi pasien yang telah stabil dapat dilakukan feses lengkap (termasuk analisa mikrobiologi) untuk menentukan penyebab
4
Dokter mendiagnosis berdasarkan anamnesis (BAB cair > 3x sehari) dan pemeriksaan fisik dengan atau tanpa pemeriksaan penunjang
Pelaksana Pemohon
5
Dokter memberikan resep : A. Terapi Dehidrasi 1. Dehidrasi ringan : oralit dan obat-obatan 2. Dehydrasi sedang : - Oralit kalau tidak muntah - Rehidrasi i.v. ( cairan NaCl isotonic, atau ringer lactate ) dan obat-obatan. 3. Dehidrasi berat : Rehydrasi i.v ( cairan isotonik, atau ringer lactate ) diguyur, kalau ada tanda-tanda asidosis segera dirujuk. B. Medika mentosa a. Bayi / balita : - Beri cairan dan makanan sebanyak anak mau dan sesering mungkin untuk 3 jam pertama - Beri tablet Zinc sesuai usia. - Oralit setiap mencret 1 bungkus - Rujuk segera bila terdapat tanda-tanda berat. Bila tidak ada, kunjungan ulang 5 hari. b. Dewasa : - Tetrasiklin ( cholera atau amuba ) 4 x 500 mg - Ampisillin 4 x 1 gram atau - Kloramphenikol 4 x 500 mg atau - kotrimoksasol 2 x 3 2 x 2 atau - Metronidazol ( kalau amuba ) 4 x 500 mg - Kalau nyeri abdomen : ▪ papaverin 3 x !/2 s/d 3 x 1 atau ▪ Loperamid ( imodium ) 1 x 2 lalu 1 x 1 kalau diare lagi - Simpthomatis : New Diaform : 3 x 2 tablet.
6
Dokter memberikan penjelasan mengenai Diare dan edukasi penanganannya : PHBS untuk pencegahan dan penularan, asupan cairan pada kondisi yang ringan
7
Pasien menuju apotek untuk pengambilan obat.
Pelaksana Dokter
Paramedis
Mutu Baku Waktu
Output
5 menit
Rekam Medis
Rekam medis Alat medis lengkap
2 menit
Rekam medis
Rekam Medis Alat medis lengkap
2 menit
Rekam Medis
Rekam medis Formulir laboratorium
1 menit
Formulir laboratorium
Rekam medis
1 menit
Rekam medis
Kelengkapan
Rekam medis
Keterangan
Rekam medis Resep
3 menit
Rekam medis Resep obat
Rekam Medis
5 menit
Rekam Medis
Resep Obat
10 menit
Obat