Sindrom Ramsay Hunt.docx

  • Uploaded by: bram
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Sindrom Ramsay Hunt.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 728
  • Pages: 8
Sindrom Ramsay Hunt Anatomi Telinga a) Telinga Luar b) Telinga Tengah c) Telinga Dalam

DEFINISI Herpes Zoster pada telinga adalah suatu infeksi pada saraf pendengaran oleh firus herpes zoster, yang menyebabkan nyeri telinga hebat, tuli dan vertigo (perasaan berputar). Bila disertai dengan paralisis N VII maka disebut sebagai Ramsay Hunt Syndrome. Ramsay Hunt Syndrome adalah suatu kelainan neurologi yang disebabkan oleh suatu virus yang disebut Vericella Zoster, yang dapat menginfeksi beberapa saraf di kepala sehingga menyebabkan paralysis fasial dan ruam baik ditelinga, lidah, atau langit-langit mulut.

Etiologi  Herpes Zoster pada telinga disebabkan oleh reaktivasi virus Varicella Zoster yang laten di dalam ganglion posterior atau ganglion intracranial.  Varicella Zoster, yaitu suatu virus rantai ganda DNA anggota family virus herpes yang tergolong virus neuropatik atau neuroder-matotropik.  Reaktivasi virus Varicella Zoster dipicu oleh berbagai macam rangsangan seperti keadaan tubuh yang lemah meliputi malnutrisi, seorang yang sedang dalam pengobatan imunosupresan jangka panjang, atau menderita penyakit sistemik.

PATOFISIOLOGI  Ramsay Hunt Syndrome terjadi akibat reaktivasi dari infeksi virus Varicella zoster sebelumnya. Pada tahap awal virus Varicella Zoster masuk kedalam tubuh melalui saluran nafas atas dan mukosa konjungtiva, kemudian bereplikasi pada kelanjar limfe regional dan tonsil. Virus kemudian menyebar melalui aliran darah dan berkembang biak di organ dalam.  Fokus replikasi virus terdapat pada system retikuloendotelial hati dan limpa. Pada saat titer tinggi, virus dilepaskan kembali ke aliran darah dan membentuk vesikel pada kulit dan mukosa saluran nafas atas. Kemudian berkembang dan menyebar melalui saraf sensoris dari jaringan kutaneus, menetap pada ganglion serebrospinalis dan ganglion saraf cranial.

 Parese Nervus VII timbul akibat reaktivasi virus varicella zoster yang menetap pada ganglion genikulatum dan proses ini disebut dengan ganglionitis. Ganglionitis menekan selubung jaringan saraf, sehingga menimbulkan gejala pada Nervus VII. Peradangan dapat meluas sampai ke foramen stilomastoid. Gejala kelainan nervus VII yang juga dapat timbul akibat infeksi pada ganglion yang terdapat di telinga dalam atau penyebaran proses peradangan dari nervus VI.

Faktor Resiko  Ramsay Hunt Syndrome tidak menular. Namun, reaktivasi virus varicella zoster dapat menyebabkan cacar air pada orang yang belum pernah menderita cacar air atau divaksinasi fisik dengan:  Hindari kontak fisik dengan:  Tidak pernah menderita cacar air atau vaksinasi untuk cacar air  Yang memiliki system kekebalan tubuh lemah  Bayi yang baru lahir  Wanita hamil

Gejala Klinis 1. Penderita secara umum sakit dengan suhu febris dan subfebris 2. Eritema dan vesikel-vesikel dapat dilihat ditelinga bagian luar dan saluran telinga bagian luar 3. Nyeri saraf yang berat dapat ditemukan 4. Paralysis fasial bagian perifer 5. Ketulian retrocochlear yang berat 6. Vertigo dan kehilangan

Diagnosa dan Pemeriksaan Penunjang  Otoskopi  Audiogram  MRI (Magnrtic Resonansion Imaging)  PCR (Polymerase Chain Reaction)

Penatalaksanaan  Pemberian obat anti virus (acyclovir) 2x24 jam  Pemberian kortikosteroid dosis tinggi dengan jangka waktu singkat  Antibiotika salep

Komplikasi o Kehilangan pendengaran permanen o Kerusakan mata o Postherpetic neuralgia

Prognosis  Semakin parah kerusakan, semakin lama waktu yang dibutuhkan untuk pulih, dan semakin rendah kemungkinan bahwa anda benar-benar akan kembali fungsi normal.  Secara keseluruhan, kemungkinan pemulihan yang baik jika pengobatan dimulai dalam waktu 3 hari dari saat gejala dimulai.

KESIMPULAN Herpes zoster pada telinga adalah suatu infeksi pada saraf pendengaran oleh virus herpes zoster, yang menyebabkan nyeri telinga hebat, tuli dan vertigo (perasaan berputar). Bila disertai dengan paralysis Nervus VII maka disebut sebagai Ramsay Hunt Syndrome. Herpes zoster otikus sering timbul ruam vesikel yang menyakitkan pada gendang telinga, saluran telinga, daun telinga, lidah, langit-langit mulut pada sisi yang sama sebagai kelamahan wajah, gangguan pendengaran pada satu sisi, sensasi hal berputar (vertigo), dan kelemahan pada satu sisi wajah. Pengobatan ialah pemberian obat anti virus (acyclovir) dalam 2x24 jam setelah terjadinya penyakit. Dan dikombinasi dengan kortikosteroid dosis tinggi untuk jangka waktu singkat pada awal perjalanan penyakit ini sering mengurangi nyeri akut

REFERENSI 1. Broek PV, Debruyne F, Feenstra L, Marrws AM. Buku Saku Tenggorokan, Hidung dan Telinga. Ed.12.Jakarta: EGC, 2009 2. Cody DT, Kern EB, Pearson BW, Penyakit Telinga< Hidung dan Tenggorokan. Jakarta: 1990 3. Adams GL. BOIES Buku Ajar Penyakit THT Edisi 6. Jakarta: EGC 1997 4. Ballenger JJ. Penyakit Telinga, Hidung, Tenggorokan, Kepala dan Leher. Ed 13. Jakarta: 1997 5. C J Sweeney, D H Gilden. Ramsay Hunt Syndrome. Neurol Neurosurg Psychiatry. 2001;71:149-154 6. Ludman H, Bradley PJ. ABC Telinga, Hidung, Tenggorokan. Ed 5. Jakarta: EGC, 2011 7. Anonymous. Ramsay Hunt Syndrome. 2011 di akses pada tanggal 3 juni 2013 http://www.mayoclinic.com/ health/ramsay-huntsyndrome/DS00878/DSECTION

Related Documents

Gordon Ramsay
November 2019 31
Sindrom Hiperventilasi
October 2019 45
Sindrom Down.docx
December 2019 41
Sindrom Hunter
June 2020 22
Sindrom Down.docx
December 2019 39

More Documents from "Nurul Fitriani"