Resume Maternitas.docx

  • Uploaded by: AGUSTINA LIA
  • 0
  • 0
  • April 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Resume Maternitas.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 584
  • Pages: 6
Nama : Agustina Lia Fitriani NIM

: 131611133103

Kelas

: A3/2016

Bagian 1.

Tujuan : Mahasiswa mampu menyusun asuhan keperawatan pada ibu hamil dengan gangguan atau komplikasi Terdapat dua bagian utama yaitu : 

Asuhan keperawatan pada gangguan kehamilan tahap awal



Dan Asuhan Keperawatan pada gangguan kehamilan Lanjut

Angka kematian ibu dan anak di Indonesia sangat tinggi, Target Sdgis untuk MMR 70/100 sementara di indonesia 126/100 ribu kelahiran hidup. Terdapat beberapa penyebab utama antara lain hipertensi dalam kehamilan, perdarahan, Infeksi serta sebab lainnya termasuk penyakit yang di derita ibu sejak dari sebelum kehamilan.

A. Gangguan atau Komplikasi persalinan Gangguan atau komplikasi ini terbagi menjadi berdasakan waktu terjadinya yaitu 1. Di awal kehamilan 

Infeksi



Keguguran



Hipertensi



Komplikasi lain seperti anemia, kehamilan ektopik, dan malnutrisi

2. Komplikasi pada kehamilan lanjut 

Kematiaan janin



Pre-eklamsia



DM Gestasional



Persalinan prematur

1. Gangguan kehamilan awal a. Infeksi pada kehamilan Terdapat beberapa infeksi yang dapat terjadi pada saat kehamilan, infeksi saluran kencing, infeksi menular seksual dan infeksi karena jamur 

Infeksi saluran kemih Perubahan fisik selama Kehamilan meningkatkan resiko ISK menimbulkan urin yang tertahan dan kembalinya urin dari uretra dan bledder ke arah ginjal. Penyebab ISK pada ibu hamil adalah bakteri. Gejala ISK pada ibu hamil kebanyakan ansimtomatis sehingga infeksi bisa naik ke saluran kemih bagian atad dan menimbulkan gejala yang lebih parah seperti demam, nyeri perut bagian bawah, disuria, hematuriadll. Pada umunya ibu hamil yang mengalami ISK dan menjalani treatment akan mempunyai prgnosis yang baik namun ada juga yang mengalami komplikasi seperti prematuritas, anemia, hipertensi, retadarsi pertumbuhan janin, preeklamisi dan amionitis hal ini bisa menimbulkan ketuban pecah prematur.

B. Diagnosa keperawatan yang bisa di angkat dari ibu hamil yang mengalami ISK antara lain : 1. Hibertermia b.d proses penyakit ISK di tandai dengan suhu tubuh di atas normal, kulit terasa hangat dan tachikardi 2. Gangguan eliminasi urin b,d iritasi kandung kemih di tandai dengan desakan berkemih, sering BAK dan distensi kandung kemih 3. Nyeri akut b.d ISK di tandai dengan mengeluh nyeri tampak meringis dan frekuensi nadi meningkat

C. Intervensi yang dapat di berikan pada ibu hamil dengan ISK adalah : 1. Kolaborasi dengan dokter untuk pemberian antibiotik dan antipiretik sesuai indikasi 2. Berikan kompres hangat pada daerah yang nyerI 3. Ajarkanklien tentang perinealhigine yang benar 4. Ajarkan klien cara mencuci tangan yang benar 5. Monitor pengeluaran urin klien baik jumlah warna dan keluhan

6. Monitor suhu tubuh 7. Berikan latihan bleder training 8. Berikan cairan peroral sesuai kebutuhan klien 9. Berikan asupan nutrisi pada klien sesuai kebutuhan

Bagian 2.

Bagian 3.

Bagian 4. A. Keguguran/ Abortus Keguguran adalah kehamilan yang berakhir sebelum usia 20 minggu kehamilan dengan berat janin kurang dari 500 gram atau panjang janin kurang atau sama dengan 16 cm. Terdapat beberapa jenis abortus : 1. Berdasarkan adanya pembukaan serviks terbagi menjadi dua yaitu 

Imminent abortus Di sebut sebagai abortus yang mengancam, dapat di pertahankan. Tanda gejala adalah nyeri akut bagian bawah mungkin dengan atau tanpa di sertai darah. Penatalaksanaan pada abortus ini adalah konservatif yaitu menganjurkan untuk badrest, memberikan obat penguat kehamilan seperti yang mengandung hormon progesteron dan menunda hubungan suami istri.



Insipient abortus Berarti kehamilan sudah berakhir sehingga perlu penanganan lebih lanjut yaitu pengeluaran hasil konsepsi

2. Tipe abortus berdasarkan cara terjadinya 

Abortus spontan Proses terjadinya tidak di mulai secara mekanik maupun medis. Penyebab abortus spontan adalah kelainan kromosom bayi, kelainan uterus, merokok, konsumsi alkohol, usia ibu kurang dari 17 tahun dan usia terlalu tua lebih dari 45 th dll.



Induced abortus

Related Documents

Resume
May 2020 0
Resume
May 2020 0
Resume
April 2020 0
Resume
April 2020 0
Resume
April 2020 0
Resume
May 2020 0

More Documents from ""