Rencana Pemulangan Pasien.docx

  • Uploaded by: IRA PUSPITA
  • 0
  • 0
  • April 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Rencana Pemulangan Pasien.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 474
  • Pages: 2
Rencana Pemulangan Pasien (Discharge Planning) adalah suatu proses dimana mulainya pasien mendapatkan pelayanan kesehatan yang diikuti dengan kesinambungan perawatan baik dalam proses penyembuhan maupun dalam mempertahankan derajat kesehatannya sampai pasien merasa siap untuk kembali ke lingkungannya. Keuntungan Discharge Planning 1. Bagi Pasien yaitu untuk mencegah kekambuhan pada pasien 2. Bagi Pemberi Layanan Keperawatan Pasien yaitu informasi yang lengkap dan dapat memberikan saran untuk membantu perawatan pasien 3. Bagi Petugas Kesehatan yaitu Memahami perannya dalam sistem perawatan pasien yang berkesinambungan 4. Bagi Rumah Sakit yaitu Terjalin hubungan kerjasama yang baik dengan penyedia layanan, layanan soaial, dan jasa perawatan lainnya Jenis pasien pulang 1.

Pulang sembuh, yaitu penghentian layanan kesehatan yang diberikan rumah sakit karena pasien telah dinyatakan sembuh oleh dokter

2.

Pulang paksa/ Atas Permintaan Sendiri adalah istilah yang digunakan untuk mendeskripsikan pasien yang menolak perawatan yang diajukan pihak rumah sakit dengan berbagai alasan.

3.

Pulang meninggal adalah penghentian semua jenis layanan kesehatan yang diperlukan, karena pasien sudah meninggal.

4.

Pulang karena dirujuk. Menurut Prof. Dr. Soekidjo Notoatmodjo (2008) rujukan adalah

sistem

penyelenggaraan

pelayanan

kesehatan

yang melaksanakan

pelimpahan tanggung jawab timbal balik terhadap satu kasus penyakit atau masalah kesehatan. Sederhananya, sistem rujukan mengatur darimana dan harus kemana seseorang dengan gangguan kesehatan tertentu memeriksakan keadaan sakitnya Langkah-langkah melakukan discharge planning adalah sebagai berikut : a) Lakukan asesmen atau pengkajian, Lengkapi asesmen pasien (pengkajian awal) pada RM 17 b) Perhatikan hal-hal yang perlu diketahui saat pasien di ruang rawat inap c) Lakukan persiapan saat pasien akan dipulangkan dari rumah sakit : d) Kriteria pasien dipulangkan

Kriteria atau indikasi pasien yang siap dipulangkan adalah : 1. Pasien dinyatakan sembuh dari sakitnya. 2. Pasien bisa melanjutkan pelayanan dengan rawat jalan. 3. Tidak ada keadaan yang mengkhawatirkan dan tidak diperlukan alat-alat khusus yang hanya ada di rumah sakit. 4. Faktor resiko sudah dapat dikendalikan 5. Kondisi

penderita secara umum telah membaik. (tanda vital stabil)

6. Tidak ada komplikasi yang mengancam 7. Pemeriksaan penunjang (laboratories, radiologis, EKG dan lain-lain) menunjukkan nilai normal atau perbaikan sesuai dengan kasus/ diagnose medis. e) Discharge planning pasien rawat jalan a. Setelah melalui screening akan diputuskan pasien akan dirujuk, masuk rumah sakit atau dipulangkan. Keputusan tersebut dilakukan oleh dokter/ dokter spesialis yang memeriksa pasien. b. Edukasi tentang penyakit, pengobatan dan kapan kembali untuk kontrol diberikan oleh dokter yang memeriksa pasien. c. Dokumentasi resume pasien rawat jalan diisi oleh dokter/ perawat. d. Resume pasien rawat jalan diisi pada setiap kali kunjungan di poliklinik e. Dokumentasi resume pasien rawat jalan

Dokumentasi pada pasien rawat inap, meliputi :

Perencanaan pasien pulang didokumentasikan pada status list pasien, yaitu 1. RM 21.b, yaitu petunjuk pasien pulang. 2. RM 22, yaitu ringkasan pasien pulang yang diisi oleh dokter penanggung jawab. 3. RM 10, yaitu catatan pelayanan. 4. RM 20 dan 21.a, yaitu perencanaan pasien pulang (discharge planning). 5. Formulir pernyataan pasien pulang paksa. 6. Form kematian 7. Surat Keterangan Ijin Pulang (SKIP)

Related Documents


More Documents from ""