BAB I PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang Puskesmas adalah Unit Pelaksana Teknis Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota yang
bertanggungjawab terhadap pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya. Puskesmas berperan menyelenggarakan upaya kesehatan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap penduduk agar memperoleh derajat kesehatan yang optimal. Permenkes RI Nomor 75 Tahun 2014 menyebutkan tugas Puskesmas melaksanakan kebijakan kesehatan untuk mencapai tujuan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya dalam rangka mendukung terwujudnya kecamatan sehat. Dalam melaksanakan tugas tersebut, Puskesmas menyelenggarakan fungsi penyelenggaraan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) tingkat pertama dan Upaya Kesehatan Perseorangan (UKP) tingkat pertama di wilayah kerjanya secara terintegrasi dan berkesinambungan. Upaya kesehatan masyarakat tingkat pertama meliputi upaya kesehatan masyarakat esensial dan upaya kesehatan masyarakat pengembangan. Upaya kesehatan masyarakat esensial meliputi 1) pelayanan promosi kesehatan, 2) pelayanan kesehatan lingkungan, pelayanan kesehatan ibu, anak dan keluarga berencana, 4) pelayanan gizi, 5) pelayanan pencegahan dan pengendalian penyakit. Upaya kesehatan masyarakat pengembangan merupakan upaya kesehatan masyarakat yang kegiatannya memerlukan upaya yang sifatnya inovatif dan/atau bersifat ekstensifikasi dan intensifikasi pelayanan, disesuaikan dengan prioritas masalah kesehatan, kekhususan wilayah kerja dan potensi sumber daya yang tersedia di masing-masing Puskesmas. Upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama dilaksanakan dalam bentuk rawat jalan, 2) pelayanan gawat darurat, 3) pelayanan satu hari (one day care), 4) home care dan/atau 5) rawat inap berdasarkan pertimbangan khusus pelayanan kesehatan. Upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama dilaksanakan sesuai dengan standar prosedur operasional dan standar pelayanan. Penyelenggaraan upaya kesehatan di Puskesmas dapat terlaksana secara optimal dengan manajemen yang baik. Manajemen Puskesmas adalah rangkaian kegiatan yang dilaksanakan secara sistematik untuk menghasilkan output Puskesmas secara efektif dan efisien. Manajemen Puskesmas terdiri dari perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian serta pengawasan dan pertanggungjawaban. Seluruh kegiatan diatas merupakan satu kesatuan yang saling terkait dan berkesinambungan. 1
Perencanaan tingkat puskesmas UPT puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan
Perencanaan tingkat puskesmas disusun untuk mengatasi masalah kesehatan yang ada di wilayah kerja UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan, baik upaya kesehatan wajib, upaya kesehatan pengembangan maupun upaya kesehatan penunjang. Perenvanaan ini disusun untuk kebutuhan satu tahun agar puskesmas mampu melaksanakan nya secara efesien, efektif dan dapat dipertanggung jawabkan. B.
Tujuan dan manfaat
1.
Tujuan
a. Tujuan Umum Meningkatkan fungsi manajemen puskesmas dalam upaya meningkatkan kinerja puskesmas sebagai pusat pengembangan, pembinaan dan pelaksanaan upaya kesehatan diwilayah kerjanya. b. Tujuan Khusus 1. Tersusunya rencana kegiatan puskesmas tahun 2019 2. Tersusunya hasil kegiatan tahun sebelumnya 3. Diketahuinya sasaran dan target kegiatan yang harus di capai tahun 2018 4. Diketauinya hambatan, tantangan dan faktor pendorong pancapaian kegiatan. 2.
Manfaat a. Perencanaan dapat memberikan petunjuk untuk menyelenggarakan upaya kesehatan secara efektif dan efesien demi mencapai tujuan yang telah diteteapkan b. Perencanaan memudahkan pengawasan dan pertanggung jawaban c. Perencanaan dapat mempertimbangkan hambatan,dukungan dan potensi yang ada
C.
Visi, Misi, Motto, Tujuan dan Tatanilai Puskesmas : Visi Puskesmas Pematang adalah “Terciptanya Masyarakat Yang Mandiri
1. Visi
Untuk Hidup Sehat di wilayah kerja UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan”. 2. Misi
:
a. Memelihara dan meningkatkan kesehatan individu, keluarga dan masyarakat beserta lingkungan b. Memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu dan terjangkau c. Menyelenggarakan Pelayanan Kesehatan yang mengutamakan upaya d. Promotif dan preventif; e. Menggerakan pembangunan berwawasan kesehatan
2
Perencanaan tingkat puskesmas UPT puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan
3. Motto : “Ramah Melayani Semangat Mengabdi “
a. Ramah Melayani
:
Semua Karyawan UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan selalu memberikan 3S ( Senyum, Sapa, Santun) kepada setiap pelanggan dalam memberikan pelayanan.
b. Semangat
:
Semua Karyawan UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan harus Semangat dan cepat tanggap dalam memberikan
Pelayanan
untuk
meningkatkan
mutu
pelayanan. c. Mengabdi
: Semua Karyawan UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan dalam pengabdianya harus disiplin serta penuh tanggungjawab.
4. Tata Nilai
:
“5 R” Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin a. Ringkas
: Semua Karyawan UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan
bekerja dengan tepat b. Rapih
: Semua Karyawan UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan
bekerja dengan Rapih dan terorganisir c. Resik
: Semua Karyawan UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan
menanamkan perilaku Hidup bersih dan sehat d. Rawat
: Semua Karyawan UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan
memelihara Sarana dan Prasarana di lingkunganyang ada di UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan e. Rajin
: Semua Karyawan UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan
bekerja dengan sungguh-sungguh, disiplin dan tanggungjawab
3
Perencanaan tingkat puskesmas UPT puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan
BAB II GAMBARAN UMUM PUSKESMAS
A. Analisa Situasi Data 1. Data Umum Puskesmas Pematang terletak sebelah timur dari pusat pemerintahan Kabupaten Serang. Lokasinya bertempat di desa Pematang Jl Raya Sentul – Nyapah Km.4 Kecamatan Kragilan Kabupaten Serang. Dengan Batas Wilayah, meliputi: Utara
: Kecamatan Ciruas
Barat
: Kecamatan Kibin
Timur
: Kecamatan Walantaka
Selatan
: Kecamatan Cikesal
Puskesmas Pematang dibangun pada tahun 2009 dengan luas wilayah 18,12 KM², ; 3.069.009 Ha terbagi 6 (enam) desa binaan, 85 RT, 17 RW, dengan jarak tempuh paling jauh dari puskesmas ke desa 0 – 4 km. Wilayah kerja merupakan daerah pesawahan dengan curah hujan rendah tiap tahunnya. Tiap desa dapat dijangkau dengan kendaraan roda 2 atau roda 4, jalan beton. Mata pencaharian penduduk sebagian besar bertani, buruh dan pedagang. Sedangkan untuk waktu tempuh dari puskesmas ke desa terjauh + 0 – 30 menit. Kondisi fisik gedung pelayanan Puskesmas Pematang cukup baik dengan 1 lantai dibangun tahun 2009 dan untuk puskesmas rawat jalan kondisnya sudah rusak dan sedang dilakukan pembangunan yang nanti rencananya selain untuk rawat jalan umum juga untuk pelayanan rawat inap Riwayat Kepala Puskesmas sejak operasionalnya
UPT Puskesmas Pematang
Kecamatan Kragilan : a) Tahun 2009 - 2011 dr Hadnah b) Tahun 2011 – 2014 H. Sodikin. SKM c) Tahun 2014 – 2015 Dwi Joko Purnomo. SKM d) Tahun 2015 – sekarang drg. Renni Susanti. MM UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan selain memiliki fasilitas rawat jalan, juga Selain itu UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan memiliki 1 (satu ) Puskesmas Pembantu yaitu di Desa Silebu, serta memiliki 1 (satu) Poskesdes yaitu di Desa Pematang. UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan terletak sebelah Barat dari pusat pemerintahan Kabupaten Serang. Lokasinya bertempat di Desa Pematang Kecamatan Kragilan, yang menghubungkan beberapa kecamatan 4
Perencanaan tingkat puskesmas UPT puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan
baik kecamatan yang masih lingkup pemerintahan Kabupaten Serang maupun kecamatan lingkup luar Kabupaten Serang yaitu Kota Serang dan Kabupaten Serang Provinsi Banten. Kondisi tersebut memungkinkan bagi pengguna jasa layanan menggunakan berbagai fasilitas pelayanan kesehatan yang ada di UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan. Jejaring
pelayanan
kesehatan
dasar
tingkat
kecamatan
dengan
RSU/RSUD dapat dilihat pada tabel berikut: No 1 2 3 4 5
Nama RSU/RSUD/ Puskesmas
Wilayah Kecamatan Ciruas Kecamatan Cipocok Jaya Kecamatan Kota Serang Kecamatan Kota Serang Kecamatan Cipocok Jaya
RS Hermina RS Sari Asih RS Kencana RSU dr. Drajat Prawiranegara RSU Banten
Jarak dari Puskesmas Pematang 4 km 15 km 16 km 17 km 17.km
Luas wilayah Puskesmas Pematang sebesar 18,12 KM², ; 3.069.009 Ha yang tersebar menjadi 6 desa dengan rata-rata kepadatan penduduk pada tahun 2018 sebesar 30.516 jiwa/KM2. Adapun
Upaya
Kesehatan
Bersumber
daya
Masyarakat
(UKBM)
Puskesmas Pematang adalah sebagai berikut : 1. Puskesmas Pematang merupakan puskesmas induk dan mempunyai 1 Poskesdes 2. Pos Pelayanan Terpadu (POSYANDU) a. Posyandu Desa Cisait
: 6 Posyandu
b. Posyandu Desa Pematang
: 4 Posyandu
c. Posyandu Desa Kramatjati
: 4 Posyandu
d. Posyandu Desa Sukajadi
: 4 Posyandu
e. Posyandu Desa Dukuh
: 4 Posyandu
f. Posyandu Desa Silebu
: 5 Posyandu
3. Pos Pembinaan Terpadu (POSBINDU) Lansia a. Posbindu Desa Cisait
: 2 Posbindu
b. Posbindu Desa Pematang
: 1 Posbindu
c. Posbindu Desa Kramatjati
: 1 Posbindu
d. Posbindu Desa Sukajadi
: 1 Posbindu
e. Posinndu Desa Dukuh
: 1 Posbindu
f. Posbindu Desa Silebu
: 2 Posbindu
4. Kelas Ibu Hamil 5. Kelas Ibu Balita 5
Perencanaan tingkat puskesmas UPT puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan
Sarana dan Prasana serta UKBM dalam wilayah kerja UPT Puskesmas Pematang Kecmatan Kragilan cukup memadai dalam upaya kegiatan program – program Kesehatan ( lampiran 1 ) 1. Data Ketenagaan / Sumber Daya
Tabel 2. 1 Data Sumber Daya UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan tahun 2019 Jumlah tenaga No
Jenis Ketenagaan
I
Jumlah yang ada
Kekurangan
Status Kepegawaian
Keteran gan
Puskesmas Induk 1.
Dokter
2
PNS & PTT
2.
Dokter Gigi
1
PNS
3.
Bidan
13
PNS,PTT,
4.
Perawat
7
PNS
5.
Perawat Gigi
0
-
6.
Sanitarian
1
THL
7.
Tenaga Lab
0
-
8.
Tenaga Gizi
1
THL
9.
Pengelola Obat
1
THL
10. Administrasi
1
Honor
11. Akuntansi
1
THL
12. Tenaga IT
1
THL
13. Penjaga Malam
1
Tenaga Honor
14. Sopir
1
Honor
15. Sarjana Kesehatan Masyarakat
1
PNS
16. Bidan
6
Magang
17. Perwat
1
Magang
Pada tahun 2019 di UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan masih kekurangan tenaga antara lain : dokter Gigi, Analis, Asisten Apoteker, Rekam Medis, yang 6
Perencanaan tingkat puskesmas UPT puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan
dapat mengelola system administrasi di Puskesmas. Tenaga yang ada dan berfungsi untuk mengendalikan system administrasi dipuskesmas masih diintegrasikan dengan profesi jabatan lain, seperti : Kepala Puskesmas dikelola oleh dokter Gigi, bendahara, asset barang dan tata usaha masih dikelola oleh jabatan fungsional yang melakukan pelayanan program upaya kesehatan. Pengelola keuangan yang semuanya terintegrasi dengan peran dan tugas perawat, hal ini dapat menimbulkan dampak yang kurang maksimal dalam pelayanan / pelaksanaan kegiatan program yang menjadi tugas dan fungsi perawat. Dengan berkembangnya tuntutan masyarakat dan tehnologi dalam pelayanan yang diberikan, maka kebutuhan akan sumber daya baik sumber daya manusia ataupun sarana dan prasarana yang harus di penuhi. 2. Ketersediaan Obat dan Bahan Habis Pakai
Tabel . 2.2 Data Obat dan Bahan Habis Pakai Tahun 2018
7
No
Nama obat
1
Air Raksa Dental Use
2
Aciclovir Cream 5 %
Stok Awal
Penerimaan
Pengeluaran
Sisa
-
-
-
26
200
185
41
3
Azitromisin + Cefixime Kombipak
-
-
-
0
4
Albendazol 400 mg
-
-
-
0
5
Ambroksol tablet 30 mg
0
250
243
7
6
Ambroksol tablet 15 mg/5ml
-
-
-
0
7
Amoksisilin serbuk Injeksi 1000 mg
-
-
-
0
8
Ampisilin Injeksi
140
150
180
9
Anti Haemoroid DOEN Kombinasi
-
-
-
0
10
Antifungi DOEN Kombinasi
69
305
276
98
11
Davitalisasi Pasta (Non Arsen)
-
-
-
0
12
Deksametason Injeksi 5 mg/ml - 1 ml
-
-
-
0
Perencanaan tingkat puskesmas UPT puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan
110
8
13
Dekstrometrofan syrup kombinasi
-
-
-
0
14
Dekstrometrofan tablet kombinasi
-
-
-
0
15
Diazepam Injeksi 5 mg/ml - 2 ml
27
0
18
9
16
Diazepam Tablet 2 mg
76
1,750
1,578
17
Difenhidramin HCl Injeksi 10 mg/ml - 1 ml
5
2
5
2
18
Efedrin HCl Tablet 25 mg
-
-
-
0
19
Etanol 70% - 1.000 ml
0
10
9
1
20
Etarikridina (Rivanol) Larutan 0,1% - 300 ml
5
24
27
2
21
Etil Klorida Semprot 100 ml
5
13
7
11
22
Fenobarbital Injeksi 50 mg/ml - 2 ml
-
-
-
0
23
Fitomenadion (Vit K1) Injeksi 10 mg/ml
-
-
-
0
24
Fluoride Tablet 0,5 mg
-
-
-
0
25
Gentamisin Salep Kulit 0,1 %
42
624
543
123
26
Gentian Violet Larutan 1% - 10 ml
12
54
51
15
27
Glass Ionomer Cement (GC IX)
0
1
1
0
28
Gliseril Guayakolat Sirop
55
673
595
29
Gliseril Guayakolat Tablet 100 mg
4,200
72,000
61,234
30
Hidrogen peroksida
-
-
-
0
31
Hidroklortiazid (HCT) Tablet 25 mg
-
-
-
0
32
Iodium Test
0
18
17
1
Perencanaan tingkat puskesmas UPT puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan
248
133
14966
33
IV Cateter NO 24
9
25
21
13
34
Jarum jahit no. 9-14
-
-
-
0
35
Kalsium Hidroksida Pasta
-
-
-
0
36
Kalsium Laktat (Kalk) Tablet 500 mg
1,825
24,000
21,561
37
Kapas Pembalut/Absorben 250 mg
7
40
31
16
38
Karbon aktif
1,060
3,809
4,123
746
39
Kasa Pembalut Hidrofil 4 m x 10 cm
-
-
-
0
40
Kassa Pembalut 40 x 80
5
17
14
8
41
Kassa Steril 16 x 16
3
14
12
5
42
Kloramfenikol Kapsul 250 mg
111
250
129
232
43
Kloramfenikol Suspensi 125 mg/5 ml
-
-
-
0
44
Kloramfenikol Tetes Telinga 3%
0
80
75
5
45
Klorfeniramin Maleat (CTM) Tablet 4 mg
556
105,000
95,221
46
Klorpromazin HCl Tablet Salut 25 mg
-
-
-
0
47
Lancet Blade
-
-
-
0
48
Lisol
0
8
7
1
49
Livertan Salep kulit
18
26
25
19
50
Magnesium Sulfat Injeksi (IV) 40% - 25 ml
10
0
8
2
51
Masker
39
80
54
65
52
Metil dopa tablet 250 mg
96
320
240
176
30
70
43
57
53 9
Metilergometrin Maleat Inj 0,200 mg - 1
Perencanaan tingkat puskesmas UPT puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan
4264
10335
ml
10
54
Metronidazol Tablet 250 mg
0
450
543
55
Monoklorkamfer Mentol Cairan ( CHKM )
-
-
-
0
56
Multivitamin Sirup
47
350
342
55
57
Multivitamin Tablet
564
820
354
1030
58
Mummifying Pasta
-
-
-
0
59
Na. Tiroksin
-
-
-
0
60
Natrium Bikarbonat Tablet 500 mg
-
-
-
0
61
OAT (Obat Antituberkulosis) Anak
-
-
-
0
62
OAT (Obat Antituberkulosis) Kategori I dewasa
0
8
7
1
63
Obat Batuk Hitam (OBH) Cairan - 100 ml
155
730
574
311
64
Oksigen Gas dalam Tabung
0
362
48
314
65
Oksitetrasiklin HCl 1% Salep Mata
120
500
463
157
66
Oksitosin Injeksi 10 IU/ml - 1 ml
125
540
356
309
67
Papaverin tablet 40 mg
-
-
-
68
Parasetamol Tablet 100 mg
0
320
210
69
Pirazinamid 500 mg
-
-
70
Piridoksin HCl (Vit. B6) Tablet 10 mg
22,271
24,000
71
Piroxicam 20 mg kapsul
-
-
72
Plester 5 yard x 2 inchi
15
9
11
13
73
Prednison Tablet 5 mg
28
105
101
32
-93
0
110 0
42,000
4271
0
Perencanaan tingkat puskesmas UPT puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan
11
74
Prokain Benzil Penisilin injeksi
-
-
0
75
Propititiourasil
-
-
0
76
Reagen golongan darah A&B
-
-
0
77
Reagen Ziehl Nielson
-
-
0
78
Salbutamol Tablet 4 mg
440
430
79
Sarung Tangan
351
420
543
228
80
Scabicid cream
50
75
120
5
81
Semen Seng Fosfat Serbuk dan cairan
-
-
82
Serum Anti Bisa Ular Polivalen Injeksi 5 ml
83
Serum Anti Tetanus Injeksi 1.500 IU/ampul
84
Sulfasetamid Natrium Tetes Mata 15%
85
Temporary Stopping Fletcher
86
Tensigard
87
Tiamin HCl/Mononitrat (vit. B1) Tablet 50 mg
88
TP Rapid test
650 220
0 3
2
3
2 9
4
6
1 1450
849
850
-
-
330
340
249
0 620
50 11377 2
60,092
65,000
11,320
-
-
-
89
Triheksifenidil Hidroklorida Tablet 2 mg
1,521
1,000
1,860
661
90
Urine Bag Steril 2 L
20
25
32
13
91
Vitamin B Komplek Tablet
58,426
60,000
87,320
92
Vaksin HB O
391
400
674
117
93
Vaksin BCG
134
150
201
83
94
Vaksin DPT-HB-HIB
276
250
430
96
95
Vaksin POLIO
283
290
550
23
Perencanaan tingkat puskesmas UPT puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan
0
31106
96
Vaksin CAMPAK
163
170
245
88
97
TT
176
190
234
132
98
MB. Dewasa
15
24
23
16
99
MB. Anak
-
-
100
PB. Dewasa
-
-
101
PB. Anak
-
-
102
R. I (Onco probe )
-
-
103
R II ( Intec )
-
-
104
R III ( Biometrix )
-
-
105
Sypilis
-
-
106
Kotrimoksazol 960 mg
-
-
107
Cefixime
-
-
108
Aciclovir tab 200 mg
-
-
109
Flukonazol 150 mg
-
-
110
Vaksin Anti Rabies
-
-
111
Rapid HIV 3 (Biomeriux HIV)
-
-
Pengelolaan logistic obat di UPT Puskesmas Pematang Kecamatan kragilan selalu mengacu kepada kebutuhan pasien, untuk pengadaan kebutuhan obat di UPT Puskesmas Pematang Kecamatan kragilan melalui perencanaan dari bulan lalu kemudian dari analisa sepuluh besar penyakit dalam bulan berjalan, lalu di rencakan dalam bentuk kebutuhan dengan menggunakan format LPLPO yang diajukan ke Dinas Kesehatan Kabupaten Serang melalui unit bidang Sumber Daya Kesehatan. Tetapi dalam pengambilan / pengamprahan kebutuhan obat tersebut terkadang masih tidak sesuai dengan kebutuhan yang diajukan puskesmas dalam pengajuan kebutuhan ke Dinas. Hal ini menjadi hambatan pemberian obat ke pasein dalam pelayanan di puskesmas dan jaringanya. Penyelesaian masalah tersebut dengan kita membatasi pengeluaran keterbatasan obat yang ada dengan menggunakan pola obat rasional. Penghapusan obat yang sudah expire di UPT Puskesmas Pematang Kecamatan kragilan menggunakan cara yang
12
sudah ditetapkan sebagai protap dalam menjalankan
Perencanaan tingkat puskesmas UPT puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan
prosesnya, yaitu dengan cara menggunakan berita acara penghapusan obat expire kemudian diserahkan ke Dinas Kesehatan Kabupaten Serang untuk dilakukan penghapusan. 3. Keadaan Peralatan Kesehatan Tabel 2.3 Keadaan Peralatan Kesehatan UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan Tahun 2018
Kondisi No I
Jenis Sarana / Prasarana
Jumlah
Rusak Ringan
Rusak sedang
Rusak Berat
Sarana Kesehatan a. Gedung Puskesmas
1
b. Pusling R4
2
3. Sepeda Motor
1
4. Aula Puskesmas
1
Sarana Penunjang II
1. Computer
10
2. Mesin Tik III
Alat Medis & Non Medis a. Tensi b. Hb Meter c. Timbangan d. Dacin e. Termometer 4.
IV
V
VI
13
Obat2an
KIA set a.
Tensimeter
b.
Stetoskop
c.
Paket partus
d.
IUD KIT
e.
Meja ginecolog
f.
Lampu ginecolog
g.
Dopler
Poliklinik set a.
Tensimeter
b.
Stetoskop
c.
Termometer
d.
Standar infus
e.
Paket oksigen
f.
Dst
PHN kit a.
Stetoskop
b.
Tensimeter
c.
Payung
d.
Senter
e.
Termometer
Perencanaan tingkat puskesmas UPT puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan
Keadaan sarana dan prasana di UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan masih belum maksimal, untuk peralatan medis terutama pelayanan klinis pasien masih kurang seperti lampu senter tindakan masih kurang, kit untuk promkes, UKGS, UKS pusling dan lain sebagian masih belum memadai, hal ini dikarenakan keterbatasan anggaran dalam pengadaan sarana dan prasana tersebut. Keterbatasan sarana ini tidak membuat upaya kesehatan dari program – program berhenti, dengan disiasati cara lain yang dapat menggantikan sarana tersebut. Kebutuhan sarana dan prasana yang belum ada di UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan ini akan diajukan melalui anggaran dana JKN pada tahun 2018. 1. Pembiayaan Puskesmas Tabel 2.4
Pembiayaan UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan Tahun 2018 No
Sumber Biaya
1 2 3 5
Retribusi APBN ( BOK ) BPJS ( JKN ) APBD Kabupaten (BOP) Jumlah Total
TOTAL REALISASI PRESENTASE ANGGRAN 60.000.000 57.616.000 96,03 374.504.000 301.080.000 80,39 751.743.345 388.970.048 51,74 195.142.000 188.049.500 96,37 1.381.389.345 935.715.548 67,74
Pembiayaan Puskesmas pada tahun 2018 bersumber dari anggaran APBN dan APBD , untuk APBN antara lain : Dana BOK, anggaran dana BOK UPT Puskesmas Pematang
Kecamatan Kragilan pada tahun 2018 sebesar Rp. 301.080.000,- digunakan 80,39% untuk kegiatan preventif dan promotif upaya kesehatan di UPT Puskesmas Pematang Kecamatan
Kragilan sisa saldo dari sumber biaya JKN yang dialokaiskan untuk barang dan jasa dan belanja modal (Penambahan daya listrik dan belanja alat kedokteran anak tidak di gunakan) sedangkan untuk anggaran APBD antara lain : Retribusi dari Pemda yaitu sebesar: Rp.
388.970.048,- pengembalian retribusi ini digunakan untuk kegiatan prventif dan promotif juga untuk pengadaan sarana kebutuhan puskesms seprti : ATK dan ART lainnya. Anggaran APBD yang berasal dari pengembalian retribusi ini digunakan untuk upaya preventif dan promotif sebesar 57.616.000 Atau Sebesar 96,03 % , Anggaran APBD yang berasal dari pengembalian Biaya Operasional Puskesmas ini digunakan untuk upaya preventif dan promotif sebesar 188.049.500 Atau Sebesar 96,37 % Sedangkan anggran yang bersumber JKN pada tahun 2018 masih digunakan untuk jasa pelayanan, sedangkan opersional yang bersumber JKN digunakan untuk pembelian /
14
Perencanaan tingkat puskesmas UPT puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan
pengadaan sarana dan prasarana serta untuk preventif dan promotif program, kegiatan prolanis dan peltihan yang sesuai kebutuhan dengan Puskesmas.
2. Keadaan Prasana Puskesmas Tabel 2.5 Prasana di UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan tahun 2018 Jenis Sarana /
No
Prasarana
I
II
Kondisi Jumlah Rusak Ringan
Rusak sedang
Rusak Berat
Sarana Kesehatan 1.
Gedung Puskesmas
2.
Pusling R4
3.
Sepeda Motor
4.
Aula Pertemuan
1 1 2
1
1
Sarana Penunjang
3.
Computer
4.
Mesin Tik
5.
Alat Medis & Non Medis
6.
Obat2an
10
Prasana yang ada di UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan pada tahun 2018 adalah cukup memadai, namun keadaan nya masih kurang maksimal, masih banyak yang kurang berfungsi baik, prasarana ini digunakan sebagai pendukung dalam pelayanan upaya kesehatan yang ada di UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan, sarana dan prasana sebagai penunjang pelayanan di Puskesmas, untuk sarana dan prasana yang sudah kurang baik untuk menunjang pelayanan, maka petugas coordinator sarpras akan membuat jadwal pemeliharaan bagi sarana prasana yang ada di lungkungan UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan. 7. Peran Serta Masyarakat Dalam menjalankan fungsi puskesmas yaitu sebagai : Pusat penggreka pembangunan berwawasan kesehatan, Pusat pemberdayaan keluarga dan masyarakat, pusat pelayanan kesehatan strata pertama, maka dalam pelayanan upaya kesehatan baik di dalam gedung maupun diluar gedung adalah dengan melibatkan peran serta msyarakat yang ada di wilayah kerja Puskesmas sebagai sasaran penggerakan masyarakat. Peran serta msayarakat diwilayah kerja UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan. cukup baik, ditandai dengan adanya susunan organisasi posyandu di seluruh Kelurahan yang ada di wilayah kerja 15
Perencanaan tingkat puskesmas UPT puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan
Puskesmas. Bukti bahwa peran serta masyarakat ini menjalin koordinasi yang baik dengan sector terkait . Disamping itu, terdapat beberapa kegiatan lain yang merupakan hasil kerjasama dengan lintas sektoral , diantaranya yaitu : 1) Kegiatan penjaringan kesehatan anak sekolah bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Departemen Agama, 2) Rapat Koordinasi bulanan ( rakordes ) yang dilaksanakan oleh masing – masing Kelurahan. 8. Penduduk dan Sasaran program Sasaran beban kerjas UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan pada tahun 2018 adalah sebanyak 30.516 jiwa yang berada di 6 desa sebagai wilayah kerja UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan, penduduk yang paling tinggi dan padat yaitu di Desa Cisaid, dikarenakan di desa tersebut banyak terdapat perumahan bahkan hampir terdiri dari komplek perumahan sehingga kepadatan penduduk lebih banyak. Dari jumlah tersebut diatas maka terdapat 15.563 ( 23,51 % ) penduduk laki – laki dan 14.953
( 23.94 % ) penduduk
perempuan. Perbandingan jumlah gender yang tidak sama ini agar lebih focus terhadap pelayanan terhadap program – program yang berhubungan dengan pola prilaku baik mulai dari neonatus, bayi, balita, Anak sekolah remaja. Wus dan lansia. Dari jumlah penduduk diatas sebagaian adalah jumlah jiwa miskin pada tahun 2018 di UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan terdapat 21.258 jiwa ( 46.6 % ) dari jumlah penduduk, persentasi ini sangat besar dan mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya sebesar 44.9%,tentunya ini merupakan permasalahan yang memerlukan penanganan serta prioritas kebijakan tersendiri sehingga puskesmas dan segala program kesehatan memfokuskan pada sasaram primer / jiwa miskin ini dikarenakan dapat berpengaruh terhadap derajat kesehatan masyarakat tersebut. Mata pencaharian sebagian besar penduduk yang ada diwilayah kerja UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan adalah pedagang/ buruh sebanyak 7.975 orang, untuk pegawai negari ( PNS ) sebnyak 6.101 orang, sebagai pegawai swasta sebanyak 6.280 orang hal ini tentunya akan mempengaruhi daya beli masyarakat yang ada di wilayah kerja UPT Puskesmas Pematang Kecamatan kragilan. Pendidikan mayoritas penduduk di wilayah kerja UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan adalah lulusan SD sebanyak 22.95 % dari jumlah penduduk , dan masih ada penduduk yang tidak lulus sekolah dasar ( SD ) sebanyak 5.32 % hal ini tentunya sangat berpengaruh terhadap status social ekonomi masyarakat, dimaan akan berdampak pula pada kualitas hidup dan kesehatan masyarakat itu sesndiri. Perlu adanya antisipasi kedepan dengan bekerjasama anatar lintas sektoral seperti Desa, Kecamatan, Dinas Sosial dan pendidikan agar tidak bertambah lagi jumlah anak yang hanya lulusan SD karena keadaan tersebut berpotensi menimbulkan berbagai masalah di dimasyarakat seperti masalah ekonomi, kesehatan dan keamanan seperti kriminalitas, narkoba,miras maupun PSK. Oleh karena itu salah satu penentu keberhasilan pembangunan kesehatan salah satunya adalah bidang pendidikan. Diharapkan dengan lebih meningkatnya pendidikan masyarakat, dapat mengungkit pembangunan diberbagai sector. Sasaran program Puskesmas tersebut kemudian 16
Perencanaan tingkat puskesmas UPT puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan
dikelompokkan pada kelompok sasaran khusus/ kelompok rentan. Sasaran kelompok rentan lain yang ada di UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan sebagai sasaran program kesehatan yaitu meliputi ibu hamil, ibu bersalin, dan neonatus ,sasaran tersebut adalah untuk program kesehatan imunisasi, kesehatan ibu dan anak termasuk KB adalah: jumlah bayi pada tahun 2018 yaitu sebanyak 963 bayi, balita sebanyak 3870 orang, ibu hamil sebanyak 1063 orang, ibu bersalin 1015 orang dan PUS sebanyak 6.750 orang. Sasaran ini menjadi beban kinerja UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan dalam memberikan pelayanan kesehatan dasar di masyarakat. Seluruh program kesehatan 7. Data Sekolah Cakupan Program kesehatan anak sekolah di UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan cukup banyak , dari semua jumlah siswa sekolah yang menjadi sasaran untuk program kesehatan anak sekolah yaitu siswa SD : 4.929, SMP: 962 , SMU : 766. Kegiatan program kesehatan anak sekolah terbagi menjadi kegiatan penjaringan kesehatan anak sekolah yang dilakukan pada anak kelas 1( siswa baru yang masuk tahun jaraan baru sekolah) dan kegiatan pemeriksaan kesehatan berkala pada siswa kelas 4,8,10 dilakukan pemeriksaan kesehatan berkala sebanyak 2 kali pertahun, pemeriksaan kesehatan indra dan pelaksanaan imunisasi anak sekolah dasar serta penyuluhan napza dan narkoika pada siswa SMP. Sasaran ini menjasi focus kegiatan kesehatan anak sekolah yang dipantau terus oleh puskesmas dan jaringannya. Dengan kegiatan ini adalah salah satu upaya meningkatkan kerjasama lintas sektoral terutama bidang pendidikan dalam meningkatkan derajat kesehatan pada anak usia sekolah 7. Data kesehatan Lingkungan Cakupan program kesehetan lingkungan di UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan pada tahun 2018 masih banyak yang belum mencapai target yang telah ditetapkan sebagai kualitas kinerja prorgam, dari data cakupan yang didapat pada tahun 2018 program kesehatan lingkungan masih harus meningkatkan kinerja program karena target belum tercapai, hal ini dapat berdampak pada tingkat kesehatan masyarakat diwilayah kerja UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan, dengan belum tercapai nya indikaotr ini maka untuk tahun selanjutnya petugas harus meningkatkan kualitas program kesehatan lingkungan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat bail itu kegiatan dalam gedung maupun luar gedung, cakupan program kesehatan lingkungan itu adalah seperti tabel berikut ini :
17
Perencanaan tingkat puskesmas UPT puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan
Tabel 2.6 Data Cakupan Program Kesehatan Lingkungan tahun 2018
No
Cakupan Sarana Kesehatan Lingkungan
Desa
SPAL ( Target 80%) 1
Cisait
2
Pematang
3
Kramatjati
4
Silebu
5
Sukajadi
6
Dukuh
JAGA ( Target 75%)
SAB ( Target 80%)
Jumlah
7. Data Kematian Pada Tahun 2018 di UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan tidak terdapat kematian Ibu seperti tahun sebelumnya, namun masih adanya kematian bayi sebanyak 2 bayi yang disebabkan karena sebagian besar kasus IUFD. Dengan adanya kasus kematian
bayi ini, maka bagi para petugas kesehatan khususnya di UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan harus meningkatkan kewaspadaan pada kasus kegawatdaruratan pada kehamilan dan bayi baru lahir, kegiatan ini akan diharapkan akan lebih meningkatkan kesehatan ibu dan bayi, pemantauan kepada ibu hamil baik resiko tinggi dengan berbagai kasus apapun juga sehingga dapat menekan angka kemtian ibu dan bayi. 8. Data Kunjungan Tabel 2.7
Data Kunjungan Pasien UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan tahun 2018 Jenis Pelayanan
Jenis Kelamin L
Jenis Pasien P
Lama
Baru
Bayar
BPJS
Jumlah
Jumlah Total 18
Perencanaan tingkat puskesmas UPT puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan
Sumber: Laporan SP3 UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan tahun 2018
Dari data diatas pada tahun 2018, Kunjungan di UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan mencapai 53.46 % dari jumlah penduduk sasaran UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan, dari jumlah seluruh kunjungan tersebut, jumlah pasien baru sekitar 47.99 %. Data kunjungan ini didapatkan dari semua unit pelayanan dan jejaring puskesmas seperti : Poskesdes, Pusling pada lansia dll yang rutin dilakukan puskesmas. Dari seluruh pasien yang berkunjung ke UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan berdasarkan gender, jenis kelamin wanita mencapai 50.99 %. Hal ini dikarenakan wanita lebih banyak mengalami kerentaan fisik yang rendah, sehingga mudah sakit dibandingkan laki – laki. Sehingga kasus penyakit yang ada di UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan lebih banyak ditemukan pada jenis kelamin wanita. 7. Data Sepuluh Besar Penyakit Terbanyak Tabel 2.8
Data Sepuluh Penyakit Terbanyak UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan tahun 2018 Masalah Peny. Menular :
Kode penyakit
Jumlah penderita
Ranking
1. Ispa Non Spesifik 2. Commond Cold 3. Conjungtivitis 4. Diare
Tidak menular :
5. Hipertensi 6. Myalgia 7. Dispepsia 8. Tukang Lambung 9. Abses Furunkel 10. Dermatitis lain
Sumber data : SP3 UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan tahun 2018
Pada Tahun 2018, jumlah kasus penyakit terbanyak prioritas pertama di UPT
Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan adalah ispa non spesifik sebanyak 3369 orang. Sedangkan prioritas kedua adalah commond cold sejumlah 1352 orang. Dua kasus penyakit ini menduduki urutan prioritas kasus terbanyak di tahun 2015. Kasus penyakit ini berbasis
lingkungan, karena faktor kebersihan lingkungan / higyene sanitasi personality yang rendah. Berkaitan dengan hasil cakupan program kesehatan lingkungan yang masih rendah dan berdampak pada kesehatan masyarakat yang ada di sekitar wilayah UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan. Kepadatan penduduk yang tinggi juga dapat berpengaruh terhadap banyaknya kasus penyakit ispa di wilayah kerja UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan. Oleh karena itu sebagai bentuk intervensi dari upaya preventif dalam penanganan 19
Perencanaan tingkat puskesmas UPT puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan
kasus penyakit ini adalah dengan melakukan kegiatan penyuluhan baik penyuluhan kelompok atau pun individu.
7. Data kejadian Luar Biasa Tabel 2. 9 Data kejadian luar biasa Pada UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan Pada Tahun 2018 No
Jenis KLB
1
TN
2
AFP
3
Diare
4
Chikungunya
5
Flu Burung
6
Rabies
7
Rubella/Campak
Lokasi
Jumlah Kasus
Meninggal
Tindak Lanjut
Keracunan 8
Makan
Sumber Data : Laporan Tahunan Surveilance UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan tahun 2018
Tidak ada kasus Kejadian luar biasa yang terjadi pada tahun 2018 di UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan. Berbeda dengan tahun sebelumnya dalam kasus kejadian luar biasa ini, pada tahun 2018 masih cukup tinggi namun di tahun 2019 tidak ada kejadian luar biasa dari aksus insidentil apapun. Namun demikian puskesmas tetap waspada pada kasus penularan yang dapat menyebabkan kejadian luar biasa yang terjadi di mwilayah kerja UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan. 9. Analisa hasil Cakupan Program Hasil Cakupan Kegiatan program yang dilaksanakan di Puskesmas merupakan indicator yang dapat dipergunakan untuk memberi gambaran hasil kinerja Puskesmas yang bersangkutan. Berikut ini akan ditampilkan hasil cakupan program UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan yang terdiri dari Upaya Kesehatan Wajib (esensial ) dan Upaya Kesehatan Pengembangan. a. Upaya Kesehatan Wajib 20
Perencanaan tingkat puskesmas UPT puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan
1. Upaya Promosi Kesehatan 2. Upaya Kesehatan Ibu dan Anak termasuk keluarga berencana 3. Upaya Kesehatan Lingkungan 4. Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat 5. Upaya Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit menular 6. Upaya Pengobatan dan penanganan kegawa tdaruratan
1. Upaya Promosi Kesehatan Tabel 2.10 Hasil Cakupan program Promosi kesehatan tahun 2018 No.
Jenis Kegiatan
Target
Pencapian
Cakupan
Ket
1
2
3
4
5
6
1 2 3
4 5 6
PROMOSI KESEHATAN DALAM GEDUNG Cakupan Komunikasi Interpersonal dan Konseling (KIP/K) Cakupan Penyuluhan kelompok oleh petugas di dalam gedung Puskesmas Cakupan Institusi Kesehatan ber-PHBS PROMOSI KESEHATAN LUAR GEDUNG Cakupan Pengkajian dan Pembinaan PHBS di Tatanan Rumah Tangga Cakupan Pemberdayaan Masyarakat melalui Penyuluhan Kelompok oleh Petugas di Masyarakat Cakupan Pembinaan UKBM dilihat melalui persentase (%) Posyandu Purnama & Mandiri
7
Cakupan Pembinaan Pemberdayaan Masyarakat dilihat melalui Persentase (%) Desa Siaga Aktif (untuk Kabupaten)/ RW Siaga Aktif (untuk kota)
8
Cakupan Pemberdayaan Individu/ Keluarga melalui Kunjungan Rumah
Hasil Cakupan upaya program promosi kesehatan baik yang dilakukan di dalam gedung maupun diluar gedung belum mencapai target pada tahun 2018, kegiatan pembinaan UKBM ini harus terus ditingkatkan kinerja petugas nya untuk menumbuhkan kesadaran pada masyarakat akan pentingnya menjaga dan memelihara kesehatan pribadi, keluarga dan masyarakat dengan demikian upaya untuk meningkatkan strata UKBM terutama posyandu agar dapat mencapai strata mandiri dan terciptanya Desa Siaga aktif dapat terwujud sesuai harapan sehingga dapat meningkatkan kelompok di tiap Desa Siaga / RW melalui pencapaian Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di selurug Wilayah kerja UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan.
21
Perencanaan tingkat puskesmas UPT puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan
2. Upaya Kesehatan Ibu dan Anak serta KB Tabel 2.11 Hasil Cakupan Program KIA / KB Tahun 2018
No
Program KIA / KB Tahun 2018
Target
Pencaipan
Cakupan
Ket
KESEHATAN IBU 1 2 3 4
Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K4 Cakupan Pertolongan Persalinan oleh Tenaga Kesehatan Cakupan Komplikasi Kebidanan yang ditangani Cakupan Pelayanan Nifas
KESEHATAN ANAK 5
Cakupan Kunjungan Neonatus 1 (KN1)
6
Cakupan Kunjungan Neonatus Lengkap (KN Lengkap)
7
Cakupan Neonatus dengan Komplikasi yang ditangani
8
Cakupan Kunjungan Bayi
9
Cakupan Pelayanan Anak Balita
KELUARGA BERENCANA 10
Cakupan Peserta KB Aktif
Hasil Cakupan program Kesehatan ibu dan anak termasuk keluarga berencana di UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan pada tahun 2018 sudah hampir mencapai target dari semua kegiatanh yang dilakukan, namun ada beberapa kegiatan yang masih belum mencapai target nya di tahun 2018 yaitu : Cakupan pelayanan anak balita dan cakupan penanganan neonatus yang dilayani, hal ini dikarenakan kegiatan pelayanan balita di Puskesmas masih belum terintegrasi dengan pelayanan lainya, kegiatan MTBS belum maksimal dilaksanakan dan dievaluasi. 3. Upaya Kesehatan Lingkungan
Tabel 2.12 Hasil Cakupan Program Kesehatan Lingkungan UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan Tahun 2018
22
Perencanaan tingkat puskesmas UPT puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan
NO
Upaya Kesehatan Lingkungan
1 2 3 4
Cakupan Pengawasan Rumah Sehat Cakupan Pengawasan Sarana Air Bersih Cakupan Pengawasan Jamban Cakupan pengawasan SPAL Cakupan Pengawasan Tempat-Tempat Umum (TTU) Cakupan Pengawasan Tempat Pengolahan Makanan (TPM) Cakupan Pengawasan Industri Cakupan Kegiatan Klinik Sanitasi
5 6 7 8
Target
Pencaipan Cakupan
Ket
Hasil Cakupan kegiatan Program kesehatan lingkungan di UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan pada tahun 2018 masih belum tercapai, untuk kegiatan yang menjadi daya ungkit keberhasilan program kesehatan lingkungan seperti sarana jamban yang masih rendah belum tercapai drai target 75% hanya tercapai 73.9 %, cakupan rumah sehat target 75 % hanya mencapai 70.9 %, cakupan sarana air bersih target 80 % hanya mencapai 78.04 % 4. Upaya Gizi Keluarga Tabel 2.13 Hasil Cakupan Program Gizi UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan Tahun 2018 NO Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat 1 2
Cakupan Keluarga Sadar Gizi Cakupan Balita Ditimbang (D/S)
3
Cakupan Distribusi Kapsul Vitamin A bagi Bayi (6-11 bulan)
4
Cakupan Distribusi Kapsul Vitamin A Bagi Anak Balita (12-59 bulan)
5
Cakupan Distribusi Kapsul Vitamin A bagi Ibu Nifas
6
Cakupan Distribusi Tablet Fe 90 tablet pada ibu hamil
7
Cakupan Distribusi MP- ASI Baduta Gakin
8
Cakupan balita gizi buruk mendapat perawatan
9
Cakupan ASI Eksklusif
23
Target
Pencaipan Cakupan
Perencanaan tingkat puskesmas UPT puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan
Ket
Cakupan program gizi UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan pada tahun 2018 mencapai target yang ditentukan ,cakupan keluarga sadar gizi dari target 100 % mencapai hanya 100 %, cakupan distribusi kapsul vitamin A bagi ibu nifas target 100 % hanya mencapai 96.55 %. Kegiatan yang lainnya sudah mencapai target yang sudah ditetapkan. 5. Upaya Pencegahan dan pemberantasan penyakit
Tabel 2.14 Hasil Cakupan Program P2P UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan Tahun 2018 NO
UPAYA PENCEGAHAN & P2M
Target
Pencaipan Kesenjangan
Ket
PELAYANAN IMUNISASI DASAR 1 Cakupan BCG 2 Cakupan DPTHB 1 3 Cakupan DPTHB 3 4 Cakupan Polio 4 5 Cakupan Campak PELAYANAN IMUNISASI LANJUTAN 6 Cakupan BIAS DT 7 Cakupan BIAS TT 8 Cakupan BIAS Campak 9 Cakupan Pelayanan Imunisasi Ibu Hamil TT2+ Cakupan Desa/ Kelurahan Universal Child 10 Immunization (UCI) 11 Cakupan Sistem Kewaspadaan Dini 12 Cakupan Surveilans Terpadu Penyakit 13 Cakupan Pengendalian KLB PENEMUAN DAN PENANGANAN PENDERITA PENYAKIT 14 15 16 17 18
Cakupan Penderita Peneumonia Balita Cakupan Penemuan Pasien baru TB BTA Positif Cakupan Kesembuhan Pasien TB BTA Positif Cakupan Penderita DBD yang ditangani Cakupan Penemuan Penderita Diare Dari hasil cakupan kegiatan pengendalian dan penularan penyakit di UPT Puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan untuk upaya pencegahan sudah mencapai target nya namun pencapaian imunisasi sudah mencapai target nya di tahun 2015. cakupan kegiatan lainnya yang belum tercapai adalah cakupan penemuan balita pneumonia, cakupan penemuan pasien TB BTA Positip, cakupan Kesembuhan pasien BTA Positiip, cakupan tersebut masih jauh dari target yang ditentukan. 24
Perencanaan tingkat puskesmas UPT puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan
b. Upaya Pengembangan No. 1 II. A. 1
JENIS KEGIATAN 2 UPAYA KESEHATAN PENGEMBANGAN UPAYA KESEHATAN SEKOLAH
CAKUPAN
TARGET SASARAN
PENCAPAIAN
3
4
(4/3 X 100%) 5
Cakupan Sekolah (SD/MI/ sederajat) yang melaksanakan penjaringan Kesehatan
CAKUPAN VARIABEL 2.A. B. 1
UPAYA KESEHATAN OLAH RAGA Cakupan Pembinaan Kelompok Olahraga
CAKUPAN VARIABEL 2.B. C. 1 2 3
UPAYA PERAWATAN KES. MASY. Cakupan Keluarga Dibina (Keluarga Rawan) Cakupan Keluarga Rawan Selesai Dibina Cakupan Keluarga Mandiri III
CAKUPAN VARIABEL 2.C. D.
UPAYA KESEHATAN KERJA
1
Cakupan Pembinaan Pos UKK Cakupan Penanganan Penyakit Akibat Kerja (PAK) dan Panyakit Akibat Hubungan Kerja (AHK)
2 CAKUPAN VARIABEL 2.D. E. 1 2 3 4 5 6
7
UPAYA KES. GIGI & MULUT Cakupan Pembinaan Kesehatan Gigi di Masyarakat Cakupan Pembinaan Kesehatan Gigi di TK Cakupan Pembinaan Kesehatan Gigi dan Mulut di SD/ MI Cakupan Pemeriksaan Kesehatan Gigi dan Mulut Siswa TK Cakupan Pemeriksaan Kesehatan Gigi dan Mulut Siswa SD Cakupan Penanganan Siswa TK yang Membutuhkan Perawatan Kesehatan Gigi Cakupan Penanganan Siswa SD yang Membutuhkan Perawatan Kesehatan Gigi
CAKUPAN VARIABEL 2.E. F. 1 2 25
UPAYA KESEHATAN JIWA Cakupan Deteksi Dini Gangguan Kesehatan Jiwa Cakupan Penanganan Pasien Terdeteksi Gangguan Kesehatan
Perencanaan tingkat puskesmas UPT puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan
TARGET 6
Jiwa CAKUPAN VARIABEL 2.F. G.
1 2 3 4 5
6
7
UPAYA KESEHATAN INDRA KESEHATAN MATA Cakupan Skrining Kelainan/ gangguan refraksi pada anak sekolah Cakupan Penanganan kasus kelaianan refraksi Cakupan skrining katarak Cakupan Penanganan Penyakit Katarak Cakupan rujukan gangguan penglihatan pada kasus Diabetes Militus ke RS Cakupan Kegiatan Penjaringan Penemuan Kasus Gangguan Pendengaran di SD/MI Cakupan Kasus Gangguan Pendengaran di SD/MI yang ditangani
CAKUPAN VARIABEL 2.G. H. 1 2
UPAYA KESEHATAN USIA LANJUT Cakupan Pelayanan Kesehatan Usia Lanjut Cakupan Pembinaan Usia Lanjut pada Kelompok Usia lanjut
CAKUPAN VARIABEL 2.H. I. 1 2 3
UPAYA KESEHATAN TRADISIONAL Cakupan Pembinaan Upaya Kesehatan Tradisional (Kestrad) Cakupan Pengobat Tradisional Terdaftar/ berijin Cakupan Pembinaaan Kelompok Taman Obat Keluarga (TOGA)
CAKUPAN VARIABEL 2.I.
77.78 Analisa masalah hasil cakupan upaya pengembangan terendah adalah pada kesehatan jiwa, kesehatan indra penglihatan dan keperkom kemudian kestrad ( Pengobat tradisional ). Ha ini dikarenakan karena masih rendahnya koordinasi lintas program dan lintas sector dalam pembinaan dan monitoring program kesehatan di masyarakat.
26
Perencanaan tingkat puskesmas UPT puskesmas Pematang Kecamatan Kragilan