Ppt Studi Kasus Ba 14.pptx

Nama Anggota: Hangger Putri S. 160810301173 Qurfistana Dyah N. 170810301268 Sheila Alifanny 170810301270 Rinjani Dewi M. 170810301271

Hasil terkait akuntansi dari pertemuan G20 Dalam Pengumuman resmi pimpinan dikeluarkan pada akhir KTT baru-baru ini di London, yang G20 telah memanggil standar internasional - setter untuk membuat kemajuan signifikan menuju satu set standar akuntansi global berkualitas tinggi dengan penekanan khusus pada penilaian dan persyaratan penyediaan. Ia menganggap ini sebagai bagian integral dari reformasi global yang efektif dari sistem keuangan Pengumuman resmi dan mendukung Deklarasi tentang Memperkuat Sistem Keuangan dengan tujuan bahwa tujuan mereka adalah memperkuat transparansi dan akuntabilitas, meningkatkan regulasi yang sehat, mempromosikan integritas di pasar keuangan dan memperkuat kerjasama internasional.

Para pemimpin telah sepakat bahwa pembuat standar akuntansi harus meningkatkan standar untuk penilaian instrumen keuangan berdasarkan pada likuiditas dan pemegang saham, sementara menegaskan kembali tentang kerangka kerja akuntansi nilai wajar.

Mereka menyambut rekomendasi FSF * tentang prosiklikalitas yang membahas masalah akuntansi. Mereka juga sepakat bahwa pembuat standar akuntansi harus mengambil tindakan pada akhir tahun 2009 untuk: 1. Mengurangi kompleksitas standar akuntansi untuk instrumen keuangan,

2. Memperkuat pengakuan akuntansi pinjaman - ketentuan kerugian dengan memasukkan informasi kredit yang lebih luas: 3. Meningkatkan standar akuntansi untuk penyediaan, eksposur neraca dan ketidakpastian penilaian; 4. Mencapai kejelasan dan konsistensi dalam penerapan standar penilaian secara nasional, bekerja dengan pengawas; 5. Dalam kerangka proses penetapan standar akuntansi independen, meningkatkan keterlibatan pemangku kepentingan, termasuk regulator kehati-hatian dan pasar Negara berkembang, melalui IASB tinjauan secara konstitusional.

2)Apakah yang ditinjau IASB secara konstitusional dan implikasi apa yang ditinjau dari ulasan terhadap penerimaan IFRS ?

Yang ditinjau IASB secara constitutional mengenai proses penetapan standar akuntansi independen yang meningkatkan keterlibatan pemangku kepentingan, termasuk regulator kehatihatian dan pasar Negara berkembang.

Implementaiannya bahwa IASB dan FASB sedang bekerja sama dalam konvergensi standar akuntansi dan SEC mempunyai konsep untuk potensi penggunaan IFRS oleh perusahaan Amerika pada tahun 2014. Penyatuan dengan IFRS merupakan bentuk kesatuan yang dapat dicapai melalui banyak kejadian penting (milestone) untuk meyakinkan bahwa IFRS akan sangat menguntungkan bagi masyarakat luas dan dapat memberikan perlindungan terhadap investor.

Walaupun dengan kehadiran roadmap ini, itu tidak dapat memastikan bahwa Amerika akan mengadopsi IFRS. Banyak petinggi di SEC dan Public Company Accounting Oversight Board (PCAOB) bersikap kritis dengan kehadiran IFRS. Mereka merasa tidak terikat untuk melaksanakan dan tidak siap untuk menerapkan roadmap tersebut. Ada pula yang berargumen bahwa IFRS masih dibaru dibandingkan dengan GAAP, oleh karena itu sulit untuk membuat koreksi secara detail apabila ditemukan kesalahan.

Thank You for Watching! Any Questions?