BAB I GAMBARAN UMUM
1. Latar Belakang RS Amanah Umat Purworejo memiliki visi “menjadi rumah sakit rujukan komprehensif dengan nuansa islami” dan mengemban misi “mengemban amanah melayanai umat, dengan memberi pelayanan prima, berdaya saing , professional , kompeten, berbasis ukuwah islamiyah dan mampu memimpin pengembangan rumah sakit bernuansa islam”. Untuk dapat menjalankan misi tersebut sehingga visinya mampu direalisasikan, maka salah satu hal yang harus diwujudkan dalam aspek Customer di RS Amanah Umat Purworejo adalah menjadi rumah sakit dengan pelayanan paripurna dan mandiri. Agar dapat mewujudkan dirinya menjadi rumah sakit dengan pelayanan paripurna dan mandiri, maka salah satu sasaran strategis yang seharusnya dituju oleh RS Amanah Umat Purworejo adalah meningkatnya kedekatan dengan customer. Dalam rangka menuju tercapainya sasaran strategis tersebut diatas maka disusunlah prosedur ini, sebuah prosedur yang bernama “Panduan Kerohanian” Untuk Pasien dan Keluarganya.
2. Tujuan 2.1. Meningkatnya partisipasi positif customer Rawat Inap dalam proses pelayanan kerohanian yang bertujuan untuk meningkatkan kedekatan dengan customer; 2.2. Memberi rasa tenang dan puas jasmaniah dan rohaniah pada pasien dan keluarganya; 2.3. Memberi ketenangan dan kesan yang baik pada pasien disekitarnya; 2.4. Untuk mengetahui tanda-tanda pasien yang akan meninggal secara medis bisa dilihat dari keadaan umum, vital sign dan beberapa tahap-tahap kematian.
2.1 Pengertian 2.2 Merupakan pemberian sugesti pada pasien sebagai motivator untuk percepatan penyembuhan dari penyakitnya, karena dengan adanya motivator dari rohaniawan, dapat memberikan kemampuan daya tahan dan tumbuhnya energi untuk melawan penyakitnya; 2.3 Bimbingan kerohanian relevan dengan dakwah karena hakikat bimbingan kerohanian, agar manusia selalu mengingat ALLOH SWT, sehingga memperoleh kebahagiaan dan ketenteraman jiwa. Demikian pula esensi dakwah adalah terletak pada ajakan, dorongan (motivasi), rangsangan
serta bimbingan terhadap orang lain untuk menerima ajaran agama dengan penuh kesadaran demi untuk keuntungan pribadinya sendiri; 2.4 Bimbingan rohani pasien merupakan bagian integral dari bentuk pelayanan kesehatan dalam upaya pemenuhan kebutuhan bio-Psyco-Socio-Spritual (APA, 1992) yang komprehensif, karena pada dasarnya setiap diri manusia terdapat kebutuhan dasar spiritual ( Basic spiritual needs).
BAB II TATA LAKSANA Suatu usaha bimbingan untuk mendampingi dan menemui pasien berobat rawat jalan maupun rawat inap, agar mampu memahami arti dan makna hidup sesuai dengan keyakinan dan agama yang dianut masing-masing. Pelayanan ini sangat berarti sebagai upaya meningkatkan rasa percaya diri kepada ALLOH SWT sebagai kekuatan yang menentukan kehidupan manusia, sehingga motivasi ini dapat menjadi pendorong dalam proses penyembuhan. Pelayanan bimbingan rohani dilakukan oleh tenaga atau fasilitator yang ditunjuk dan Staf RS Amanah Umat Purworejodengan menggunakan tanda pengenal khusus. Pelayanan Rohani adalah suatu usaha bimbingan untuk mendapingi dan menemui pasien berobat rawat jalan maupun rawat inap, agar mampu memahami arti dan makna hidup sesuai dengan keyakinan dan agama yang dianut masing-masing. Pelayanan ini sangat berarti sebagai upaya meningkatkan rasa percaya diri kepada ALLOH SWT sebagai zat yang menentukan kehidupan manusia, sehingga motivasi ini dapat menjadi pendorong dalam proses penyembuhan. Pelayanan kerohanian dapat diselenggarakan atas permintaan pasien atau keluarga pasien dengan menghubungi Tim Pelayanan Kerohanian RS Amanah Umat Purworejo, yang beragam islam
tim
kerohanian datang setiap ruang pasien setiap hari, Tata laksana pelayanan kerohanian di RS Amanah Umat Purworejo adalah sebagai berikut: 1. Perawat atau staf harus terbuka terhadap ekspresi kesepian dan ketidakberdayaan pasien yang membutuhkan pelayanan kerohanian dengan cara memfasilitasinya sesuai dengan agama dan kepercayaan yang dianut pasien; 2. Perawat atau staf memberitahu dan menawarkan kepada pasien tentang pelayanan kerohanian sesuai agama dan kepercayaan yang dianut pasien; 3. Pasien atau keluarga meminta pelayanan kerohanian kepada perawat atau staf rumah sakit sesuai dengan agama dan kepercayaan yang dianut; 4. Perawat atau staf rumah sakit merespon permintaan pelayanan kerohanian dengan memberikan form atau blangko permintaan pelayanan kerohanian yang diisi dan ditandatangani oleh pasien dan petugas atau staf rumah sakit yang mengelola pelayanan kerohanian terhadap pasien; 5. Perawat atau staf rumah sakit mengkonsultasikan pasien ke penasihat spiritual pilihan pasien, jika pasien tidak memiliki pilihan, maka rumah sakit memfasilitasi penasehat spiritual (rohaniawan); 6. Perawat atau staf rumah sakit memfasilitasi pasien untuk melakukan kegiatan ritual seperti meditasi, beribadah, dan aktifivitas ritual keagamaan yang lain yang diakui oleh negara.
Pelayanan kerohanian diselenggarakan secara rutin sesuai jadwal sebagai berikut: No.
Agama 1. Islam
Hari Senin s/d sabtu
Jam 08 - 14
Keterangan Setiap hari
2. Kristen
Dengan perjanjian
3. Katolik
Dengan perjanjian
4. Hindu
Dengan perjanjian
5. Budha
Dengan perjanjian
BAB III DOKUMENTASI Dokumentasi pelayanan kerohanian dilakukan dimasing-masing unit dan didokumentasikan dalam 1. Formulir permintaan pelayanan kerohanian; 2. Pencatatan dan pelaporan di buku tim pelayanan kerohanian; 3. Daftar hadir pemuka agama.
BAB IV PENUTUP Buku panduan pelayanan kerohanian ini disusun untuk menjadi acuan pelaksanaan pelayanan kerohanian oleh staf RS Amanah Umat Purworejodan tetap terbuka untuk dievaluasi dan disempurnakan dari waktu ke waktu guna perbaikan yang lebih optimal.
Direktur
dr R Inten Sylvia Dewi
DAFTAR PEMUKA AGAMA
NO.
AGAMA 1. Islam
NAMA Fahrudin Fajar Widyastanto
ALAMAT
NO TELP
PERMINTAAN PELAYANAN KEROHANIAN Saya yang bertanda tangan dibawah ini, Nama
:............................................................................................
Tanggal Lahir
:............./............/........L/P*)
Alamat
:............................................................................................ .............................................................................................
Dengan ini menanyakan dengan sesungguhnya terhadap: Diri saya sendiri/Istri/Suami/Anak/Ayah/Ibu/Lainnya*)....................................................................... No. Rekam Medis
:
Tanggal Lahir
:................/......................./............L/P*)
Agama
:............................................................................................
Dirawat di Ruang
: ...........................................Kamar:....................................
Meminta Pelayanan Kerohanian:........................................................................................
Purworejo,................................................... Tanda tangan,
(........................................) Nama Terang