NEFRITIS LUPUS PENGERTIAN Lupus eritematosus sistemik (LES) yang disertai keterlibatan ginjal DIAGNOSIS Memenuhi kriteria LES menurut ACR 1982 Diagnosis klinis ditegakkan bila pada pasien LES terdapat proteinuria 1 gram/24 jam dengan/atau hematuria (>8 eritrosit/LPB)dengan/atau penurunan fungsi ginjal sampai 30% Biopsi ginjal harus dilakukan bila tidak ada kontraindikasi,untuk menentukan pilihan pengobatan berdasarkan kelas nefritis lupus.
Klasifikasi Nefritis Lupus (WHO 1995) Nefritis Lupus
Histopatologi
Gejala klinis
Kelas I
Glomeruli normal
Hanya proteinuria, kelainan sedimen urin tidak ada
Kelas II
Perubahan pada mesangial
Kelas IIa: hanya proteinuria, kelaianan sedimen urin tidak ada Kelas IIb: hematuria mikroskopik dan/atau proteinuria, tanpa hipertensi, tidak pernah terjadi SN atau gangguan fungsi ginjal
Kelas III
Glomerulonefritis fokal segmental
Kelas IV
Hematuria dan proteinuria pada seluruh pasien. Hipertensi, SN, dan penurunan fungsi ginjal pada sebagian pasien
Glomerulonefritis difus Hematuria dan proteinuria pada seluruh pasien. Hipertensi, SN, dan penurunan fungsi ginjal pada hampir seluruh pasien
Kelas V
Glomerulonefritis membranosa difus
Kelas VI
Glomerulonefritis sklerotik lanjut
SN pada seluruh pasien, sebagian dengan hematuria atau hipertensi, namun fungsi ginjal masih normal atau sedikit menurun Penurunan fungsi ginjal yang lambat
DIAGNOSIS BANDING Glomerulonefritis oleh sebab lain PEMERIKSAAN PENUNJANG Urinalisis,protein urin kuantitatif 24 jam,tes fungsi ginjal,biopsi ginjal,albumin serum,profil lipid,komplemen C3,C4,anti ds-DNA TERAPI Tujuan pengobatan untuk memperbaiki fungsi ginjal atau setidaknya mempertahankan fungsi ginjal agar tidak bertambah buruk. Penatalaksanaan Umum: Diet rendah garam bila terdapat hipertensi,rendah lemak bila terdapat dislipidemia atau sindrom nefritik,rendah protein sesuai derajat penyakit Diuretik dapat diberikan sesuai dengan kebutuhan Tatalaksana hipertensi dengan baik Pemeriksaan rutin periodik meliputi:sedimen urin,protein urin kuantitatif 24 jam,tes fungsi ginjal,albumin serum,komlpemen C3,C4.anti ds-DNA Monitor efek samping steroid dan imunosupresan serta komplikasi selama pengobatan.Suplementasi kalsium untuk mengurangi efeksamping osteoparosis karena steroid Hindari pemberian salisilat dan obat anti-inflamasi nonsteroid yang akan memperberat fungsi ginjal.Aspirin hanya diberikan selektif bila ada sindrom antifosfolipid Hindari kehamilan bila nefritis lupus masih aktif KOMPLIKASI Gagal ginjal
PROGNOSIS Tergantung kelas nefritis lupus.Kelas I dan IIprognosis baik.Kelas III dan IV hampir seluruhnya akan menimbulkan penurunan fungsi ginjal.Kelas V prognosis cukup baik. WEWENANG RS pendidikan :Dokter Spesialis Penyakit Dalam dan PPDS Penyakit Dalam RS non pendidikan :Dokter Spesialis Penyakit Dalam UNIT YANG MENANGANI RS pendidikan :Departemen Ilmu Penyakit Dalam-Divisi ginjal-Hipertensi RS non pendidikan :Bagian Ilmu Penyakit Dalam UNIT TERKAIT RS pendidikan : Unit hemodialisis,divisi Rematologi,divisi Alergi-imunologi,Depertemen Patologi Anatomik RS non pendidikan :Unit hemodialisis