Metolid Devania-wps Office.doc

  • Uploaded by: Devania Pratiwi
  • 0
  • 0
  • December 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Metolid Devania-wps Office.doc as PDF for free.

More details

  • Words: 366
  • Pages: 1
IMPLIKASI MANAJERIAL Manajer terkadang melihat gejala dalam situasi problematik dan memperlakukannya seolah-olah sebagai masalah sebenarnya dan merasa kecewa ketika solusi mereka tidak berhasil. Memahami urutan penyebab- masalah-konsekuensi, dan mengumpulkan informasi yang relevan untuk menemukan pemahaman masalah yang sebenarnya sangat membantu untuk menunjukkan masalah dengan tepat. Input dari manajer membantu peneliti untuk mendefinisikan bidang masalah yang luas dan mengonfirmasi teori mereka sendiri tentang faktor-faktor situasional yang memengaruhi masalah utama. Manajer yang menyadari bahwa definisi masalah yang tepat adalah hal penting untuk solusi masalah tidak akan enggan menghabiskan waktu untuk bekerja dengan peneliti, terutama pada tahap ini. Proposal penelitian yang disusun dengan baik membuat manajer dapat menilai relevansi studi yang diajukan. Namun demikian, untuk meyakinkan bahwa tujuan studi tercapai, manajer harus tetap terlibat selama keseluruhan proses penelitian. Pertukaran informasi antara manajer dan peneliti pada semua tahap penting dari proses penelitian tentu akan meningkatkan relevansi manajerial dan kualitas usaha penelitian ISU ETIKA DALAM TAHAP AWAL INVESTIGASI Informasi awal dikumpulkan oleh peneliti untuk mempersempit bidang masalah yang luas dan menentukan rumusan masalah yang spesifik. Pada banyak kasus, peneliti mewawancarai pembuat keputusan, manajer, dan karyawan lain untuk mendapatkan informasi terkait situasi sehingga dapat memahami masalah dengan lebilh baik. Ketika masalah sudah dijelaskan rumusan masalah ditentukan, peneliti perlu menilai kemampuan penelitiannya jika peneliti tidak memiliki keahlian atau sumber untuk melakukan proyek, dia seharusnya menolak proyek tersebut Jika peneliti memutuskan untuk melakukan penelitian, manajer perlu menginformasikan kepada semua karyawan-khususnya mereka yang akan diwawancarai untuk pengumpulan data awal melalui wawancara terstruktur dan tidak terstruktur-terkait studi yang diajukan (meskipun kita tidak perlu membuat mereka mengetahui dengan baik alasan aktual studi, karena hal tersebut dapat membuat respons bias). Sehingga, elemen perasaan dari karyawan yang tidak menyenangkan dapat dihilangkan. Selain itu, kita juga perlu meyakinkan karyawan bahwa respons mereka akan tetap dijaga kerahasiaanya oleh pewawancara dan bahwa respons individu tidak akan diberitahukan kepada siapa pun di dalam organisasi. Dua langkah ini membuat karyawan merasa nyaman dengan penelitian yang dilakukan dan memastikan kerja sama mereka. Karyawan seharusnya tidak dipaksa untuk berpartisipasi dalam studi. Ketika karyawan ingin berpartisipasi dalam studi, mereka memiliki hak untuk dilindungi dari ancaman fisik dan psikologis. Mereka juga memiliki hak privasi dan kerahasiaan. Berusaha untuk medapatkan informasi melalui cara menipu harus dihindari, apa pun alasannya.

Related Documents


More Documents from "Defnissa Zumara"