GAMBARAN PENGETAHUAN REMAJA PUTRI KELAS VII TERHADAP MENSTRUAL HYGIENE DI SMPN 31 BANDUNG 2019
ANNISA DIYAH FITRIANI P17320116028 PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEPERAWATAN JURUSAN KEPERAWATAN BANDUNG POLITEKNIK KEMENKES BANDUNG 2019
LATAR BELAKANG
TUJUAN
BAB I
MANFAAT
RUMUSAN MASALAH
PERAN PENTING PENATALAKSANAAN MENSTRUAL HYGIENE
Penatalaksanaan kebersihan saat menstruasi pada remaja usia sekolah harus mendapatkan perhatian. Pengetahuan yang kurang sesuai, serta tolak ukur yang terkait dengan menstruasi dapat berdampak pada kesehatan, pendidikan maupun psikososial (UNICEF, 2015)
Penatalaksanaan kebersihan saat menstruasi yang kurang baik menyebabkan seorang remaja beresiko 1,4 sampai 25,07 kali terkena Reproductive Tract Infection (RTI) (Sumpter and Torondel, 2013). Remaja di Kota Bandung remaja usia sekolah 10-14 tahun sebanyak 85.562 populasi (BPS Kota Bandung, 2016).
Peneliti melakukan survei awal pada remaja putri di SMPN 31 Bandung terdiri dari 505 siswi, tentang personal hygiene saat menstruasi seperti penggunaan pembalut, penggunaan,antiseptik, kebersihan pakaian dalam, didapatkan bahwa dari 15 responden terdapat 10 orang yang belum mengerti tentang bagaimana cara menjaga kebersihan diri saat menstruasi dan ada 5 siswi yang sudah mengerti kebersihan diri saat menstruasi, Hal dikarenakan sekolah juga hanya mendapatkan sedikit informasi tentang menjaga kebersihan saat menstruasi. Sehingga remaja putri di SMPN 31 Bandung belum mengetahui dengan jelas personal hygiene saat menstruasi. Selain itu ternyata pustakaan belum mempunyai buku bacaan terkait personal hygiene saat menstruasi dan tidak terdapat leaflet maupun poster mengenai kesehatan reproduksi remaja.
RUMUSAN MASALAH
TUJUAN
MANFAAT 1. Bagi institusi pelayanan kesehatan Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi tenaga kesehatan dalam meningkatkan tindakan promotif mengenai menstrual hygiene pada remaja putri.
“Bagaimanakah Gambaran pengetahuan menstrual hygiene pada remaja siswi kelas VII di SMPN 31 Bandung ?”
Untuk mendapatkan gambaran pengetahuan menstrual hygiene pada remaja siswi kelas VII di SMPN 31 Bandung
2. Bagi institusi pendidikan Penelitian ini dapat digunakan sebagai salah satu sumber informasi mengenai gambaran pengetahuan menstrual hygiene pada remaja putri. 3. Bagi Profesi Penelitian ini dapat digunakan sebagai sumber motivasi profesi keperawatan untuk melakukan promosi kesehatan terkait menstrual hygiene pada remaja putri. 4. Bagi Peneliti Selanjutnya Penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai referensi penelitian selanjutnya yang berkaitan dengan gambaran pengetahuan menstrual hygiene pada remaja putri.
KONSEP PENGETAHUAN
KONSEP REMAJA
TINJAUAN PUSTAKA KONSEP MESNTRUAL HYGIENE
KONSEP MENSTRUASI
2.1 Kerangka Konsep Bagan 2.1 Kerangka penelitian
Faktor yang mempengaruhi pengetahuan: a. b. c. d. e. f.
Pendidikan Informasi/ Media Massa Sosial, budaya, dan ekonomi Lingkungan Pengalaman Usia
Baik ≥76%-100%
Pengetahuan
Keterangan: : Diteliti : Variabel yang tidak diteliti Sumber : Modifikasi teori Notoatmodjo dan Ari Kunto
Cukup ≥70%-75%
Kurang ≥60%
DESAIN PENELITIAN
TEKNIK PENGUMPULAN DATA
METODOLOGI PENELITIAN
PENGUMPULAN DATA
POPULASI & SAMPEL
Desain Penelitian
Metode Deskriptif dengan Rancangan Kuantitatif
Tabel. 3.1 Definisi Konsep dan Operasional Varibel
No 1
Variabel
Definisi Konseptual Pengetahuan remaja Pengetahuan adalah hasil tau dari putri terhadap manusia, yang sekedar menjawab menstrual hygiene pertanyaan “what” , misalnya apa air, apa manusia, apa alam, dan sebagainya. (Notoatmodjo, 2018).
Definisi Alat Ukur Operasional Pengetahuan yang dimaksud Kuesioner dalam penelitian ini adalah kemampuan responden menjawab pertanyaan tentang menstrual hygiene mengcangkup: 1. Pengertian menstruasi 2. Siklus menstruasi 3. Faktor yang mempengaruhi menstruasi 4. Pengertian menstrual hygiene 5. Indikator perilaku menstrual
hygiene 6. Faktor yang mempengaruhi
menstrual hygiene
Hasil Ukur
Cara Ukur
1.Tingkat pengetahuan kategori Baik jika nilainya ≥ 76-100%. 2) Tingkat pengetahuan kategori Cukup jika nilainya 60 – 75% 3) Tingkat pengetahuan kategori Kurang jika nilainya ≤60%
Membagikan kuesioner jawaban dan responden menjawab pertanyaan
Skala Ukur Ordinal
POPULASI
151 remaja putri kelas VII
N : Besar Populasi n : Besar sample
d:Tingkat kepercayaan diinginkan 90% dengan kealpaan 5% (0,05)
yang tingkat
Jumlah Sampel 𝑁 𝑛= 1 + 𝑁 (𝑑)2
Besar sampel yang diambil dalam penelitian ini yaitu 110 orang dari kelas VII
SAMPEL
TEKNIK SAMPLING
Metode simple random sampling dilakukan dengan pengambilan secara acak
TEMPAT & WAKTU PENELITIAN
Penelitian akan dilakukan di SMPN 31 Bandung dengan waktu penelitian bulan Maret sampai April 2019
PENGUMPULAN DATA INSTRUMEN Kuesioner UJI VALIDITAS
UJI RELIABILITAS
Person Product Moment
Alpha Cronbach TEKNIK PENGUMPULAN DATA
Data yang langsung dari responden menggunakan kuesioner
PENGOLAHAN DATA
Analisa Data
P f n
ETIKA PENELITIAN
Editing
Coding
𝑓 P = x 100% n = Presentase = Jumlah jawaban benar = Jumlah total pertanyaan
Anonimity
Entry data
Cleaning
Tingkatan Pengetahuan 1. Baik : ≥76% - 100% 2. Cukup : 60% - 75% 3. Kurang : ≤60%
Confidentiality
Informconsent
Tabulating