BABII PENDAHULUAN
1.1.
Analisis Situasi
1.1.1. Visi, Misi, Tujuan dan Cara Pencapaian Tujuan Mega proyek Industrialisasi Pulau Madura sebenarnya sudah berdengung sejak tahun 1994, dengan tokoh sentral BJ. Habibie (saat itu masih Menristek). Namun, mega-proyek senilai 400 juta dollar AS ini banyak ditentang oleh masyarakat Madura, sehingga sempat menghilang dari peredaran. Rencana menjadikan Madura sebagai Batam kedua, kembali mencuat pasca pengoperasian Jembatan Suramadu. Pulau Madura menyimpan kekayaan alam yang cukup besar, terutama minyak dan gas (migas). Sektor migas atau sering disebut “emas hitam”, bisa dikatakan sebagai potensi unggulan Pulau Madura. Terdapat lebih dari 100 blok migas di sekeliling pulau ini, suatu jumlah yang jarang dimiliki oleh pulaupulau lain di Nusantara. Dari kurang lebih 100 blok migas tersebut, baru puluhan blok yang sudah dieksploitasi dan dieksplorasi. Untuk Madura daratan, mayoritas hak eksplorasinya dipegang oleh Exspan Nusantara, anak perusahaan Medco. Sedangkan potensi migas offshore (lepas pantai) dibagibagi antara ConocoPhillips, Santos, Kodeco, Arco dan beberapa yang lain. Salah satu tambang gas terbesar di Madura adalah Blok Kangean Sumenep, yang dikelola PT Arco Bali North (ABN), PT Arco Blok Kangean (ABK), PT Beyond Petroleum Indonesia (BPI), dan PT Energi Mega Persada (EMP). Blok Kangean memiliki cadangan lebih dari satu triliun kaki kubik (TCF) gas. Produksi gas ini bisa dioptimalkan menjadi 800 juta kaki kubik per hari. Produksi gas Blok Kangean disuplai ke pusat-pusat industri di Gresik, seperti PT Petrokimia, PT Gas Negara (PGN), dan PT PLN Distribusi Jawa-Bali, dan sebagainya. Sumber migas lainnya berada di pulau Pagerungan Besar, Kecamatan Sapeken, Sumenep. Tempat ini menghasilkan 11,74 juta barel minyak dan kondensat serta 947 juta kaki kubik gas setiap hari. Jika ditambah dengan beberapa blok gas lainnya, maka Sumenep mampu mensuplai 60% kebutuhan gas Jawa Timur. Hasil eksplorasi itu dialirkan melalui pipa gas bawah laut (East Java Gas Pipe Line) sepanjang 350 km ke Gresik, Surabaya, dan Sidoarjo. Data Direktorat Jenderal Migas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral menyebutkan, total potensi migas Sumenep sekitar 6 triliun kaki kubik, dan masih bisa dieskplorasi hingga 30 tahun ke depan. Selain Blok Kangean dan Pagerungan Besar, sumber-sumber migas di Sumenep juga terdapat di Pulau Sepanjang, Terang Sirasun, Batur, Giligenting, Masalembu, Kalianget, Raas, dan beberapa Kecamatan di Sumenep daratan. Sudah lebih dari 10 perusahaan operator migas yang telah, sedang, dan
akan mengelola beberapa blok migas di Sumenep, seperti Trend Java Sea, Masalembu Shell, British Petroleum, Mobile Oil, Arco Kangean, Amco Indonesia, Hudbay Oil International, Anadarko, Petronas Carigali, dan Santos Oil. Sayangnya, dari hasil eksplorasi tersebut, masyarakat Sumenep hanya mendapat bagian keuntungan berupa Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) antara Rp 6-8 miliar per tahun dan dana bagi hasil migas 23 miliar (sesuai peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 08/PMK.07/2012). Bahkan, pada penerimaan tahun 2004, Sumenep hanya menerima sekitar Rp 1,3 miliar, karena dipotong tunggakan tahun sebelumnya akibat pemerintah pusat salah hitung. Kepulauan yang memiliki sumber migas bernilai triliunan rupiah itu, penduduknya hidup dalam kesusahan. Rumah-rumah mereka terbuat dari kayu yang harus didatangkan dari Kalimantan. Penghasilan mereka lebih banyak berasal dari hasil tangkapan ikan, yang kemudian dijual ke pedagang ikan dari Jawa. Dan, jika musim kemarau tiba, sebagian penduduk harus mendatangkan air bersih dari pulau tetangga. Derita masyarakat itu berbanding terbalik dengan keuntungan perusahaan migas yang beroperasi di blok Kangean dan Pagerungan Besar. Perusahaan-perusahaan itu mampu membangun fasilitas pengelola gas berkapasitas 2×175 juta kaki kubik gas alam per/hari. Beberapa infrastruktur pendukung juga telah dibangun di kawasan ini, antara lain paviliun mewah karyawan perusahaan, pangkalan udara, dan berbagai kebutuhan bagi perusahaan raksasa migas yang menggunakan listrik ribuan kilo watt. Para karyawan yang rata-rata berasal dari luar Madura atau luar negeri itu, mendapat gaji tinggi dan pulang-pergi naik pesawat. Sementara penduduk asli hanya menjadi satpam atau buruh kasar. Sungguh sebuah kontradiksi yang memilukan. Ada kemiripan antara Madura dan Papua. Kemiripan itu terletak pada nasib warga Madura dan Papua yang sama-sama menderita dan miskin, ketika sumber daya alam mereka yang melimpah dikeruk oleh perusahaan swasta. Sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang memiliki keahlian di bidangnya dan mampu bersaing dengan sumber daya manusia dari luar pulau Madura, maka Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi & Bisnis Bahaudin (STIEBA) Madura hadir sebagai kampus yang akan mencetak calon Sarjana yang berkualitas dan berdaya saing. Sehingga sumber daya manusia yang berasal dari pulau Madura sendiri juga dapat diperhitungkan sebagai tenaga kerja profesional yang mampu membantu dalam hal mengembangkan perusahaan-perusahaan migas yang telah berdiri di Kabupaten Sumenep. Dengan terdidiknya sumber daya manusia asli Kabupaten Sumenep, diharapkan di masa yang akan datang tidak terjadi ketimpangan sosial dan ekonomi.
Bagian ini menjelaskan pentingnya pendirian program studi Manajemen di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi & Bisnis Bahaudin (STIEBA) Madura dalam dua bagian alasan besar yaitu pertimbangan internal dan ekternal. Secara internal, pembukaan program studi baru telah mengacu kepada Rencana Pengembangan jangka panjang, jangka menengah dan pendek Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi & Bisnis Bahaudin Madura serta tonggak-tonggak pencapaian sasranya. Pengembangan jangka panjang
terangkum dalam
dokumen Rencana Pengembangan STIEBA 2010-2030. Lima tahapan dalam Rencana Jangka Panjang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi & Bisnis Bahaudin Madura selama dua puluh tahun (2010 sampai 2030) ini merupakan bagian dari kelanjutan dari program pengembangan pada Renstra sebelumnya yaitu mulai dari tahun 2000 sampai 2010. Rencana pengembangan ini dibutuhkan untuk dijadikan pegangan dan panduan terhadap terlaksananya proses kepemimpinan dan manajemen kampus yang tetap berpegang pada model pendidikan The Realistic Education yaitu proses pengembangan pendidikan yang didasarkan pada problematika yang nyata untuk membekali mahasiswa agar mampu siap hidup. Konsep The Realistic Education ini telah dikembangkan pertama kali di STIEBA sejak tahun 2002 dan telah berupaya dikembangkan untuk dijadikan sebagai panduan pengembangan STIEBA dalam memproses setiap fase kepemimpinan selama empat tahunan. Rencana Pengembangan jangka panjang ini meliputi empat tahunan tahapan pengembangan yang terdiri dari lima fase yaitu Penataan Organisai, Penguatan Layanan Kampus, Penguatan Kualitas output dan outcome, Penguatan Mutu dan Pengakuan Universitas secara nasional, peningkatan dan pengakuan mutu universitas secara international. Secara sederhana Strategi pencapaian Road Map STIEBA tersebut dapat dijelaskan dalam diagram 1 sebagai berikut:
Gambar 1.1 Rencana Pengembangan STIEBA Secara spesifik, sesuai dengan rencana jangka menengah yang telah tertuang di dalam Renstra STIEBA tahun 2014-2018 (dengan fokus pada penguatan layanan) bahwa untuk meningkatkan perbaikan
manajemen dunia usaha dan juga dalam rangka meningkatkan kontribusi untuk ikut meningkatkan pertumbuhan ekonomi bangsa dan negara, maka dibutuhkan pendirian program Akuntansi. Secara eksternal, berdasarkan analisis kebutuhan yang telah dilakukan, ada beberapa pertimbangan penting yang bisa dikemukakan diantaranya adalah: 1. Kualifikasi untuk menjadi seorang konsultan bisnis, pakar Akuntan dibutuhkan tidak hanya kemampuan teoritis tetapi kemampuan untuk memecahkan permasalahan ekonomi & bisnis (terapan) 2. Kebutuhan akan manajer profesional dan wirausahawan yang handal dan berdaya saing (berwawasan global) 3. Pentingnya kompetensi dan kualifikasi SDM S1 di bidang Akuntansi yang mampu menghasilkan kualitas Akuntan. Program Studi Manajemen Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi & Bisnis Bahaudin Madura berdiri sejak tahun 1996 dan telah terakreditasi B dengan Nomer SK BAN PT : 1151/SK/BAN-PT/Akred/S/XI/2015. Dengan usia yang sudah sangat dewasa dan pengalaman yang sangat memadai dalam mengelola program studi didukung oleh sumber daya manusia yang memiliki kompetensi dan keahlian yang semakin berkembang, sumber daya sarana dan prasarana yang sangat mendukung, letak geografis yang strategis dan potensi calon mahasiswa yang besar, serta tuntutan kebutuhan untuk mengikuti perkembangan ilmu dan teknologi di bidang Akuntasi yang semakin maju dan pesat, maka pada saat ini dipandang sudah sangat perlu dan layak untuk membuka Program Studi S1 Ilmu Akuntansi. Proposal ini berisi Studi Kelayakan Program Studi Baru S1 Manajemen, yang disusun dengan mengacu pada: a. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor: 108/DIKTI/Kep/2001 Tentang Pedoman Pembukaan Program Studi dan / atau Jurusan Berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 234/U/2000 tentang Pendirian Perguruan Tinggi. b. Surat Keputusan Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi & Bisnis Bahaudin Madura Nomor tentang Kebijakan Akademik Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi & Bisnis Bahaudin Madura c. ___________________ d. ___________________
Penyelenggaraan Program Studi S1 Ilmu Manajemen yang selanjutnya dalam dokumen ini disebut PS1 Ilmu Manajemen didirikan untuk dapat memberikan kemanfaatan yang besar bagi institusi, masyarakat
dan bangsa khususnya manfaat terhadap pengelolaan sumber daya bangsa dan peningkatan nation competitiveness. Untuk itu telah disusun visi, misi dan tujuan penyelenggaraan Program Studi S1 Ilmu Akuntansi yang mendukung dan memperkuat Visi, Misi dan Tujuan penyelengaraan pendidikan baik pada Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi & Bisnis Bahaudin Madura Visi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi & Bisnis Bahaudin Madura adalah “ Menjadi perguruan tinggi unggul, terpercaya dan berstandar internasional yang mampu berperan aktif dalam pembangunan bangsa melalui proses pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang bermoral dan bermartabat “
Untuk mencapai cita-cita tersebut, maka misi yang diemban Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi dan Bisnis Bahaudin (STIEBA) Madura adalah: a. Membangkitkan kekuatan moral dan spiritual kepada Tuhan Yang Maha Esa dalam menumbuhkan semangat, berinovasi, kreatif dan saling menghargai. b. Menyelenggarakan proses pendidikan agar peserta didik menjadi manusia yang berkemampuan akademik dan/atau profesional, berkualitas, serta bermoral dan bermartabat. c. Menyelenggarakan kegiatan pemenuhan tanggung jawab sosial secara optimal dan terpadu dalam penyebarluasan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui tindakan nyata berupa pelayanan atau pengabdian kepada masyarakat untuk meningkatkan taraf kehidupan bangsa dan negara.
Berkaitan dengan Visi dan Misi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi dan Bisnis Bahaudin (STIEBA) Madura tersebut, maka Program Studi Ekonomi Manajemen sebagai bagian yang tidak terpisah dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi dan Bisnis Bahaudin (STIEBA) Madura memiliki visi sebagai berikut: “Menjadi program studi unggul dalam pendidikan dan pengembangan ilmu pengetahuan di bidang ekonomi manajemen di tingkat nasional dan internasional melalui integrasi Tri Dharma Perguruan Tinggi”.
Dalam upaya mewujudkan visi tersebut Program Studi Ekonomi Manajemen memiliki misi: a.
Menyelenggarakan sistem pendidikan yang efektif, efisien, akuntabel dan berkelanjutan dalam rangka menghasilkan lulusan sarjana ekonomi manajemen.
b.
Menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi di bidang ekonomi manajemen, yang bermoral dan bermartabat, berjiwa wirausaha (entrepreneur) dan dapat berperan positif di tingkat nasional dan internasional.
c.
Meningkatkan kontribusi dan bermitra dengan berbagai pihak dalam masyarakat dengan mengembangkan kreasi inovatif dan layanan dalam bidang Ekonomi Manajemen di tingkat regional, nasional maupun internasional.
Dari gambaran Visi dan Misi tersebut, Program Studi Manajemen Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi dan Bisnis Bahaudin (STIEBA) Madura memiliki tujuan sebagai berikut: 1. Menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi di bidang Ekonomi Manajemen, bermoral dan bermartabat, berjiwa wirausaha (entrepreneur) dan dapat dipercaya sehingga mampu bekerjasama dan memberikan kontribusi di tingkat nasional dan internasional melalui kurikulum yang disusun dengan mempertimbangkan model kurikulum Ekonomi Manajemen pada tingkat nasional dan internasional. 2. Menjalankan sistem pendidikan dengan penjaminan mutu sesuai standar nasional dan internasional. 3. Melibatkan civitas academica Prodi Ekonomi Manajemen dalam penelitian yang dapat memperkaya khasanah keilmuan di bidang ekonomi yang berbasis pada moral dan etika dalam rangka mengisi dan menunjang pembangunan regional maupun nasional. 4. Melibatkan civitas academica Prodi Ekonomi Manajemen dalam pengabdian masyarakat dalam bentuk pembinaan, bimbingan dan konsultasi dalam rangka meningkatkan peran serta masyarakat dalam pembangunan serta melakukan pemberdayaan masyarakat yang berbasis pada moral dan etika. 5. Meningkatkan kontribusi dan kolaborasi dengan berbagai pihak dalam masyarakat dengan mengembangkan layanan hasil inovasi dan kreasi dalam bidang Ekonomi Manajemen di tingkat regional, nasional maupun internasional. 6. Mengembangkan sertifikasi kompetensi di bidang Ekonomi Manajemen di tingkat regional, nasional maupun internasional, melalui organisasi profesi atapun institusi terkait.
Untuk mencapai visi, misi dan tujuan Program Studi Ekonomi Manajemen, diperlukan strategi pencapaian yang dijabarkan sebagai berikut: 1.
Melaksanakan kegiatan akademik yang efektif dan efisien berdasarkan standar kualitas nasional maupun internasional dengan berperan aktif pada kegiatan penjaminan mutu internal maupun eksternal dengan mengacu pada Pusat Jaminan Mutu (PJM)1 Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi dan Bisnis Bahaudin (STIEBA) Madura dan Gugus Jaminan Mutu (GJM) yang ada. Untuk mendukung
kegiatan penjaminan mutu di tingkat program studi, maka Program Studi Ekonomi Manajemen akan membentuk Unit Jaminan Mutu (UJM) yang bertugas melakukan monitoring kualitas mutu di tingkat program studi. 2.
Melakukan perancangan dan pengembangan kurikulum Program Studi Ekonomi Manajemen berdasarkan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) Permen Nomor 73 Tahun 2013 tentang Penerapan KKNI Bidang Pendidikan Tinggi.
3.
Melaksanakan penelitian dan pengabdian masyarakat dengan dukungan secara internal dari DIKTI atau pihak lain untuk kemudian ditingkatkan menjadi STIEBA Maduralikasi nasional maupun internasional.
4.
Menjalin hubungan kerjasama skala regional, nasional, dan internasional dalam kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
5.
Melakukan evaluasi kerja secara rutin tiap akhir semester dan rapat rutin mingguan maupun bulanan bersama pimpinan untuk menjamin pelaksanaan organisasi yang efektif, efisien, transparan, dan akuntabel.
6.
Melakukan evaluasi terhadap pencapaian visi, misi, dan tujuan secara periodik dan berkelanjutan.
7.
Peningkatan kualitas pelayanan perpustakaan dengan penambahan sarana yang memadai dan pengembangan jumlah referensi perpustakaan secara berkelanjutan.
8.
Pengembangan sarana pembelajaran yang interaktif dengan dilengkapi dukungan multimedia.
9.
Menyediakan jaringan internet yang memadai untuk staff pengajar, staff administrasi, dan seluruh mahasiswa secara gratis dan bisa diakses di semua ruang perkuliahan.
10. Membentuk Lab Base Education dan meningkatkan fungsi laboratorium sebagai unit kegiatan untuk meningkatkan kesejahteraan program studi dan staff akademik dalam kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
1.1.2. Manfaat Program Studi Ekonomi Manajemen Dengan didirikannya Program Studi Ekonomi Manajemen diharapkan akan memberikan nilai manfaat bagi masyarakat, bagi institusi, serta bagi bangsa dan negara yang dapat dijabarkan sebagai berikut : a.
Manfaat bagi masyarakat : 1.
Berpartisipasi pada perkembangan ekonomi dan melakukan penerapan keilmuan Ekonomi Manajemen dengan melakukan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
2.
Masyarakat mampu memahami dan mengaplikasikan langsung kegunaan penerapan ekonomi manajemen di kehidupan sehari-hari.
3.
Masyarakat mampu mengikuti perkembangan dan kemajuan manajerial melalui proses pembelajaran yang diberikan di Program Studi Ekonomi Manjemen STIEBA Madura.
4.
Produktivitas dunia industri, usaha, penyedia jasa keuangan maupun pemerintahan semakin meningkat. Kemajuan manajerial dalam bidang ekonomi akan meningkatkan kemampuan produktivitas dunia industri, usaha baik dari aspek teknologi industri maupun pada aspek jenis produksi dengan menekankan bidang ekonomi manajemen.
b.
Manfaat bagi institusi: 1. Menyiapkan Program Studi yang ada di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi dan Bisnis Bahaudin (STIEBA) Madura yang akan didirikan dan secara otomatis akan menambah pilihan minat Program Studi oleh para calon mahasiswa. 2. Dengan adanya Program Studi Ekonomi Manajemen diharapkan akan berdampak besar pada pengembangan khasanah keilmuan di bidang Ekonomi melalui penelitian dan hasil nyata yang dilakukan.
c.
Manfaat bagi bangsa : 1. Mendukung peningkatan perekonomian nasional dilihat dari segi manajemen dan infrastruktur bidang ekonomi dalam segala aspek kebutuhan nasional. 2. Mendukung kebijakan ekonomi pemerintah berbasis penataan manajerial yang profesional dan berwawasan kerakyatan dalam upaya peningkatan taraf perekonomian dan kemajuan ekonomi nasional. 3. Meningkatkan daya saing bangsa dalam rangka menyambut era globalisasi dan MEA dengan menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi keilmuan dengan menggunakan acuan kurikulum internasional.
1.1.3. Kemampuan dan Potensi Perguruan Tinggi Untuk Mengelola Program Studi Ekonomi Manajemen Sebagai sebuah Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang baru akan didirikan di wilayah Madura, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi dan Bisnis Bahaudin (STIEBA) Madura sudah memiliki gedung secara mandiri dengan integrasi sarana dan prasarana yang memadai dalam rangka menunjang proses pembelajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat khususnya di wilayah Madura dan Jawa Timur. Adapun jumlah Program Studi yang akan didirikan di STIEBA Madura, adalah sebagai berikut:
Tabel 1 Jumlah Program Studi Per Jenjang Jenjang Pendidikan yang Diselenggarakan pada Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi dan
Jumlah
Keterangan
Program Studi
Bisnis Bahaudin (STIEBA) Madura S1
3
Proses Pendirian
Jumlah Total
3
Proses Pendirian
Dalam mendukung berdirinya Perguruan Tinggi Swasta di Madura, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi dan Bisnis Bahaudin (STIEBA) Madura membentuk Program Studi Ekonomi Manajemen sebagai unit tata kelola program studi dengan rumpun keilmuan ekonomi yang saat ini direncanakan pada waktu pendirian sebanyak tiga program studi di bidang keilmuan ekonomi yaitu S1 Manajemen, S1 Akuntansi dan S1 Ekonomi Islam. Ketiga Program Studi tersebut yang diusulkan dalam pendirian Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi dan Bisnis Bahaudin (STIEBA) Madura, sesuai dengan kebutuhan secara praktis sesuai kultur budaya masyarakat Madura yang islami.
1.1.4. Analisis Kekuatan, Kelemahan, Peluang, dan Ancaman Kebutuhan praktisi dalam bidang ekonomi baik di sektor industri, usaha, keuangan, perpajakan, agrobisnis, pemerintahan, dalam rangka me-manage struktur pengelolaan, maka tidak menutup kemungkinan harus diimbangi dengan penyelenggaraan pendidikan tinggi di bidang ekonomi praktis dalam rangka mengimbangi kebutuhan tenaga di sektor riil. Pemanfaatan ilmu ekonomi terapan, khususnya di Madura dan Kabupaten Sumenep yang secara geografis merupakan daerah kepulauan masih sangat dibutuhkan dan penyelenggara pendidikan tinggi di bidang tersebut masih terbatas, dibuktikan dengan minimnya penyelenggara pendidikan tinggi yang berada di wilayah tersebut, sehingga pilihan program studi pada jenjang pendidikan tinggi masih terfokus pada pilihan daerah-daerah tertentu. Pada skala nasional kehadiran program studi Ekonomi Manajemen di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi dan Bisnis Bahaudin (STIEBA) Madura diharapkan dapat berpartisipai secara aktif untuk mendukung kinerja pemerintah yang memiliki tujuan pengembangan pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan perekonomian rakyat melalui formulasi pengembangan dan penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang ekonomi, teknologi dan ketahanan pangan, dimana kebijakan penelitian, pengembangan dan penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi tahun 2005-2025 terdiri dari 6 bidang:
(i) ketahanan pangan, (ii) penciptaan dan pemanfaatan energi baru dan terbarukan, (iii) pengembangan teknologi dan manajemen transportasi, (iv) teknologi informasi dan komunikasi, (v) pengembangan teknologi pertahanan dan keamanan, dan (vi) pengembangan teknologi kesehatan dan obat. Hal ini menunjukkan pentingnya peranan ilmu ekonomi dalam kehidupan. Saat ini STIEBA Madura sudah mempersiapkan secara proaktif dengan penyediaan Laboratorium yang mendukung studi ilmu ekonomi terapan yang diharapkan mampu mengakomodir kebutuhan mahasiswa, dosen dan komunitas kampus dalam rangka merealisasikan Rencana Strategi STIEBA Madura 2016-2021. Dalam mendirikan program studi Ekonomi Manajemen dilihat dari sisi sarana dan prasarana, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi dan Bisnis (STIEBA) Madura saat ini telah memiliki memiliki Gedung yang secara simultan dapat dikembangkan dalam rangka pengembangan atau peningkatan program pendidikan dikemudian hari.
Tabel 2 Hasil Analisa SWOT Pada Program Studi S1 Ekonomi Manajemen Kekuatan a. Prodi Ekonomi Manajemen memiliki dasar
Peluang a. Terdapat banyak calon mahasiswa yang
pendirian dan nomenklatur sesuai dengan
memiliki keahlian spesifik di bidang
Permendikbud Nomor 154 Tahun 2014
perangkat keras dan infrastruktur sistem
terkait dengan Nomenklatur Program Studi.
komputer.
b. Prodi Ekonomi Manajemen sudah memiliki perancangan kurikulum berbasis KKNI. c. Prodi Ekonomi Manajemen memiliki bidang keahlian spesifik di ranah Ilmu Ekonomi
b. Banyak perusahaan atau pemakai jasa layanan yang membutuhkan tenaga ahli profesional di bidang Ekonomi Manajemen.
Manajemen. d. Di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi dan Bisnis Bahaudin (STIEBA) Madura Program Studi Ekonomi Manajemen telah menyiapkan sarana dan prasarana yang baik di bawah naungan Yayasan Kudsiyah Bahaudin Madura. Kelemahan a. Di Kabupaten Sumenep ada satu Universitas
Ancaman a. Pada tahun 2015, para pemimpin ASEAN
dengan Prodi Manajemen, yang profil
sepakat membentuk sebuah pasar
lulusannya berkaitan dengan sistem
tunggal di kawasan Asia Tenggara yang
manajerial
disebut Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), dimana terdapat ancaman dari para ekspatriat agar bisa masuk ke Indonesia.
1.2.
Aspek Spesifikasi
1.2.1. Nomenklatur dan Jenjang Program Studi Ekonomi Manajemen Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RepSTIEBA Maduralik Indonesia Nomor 154 Tahun 2014 tentang Rumpun Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Serta Gelar Lulusan Perguruan Tinggi dan Permen Nomor 73 Tahun 2013 tentang Penerapan KKNI Bidang Pendidikan Tinggi. Program Studi S1 Ekonomi Manajemen terletak pada level 6 KKNI. Untuk nomenklatur, Program Studi S1 Ekonomi Manajemen termasuk dalam rumpun ilmu ekonomi.
1.2.2. Posisi Program Studi Ilmu Ekonomi Manajemen Keilmuan Ekonomi terkait dengan macam-macam bidang keilmuan. Beberapa asosiasi melaksanakan rapat untuk membahas kurikulum bidang studi yang saling terkait dengan Ilmu Ekonomi. Bidang Ekonomi Manajemen bukan merupakan disiplin ilmu tunggal melainkan perkembangan dari bidang keilmuan ekonomi lain.
1.2.3. Keunggulan dan Karakteristik Program Studi Ilmu Ekonomi Manajemen Beberapa keunggulan yang dimiliki Program Studi Ekonomi Manajemen STIEBA Madura antara lain : 1.
Memiliki beragam konsentrasi, sehingga memberikan diferensiasi kompetensi bagi lulusannya sesuai dengan minat, bakat, dan konsentrasi yang dipilihnya.
2.
Memiliki program yang mendorong tercetaknya calon Sarjana yang memiliki jiwa wirausaha mandiri yang berlandaskan syariat Islam melalui berbagi kegiatan magang maupun praktek kewirausahaan, sehingga mahasiswa mampu membuka usahanya secara mandiri dan sesuai syariat Islam.
Kompetensi adalah pengakuan kemampuan kerja untuk menghasilkan suatu produk yang telah dibakukan mutunya. Kompetensi Lulusan Srata Satu (S1) Prodi Ekonomi Manajemen disusun dan dikembangkan berdasarkan Profil Lulusan. Kompetensi tersebut dikelompokkan ke dalam Kompetensi Utama, Kompetensi Pendukung, dan Kompentensi Lainnya yang diuraikan sebagai berikut: Kompetensi Utama : 1. Kemampuan interpretasi analitis, logis, dan sistematis 2. Pemecahan masalah konkrit dalam bidang ekonomi manajemen 3. Pemahaman teoritis keilmuan dasar ilmu ekonomi manajemen 4. Penggunaan metode, alat bantu dan prosedur tepat guna pada bidang ekonomi 5. Penerapan/implementasi sebagai solusi dalam ilmu ekonomi 6. Memiliki jiwa wirausaha, bekerja mandiri dan berkerja sama dalam bidang ekonomi manajemen 7. Memiliki dasar dalam memahami karya ilmiah bidang Ekonomi Manajemen yang digunakan sebagai acuan dalam penelitian ilmiah untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. 8. Mampu menggunakan bahasa asing sebagai bahasa kedua.
Kompetensi Umum : 1. Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berbudi pekerti luhur, bermoral, bermartabat, memiliki etika, berkepribadian luhur dan mandiri, serta bertanggung jawab terhadap masyakarat dan bangsa. 2. Memiliki pemahaman dalam isu-isu sosial & profesional seperti tanggung jawab dan etika profesional, hak atas kekayaan intelektual, dan juga isu ekonomis pada dunia manajerial. 3. Memiliki jiwa kepemimpinan.
Kompetensi Khusus : a.
Manajemen Keuangan Manajemen Keuangan merupakan salah satu kompetensi pendidikan jenjang Strata satu di STIEBA Madura dimana output yang dihasilkan merupakan lulusan yang bergelar Sarjana Ekonomi dengan keahlian dibidang Manajemen Keuangan yang meliputi: penarikan dan penggunaan dana (portofolio investasi), pasar uang dan modal, keuangan internasional, penganggaran, studi kelayakan bisnis, pengambilan keputusan dan perumusan kebijakan keuangan, menyusun dan menganalisis laporan keuangan perusahaan.
Program Sarjana Ekonomi Manajemen Konsentrasi Manajemen Keuangan, menghasilkan Sarjana Ekonomi dengan kompetensi khusus yaitu mampu: 1.
Menjalankan
fungsi-fungsi
manajemen
keuangan
berkaitan
dengan
perencanaan,
pengendalian dan pengambilan keputusan dalam bidang kebijakan investasi dan kebijakan pendanaan serta kebijakan hasil investasi; 2.
Menyusun perencanaan usaha (anggaran operasional dan investasi) dan pengendaliannya;
3.
Memahami pengelolaan pasar uang dan pasar modal;
4.
Mengambil keputusan investasi dan portofolio;
5.
Melaksanakan proses akuntansi dan menghasilkan laporan keuangan serta menggunakannya untuk perencanaan, pengendalian dan pengambilan keputusan manajemen keuangan.
b.
Manajemen Operasi Manajemen Operasi merupakan salah satu kompetensi pendidikan jenjang Strata satu di STIEBA Madura dimana output yang dihasilkan merupakan lulusan yang bergelar Sarjana Ekonomi dengan keahlian di bidang Manajemen Operasi yang meliputi: pengidentifikasian masalah pada level operasional, menyusun rencana operasional secara strategis, dan pengambilan keputusan manajerial pada tingkat operasional. Program Sarjana Ekonomi Konsentrasi Manajemen Operasi, menghasilkan Sarjana Ekonomi dengan kompetensi khusus yaitu mampu: 1.
Mengidentifikasi masalah manajerial dan fungsi organisasi pada level operasional, serta mengambil tindakan solutif yang tepat berdasarkan alternatif yang dikembangkan dengan menerapkan prinsip-prinsip manajemen operasional yang berakar pada ajaran agama Islam.
2. Berkontribusi dalam penyusunan rencana strategis organisasi dan menjabarkan rencana strategis menjadi rencana operasional organisasi. 3. Mengambil keputusan manajerial yang tepat di berbagai tipe organisasi pada tingkat operasional, berdasarkan analisis data dan informasi pada fungsi organisasi. 4. Melakukan kajian empiris dan pemodelan dengan menggunakan metode ilmiah pada berbagai tipe bisnis berdasarkan fungsi operasional. 5. Berkomunikasi efektif lintas fungsi pada level organisasi.
c.
Manajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen Sumber Daya Manusia merupakan salah satu kompetensi pendidikan jenjang Strata satu di STIEBA Madura dimana output yang dihasilkan merupakan lulusan yang bergelar Sarjana Ekonomi dengan keahlian di bidang Manajemen Sumber Daya Manusia yang meliputi: analisis jabatan, analisis kebutuhan sumber daya manusia, pengembangan, evaluasi jabatan, sistem penggajian dan insentif, pengintegrasian, analisis kebutuhan kerja, dan implementasi hukum ketenagakerjaan. Program Sarjana Ekonomi Konsentrasi Manajemen Sumber Daya Manusia, menghasilkan Sarjana Ekonomi dengan kompetensi khusus di bidang perencanaan, pengembangan dan pengendalian sumber daya manusia, yaitu mampu : 1.
Menganalisis jabatan sehingga menghasilkan deskripsi jabatan dan spesifikasi jabatan di dalam organisasi usaha;
2.
Menganalisis pasar dan bisnis dalam kebutuhan sumber daya manusia baik secara kualitatif maupun kuantitatif dan dapat menetapkan perencanaan, perekrutan dan penempatan SDM secara tepat;
3.
Mendesain program pelatihan dan pengembangan karier karyawan/SDM;
4.
Menguasai peraturan-peraturan kepegawaian dalam kegiatan operasional manajemen sumber daya manusia;
5.
Menjadi manajer sumber daya manusia yang profesional (Pendidik, Birokrat, Peneliti, Praktisi, Public Relation dan Konsultan);
d.
6.
Mengaplikasikan manajemen kantor secara efektif dan efisien;
7.
Menerapkan jiwa kewirausahaan dan teknologi yang berbasis teknologi informasi.
Manajemen Pemasaran Manajemen Pemasaran merupakan salah satu kompetensi pendidikan jenjang Strata satu di STIEBA Madura dimana output yang dihasilkan merupakan lulusan yang bergelar Sarjana Ekonomi dengan keahlian di bidang Manajemen Pemasaran yang meliputi: analisis lingkungan untuk peluang bisnis, menetapkan sasaran pemasaran, melaksanakan dan mengendalikan kegiatan pemasaran serta mengimplementasikan aspek-aspek manajemen pemasaran dalam bisnis. Program Sarjana Ekonomi Konsentrasi Manajemen Pemasaran, menghasilkan Sarjana Ekonomi dengan kompetensi khusus untuk menganalisis dinamika lingkungan pemasaran, merumuskan strategi pemasaran serta memanfaatkan teknologi Informasi di dalam mengimplementasikan dan mengendalikan program pemasaran, yaitu mampu:
1.
Memahami teori manajemen pemasaran;
2.
Melakukan analisis SWOT yaitu menganalisis kekuatan, kelemahan, dan memanfaatkan peluang serta mengatasi ancaman-ancaman dalam bisnis;
3.
Merencanakan, mengorganisasi, melaksanakan dan mengendalikan kegiatan pemasaran;
4.
Menggunakan alat-alat analisis kuantitatif dan kualitatif di dalam pemasaran;
5.
Merumuskan strategi pemasaran sebagai masukan dalam menyusun Business Plan;
6.
Mengimplementasikan teknologi informasi, marketing information system, dan E-Business;
7.
Menjadi agent of development sekaligus pelaku bisnis berdasarkan pada nilai-nilai etika bisnis;
8.
Membangun relasi bisnis dan berkomunikasi dengan pelaku pasar dalam negeri dan luar negeri.
1.2.4. Hubungan Program Studi Ekonomi Manajemen dengan Program Studi lain pada Institusi Keilmuan Ekonomi Manajemen merupakan perkembangan dari rumpun keilmuan yang berkaitan dengan Ilmu Ekonomi. Kondisi ini menyebabkan kurikulum yang terdapat dalam Program Studi Ekonomi Manajemen STIEBA Madura dekat dengan kurikulum pada keilmuan ekonomi di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi dan Bisnis Bahaudin (STIEBA) Madura. Hasil perbandingan antara kurikulum Program Studi Ekonomi Manajemen dengan Prodi lain yang akan didirikan di STIEBA Madura, dapat dilihat dalam Tabel 3. Tabel 3 Mata Kuliah Yang Tidak Terdapat Pada Program Studi Manajemen NO
MANAJEMEN
AKUNTANSI Ada
EKONOMI SYARIAH
1
Pendidikan Agama
Ada
3
Kreasi Bisnis
4
Teori Ekonomi
5
Pengantar Manajemen
6
Bahasa Inggris 1
Ada
Ada
7
Pengantar Akuntansi
Ada
Ada
8
Akuntansi Biaya
Ada
9
Kewarganegaraan
Ada
Ada
10
Bahasa Indonesia
Ada
Ada
11
Matematika Ekonomi & Bisnis
Ada
Ada
Ada
12
Etika Bisnis
13
Komputer Bisnis
Ada
Ada
14
Bahasa Inggris 2
Ada
Ada
15
Perpajakan
Ada
16
Statistika
Ada
17
Manajemen
Ada
18
Manajemen Pemasaran
19
Manajemen SDM
20
Manajemen Operasional
21
Ekonomi Uang dan Bank
Ada
22
Manajemen Keuangan
Ada
23
Audit Internal
Ada
24
Ekonometrika
Ada
25
Komunikasi Bisnis
26
Manajemen Jasa
27
Perilaku Organisasi
28
Teori Pengambilan Keputusan
29
Manajemen Biaya
30
Hukum Bisnis
31
Manajemen Strategi
32
Studi Kelayakan Bisnis
33
Costumer Relationship Management
34
Kepemimpinan
35
Total Quality Management
36
Penganggaran
37
Bank & Lembaga Keuangan
38
Metodelogi Penelitian
39
Bisnis Internasional
40
Manajemen Diri
41
Seminar Penelitian
Ada
Ada
42
Aplikasi Bisnis
43
Sistem Informasi Manajemen
44
CSR
45
KKN
46
Skripsi
47
Magang Konsentrasi Mata Kuliah Pilihan Wajib Konsentrasi Manajemen Keuangan
1
Manajemen Investasi & Portofolio
2
ALK
3
Pasar Modal & Valas
4
Manajemen Perbankan
5
Manajemen Risiko & Asuransi
6
Manajemen Koperasi
7
Pasar Komoditas
8
Manajemen Hutang & Aset Mata Kuliah Pilihan Wajib Konsentrasi Manajemen Operasional
1
PPIC
2
TQC
3
Global Supply Chain
4
Manajemen Pergudangan
5
Manajemen Logistik
6
Manajemen Teknologi & Inovasi
7
Transportasi
8
Manajemen Pembelian (Purchasing) Mata Kuliah Pilihan Wajib Konsentrasi Manajemen SDM
1
Manajemen Kinerja
2
Budaya Organisasi
3
PPSDM
4
Hubungan Industrial
5
SIM-SDM
6
Perencanaan Karir & Pengembangan Diri
7
Manajemen Potensi SDM
8
MSDM Strategik Mata Kuliah Pilihan Wajib Konsentrasi Manajemen Pemasaran
1
Pemasaran Strategik
2
Perilaku Konsumen
3
Manajemen Penjualan
4
Pemasaran Internasional
5
Manajemen Merk
6
e-Commerce
7
Manajemen Ritel
8
Komunikasi Pemasaran Terpadu PERSENTASE
62 %
60 %