Makalah Isu Sosial Dan Etika Dalam Sistem Informasi.docx

  • Uploaded by: Nur Afni
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Makalah Isu Sosial Dan Etika Dalam Sistem Informasi.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 2,525
  • Pages: 16
Mata Kuliah Sistem Informasi Manajemen

Dosen Pengampu Dony Martias, S.E., M.M.

MAKALAH ISU SOSIAL DAN ETIKA DALAM SISTEM INFORMASI PADA TELKOMSEL

DISUSUN OLEH : KELOMPOK 4 Anggota 1. NUR AFNI

(01674202195)

2. NUR ARYA WINANDA

(01674202449)

3. ONI TAPIA

(01674202486)

4. R.M. IKROM

(01674102091)

5. RAFIDAH MONETER H.

(01674202885)

JURUSAN D3 AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU SOSIAL UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU 2018

KATA PENGANTAR Segala puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah Yang Maha Esa, yang atas rahmat dan bimbingan-Nya kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini. Makalah ini merupakan hasil dari tugas kelompok bagi para mahasiswa, untuk belajar dan mempelajari lebih lanjut tentang isu sosial dan etika dalam sistem informasi pada Telkomsel. Penyusunan makalah ini bertujuan untuk menumbuhkan proses belajar kepada mahasiswa, agar kreativitas dan penguasaan materi kuliah dapat optimal sesuai dengan yang diharapkan. Dengan adanya makalah ini diharapkan dapat membantu mahasiswa dalam mengetahui tentang isu sosial dan etika dalam sistem informasi pada Telkomsel. Semoga makalah ini dapat bermanfaat dan senantiasa menjadi sahabat dalam belajar untuk meraih prestasi yang gemilang. Kritik dan saran dari dosen pengampu mata kuliah dan juga teman-teman sangat kami harapkan untuk perbaikan dan penyempurnaan dalam belajar pada masa mendatang.

Pekanbaru, 1 Mei 2018 Penyusun

Kelompok 4

ii

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ............................................................................................ ii DAFTAR ISI .......................................................................................................... iii BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1 1.1

Latar Belakang ......................................................................................... 1

1.2

Rumusan Masalah .................................................................................... 2

1.3

Tujuan Penulisan ...................................................................................... 2

BAB II PEMBAHASAN ........................................................................................ 3 2.1

Sejarah PT. Telkomsel ............................................................................. 3

2.2

Perkembangan PT. Telkomsel .................................................................. 4

2.3

Isu Sosial yang Terjadi pada Telkomsel ................................................... 5

2.4

Dampak dari Isu Sosial yang Terjadi pada Telkomsel ............................. 7

2.5

Penanggulangan Isu Sosial yang Terjadi pada Telkomsel ....................... 8

2.6

Etika dalam Masyarakat Informasi ........................................................... 9

BAB III PENUTUP .............................................................................................. 12 3.1

Kesimpulan ............................................................................................. 12

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 13

iii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Telkomsel adalah salah satu perusahaan operator telekomunikasi seluler terbesar di Indonesia. Telkomsel adalah operator telekomunikasi seluler GSM pertama di Indonesia dengan layanan pascabayar kartuHALO yang diluncurkan pada tanggal 26 Mei 1995. Telkomsel memiliki tiga produk GSM, yaitu SimPATI (prabayar), Kartu AS (prabayar), dan kartuHALO (pascabayar). Selain itu, Telkomsel juga memiliki layanan internet nirkabel lewat jaringan telepon seluler, yaitu Telkomsel Flash. Telkom Indonesia adalah Badan Usaha Milik Negara yang mayoritas sahamnya dimiliki oleh pemerintah Indonesia. Teknologi dapat membawa perubahan yang cukup besar yang menciptakan isu-isu sosial yang harus diselesaikan masyarakat. meningkatkan kemampuan jaringan teknolog informasi internet, yang memiliki kapasitas penyimpanan dan dapat memperluas jangkauan seperti individu dan organisasi dalam bertindak. Sistem informasi secara online menimbulkan tantangan-tantangan baru yang menciptakan dilema etika, dimana bisa menciptakan akuntabalitas (pertanggung jawaban) atas konsekuensi sistem informasi, menetapkan standar untuk kualitas sistem pengaman yang melindungi keamana individu dan masyarakat serta melindungi nilai sosial dan etika yang sangat penting bagi kualitas hidup dalam masyarakat informasi. Etika adalah prinsip-prinsip mengenai kebenaran dan kekeliruan yang bisa digunakan individu, bertindak sebagai agen-agen moral bebas, untuk membuat pilihan-pilihan untuk menuntun perilakunya.

1

1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah yang akan dibahas dalam makalah ini adalah: 1. Bagaimana sejarah PT. Telkomsel? 2. Bagaimana perkembangan PT. Telkomsel? 3. Isu sosial apa saja yang terjadi pada Telkomsel? 4. Apa dampak dari isu sosial yang terjadi pada Telkomsel? 5. Bagaimana penanggulangan isu sosial yang terjadi pada Telkomsel? 6. Bagaimana etika dalam masyarakat informasi? 1.3 Tujuan Penulisan Beberapa tujuan yang akan dicapai dari pemaparan penulis dalam makalah ini diantaranya adalah sebagai berikut: 1. Untuk mengetahui sejarah PT. Telkomsel. 2. Untuk mengetahui perkembangan PT. Telkomsel. 3. Untuk mengetahui isu sosial yang terjadi pada Telkomsel. 4. Untuk mengetahui dampak dari isu sosial yang terjadi pada Telkomsel. 5. Untuk mengetahui penanggulangan isu sosial yang terjadi pada Telkomsel. 6. Untuk mengetahui etika dalam masyarakat informasi.

2

BAB II PEMBAHASAN 2.1 Sejarah PT. Telkomsel Sejak berdiri pada tanggal 26 Mei 1995, Telkomsel secara konsisten melayani negeri, menghadirkan akses telekomunikasi kepada masyarakat Indonesia yang tersebar dari Sabang sampai Merauke. Saat ini Telkomsel adalah operator selular terbesar di Indonesia dengan 178 juta pelanggan dan untuk melayani pelanggannya yang tersebar di seluruh Indonesia, termasuk juga di daerah terpencil dan pulau terluar serta daerah perbatasan negara, Telkomsel menggelar lebih dari 146 ribu BTS. Telkomsel secara konsisten mengimplementasikan teknologi seluler terkini dan menjadi yang pertama meluncurkan secara komersial layanan mobile 4G LTE di Indonesia. Memasuki era digital, Telkomsel terus mengembangkan bisnis digital, diantaranya Digital Advertising, Digital Lifestyle, Mobile Financial Services, dan Internet of Things. Untuk melayani kebutuhan pelanggan, Telkomsel menggelar call center 24 jam dan layanan GraPARI yang tersebar di seluruh Indonesia. Untuk memberikan layanan yang prima kepada masyarakat di dalam menikmati gaya hidup digital (digital lifestyle), Telkomsel turut membangun ekosistem digital di tanah air melalui berbagai upaya pengembangan DNA (Device, Network dan Applications), yang diharapkan akan mempercepat terbentuknya masyarakat digital Indonesia. Selain itu Telkomsel juga aktif mendorong generasi muda untuk secara positif menggunakan teknologi. Telkomsel akan selalu hadir untuk menginspirasi masyarakat dengan memanfaatkan teknologi terdepan, produk dan layanan yang kompetitif, serta solusi inovatif. Hal ini akan mengantarkan Indonesia menuju perekonomian masyarakat berbasis broadband sesuai roadmap teknologi selular. Kecintaan pada negeri mendorong Telkomsel untuk terus berkreasi menghadirkan layanan telekomunikasi terbaik bagi masyarakat Indonesia.

3

2.2 Perkembangan PT. Telkomsel Perkembangan PT. Telkomsel dari tahun ke tahun adalah sebagai berikut : 1.

Tahun 1995  Diresmikan oleh PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk dan PT. Indosat Tbk.  Meluncurkan layanan pascabayar, kartu Halo 2. Tahun 1997  Simpati diluncurkan – kartu prabayar pertama di Asia. 3. Tahun 1998  Menjadi pemimpin dalam industri seluler di Indonesia. 4. Tahun 2000  Memperkenalkan layanan Mobile banking pertama di Indonesia. 5. Tahun 2001  Memperkenalkan layanan GSM. 6. Tahun 2002  Meluncurkan layanan WAP, Web, dan layanan data melalui SMS untuk berseluncur online melalui ponsel. 7. Tahun 2003  Memperkenalkan layanan roaming internasional. 8. Tahun 2004  Meluncurkan kartu prabayar kartu As.  Bergabung dengan aliansi perusahaan Telekomunikasi regional, Bridge Alliance.  Memperkenalkan teknologi EDGE, dengan kecepatan jaringan yang lebih cepat dari GPRS. 9. Tahun 2005  Call Centre Telkomsel menerima sertifikat ISO 9001:2000 10. Tahun 2006  Memperkenalkan jaringan 3G. 11. Tahun 2007  Meluncurkan Telkomsel Flash dan High Speed Download.  Memperkenalkan layanan push email.  Meluncurkan T-Cash. 12. Tahun 2008  Meluncurkan program Merah Putih untuk daerah terpencil.  Menjadi layanan provider yang menyediakan layanan mobile dan data diatas kapal PELNI. 4

13. 14.

15.

16.

17.

18.

19.

20.

21.

 Memperkenalkan Hydro Fuel Cell. Tahun 2009  Meningkatkan kualitas jaringan menjadi HSPA. Tahun 2010  Meluncurkan layanan download lagu.  Meluncurkan layanan Mobile Advertising.  Mengadakan program Desa Berdering. Tahun 2011  Meluncurkan fasilitas telekomunikasi R&D di Indonesia.  Memperkenalkan Tap Izy, pembayaran elektronik atau e-wallet pertama di Indonesia. Tahun 2012  Menjadi operator seluluer terbesar di dunia.  Memperkenalkan layanan mobile wi-fi. Tahun 2013  Meresmikan GraPARI Hongkong.  Memperkenalkan mobile layanan mobile GraPARI. Tahun 2014  Meluncurkan kartu prabayar Loop.  4G LTE secara komersial diluncurkan di Indonesia Tahun 2015  Meresmikan GraPARI Mekah,memperkenalkan T-Cash Tap dan meluncurkan T-Drive. Sebuah solusi asisten berkendara dengan cerdas. Tahun 2016  Meresmikan GraPARI digital di Mal Pondok Indah 3.  T-Bike.  T-Cash bersama BTPN wow!.  Meluncurkan T-Cash Exstra, layanan keuangan yang menghubungkan tabungan dari uang elektronik di Indonesia. Tahun 2017  Melakukan uji coba 5G.

2.3 Isu Sosial yang Terjadi pada Telkomsel 1. Kebocoran Data Operator seluler Telkomsel turut bicara soal isu kebocoran data nomor induk kependudukan (NIK) dan nomor Kartu Keluarga (KK) yang digunakan untuk registrasi kartu SIM prabayar. 5

Isu kebocoran data mendadak masif dibicarakan setelah adanya laporan pelanggan salah satu operator yang mengaku NIK dan nomor KKnya dipakai untuk mendaftarkan puluhan nomor tak dikenal. Vice President Corporate Communications Telkomsel Adita Irawati mengungkapkan, Telkomsel tidak melihat hal di atas sebagai kebocoran data, melainkan sebuah bentuk penyalahgunaan NIK dan nomor KK milik seseorang. "Kalau dipikir, NIK dan nomor KK banyak banget beredar, misalnya kita browsing,

memasukkan keyword NIK

dan

KK,

itu

banyak banget ketemunya. Apalagi, terkadang kita mendaftar suatu layanan memasukkan segala data-data. Oleh karenanya kami tidak melihat istilah kebocoran, tetapi memang ada yang sengaja menggunakan data orang lain yang bukan haknya," tutur Adita ditemui di Perpustakaan Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, Rabu (14/3/2018). Lebih lanjut, Adita mengatakan, meskipun operator seluler menerima jutaan kali registrasi kartu prabayar, Telkomsel hanya mengetahui tiga data, yakni nomor pelanggan, NIK, dan nomor KK yang telah diregistrasikan. "Soal database ini,

kalau

dalam

kasus

registrasi

pelanggan,

Telkomsel hanya memiliki data berupa nomor pelanggan, NIK, dan nomor KK yang didaftarkan, kemudian kami meneruskannya ke serverDukcapil karena kami hanya menjadi pipa. Kami enggak tahu di dalam NIK dan KK itu ada data apa, kami enggak punya akses ke situ," kata Adita menegaskan.

2. Tarif Mahal dan Hacker Linimasa Twitter pagi ini, Jumat (28/4/2017), ramai dengan pembahasan soal situs resmi Telkomsel yang tampak beda dari biasanya. Tampilan laman depan situs Telkomsel, www.telkomsel.com, ternyata diubah (deface) oleh peretas. Dalam laman tersebut, sang peretas itu memprotes harga paket data Telkomsel yang dianggap terlalu mahal. Deskripsinya pun berisi kata-kata kasar yang mengeluhkan soal itu.

6

"Pegimane bangsa Endonesia mau maju kalo internet aja mahal," begitu salah satu deskripsinya, sebagaimana pantauan Kompas Tekno Jumat (28/4/2017) pagi. Deskripsi selengkapnya menjabarkan tuntutan sang peretas yang belum diketahui identitasnya. Ia meminta penurunan harga kuota internet dari Telkomsel. Pembagian dan pembatasan kuota untuk 2G/3G/4G juga diminta dihapus. Begitu pula dengan paket bundling layanan internet HOOQ dan Viu untuk hiburan. "Gue cuma butuh kuota internet. Titik," sang peretas menegaskan bahwa paket bundling dengan layanan hiburan tak terlalu penting. Menurut pantauan terakhir Kompas Tekno, situs Telkomsel kini sama sekali tak bisa diakses. Akan tetapi, jika memasukan kata "Telkomsel" di laman pencarian Google, hasil pencarian masih menampilkan pesan dari sang peretas. Netizen Indonesia menanggapi keluhan sang peretas dengan komentar beragam, ada yang terkesan membela maupun menyindir. "hahahah situs telkomsel di hack yg kurang uang ????????????," kata akun @chiro_muchtar. "Situs @Telkomsel di hack? Wah..bentuk protes dr pelanggan krn tarifnya kemahalan tuh hehehe," kata akun @iwanWEC. "Sekelas telkomnyet, eh telkomsel di hack ... sebagai netizen, w miris ...," kata akun @TeukuRyan. 2.4 Dampak dari Isu Sosial yang Terjadi pada Telkomsel 1. Kebocoran Data Kendati demikian, menurut Adita, dari 147 juta nomor Telkomsel yang telah diregistrasikan, bisa saja ada nomor yang diregistrasi dengan NIK dan nomor KK milik orang. "Kalau di Telkomsel kami sinyalir sampai saat ini mungkin (registrasi dengan NIK dan nomor KK milik orang lain), tetapi belum ada laporan. Potensi itu ada, tetapi memang belum ada laporan resmi," ujar dia. Dia juga mengatakan, khusus Telkomsel, sejauh ini di media sosial belum ada keluhan penggunaan NIK dan nomor KK untuk megistrasikan

7

nomor tak dikenal. "Kami harap sih itu memang real condition," tuturnya. Lebih lanjut, Adita mengungkap, Telkomsel sejauh ini terus mematuhi aturan pemerintah terkait registrasi kartu SIM prabayar. Namun, Telkomsel, lanjut Adita, tidak bisa melacak nomor yang didaftarkan akan digunakan untuk apa, demikian juga dengan proses registrasi yang dilakukan oleh outlet. 2. Tarif Mahal dan Hacker Jika harga tarif internet murah, tetapi perusahaan tidak sustain (tidak bisa mempertahankan kesinambungan akibat merugi), justru masyarakat sendiri yang akan rugi. 2.5 Penanggulangan Isu Sosial yang Terjadi pada Telkomsel 1. Kebocoran Data Telkomsel pun selalu mengimbau agar jangan sampai satu NIK dan nomor KK digunakan untuk mendaftarkan nomor prabayar secara masif. "Bisa dilacak ketika satu identitas dipakai untuk berapa ribu atau ratusan nomor, di internal itu ada pengecekan, tetapi kalau nomor siapa dipakai untuk apa, itu kita enggak bisa lacak," ucapnya. Adita juga mengimbau agar pelanggan Telkomsel melakukan pengecekan nomor yang telah didaftarkan. Jika memang dirasa ada pelanggan yang NIK dan nomor KK-nya dipakai untuk meregistrasikan nomor tak dikenal, ia menyarankan pengguna untuk melapor agar bisa ditangani. "Kami di sistem sudah setting, tetapi harus dibantu juga dengan laporan, karena pelanggan kami ada 200 juta, jadi perlu effort juga kalau kemudian harus selalu bisa deteksi otomatis," pungkas dia.

2. Tarif Mahal dan Hacker Vice President Corporate Communications Telkomsel, Adita Irawati, dalam keterangan tertulisnya mengatakan, tarif internet tentunya

8

berkaitan dengan kualitas yang ingin Telkomsel berikan agar pelanggan dapat menikmati layanan broadband di mana pun mereka berada. "Dalam menetapkannya (tarif) kami merujuk pada komponen biaya jaringan, termasuk untuk kebutuhan akses bandwidth internasional. Untuk itu kami menawarkan berbagai pilihan paket Internet kepada pelanggan, dengan berbagai pilihan harga," kata wanita yang kerap disapa Dita itu. Meski demikian, Telkomsel menurut Dita berterima kasih dan menghargai keluhan masyarakat pengguna soal tarif kuota Internet. "Hal ini menunjukkan bahwa produk seluler kami digunakan oleh masyarakat luas," pungkasnya. 2.6 Etika dalam Masyarakat Informasi Etika adalah suatu masalah bagi manusia yang memiliki kebebasan untuk memilih. Etika adalah tentang pilihan masing-masing orang. 1. Konsep Dasar: Tanggung Jawab, Akuntabilitas, dan Liabilitas Pilihan etika adalah keputusan yang dibuat oleh setiap orang yang akan bertanggung jawab untuk setiap konsekuensi yang timbul dari tindakannya. Tanggung jawab (responsibility) adalah sebuah elemen penting dari tindakan etika. Akuntabilitas (accountability) adalah ciri-ciri dari sistem dan institusi sosial: ini berarti bahwa ada mekanisme yang menetukan siapa yang melakukan tindakan yang bertanggung jawab, siapa yang bertanggung jawab. Liabilitas (liability) adalah ciri dari sistem politis dimana suatu badan hukum mengambil peranan yang memberi izin kepada individu untuk memperbaiki kerugian yang disebabkan oleh pelaku,sistem atau organisasi lain.

2. Kode Etik Telkomsel Telkomsel memiliki Kode Etik Perusahaan (Code of Conduct) yang merupakan turunan dan implementasi dari Budaya Perusahaan ("THE TELKOMSEL WAY"). Setiap Karyawan Telkomsel wajib untuk menerima dan menerapkan Budaya Perusahaan dan Kode Etik

9

Perusahaan sebagai panduan bertindak dalam menetapkan hubungan kerja, pola pikir, sikap dan perilaku sehari-hari dengan sesama karyawan dan/atau pihak-pihak lainnya yang meliputi namun tidak terbatas pada: mitra kerja perusahaan, pemerintah, masyarakat, media massa. Seperti yang diatur dalam Kode Etik Perusahaan, karyawan diminta

untuk

berperilaku

sesuai

dengan

nilai-nilai

THE

TELKOMSEL WAY yaitu Integrity, Respect, Enthusiasm, Loyalty dan Totality. Seluruh karyawan diharapkan jujur dan etis, termasuk dalam penanganan benturan kepentingan antara hubungan pribadi dan profesional, baik yang nyata maupun yang diduga dapat menimbulkan benturan kepentingan, mematuhi ketentuan internal Perusahaan, undang-undang dan peraturan yang berlaku serta menjalankan prosedur dan pengendalian intern untuk menjamin integritas proses laporan keuangan Perusahaan dan kepatuhan hukum. Perseroan menjaga keterbukaan dan melakukan pendekatan yang etis dalam melaksanakan usahanya, baik dengan pelanggan, pemasok, komunitas maupun dengan anggota masyarakat lainnya. Oleh karenanya, karyawan wajib untuk menyediakan informasi yang lengkap dan benar mengenai produk dan jasa yang disediakan Perusahaan untuk mencegah adanya interpretasi yang menyesatkan. Karyawan wajib memiliki tanggung jawab terhadap masyarakat dan harus menghormati kewajibannya terhadap masyarakat, dengan menjadi aset ekonomi, intelektual dan sosial bagi masyarakat tempat Perusahaan beroperasi. Masyarakat akan merasakan manfaat kehadiran Perusahaan melalui kontribusi waktu, keahlian, teknologi dan sumber daya yang dimiliki Perusahaan. Ketidakpatuhan

terhadap

Kode

Etik

Perusahaan

akan

mengakibatkan karyawan diberikan tindakan disiplin, termasuk pemutusan hubungan kerja atau hubungan bisnis dengan pemasok atau

10

pelanggan. Bila dianggap perlu, sanksi atas pelanggaran dapat ditindaklanjuti dengan tuntutan perdata dan atau pidana.

11

BAB III PENUTUP 3.1 Kesimpulan Telkomsel adalah salah satu perusahaan operator telekomunikasi seluler terbesar di Indonesia. Telkomsel adalah operator telekomunikasi seluler GSM pertama di Indonesia dengan layanan pascabayar kartuHALO yang diluncurkan pada tanggal 26 Mei 1995. Telkomsel mengalami perkembangan dari tahun ke tahun. Dalam makalah ini Telkomsel mempunyai 2 isu sosial dan etika dalam sistem informasi yaitu kebocoran data dan tarif mahal. Dari 2 isu tersebut terdapat dampak bagi penggunanya dan cara penanggulangan dari pihak Telkomsel.

12

DAFTAR PUSTAKA http://tietapuspita.blogspot.co.id/2015/11/v-behaviorurldefaultvmlo.html?m=1 https://www.telkomsel.com/about-us/our-story/our-history https://www.liputan6.com/tekno/read/3372940/soal-isu-kebocoran-data-registrasitelkomsel-kami-cuma-jadi-pipa https://tekno.kompas.com/read/2017/04/28/08042477/situs.telkomsel.diretas.beris i.keluhan.internet.mahal https://www.kompasiana.com/adhitya8/sejarah-singkattelkomsel_5500d22ea333115b74511d3b https://tekno.kompas.com/read/2017/04/28/20215707/telkomsel.tanggapi.protes.h acker.yang.bilang.tarif.internet.mahal http://trysutriani.blogspot.co.id/2016/04/isu-sosial-dan-etika-dalam-sistem.html https://www.telkomsel.com/about-us/investor-relations/code-ethics

13

Related Documents


More Documents from "Pingky Wahyuningtyas"