PENGKAJIAN DIABETES MELLITUS TIPE II PADA LANJUT USIA (LANSIA)
DiajukanuntukmemenuhitugasKeperawatanGerontik
Oleh: Kelompok 3 FidellaUcca F.
162310101167
SintaKholifah M. K.
162310101171
SofyanNurdiansyah
162310101191
SukmaNingrum
162310101194
Rosita Milandani
162310101258
KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS JEMBER FAKULTAS KEPERAWATAN 2019
KATA PENGANTAR Pujisyukur
Alhamdulillah
MahaEsa,
kami
panjatkankehadiratTuhan
Yang
karenatelahmelimpahkanrahmat-
Nyaberupakesempatandanpengetahuansehinggamakalahinibisaselesaipadawaktu nya. Terimakasihjuga
kami
ucapkankepadateman-teman
telahberkontribusidenganmemberikan
yang ide-
idenyasehinggamakalahinibisadisusundenganbaikdanrapi. Kami berharapsemogamakalahinibisamenambahpengetahuanparapembaca.Namunterle pasdariitu, kami memahamibahwamakalahinimasihjauhdari kata sempurna, sehingga kami sangatmengharapkankritikserta saran yang bersifatmembangun demi terciptanyamakalahselanjutnya yang lebihbaiklagi.
DAFTAR ISI
Cover Kata Pengantar Daftar Isi BAB I PENDAHULUAN 1.1 LatarBelakang 1.2 Tujuan 1.3 Manfaat BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB III PEMBAHASAN BAB IV PENUTUP 4.1 Kesimpulan 4.2 Saran REFERENSI
BAB 1. PENDAHULUAN
1.1 LatarBelakang Diabetes
Mellitus
berlangsungkronikprogresif,
(DM)merupakanpenyakitmetabolik denganmanifestasigangguan
yang
metabolism
glukosadan lipid, disertaiolehkomplikasikronikpenyempitanpembuluhdarah, denganakibatterjadinyakemunduranfungsisampaidengankerusakan organ
tubuh
(Darmono,
2007).Bahaya
organdiabetes
sangatbesardandapatmemungkinkanpenderitamenjadilemahginjal,
buta,
menderitapenyakitbagian
kaki
danbanyakkomplikasiseriusdanmenyebabkantingkatkematian
yang
tinggi.Penderita DM menghadapibahayasetiapharinyakarenakadarguladarah yang
tidakterkontrol,
glukosadarahmengandungkadar
yang
berubah-
ubahsepanjanghariterutamapadasaatmakan, danberaktifitas (Pangestu, 2007). Diabetes
Mellitus
(DM)
merupakansebuahancamanutamabagikesehatanmanusiapadaabad 21. WHO memprediksibahwapadatahun
2025,
jumlahpenderita
DM
akanmembengkakmenjadi 300 juta orang (Sudoyo, 2006). Sedangkan di Amerikaserikatsetiap danmencapailebihdari
60 14
detikseseorangdidiagnosamenderita juta
orang
DM
AmerikamengidappenyakitDm
(Friedman, 2003).Menurut WHO kasus DM di Indonesia padatahun 2000 adalah 8,4 juta orang beradapadarangking 4 diduniasetelah India (31,7 juta), Cina
(20,8
juta),
danAmerikaSerikat
(17,7
juta)
dan
WHO
memperkirakanakanmeningkatpadatahun 2030, India (79,4 juta), CIna (42,3 juta), AmerikaSerikat (30,3 juta) dan Indonesia (21,3 juta) (Wild, S., 2004). DM tipe II banyakditemukan (>90%) dibandingkandengan DMtipe I, DM
tipe
II
timbulsetelahumur
30
tahunsedangkan
DM
tipe
I
biasanyaterjadisebelumusia 30 tahun. Penyakit yang bersifatmenahun (kronis) dapatmenyerangpriamaupunwanita, namunkasustersebutmeningkatpadawanita (Tahitian, 2008)
Komplikasi yang ditimbulkanoleh diabetes menjadimasalah yang lebihseriusdaripadamasalah
diabetes
itusendiri.Komplikasi
yang
ditimbulkanseringberkaitandengankadarglukosadarahtinggi. mengontrolglukosadarahsecaraintensifdapatmengurangimortalitas
Jadi, diabetes
denganmengurangikomplikasi yang muncul.Namundalampraktek yang paling pentingdalammengendalikanglukosadarahpadapasien
diabetes
adalahterapidiitdankepatuhandiit (you dankim, 2009). Bilaseseorangmenderita DM tidakpatuhdalammelaksanakan program pengobatan
yang
telahdianjurkanolehdokterataupetugaskesehatan
makaakandapatmemperburukkondisipenaykitnya. perludilaksanakanolehpasienseperti
diet
Pengobatan
lain yang
sebagaitonggakpengobatan,
olahragauntukmenjagakebugarantubuhselainpenggunaanobat anti diabetes oral maupun insulin (Darmono, 2001).
1.2 Tujuan 1. Umum Mengetahuistrategikopingpenderita
diabetes
mellitus
tipe
II
dalammenghadapipenyakitnya.
2. Khusus a. Mendeskripsikankarakteristikberdasarkanjeniskelaminpenderita
DM
tipe II b. Mendeskripsikankarakteristikberdasarkanumurpenderita DM tipe II c. Mendeskripsikankarakteristikberdasarkantingkatpendidikanpenderita DM tipe II d. Mendeskripsikanstrategikopingpadapenderita DM tipe II e. Mendeskripsikanbentukkopingpadapenderita DM tipe II
1.3 Manfaat 1. Bagimasyarakat
Memberikanpehamananmasyarakatkhususnyapenderita
DM
mengenaistrategikoping
tipe
II yang
dapatdigunakandalammenghadapipenyakitnya. 2. Bagimahasiswa Menambahwawasandanmemberikanpengalamansecaralangsungdalammela ksanakanpenelitiansertamengaplikasikanberbagaiteoridankonsep didapatkanmengenai DM tipe II.
yang
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Defisi Diabetes mellitus tipe 2 merupakan diabetes yang paling banyak ditemui. Sekitar 90% penderita diabetes adalah tipe 2. 2.2 Etiologi 2.3 Patofisiologi 2.4 Faktor risiko 2.5 Manifestasi klinik 2.6 Komplikasi 2.7 Pemeriksaan penunjang 2.8 Penatalaksanaan 2.9 Diagnosa Keperawatan 2.10
BAB III PEMBAHASAN
BAB IV PENUTUP 4.1 Kesimpulan 4.2 Saran
REFERENSI
Darmono,
2007.PolaHidupSehatPenderita
NaskahLengkap
Diabetes
Diabetes
Mellitus
BerbagaiAspekPenyakitDalam.
Mellitus.Dalam: Ditinjau
Dari Semarang:
BadanPenerbitUniversitasDiponegoro; 2007. Pangestu. PengelolaanPerdarahanSaluranCernaBagianAtasdalamsudoyoAru Setiyohadi. Sudoyo A. 2006. Buku Ajar PanyakitDalam. Jakarta: FKUI Tahitian. 2008. Diabetes Mellitus. http://www.Subscripe.com.
2007. W.