Larutan Elektrolit.docx

  • Uploaded by: Asep Jamal
  • 0
  • 0
  • April 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Larutan Elektrolit.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 1,367
  • Pages: 5
LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT Kompetensi Dasar : Menyelidiki daya hantar listrik berbagai larutan untuk membedakan larutan elektrolit dan non elektrolit

Ringkasan Materi A.

Apakah larutan itu ? Larutan adalah campuran homogen ( serba sama ) antara zat terlarut ( salute ) dan zat pelarut ( solvent ). Pada umumnya zat terlarut lebih sedikit dari zat pelarut. Contoh : Air gula ( air sebagai pelarut, gula sebagai zat terlarut )

B.

Jenis-jenis larutan, didasarkan kepada : Suatu larutan dapat berwujud padat, cair atau gas , perhatikan uraian berikut ; 1) Wujud zat a. Larutan gas Contoh : Larutan udara sekitar kita terdiri dari berbagai macam gas, O2 , CO2, CO, NO2, SO2, SO3, dan uap air b. Larutan cair Contoh : Larutan alkohol, larutan cuka, larutan garam c. Larutan padat Contoh : Kuningan adalah larutan padat antara seng dalam tembaga 2) Tingkat kepekatan ( jumlah zat terlarut ) Jumlah zat terlarut yang banyak akan lebih pekat dibandingkan dengan zat terlarut sedikit, dalam jumlah volume yang sama. Salah satu ukuran kepekatan adalah molaritas (M), yaitu jumlah mol yang terlarut dalam satu liter larutan. Contoh :

Larutan garam 1 M lebih pekat dari larutan 0,5 M dalam jumlah volume yang sama

3) Daya hantar listrik perhatikan skema berikut

Elektrolit Kuat Elektrolit Larutan

Elektorlit Lemah Non Elektrolit

Agar dapat lebih mudah memahami perbedaan larutan elektrolit dan non elektorlit, lakukanlah percobaan berikut ini : PRAKTIKUM 1 1. Judul percobaan : Daya hantar listrik berbagai larutan 2. Alat dan bahan yang disediakan 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11.

Alat uji elektrolit ( merancang sendiri seperti gambar ) Kertas tissue Batu baterai Air suling Larutan Na Cl 1 M Larutan HCl 1 M Larutan NaOH 1 M Larutan gula pasir Larutan NH3 1 M Larutan cuka 1 M Alkohol

-

+

Cara Kerja 1. Susunlah alat penguji daya hantar listrik seperti gambar di atas. Alat ini dapat di buat sendiri dengan bahan yang sederhana. Gunakan elektrode dari grafit batu baterai bekas. 2. Ujilah larutan yang terdapat pada tabel berikut dengan cara mencelupkan elektrode ke dalam larutan ( bila akan berganti larutan cucilah elektrodenya dan keringkan dengan kertas tissue. 3. Tabel pengamatan No 1 2 3 4 5 6 7 8

Bahan ( zat terlarut ) Air murni Natrium klorida Asam klorida Natrium Hidroksida Gula pasir Amonia Alkohol Asam cuka

Rumus Kimia

Lampu

Sekitar elektrode

Catatan : Beri tanda (+) jika lampu menyala dan tanda ( - ) jika tidak menyala Pertanyaan : 1. Kelompokkan larutan yang diuji ke dalam kelompok larutan elektrolit dan non elektrolit : a. Larutan Elektorlit : ………………………………………………………………………………... b. Larutan Non Elektrolit : ………………………………………………………………………………... 2.

Di antara larutan yang diperiksa, jenis larutan yang mengandung zat terlarut berupa : a. Senyawa ion : ………………………………………………………………………………... b. Senyawa Kovalen : ………………………………………………………………………………...

3. Buatlah dengan kata- kata sendiri apa yang dimaksud larutan elektrolit dan non elektrolit dengan mengisi kotak jawaban berikut Larutan Elektrolit

Larutan Non Elektrolit

Setelah Anda melaksanakan Praktikum, Cobalah Anda berdiskusi dengan temanmu untuk menjawab pertanyaan berikut : 1. Mengapa suatu larutan dapat menghantarkan listrik dan yang lainnya tidak ? 2. Apa cirinya di dalam percobaan ? Jawab………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………… ……………………………… Jawaban Anda ternyata benar,

untuk meyakinkan pendapat Anda, cobalah

bandingkan dengan jawaban berikut ; 1. Larutan elektrolit adalah larutan yang dapat menghantarkan arus listrik karena zat tersebut di dalam pelarut air menghasilkan ion-ion ( kation dan anion ) yang bergerak bebas di dalam larutannya. Contoh : NaCl

->

Na+ + Cl-

2. Larutan non elektrolit, lampu tidak menyala dan tidak terdapat gelembung gas pada elektrodenya. artinya tidak menghasilkan ion ion di dalam larutannya, sedangkan sebaliknya elektrolit dapat menyalakan lampu, atau tidak menyala tetapi banyak gelembung gas pada elektrodanya. C. Larutan Elektrolit dan Jenis Ikatan Berdasarkan jenis ikatan, elektrolit dapat dibedakan menjadi : a. Senyawa Ionik

: Senyawa yang berikatan ionik, terjadi antara logam dan non logam dengan proses serah terima elektron dalam ikatannya.

b. Senyawa Kovalen Polar

: Senyawa yang berikatan kovalen polar, terjadi antara unsur non logam dengan proses pemakaian elektron bersama, dan memiliki momen di pol.

Kedua jenis larutan ini, di dalam air terjadi proses ionisasi.

contoh : reaksi ionisasi dari zat yang berikatan ion dan kovalen. NaCl

->

Na+ + Cl

KCl

->

K+ + Cl

MgCl2

->

Mg2 + 2 Cl

HCl

->

H+ + Cl

H2SO4

->

2H+ + SO42-

HBr

->

H+ + Br-

CH3COOH

->

H+ + CH3COO-

D. Klasifikasi Larutan Elektrolit Yang termasuk Larutan Elektrolit adalah Asam, basa dan garam di bawah ini diberikan ciri-ciri asam, basa dan garam. Tabel ( 1 ) Ciri – ciri Asam, Basa, dan Garam Asam - Rasanya masam - Karosif ( merusak logam ) - Lakmus biru menjadi merah dan merah tetap merah ( ARURAH ) - Terdapat ion H+ jika di larutan dalam air - PH < 7 Contoh : HCl -> H+ + Cl2

H2SO4 -> 2H+ + SO 4

3

H3PO -> 3H+ + PO 4 HBr -> H+ + Br

HNO3 -> H+ + NO 3

CH3COOH -> H+ = CH3COO-

Basa - Rasanya pahit - Licin, jika kena kulit - Lakmus merah jadi biru dan biru tetap ( SAMERU ) - Terdapat ion OH jika dilarutkan dalam air - PH > 7

Garam - Tidak terdapat sifat asam dan basa - Lakmus merah dan biru tetap - PH netral - Terdapat ion (+ ) dan ion (- )

Contoh : NaOH -> Na+ + OHBa (OH)2 -> Ba2+ + 2OHAl (OH)3 -> Al3+ + 3OH-

Contoh : NaCl -> Na+ + ClBaCl2 – Ba2+ + 2Cl-

 4

OH-

NH4OH -> NH + Fe(OH)3 -> Fe3+ + 3OHKOH -> K+ + OH-



Ca(NO3)2 – Ca2+ + 2NO 3 Al Br3 -> Al3+ + 3Br

2

(NH4)2SO4 -> NH 4 + SO 4 FeCl3 -> Fe3+ + 3Cl-

E. Beberapa Contoh Soal 1. Mengapa larutan garam dapur yang berikata ion dan HCl yang berikatan kovalen dapat menghantarkan listrik ? Apa yang terjadi pada elektroda karbon? gelembung gas apakah? jawab : Larutan NaCl dalam pelarut air terjadi proses ionisasi 2NaCl

-> 2Na+ + 2Cl : 2H2O + 2e -> 2OH- + H2 : 2Cl -> Cl2 + 2e 2 NaCl + 2H2O -> H2 + Cl2 + 2NaOH Gelembung gas di katoda adalah H2 dan di anoda adalah Cl2 Katoda Anoda

Begitu pula larutan HCl, yang berikatan kovalen, prosesnya sebagai berikut : Larutan : 2 HCl -> 2 H+ + 2 Cl + Katoda : 2 H + 2c -> H2 Anoda : 2 Cl -> Cl2 + 2e 2 HCl -> H2 + Cl2

Contoh larutan elektrolit lainnya : NaCl, H2SO4, HBr, HI, KF, N2S, H3COOH, H2CO3. Contoh Larutan non elektrolit Urea CO ( NH2)2, alkohol C2H5OH, gula C12 H22 O11, glukosa C6H12O6 1. Kelompokkan zat – zat berikut ke dalam elektrolit dan non elektrolit, tuliskan reaksi ionisasi untuk yang elektrolit. Cuka, garam dapur, alkohol, asam sulfat. asam klorida, barium klorida, matrium hidroksida, asam formiat, gula, urea, glukosa. jawab : Termasuk larutan elektrolit, dapat terionisasi Garam dapur

: NaCl

-> Na + Cl

Asam sulfat Asam klorida Barium klorida Natrium Hidroksida Asam Formiat Cuka

: : : : : :

-> -> -> -> -> ->

H2SO4 HCl BaCl2 NaOH HCOOH CH3COOH

2

2H+ + SO 4 H+ + ClBa2+ + 2ClNa+ + OHH+ + HCOOH+ + CH3COO-

Termasuk larutan non elektrolit, tidak terionisasi Alkohol ( Etanol ) : C2H5OH -> Gula ( Sukrosa ) : C12H22O11 -> Urea : CO(NH2)2 -> Glukosa : C6H12O6 ->

Hantaran listrik melalui larutan dijelaskan oleh Svante August Arhenius ( 1959 – 1927 ) : Larutan elektrolit mengandung atom-atom bermuatan listrik ( ion-ion) yang bergerak bebas, hingga mampu untuk menghantarkan arus listrik melalui larutan

Apakah ada perbedaan di dalam percobaan Anda antara elektrolit kuat dengan elektrolit lemah serta non elektrolit ? cobalah pelajari tabel berikut ; Tabel ( 2 ) Perbedaan elektrolit kuat, elektrolit lemah dan non elektrolit. Jenis Larutan Elektrolit Kuat

Elektrolit Lemah Non Elektrolit

-

Sifat dan Pengamatan Lain Terionisasi sempurna Menghantarkan arus listrik Lampu menyala terang Banyak gelembung gas Terionisasi sebagian Menghantarkan arus listrik Lampu menyala redup Terdapat gelembung gas Tidak terionisasi Tidak menghantarkan arus listrik Lampu tidak menyala Tidak terdapat gelembung gas

Senyawa Contoh NaCl, H2SO4, HCl NaOH, Al2(SO4)3 CH3COOH, NH4OH,HCN, Al (OH)3, H2S CO(NH2)2, C2H5OH, C6H12O6

Related Documents

Larutan
April 2020 45
Larutan
October 2019 44
Larutan Penyangga.docx
April 2020 28
Larutan 1
April 2020 37
Larutan Elektrolit.docx
April 2020 24
Larutan Penyangga.pptx
April 2020 26

More Documents from "Rizka Maulida"