Larutan Penyangga.docx

  • Uploaded by: Edi Ruslan
  • 0
  • 0
  • April 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Larutan Penyangga.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 1,443
  • Pages: 8
Larutan Penyangga_Ediruslan_Kelas XI

LARUTAN PENYANGGA Larutan buffer adalah larutan yang terdiri dari asam lemah atau

basa lemah dan garamnya. Kedua komponen ini harus ada. Larutan ini mampu melawan perubahan pH ketika terjadi penambahan sedikit asam atau sedikit basa atau diencerkan. Buffer sangat penting dalam kimia dan biologi. pH dalam tubuh manusia sangat beragam dari satu cairan ke cairan lainnya; misalnya pH darah manusia adalah sekitar 7,4, sementara pH cairan lambung sekitar 1,5. Nilai-nilai pH ini , yang penting agar enzim dapat bekerja dengan benar dan agar tekanan osmotiknya seimbang dan dalam banyak kasus dipertahankan oleh buffer. Larutan buffer harus mengandung konsentrasi asam yang cukup tinggi untuk bereaksi dengan ion OH- yang ditambahkan kepadanya dan harus mengandung konsentrasi basa yang sama tingginya untuk bereaksi dengan ion H+ yang ditambahkan. Selain itu komponen asam dan basa dari buffer tidak boleh saling menghabiskan dalam suatu reaksi penetralan. Persayaratan ini dipenuhi oleh pasangan asam-basa konjugat (asam lemah dan basa konjugatnya atau basa lemah dan asam konjugatnya) Larutan buffer sederhana dapat dibuat dengan menambahkan asam asetat (CH3COOH) dan natrium asetat (CH3COONa) dalam jumlah yang sama ke dalam ar. Konsentrasi keseimbangan baik asam maupun basa konjugat (dari CH3COONa) diasumsikan sama dengan konsentrasi awalnya. Ini karena (1) CH3COOH adalah asam lemah dan hidrolisis ion CH3COO- sangat kecil dan (2) keberadaan ion CH3COO- menekan ionisasi CH3COOH, dan keberadaan CH3COOH menekan hidrolisis ion CH3COO-. Larutan yang mengandung kedua zat ini mampu menetralkan asam atau basa yang ditambahkan. Natrium asetat, suatu elektrolit kuat, terionisasi sempurna dalam air: CH3COONa(s) οƒ  CH3COO-(aq) + Na+(aq)

Larutan Penyangga_Ediruslan_Kelas XI

Jika yang ditambahkan adalah asam, ion H+ akan dikosumsi oleh basa konjugat dalam buffer, CH3COO-, berdasarkan persamaan: CH3COO-(aq) + H+(aq)

οƒ 

CH3COOH(aq)

Jika yang ditambahkan ke dalam system buffer adalah basa, ion OH- akan dinetralkan oleh asam dalam buffer:’ CH3COOH(aq) + OH-(aq)

οƒ 

CH3COO-(aq)

+ H2O(aq)

Kapasitas buffer, yaitu keefektifan larutan buffer, bergantung kepada jumlah asam dan basa konjugat yang menyusun buffer tersebut. Semakin besar jumlahnya, semakin besar kapasitas bufernya. Pada umumnya, system buffer dapat dinyatakan sebagai garam/ asam atau basa konjugat/ asam. Jadi, system buffer natium asetat dapat dituliskan sebagai CH3COONa/ CH3COOH atau CH3COO-/ CH3COOH. Contoh: Mana larutan berikut ini yang merupakan sistem buffer? (a) KH2PO4/ H3PO4 (b) NaClO4/ HClO4 (c) C5H5N/ C5H5NHCl Jawab: Kriteria untuk system buffer adalah kita harus memiliki asam lemah dan garamnya (mengandung basakonjugat lemah) atau basa lemah dan garamnya (mengandung asam konjugat lemah). (a) H3PO4 adalah asma lemah dan basa konjugatnya H2PO4adalah basa lemah. Jadi ini adalah sistem buffer (b) Karena HClO4 adalah asam kuat, basa konjugasinya adalah ClO4- adalah basa yang sangat lemah. Ini berarti ion ClO4tidak akan bergabung dengan ion H+ dalam larutan untuk membentuk HClO4. Jadi system ini tidak dapat bertindak sebagai sistem buffer.

Larutan Penyangga_Ediruslan_Kelas XI

(c) C5H5N adalah basa lemah dan asam konjugatnya C5H5NH (kation dari garam C5H5NHCl adalah asam lemah. Jadi ini adalah system buffer. Latihan: Mana dari yang berikut ini merupakan buffer? (a) KF/ HF (b) KBr/ HBr (c) Na2CO3/ NaHCO3 Contoh: (a) Hitunglah pH suatu system buffer yang mengandung CH3COOH 1,0 M dan 1,0 CH3COONa 1,0 M. (b) Hitung berapa pH system buffer sesuadah penambahan 0,10 mol gas HCl kepada 1 liter aruta tersebut? Anggap volume larutan tidak berubah ketika ditambahkan HCl Penyelesaian: (a) pH system buffer sebelum penambahan HCl dapat dihitung dari konsentrasi asam asetat dan garamnya. Dengan asumsi asam asetat dan hidrolisis ion asetat sangat kecil, ada kesetimbangan kita dapatkan: [CH3COOH] = 1,0 M dan [CH3COO-] = 1,0 M Ka =

[𝐢𝐻3𝐢𝑂𝑂𝐻][𝐢𝐻3πΆπ‘‚π‘‚βˆ’] [𝐢𝐻3𝐢𝑂𝑂𝐻]

= 1,8 x 10-5

LATIHAN’ Mendeskripsikan sifat larutan penyangga 1. UN 2013 Perhatikan data uji pH beberapa larutan:

Larutan Penyangga_Ediruslan_Kelas XI

pH Setelah Penambahan Sedikit Asam Sedikit Basa P 3,0 1,0 4,0 Q 5,0 4,9 5,1 R 8,0 7,9 8,1 S 9,0 8,5 10,1 T 10,0 8,5 11,0 Larutan yang merupakan penyangga adalah... A. P dan Q C. R dan S E. S dan T B. Q dan R D. R dan T Larutan

pH Awal

2. UN 2009/P12, P45 Perhatikan data percobaan berikut: Larutan I II III IV V pH Awal 4 5 7 8 10 Ditambah sedikit asam 2,50 3,90 4,50 7,80 10 Ditambah sedikit basa 6,60 6,10 10 8,10 12 Ditambah sedikit air 5,2 5,9 6,5 7,60 8,5 Dari data tersebut yang termasuk larutan penyangga adalah... A. I C. III E. V B. II D. IV 3. UN 2008/P53 Data hasil uji PH bebberapa larutan setelah diencerkan dan ditambah sedikit asam atau basa sebagai berkut: Larutan pH Setelah ditambah pH yang diuji Awal Air Basa Asam P 5 6 8 3 Q 4 5 13 1 R 10 10,5 10,5 10 S 6 7,0 10 2 T 8 7,5 12 4 Larutan penyangga ditunjukkan oleh larutan... A. P C. R E. T B. Q D. S

Larutan Penyangga_Ediruslan_Kelas XI

4. UN 2010/ P12 Data percobaan pH beberapa larutan: pH dengan penambahan sedikit Larutan pH Awal Air Basa I 5,60 6,00 5,00 II 5,40 5,42 5,38 III 5,20 5,25 5,18 IV 8,20 8,80 7,80 V 9,20 9,60 8,70 Larutan yang mempunyai sifat penyangga adalah... A. I dan II C. III dan IV E. IV dan V B. II dan III D. III dan V 5. UN 2014/ L Berikut ini pasangan senyawa/ ion yang dapat bertindak sebagai penyangga: (1) CH3COOH dan CH3COO(2) H2PO4- dan HPO42(3) H2S dan HS(4) NH3 dan NH4+ (5) HNO2 dan NO2Pasangan senyawa/ ion yang terdapat dalam cairan intrsel dalam darah manusia adalah nomor: A. 1 C. 3 E. 5 B. 2 D. 4 6. UN 2014/ D Bebebrapa campuran penyangga sebagai berikut: (1) NH3(aq) dan NH4Cl(aq) (2) HCN(aq) dan NaCN(aq) (3) H2PO4(aq) dan HP4(aq) (4) CH3COOH(aq) dan CH3COONa(aq)

Larutan Penyangga_Ediruslan_Kelas XI

(5) H2CO3(aq) dan HCO3-(aq) Komponen larutan penyangga dalam cairan luar sel adalah... A. 1 C. 3 E. 5 B. 2 D. 4 7. UN 2015/ A, D Berikut ini beberapa senyawa/ ion: (1) H2CO3 (4) HCO3(2) H2SO4 (5) HPO42(3) H2PO4Pasangan ion/ senyawa yang berguna sebagai penyangga pada ekstra sel adalah... A. 1 dan 2 C. 2 dan 3 E. 4 dan 5 B. 1 dan 4 D. 3 dan 4 8. UN 2016/ A Larutan penyangga berperan dalam menjaga kestabilan pH dalam cairan inti sel, ekstra sel dan berbagai sistem lainnya. Berikut ini adalah daftar spesi kimia yang dapat membentuk larutan penyangga: (1) HPO42(3) H2C2O4 (5) H2PO4(2) H2CO3 (4) CO32Pasangan spesi kimia yang dapat membentuk larutan peyangga adalah... A. 1 dan 2 C. 2 dan 3 E. 3 dan 4 B. 1 dan 5 D. 2 dan 5 9. UN 2016/ B, E, R, X Larutan penyangga berperan dalam menjaga kestabilan pH dalam cairan inti sel, ekstra sel dan berbagai sistem lainnya. Berikut adalah beberapa spesi kimia yang dapat membentuk larutan penyangga: (1) H2CO3 (4) HCO3(2) H3PO4 (5) H2C2O4

Larutan Penyangga_Ediruslan_Kelas XI

(3) PO43Pasangan spesi kimia yang dapat penyangga adalah.... A. 1 dan 2 C. 2 dan 3 B. 1 dan 4 D. 3 dan 5

membentuk

larutan

E. 4 dan 5

10. UN 2016/ Q,I,B1,C,J,F,G,K,M,S,V,Z Larutan penyangga berperan dalam menjaga kestabilan pH dalam cairan intrasel, ekstrasel dan berbagai sistem lainnya. Berikut adalah daftar spesi kimia yang dapat membentuk larutan penyangga: (1) H2C2O4 (4) CO32(2) H2PO4(5) HPO42(3) H2CO3 Pasangan senyawa kimia yang dapat membentuk larutan penyangga adalah A. 1 dan 2 B. 2 dan 3

C. 2 dan 5 D. 3 dan 4

E. 4 dan 5

11. UN 2016/ D,O,P,U,W,Y Berikut ini beberapa spesi kimia yang dapat berpasangan membentuk larutan penyangga. (1) HPO42(4) H2CO3 (2) H3PO3 (5) HCO3 (3) H2PO4Pasangan spesi kimia yang terdapat dalam sel untuk menjaga pH cairan intrsel adalah... A. 1 dan 2 C. 2 dan 3 E. 4 dan 5 B. 1 dan 3 D. 3 dan 4 12. UN 2016/ N Berikut ini beberapa spesi kimia yang dapat berpasangan dan membentuk larutan penyangga (1) H2CO3 (4) H3PO4 (2) HCO3(5) CO32(3) HPO42-

Larutan Penyangga_Ediruslan_Kelas XI

Pasangan spesi kimia yang dapat membentuk larutan penyangga adalah... A. 1 dan 2 C. 1 dan 5 E. 4 dan 5 B. 1 dan 3 D. 3 dan 4 13. UN 2016/ C1 Beikut adalaah daftar spesi kimia senyawa dan ion yang dapat membentu larutan penyangga (1) H2PO4(3) HCO3E. HPO42(2) H2CO3 (4) CO32Pasangan larutan penyangga yang berperan dalam cairan intrasel (darah) bertrut-turut adalah... A. 4 dan 5 C. 3 dan 4 E. 1 dan 5 B. 3 dan 5 D. 2 dan 3 14. UN 2012/ A59, B46, C34, D12 Terdapat beberapa larutan berikut: (1) 25 mL HCN 0,5 M (2) 25 mL NH4OH 0,3 M (3) 25 mL CH3COOH 0,2 M (4) 25 mL NaOH 0,2 M (5) 25 mL HCl 0,2 M Pasangan senyawa yang dapat penyangga adalah... A. 1 dan 2 C. 2 dan 3 B. 1 dan 4 D. 2 dan 5

membentuk E. 3 dan 4

lautan

Related Documents

Larutan
April 2020 45
Larutan
October 2019 44
Larutan Penyangga.docx
April 2020 28
Larutan 1
April 2020 37
Larutan Elektrolit.docx
April 2020 24
Larutan Penyangga.pptx
April 2020 26

More Documents from "Rizka Maulida"