LAPORAN TUGAS KEWARGANEGARAAN
KETIDAK ADILAN SOSIAL YANG BERKAITAN KAUM MINORITAS
Disusun oleh : Marcello Dani Hansen S.201601035 Kaisar Bagus S 201601047
Dosen Pengampu : Antonius Ary Setyawan, MA
JURUSAN SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI ILMU KOMPUTER “YOS SUDARSO” PURWOKERTO 2019
APA ITU KETIDAK ADILAN SOSIAL? “Ketidakadilan sosial merupakan adanya pembedaan di setiap lapisan masyarakat .” Masyarakat adalah tempat kita tinggal, tempat kita bersosialisasi, dan tempat kita hidup yang dimana didalamnya pasti terdapat lapisan-lapisan yang berbeda-beda. Contohnya lapisan masyarakat yang kaya, lapisan masyarakat yang terhormat, lapisan masyarakat yang berdasarkan kekuasaan dan wewenang, lapisan masyarakat berdasarkan tingkat pendidikan, dan lapisan masyarakat berdasarkan polaritas.
Didalam polaritas terdapat: Mayoritas : “MAYORITAS adalah himpunan bagian dari suatu himpunan yang jumlah elemen di dalamnya mencapai lebih dari separuh himpunan tersebut.” Minoritas: “MINORITAS adalah kelompok yang jumlahnya tidak terlalu besar dibandingkan kelompok sosial lain di dalam kelompok tersebut.”
Dan dalam tugas ini, kelompok kami akan membahas contoh kasus dari ketidak adilan sosisal yang berkaitan dengan kaum Minoritas yaitu ketidak adilan sosial terhadap ODHA (orang dengan HIV/AIDS)
1. APAKAH PENYEBAB DARI MASALAH BERIKUT? HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah virus yang menyebabkan AIDS (Acquired Immuno Deficiency Syndrome). Virus ini menyerang manusia terkhusus pada bagian imun atau daya tahan tubuh sehingga lama-kelamaan tubuh manusia akan rentang dan kesulitan dalam melawan virus/bakteri lain yang masuk dalam tubuh. Virus ini hanya dapat ditularkan oleh mereka yang sudah terinfeksi virus HIV melalui cairan reproduksi, ASI, darah. Penyebab dari ketidakadilan sosial yang terjadi pada ODHA adalah pradigma masyarakat yang menuju bahwa mereka yang dengan status positif HIV atau mereka yang menderita AIDS adalah orang-orang yang “tidak benar”. Berdasarkan fakta nya, orang-orang yang tertular virus HIV biasanya melalui jarum suntik yang tidak steril (berbagi narkoba melalui jarum suntik bersama) atau melalui sex bebas. Tentu saja karena hal tersebut, ODHA sering sekali dipandang sebelah mata oleh masyarakat yang terfokus pada tindakan “pengucilan”. Bahkan ada mereka yang di keluarkan/tidak diterima di perusahaan tertentu karena mereka orang penyandang HIV+, padahal ODHA masih sama dengan manusia biasa.
2. BAGAIMANA CARA MENGATASINYA? Belum ada obat untuk menyembuhkan penyakit HIV/AIDS ini,namun sudah ada obat yang bisa menidurkan virus HIV tersebut agar ODHA tetap sehat dan bisa menjadi seperti manusia yang tidak terinfeksi HIV+, dan obat itu harus diminum seumur hidupnya di jam yang sama di setiap harinya. Hal ini menjadikan sebenarnya para ODHA sangat membutuhkan rangkulan kita agar tetap semangat menjalani hidupnya kedepan. Bagaimana cara mengatasi ketidakadilan sosial pada ODHA? Caranya adalah pemberian edukasi umum pada masyarakat berkaitan dengan HIV/AIDS, serta memperbaiki Pradigma yang terdapat pada masyaraka bahwa virus HIV tidak menular semudah sentuhan ataupun dari udara.
3. MENGANTISIPASI AGAR TIDAK MELAKUKAN KETIDAKADILAN YANG SAMA KETIKA MEMILIKI KESEMPATAN. Caranya tentu dengan lebih mengenal secara umum virus dan penyakit HIV/AIDS tersebut sebelum cepat mengucilkan para ODHA. Jangan membuat mereka merasa terasingkan, rangkul mereka untuk tetap semangat. lalu jangan menyebarkan informasi yang salah berakitan dengan HIV/AIDS, cari tau dulu kebenarannya. jangan terlalu mencampuri kehidupan seseorang karena kehidupan kita adalah kita yang merasakan dan kita yang mengatur dan menjalani.