Laporan Praktikum Mekanisasi.docx

LAPORAN PRAKTIKUM MEKANISASI PERTANIAN

Di Susun O L E H

Panca Makmur Jaya Leo B1232013

Program Studi Budidaya Tanaman Pangan Politeknik Tonggak Equator(POLTEQ) Pontianak 2012/2013

ACARA I POMPA

1. Tujuan Praktikum 

Untuk mengetahui data teknis pompa



Mahasiswa dapat mengoperasikan pompa



Mahasiswa dapat mengetahui bagian – bagian pompa

2. Peralatan  Pompa  Ember  Stopwatch  Pipa  Gelas ukur  BBM

3. Dasar Teori Pompa adalah alat untuk menggerakkan cairan. Pompa menggerakkan cairan dari tempat yang bertekanan rendah ke tampat yang bertekanan lebih tinggi, untuk mengatasi perbedaan tekanan ini maka diperlukan tenaga atau energi (Anonim, 2012). Sumber lain mengatakan pompa adalah suatu alat atau mesin yang digunakan untuk memindahkan cairan dari suatu tempat ke tempat lain melalui suatu media perpipaan dengan cara menambahkan energi dari suatu cairan yang dipindahkan dan berlangsung secara terus menerus. Pompa beroperasi dengan prinsip membuat perbedaan tekanan antara bagian masuk(suction) dengan bagian keluar(discharge). Dengan kata lain pompa berfungsi mengubah tenaga mekanis dari suatu sumber tenaga (penggerak) menjadi tenaga kinetis (kecepatan), dimana tenaga ini berguna untuk mengalirkan cairan dan mengatasi hambatan yang ada sepanjang pengaliran.

Data Spesifikasi Pompa yang Digunakan Dalam Praktikum 1. Diameter pompa isap. Pompa yang digunakan selama kegiatan praktikum memiliki diameter isap 3 inci cm/menit. 2. Diameter Pompa Keluar Pompa yang digunakan selama kegiatan praktikum memiliki diameter keluar dengan diameter isap pompa tersebut yaitu sebesar 3 inci cm/menit. 3. Daya Pompa Pompa tersebut memiliki daya sebesar 3,7 kw.

4. Langkah Kerja Praktikum a. Persiapan Alat Persiapan yang dilakukan diantaranya adalah pengecekan bahan bakar serta pelumas dari pompa, menyiapkan slang atau pipa, wadah air dalam hal ini adalah ember atau drum yang akan digunakan selama kegiatan praktikum. b. Menghidupkan Mesin Pompa Isi bensin pada mesin robbin lalu mengecok mesin tersubut bila lama tidak di hidupkan dan tarik gasnya sedikit tenarik tuas starter yang terpasang disamping mesin pompa tersebut hingga hidup, setelah hidup choke pada mesin robbin tersebut di kembalikan seperti semula(jangan di choke lagi), tarik gas sampai setengah hingga air ngalir sesuai keinginan, . c. Pengambilan Data Uraian

Data Pompa

Merk pompa

Robin

Sumber penggerak

Motor bensin

Daya

3,7 kw

Putaran mesin

4000 rpm

Tinggi angkat (H)

26 m

Diameter pipa isap

3 inci cm/menit

Diameter pipa keluar

3 inci cm/menit

Type

RTG 300LH

Kapasitas (Q)

1000enit.

5. Pengolahan Data Mengisi drum dengan: a. Setengah (1/2) gas = n = 1800 rpm T1 = 10,8 detik T2 = 9,14 detik T3 = 7,5 detik b. Full gas = 3600 rpm T1 = 6,64 detik T2 = 7,24 detik T3 = 7,65 detik Mengisi ember dengan volume 16 liter: a. Setengah (1/2) gas = n = 1800 rpm T1 = 1,36 detik T2 = 3,01 detik T3 = 1,25 detik b. Full gas = 3600 rpm T1 = 1,25 detik T2 = 1,25 detik T3 = 1,26 detik Cat: Tinggi ember = 1 meter, Diameter ember = 56 cm, Tinggi air = 65 cm Data diambil dengan menggunakan air yang didalam sumur yang bercampur dengan lumpur. Pipa yang digunakan memiliki panjang pipa isap = 3 meter, dan panjang pipa keluar = 10 meter.

KESIMPULAN Data yang diambil di lapangan tidak sesuai dengan spesifikasi dan kapasitas kekuatan pompa yang tertera pada pompa, ini disebabkan karena air yang digunakan untuk menguji pompa dalam praktikum ini bercampu lumpur sehingga daya hisap pompa berkurang karena banyaknya lumpur tersebut. Selain dari itu, pipa keluar yang digunakan juga terlalu panjang.

ACARA II HAND TRAKTOR 1. Tujuan Praktikum 2. Peralatan  Kand Traktor  Sepatu But  Singkal, glebeg, stopwatch, meteran

3. Dasar Teori Traktor tangan ini diciptakan di Cina, dengan fungsi utamanya adalah untuk mengolah tanah. Namun, sebenarnya traktor tangan ini memiliki banyak fungsi, seperti pompa air, alat prosesing,trailer, dan sebagainya. Alat ini diharapkan akan berguna di wilayah Indonesia terkenal sebagai negara agraris. Letaknya yang berada di jalur khatulistiwa membawa keuntungan tersendiri bagi kondisi tanah di Indonesia. Tanah-tanah di Indonesia bisa diolah menjadi lahan pertanian sehingga pertanian bisa menjadi mata pencaharian pokok masyarakat Indonesia pada umumnya. Bagaimanapun, mengolah tanah dalam bertani secara manual akan terasa lebih berat bagi petani. Untuk itu, diperlukan alat atau mesin untuk mempermudah pekerjaan petani dalam mengolah tanah sawahnya. Salah satunya adalah traktor tangan atau hand tractor/HT. Traktor tangan adalah traktor yang mempunyai poros roda tunggal dan dilengkapi motor penggerak satu silinder dengan daya antara 3-12 hp. Berdasarkan besar daya motor, traktor tangan dibedakan dalam 3 kategori yaitu: 1. Traktor tangan berukuran kecil, tenaga penggerak kurang dari 5 hp. 2. Traktor tangan berukuran sedang, tenaga penggeraknya antara 5-7 hp 3. Traktor tangan berukuran besar, tenaga penggeraknya antara 7-12 hp. Berdasarkan bahan bakarnya, traktor tangan dibedakan menjadi: 1. Traktor tanga berbahan bakar solar 2. Traktor tangan berbahan bakar bensin

3. Traktor tangan berbahan bakar minyak tanah atau kerosin. Bagian utama traktor tangan ada 3 yaitu: 1. Tenaga penggerak motor Tenaga penggerak biasanya motor diesel, tapi selain itu ada yang menggunakan motor bensin dan minyak tanah atau kerosin. Dengan menggunakan satu silinder, tenaga yang dihasilkan kurang dari 12 hp.

2. Kerangka dan transmisi atau penerus tenaga traktor tangan Fungsi kerangka adalah sebagai tempat kedudukan motor penggerak, transmisi dan bagian motor lainnya.

3. Tuas kendali Tuas kendali digunakan untuk mengendalikan jalannya traktor.

4. Langkah Kerja a. Persiapan alat -

Pengelolaan lahan

-

Pelumasan

-

Memeriksa air radiator

-

Memasang bajak atau alat lain

-

Persiapan lahan yang akan di bajak.

b. Menghidupkan mesin Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum menghidupkan mesin traktor, diantaranya: 1. Traktor ditempatkan di tempat yang datar dan dengan ventilasi udara yang baik 2. Traktor sudah diperiksa dan dalam kondisi baik.

Menghidupkan traktor tangan 1. Semua tuas persneling dalam posisi netral untuk keamanan 2. Buka kran bahan bakar sehingga terjadi aliran minyak ke ruang pembakaran 3. Gas dibesarkan pada posisi start

4. Tuas kompresi ditekan dengan tangan kiri sebelum diengkol 5. Engkol dimasukkan ke poros engkol lalu putar searah jarum jam sampai mesin hidup 6. Traktor siap untuk digunakan. c. Membajak lurus Membajak lurus dapat diterapkan dengan memegang stang kendali dengan dan posisi kedua kopling dilepas. d. Membelok ke kiri Untuk membelok ke kiri, tekan rem sebelah kiri. e. Membelok ke kanan Untuk membelok ke kanan, tekan rem sebelah kanan.

5. Pengolahan Data a. Waktu pembajakan untuk 1 hektar lahan

b. Kebutuhan BBM untuk 1 hektar lahan

c. Biaya sewa  Biaya operator  Biaya oli mesin  Pengantian oli  Harga per jam oli mesin  Biaya oli transmisi  Harga oli transmisi per jam

KESIMPULAN Asumsi waktu dan tenaga yang ditampilkan diatas adalah sesuai dengan apa yang telah dilakukan dan dianalisa tapi dengan ketentuan orang yang mengerjakan lahan tersebut adalah orang yang sudah profesional dalam mengendalikan traktor tersebut. Mekanisasi dalam bidang pertanian sangat membantu petani dalam mencapai keefisiensi kerja dan hasil produksi yang diharapkan tentu akan lebih optimal daripada petani yang masih menggunakan cara tradisional dalm bartani.